2020
ABSTRAK
Tape merupakan hasil dari proses fermentasi dari bahan-bahan yang mengandung
karbohidrat seperti singkong. Dalam proses fermentasi melibatkan aktifitas mikroorganisme
ini terjadi proses pengubahan karbohidrat menjadi etanol, sehingga bahan makanan hasil
fermentasi menjadi lebih enak rasanya. Dengan bahan baku singkong dan bantuan dari ragi,
singkong difermentasi menghasilkan tape singkong. fermentsi yang terjadi pada tape
singkong terjadi selama 2-3 hari. Selain itu juga dalam proses pembuatan tape ini ada hal-hal
yang harus diperhatikan agar proses fermentasi tersebut berlangsung secara sempurna.
Selama proses fermentasi tidak memerlukan oksigen. Oleh karena itulah proses fermentasi
pada singkong harus ditutp rapat. Lamanya proses fermentasi juga mempengaruhi kadar
alkohol yang dihasilkan
BAB 1
PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
Adapun tujuan dilakukannya percobaan pembuatan tape singkong ini sebagai produk
hasil bioteknologi diantaranya adalah
1. Untuk mengetahui proses trjadinya fermentasi
2. Untuk mengetahui manfaat mikroorganisme dalam pembuatan produk bioteknologi
1.3. Manfaat
Adapun manfaat dari percobaan ini adalah sebagai berikut:
1. Dapat mengetahui proses terjadinya fermentasi
2. Dapat mengetahui manfaat mikroorganisme dalam pembuatan produk bioteknologi
BAB 2
METODE
b. Bahan
3.2. Pembahasan
Tape merupakan hasil dari proses fermentasi dari bahan-bahan yang mengandung
karbohidrat seperti singkong. Dalam proses fermentasi melibatkan aktifitas
mikroorganisme ini terjadi proses pengubahan karbohidrat menjadi etanol, sehingga
bahan makanan hasil fermentasi menjadi lebih enak rasanya ( Sutanto, 2006 ).
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa tape yang
telah disimpan selama 3 hari mengalami perubahan rasa dan aroma. Jika dianalisis, hal ini
berkesesuaian dengan pendapat yang dikekumakakan oleh Hidayat (2013) yang
mengatakan bahwa “fermentasi hari ke 3 didapatkan pertumbuhan mikroorganisme
rendah”. Hasil pengamatan menyatakan bahwa tape memiliki aroma berbau alkohol
dengan rasa ang agak manis. Hal ini juga sesuai dengan pendapat Rukmana (2001) bahwa
“ pada proses pembuatan tape, khamir dan kapang merupakan mikrobia yang mengubah
karbohidrat yang terkandung dalam bahan menjadi gula. Peranan ragi dalam pembuatan
tape adalah mengubah gula menjadi alkohol, rasa manis pada tape dipengaruhi oleh kadar
gula yang ada dalam tape tersebut”.
BAB 4
KESIMPULAN
Setelah melakukan penelitian ini, ternyata dapat disimpulkan bahwa fermentsi yang
terjadi pada tape singkong terjadi selama 2-3 hari. Selain itu juga dalam proses pembuatan
tape ini ada hal-hal yang harus diperhatikan agar proses fermentasi tersebut berlangsung
secara sempurna. Selama proses fermentasi tidak memerlukan oksigen. Oleh karena itulah
proses fermentasi pada singkong harus ditutp rapat. Lamanya proses fermentasi juga
mempengaruhi kadar alkohol yang dihasilkan