Anda di halaman 1dari 4

a.

Kelengkapan Administrative

Tidak
Krikteria Ada Keterangan
Ada
Nama Dokter  Dedek
SIP Dokter  Seharusnya Ada
Alamat Dokter  Jl. Let. Jend. Soeprapto N0.31 Telanaipura
TTD/ Paraf Dokter  Seharusnya Ada
Nama Pasien  Sarman
Alamat Pasien  Seharusnya Ada
Umur Pasien  Seharusnya Ada
Jenis Kelamin Pasien  Seharusnya Ada
Berat Badan Pasien  Seharusnya Ada
Nama Obat  Ringer Laktat, Ariktra inj, Ranitidin inj,
Clopidogrel, Aspilet, Tanapres, Simvastatin,
concor , laxadine sirup, Atorvastatin.
Jumlah Yang Diminta  Ringer laktat : 6
Arixtra : 2
Ranitidin Inj : 6
Clopidogrel : 3
Aspilet : 3
Tanapres : 3
Laxadine sirup : 1
Simvastatin : 1
Concor : 3
Cara Pemakaian Ringer laktat : parenteral
Arixtra : Parenteral
Ranitidin Inj : Parenteral
Clopidogrel : Per oral
Cartylo : Per oral
Tanapres : Per oral
Laxadine Sirup : Per oral
Simvastatine : Per oral
Concor : Per oral
Tanda R 
b. Pertimbangan Klinis

Ringer Laktat Arixtra Ranitidin inj Clopidogrel


-Indikasi : Ketidak -Indikasi : mencegah -Indikasi : mengobati -Indikasi : antiagregasi
seimbangan elektrolit terbentuknya gumpalan ulkus lambung trombosit
tubuh darah -Efek samping : sakit -Efek samping : Nyeri
-Efek samping : -Efek samping :Sakit kepala, diare perut, perdarahan
kesulitan bernapas, kepala, susah tidur bawah kulit
gatal-gatal

Cartylo Tanapres Laxadine sirup Simvastatin Concor


-Indikasi : -Indikasi : -Indikasi : -Indikasi : -Indikasi :
Pengobatan Hipertensi Pelicin jalannya menurunkan Hipertensi
Trombosit atau -Efek samping : feses kadar kolestrol -Efek samping :
agregasi platelet. pusing, gangguan -Efek samping : -Efek samping : gangguan tidur,
-Efek samping : saluran cerna Ruam kulit, nyeri otot, sesak nafas.
Sakit perut, Perasaan peningkatan
perdarahan terbakar pada berat badan
saluran cerna perut

c. Alasan Penggunaan Obat


1. Clopidogrel, Arixtra dan Cartylo
Alasan penggunaan obat-obat ini adalah karena pasien ini didiagnosa menderita penyakit
jantung yang disebabkan oleh tidak lancarnya peredaran darah menuju jantung. Hal ini dapat
disebabkan karena adanya penyempitan pembuluh darah ataupun adanya pemebkuan darah di
arteri sehingga dengan pemberian obat ini diharapkan dapat memecah dan mencegah adanya
pembekuan darah di arteri sehingga peredaran darah lancar

2. Tanapres dan Concor


Alasan penggunaan obat ini adalah karena tanapres yang memiliki kandungan imidapril yang
bekerja sebagai ACE inhibitor yaitu, menyempitkan pembuluh darah dan meningkatkan kerja
jantung. Sedangkan concor memiliki kandungan bisoprolol yang bekerja sebagai beta blocker
yaitu, mengurangi beban jantung dan tekanan darah tubuh sehingga dapat mencegah seranagn
jantung dan stroke. Dengan adanya kombinasi dari obat ini diharapkan bahwa kerja jantung
tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lemah serta mencegah tekanan darah tidak terlalu tinggi
agar mencegah adanya serangan jantung
3. Simvastatin
Alasan penggunaan obat ini adalah karena obat ini merupakan obat golongan statin yang
berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol jahat (LDL) mudah
menggumpal dan menempel pada dinding pembuluh darah. Dalam kondisi ini, plak dapat
terbentuk sehingga menyebabkan penyumbatan pembuluh darah (aterosklerosis), yang dapat
meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung atau stroke

4. Ranitidin dan Laxadine Syrup


Alasan penggunaan obat laxadine syrup adalah untuk melncarkan jalannya feses pada pasien
ini dan untuk mencegah adanya ulkus duodenum dan ulkus lambung maka digunakan
ranitidin injeksi

5. Ringer Laktat
Alasan penggunaan obat ini adalah untuk mengencerkan larutan dari ranitidin injeksi yang
akan disuntikan melalui intravena. Oleh karena itu ranitidin injeksi harus diencerkan terlebih
dahulu menggunakan larutan ringer laktat. Obat ranitidine yang telah diencerkan dapat
bertahan selama 48 jam pada suhu ruangan sebelum akhirnya mengalami kerusakan.
d. Interaksi Obat
Aritra + clopidogrel : meningkatkan efek keduanya. Akan tetapi dapat
meningkatkan pendarahan.

Concor + cartylo : meningkatkan serum potassium yang menyebabkan


terjadinya hiperkalemia, biasanya tidak disertai gejala. Akan
tetapi pada beberapa orang dapat enyebabkan denyut jantung
tidak beraturan,denyut nadi lemah dan lambat, dan juga sesak
nafas.

Aritra + cartylo : meningkatkan efek aritra sebagai antikoagulan

Cartylo + clopidogrel : meningkatkan toksisitas, oleh karena itu harus selalu dimonitoring dan
gunakan dosis rendah terutama penyakit kardiovaskuler

Cartylo + tanapress : menurunkan efek tanapress

Anda mungkin juga menyukai