MEKANIKA FLUIDA
OLEH:
Diketahui :
D = 0,05 m
d = 0,02 m
p1 = 5 + 2DNIM kPa
= 5 +37 kPa
= 42 kPa
Ditanya :
a. Laju alira (Q) =…….?
b. Tekanan di dalam selang (P2) =……..?
Jawaban :
1 1 1
p1 + ρV 2 + γZ 1 = p2 + ρV 2 +γZ 2= p3 + ρV 2 + γZ 3
2 1 2 2 2 3
2 p1
V 3=
√ ρ
1
p2 =p 1− ρV 22
2
p1
ρ=
RT 1
103 N /kN
[
ρ= ( 42+101 ) kN /m ×
ρ=1,64kg/m3
2
( 286 ,9 N .
m
kg )
. K ( 15+273 ) K ]
2 p1
V 3=
√ ρ
2 ( 42×103 N /m2 )
V 3=
√
1 , 64 kg/m 3
V 3 =226 , 3 m/ s
π
Q= A3 V 3= d 2 V 3
4
π
= ( 0, 02 m)2 ( 226, 3 m/s )
4
¿ 0, 0710582m3 /s
Jadi laju aliran air (Q) = 0,0710582 m3/s
1
p2 =p 1− ρV 22
2
1
p2 =9×10 3 N /m2− ( 1 , 64 kg /m3 ) . (36 ,208 m/s )2
2
p2 =(1000−29 ,69056 )N /m2
p2 =−2. 968 , 056 N /m2
Dengan tidak adanya efek viskositas, tekanan di seluruh selang konstan dan sama
dan sama dengan p2. Secara fisik, penurunan tekanan dari p1 menjadi p2 menjadi p3
mempercepat udara dan meningkatkan energi kinetiknya dari nol di dalam tangki menjadi
nilai pertengahan di dalam selang dan akhirnya mencapai nilai maksimum pada sisi
keluar nossel.