Anda di halaman 1dari 6

Nama : MUKHAMAD KUSYAIRI DHARMALUHUR

NIT : 0719018153

Kelas : D3 Nautika Mandiri

ANNEX VI

Definisi

 Instalasi baru, yaitu instalasi sistem, peralatan (unit pemadam kebakaran


portable, insulasi/material lain yg ada dlm kapal setelah tgl diterapkan),
tidak termasuk perawatan & pengisian kembali sistem instalasi,
peralatan, insulasi, pengisian ulang unit pemadam kebakaran portable.
 Emisi yaitu  jenis pembuangan dari berbagai zat  yang berasal dari kapal
ke atmosfer atau laut
 Minyak pekat yaitu bagian pekat dari bahan bakar atau pemisah minyak
pelumas limbah minyak pekat dari mesin utama/bantu, atau limbah
minyak yang ada didalam kapal.
 Zat-Zat yang merusak Ozone yaitu zat-zat yang telah dikontrol pada
paragraf 4 artikel 1 lampiran Montreal ttg zat-zat yang dapat merusak
lapisan ozone, 1987, yang dicantumkan  dalam aturan tambahan A, B, C,
atau E .
 Shipboard Incinertion (proses pembakaran pada kapal) yaitu
pembakaran limbah / material lain yg ada didalam kapal.
 Tanker yaitu tanker minyak seperti yang didefinisikan pada peraturan
1(4) aturan tambahan 1 atau tanker bahan-bahan kimia spt yg dijelaskan
pd aturan tambahan II dr konvensi ini.
 Protocol (lampiran th 1997)  yaitu lampiran yg mengubah peraturan
tentang Konvensi Internasional, Pencegahan Polusi dari Kapal, 1973,
diatur oleh protocol 1978 .
Pengecualian
 Emisi yang diperlukan untuk tujuan melakukan pengamanan kapal
atau menyelamatkan jiwa di laut.
 Pengecualian, jika pemilik/ pemimpin  melakukan hal   yang
menyebabkabkan kerusakan karena kurang peduli bahwa hal yang
dilakukannya bisa mendatangkan kerusakan
 melakukan penyesuaian, pengecekan material, pemakaian dan
peralatan untuk disesuaikan didalam kapal
Survei, Sertifikasi, dan alat kendali
 Survey periodik ditetapkan pihak adminisrasi  tidak boleh lebih dari 5
tahun  utk menjamin bahwa perlengkapan, sistem, perabot, susunan dan
juga material yang ada sesuai dengan persaratan yang ada.
 Bagi kapal yang beratnya kurang dari 400 gross ton,  pihak administrasi
harus menyesuaikan ukuran untuk menjamin penerapan ketetapan dari
aturan tambahan ini
 Survei thd mesin & peralatan utk memenuhi peraturan 13 dr aturan
tambahan ini harus dilakukan sesuai dengan NOx Technical Code.
 Peralatan yang ada harus dirawat untuk disesuaikan dengan ketetapan
yang ada pada aturan tambahan ini.
Hal-hal yang ada pada Sertifikat Pencegahan Polusi Udara Internasional
1. Semua kapal 400 gross ton atau diatasnya yang berada diperjalanan
ke pelabuhan
2. Platform & pengeboran yg digunakan selama pelayaran

3. Sertifikat oleh Organisasi lain

Sertifikat oleh Organisasi lain


Sertifikat oleh Organisasi lain
Organisasi pada protocol 1997 dengan permintaan  administrasi, kapal harus
disurvey dan jika diperlukan ketetapan dari aturan tambahan  inipun dilakukan,
tentang permasalahan  sertifikat Pencegahan Polusi Udara Internasional
Bentuk Sertifikat
Dibuat dengan menggunakan bahasa resmi suatu negara dalam bentuk yang
sesuai dengan model yang diberikan

Durasi dan Validitas Sertifikat


Durasi dan Validitas Sertifikat

 diberikan untuk waktu yang telah ditetapkan oleh


pihak administrasi, yaitu tidak boleh lebih dari 5
tahun dari tanggal yang diberikan.
 Sertifikat Pencegahan Polusi Udara Internasional diberikan untuk waktu
yang telah ditetapkan oleh pihak administrasi, yaitu tidak boleh lebih
dari 5 tahun dari tanggal yang diberikan.
 Tidak ada perpanjangan waktu selama periode 5 tahun dari validitas
sertifikat Pencegahan Polusi Udara Internasional ini

 Deteksi Pelanggaran dan


Pelaksanaan
Deteksi Pelanggaran dan Pelaksanaan
Pelaksanaan yang di tetapkan dapat menggunakan sesuai standar dan
dapat dipaktekan dengan pengawasan.

Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan


Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan
Operasional
Kontrol Pelabuhan terhadap Persyaratan Operasional
 Dilakukan oleh officer yang berhubungan dengan persyaratan dalam
aturan tambahan ini, dimana terdapat kejelasan bahwa pemimppin
kapal atau kru tidak begitu familiar dengan prosedur kapal  yang
berhubungan dngan pencegahan polusi udara
Zat-Zat yang merusak ozone
Emisi zat-zat yg dapat merusak ozone harus dilarang. Emisi yang sengaja itu
termasuk emisi yang terjadi selama proses mantaining (pemeliharaan),
servicing (servis), repairing (perbaikan) atau disposing pembuangan dr
suatu sistem / peralatan,  Emisi yg timbul dari kebocoran zat-zat yg dpt
merusak ozone, baik kebocoran tersebut disengaja / tidak

Nitrogen Oxida (NOx)


Nitrogen Oxida
Diterapkan di mesin diesel yg lebih dari 130 kw yg ada di bangunan kapal
dan melakukan konvensi utama.
Sulfur Oxsida
Setiap bahan bakar yang digunakan pada kapal yang tidak lebih dari 4.5%
m/m.

Senyawa Organik yang mudah menguap


Senyawa Organik yang Mudah Menguap

 Peraturan ini hanya berlaku untuk yang


membawa gas jika jenis sistem yang
terkandung didalamnya dan
pelaksanaannya memiliki pengamanan
dari non-methane VOCs pada kapal, atau
keamanan mereka ketika kembali ke
pangkalan 
Jika emisi dari Senyawa Organik yang mudah menguap (VOCs) dari tanker di
pelabuhan atau terminal oleh sebuah hukum yang ditetapkan partai untuk
protocol 1997, maka peraturan tersebut harus sesuai dengan ketetapan
pada peraturan ini.
Proses Pembakaran yang ada di Kapal
Pembakaran limbah padat dan minyak pekat yang dihasilkan selama operasi
normal yang ada di kapal.
Fasilitas Penerimaan
 Kebutuhan kapal dng menggunakan pelabuhan sbg tempat
penerimaan zat-zat yg dpt merusak ozon dan peralatan yang
mengandung zat-zat ini ketika memindahkannya dari kapal.
 Kebutuhan kapal saat menggunakan pelabuhan, untuk memperbaiki
kapal sebagai penerimaan residu bersih gas buang yang dihasilkan
dari sistem gas buang

 Kualitas Bahan Bakar Minyak


 Kualitas Bahan Bakar Minyak
 Kualitas Bahan Bakar Minyak
 Kualitas Bahan Bakar Minyak
 Kualitas Bahan Bakar Minyak
 Kualitas Bahan Bakar Minyak
 Kualitas Bahan Bakar Minyak
 Kualitas Bahan Bakar Minyak
 Kualitas Bahan Bakar Minyak
Kualitas Bahan Bakar Minyak
Bahan bakar minyak di campur dengan hidrokarbon yg di turunkan dari
penyulingan petroleum, bebas dari asam anorganik, penambahan tidak
termasuk zat atau limbah kimia.
Syarat-Syarat untuk platform da pengeboran
 Emisi yang timbul secara langsung dari adanya eksplorasi,
eksploitasi dan yang berhubungan dengan proses lepas pantai dari
sumber daya alam mineral dasar laut.
 Pembuangan gas dan senyawa yang mudah menguap  dalam
pengeboran dan pemotongan aliran gas.
 Diterapkan dalam penggunaan hidrokarbon yang diproduksi dan
secara subsequent digunakan pada bahan bakar.

Durasi dan Validitas Sertifikat

Anda mungkin juga menyukai