Anda di halaman 1dari 5

BAB V

LOGISTIK

Kebutuhan dana dan logistiK untuk pelaksanaan kegiatan program malaria direncanakan
dalam pertemuan lokakarya mini lintas sektor sesuai dengan tahapan kegiatan dan metoda
pelaksanaan kegiatan yang akan dilaksanakan.

18
BAB VI
KESELAMATAN SASARAN

Dalam perencanaan sampai dengan pelaksanaan kegiatan program malaria perlu


diperhatikan keselamatan sasaran dengan melakukan identifikasi resiko terhadap segala
kemungkinan yang dapat terjadi pada saat pelaksanaan kegiatan. Upaya pencegahan resiko
terhadap sasaran harus dilakukan untuk tiap-tiap kegiatan yang akan dilaksanakan dan
dituangkan dalam register resiko pelaksanaan kegiatan UKM.

19
BAB VII
KESELAMATAN KERJA

Dalam perencanaan sampai dengan pelaksanaan kegiatan program malaria perlu


diperhatikan keselamatan kerja karyawan puskesmas dan lintas sektor terkait dengan
melakukan identifikasi resiko terhadap segala kemungkinan yang dapat terjadi pada saat
pelaksanaan kegiatan. Upaya pencegahan resiko terhadap harus dilakukan untuk tiap-tiap
kegiatan yang akan dilaksanakan dan tertuang dalam register resiko pelaksanaan kegiatan
UKM.

20
BAB VIII
PENGENDALIAN MUTU

Kinerja pelaksanaan program malaria dimonitoring dan dievaluasi dengan menggunakan


indikator sebagai berikut :
1. Ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal
2. Kesesuaian petugas yang melaksanakan kegiatan
3. Ketepatan metode yang digunakan
4. Ketepatan akses kegiatan oleh masyarakat
5. Tercapainya indikator Penilaian Kinerja Puskesmas
Permasalahan dibahas pada tiap pertemuan lokakarya mini setiap bulan sekali.

21
BAB IX
PENUTUP

Pedoman ini sebagai acuan bagi karyawan puskesmas dan lintas sektor terkait dalam
pelaksanaan program malaria dengan tetap memperhatikan prinsip proses pembelajaran dan
manfaat. Keberhasilan kegiatan pemberdayaan masyarakat tergantung pada komitmen yang
kuat dari semua pihak terkait dalam upaya meningkatkan kemandirian masyarakat dan peran
serta aktif masyarakat dalam bidang kesehatan

22

Anda mungkin juga menyukai