Anda di halaman 1dari 2

Data Fokus gigitan ular

Seorang pasien berusia 35 th datang ke IGD dengan penurunan kesadaran,


menurut keterangan keluarga korban, pasien sedang bermain dengan teman
temannya yang seorang pecinta ular dan korban sedang bersama dengan temannya
yang memegang ular cobra dan tergigit di tangan kanannya, setelah tergigit pasien
di bawa ke puskesmas terdekat karena mengeluh pusing dan sesak, tampak
bengkak pada tangan pasien dan kehitaman, karena di puskesmas tidak memiliki
serum ular maka pasien di larikan ke IGD RSUD, sesampainya pasien mengalami
penurunan kesadaran dengan GCS 8 E:2 M: 4 V:2 , pupil miosis dan isokor TD
60/40 mmHg, Nadi : 120 x/menit RR, 10 x/ menit ireguler dan pulsasi lemah,
suhu 35,4 oC, CRT >3dt, akral dingin, terdapat ekimosis di area gigitan ular dan
terjadi hematome.

Data Subjektif
- Menurut keterangan keluarga korban, pasien sedang bermain dengan teman
temannya yang seorang pecinta ular dan korban sedang bersama dengan
temannya yang memegang ular cobra dan tergigit di tangan kanannya, Setelah
tergigit pasien di bawa ke puskesmas terdekat karena mengeluh pusing dan
sesak, tampak bengkak pada tangan pasien dan kehitaman
Data Objektif
- Klien datang ke IGD dengan penurunan kesadaran
- GCS 8 E:2 M: 4 V:2
- Pupil miosis dan isokor
- TD 60/40 mmHg
- Nadi 120 x/menit
- Pulsasi lemah
- RR 10 x/ menit ireguler
- Suhu 35,4oC
- CRT >3 dtk
- Akral dingin
- Terdapat ekimosis di area gigitan ular
- Terjadi hematome

Anda mungkin juga menyukai