Seperti yang telah kita ketahui, atletik terdiri dari beberapa cabang, diantaranya ialah sebagai
berikut:
1. Cabang Lari
lari sprint,
lari jarak pendek,
lari jarak menengah,
lari jarak jauh,
lari estafet
lari gawang.
2. Cabang Lempar
lempar cakram,
lempar lembing
lempar martil
tolak peluru.
3. Cabang Lompat
Atletik Lari
Atletik dalam cabang lari terbagi atas beberapa jenis dengan menjadikan jarak lintasan sebagai
acuaannya. Berikut merupakan cabang dari atletik lari yaitu:
Lari sprint dengan jarak lintasan 100 meter ini sebetulnya nyaris sama dengan jenis lari jarak
pendek.
Sehingga wajar jika masih terdapat banyak yang menyimpulkan bahwa keduanya merupakah hal
yang serupa.
Namun, perbedaan dari keduanya antara sprint dan jarak pendek yakni berada dari jangkauan
lintasannya. Jarak pendek biasanya mempunyai jarak 50 sampai 400 meter.
Lari jarak pendek mempunyai lintasan sepanjang 50 hingga 100 m. Pemenang dari lari jarak
pendek merupakan orang yang tercepat menuju garis finish.
Adapun tujuan dari lari jarak pendek yaitu untuk mengoptimalkan kecepatan horizontal
seseroang. Secara spesifik, terdapat beberapa level dari lari jarak pendek, yaitu: reaksi dan drive,
fase transisi serta memelihara kecepatan fase.
3. Lari Jarak Menengah
Lari jarak menengah mempunyai panjang lintasan 800 hingga 150 meter.
Lari jarak jauh juga akrab disebut sebagai lari marathon, jenis lari ini mempunyai panjang
lintasan sampai sejauh 3000 meter.
5. Lari Estafet
Lari estafet juga disebut sebagai lari sambung, estafet sendiri adalah jenis atletik dari cabang lari
yang dapat dilakukan oleh satu tim dengan cara bersambung membawa sebuah tongkat.
6. Lari Gawang
Mempunyai panjang lintasan hingga mencapai 3000 meter. Lari gawang sendiri mempunyai ciri
khasnya yakni memiliki banyak rintangan di sepanjang lintasan untuk menghalangi para pelari.
Nomor-nomor Atletik
Nomor-nomor atletik terdiri dari beberapa cabang, perhatikan penjelasan di bawah ini.
Lari
Lempar