Anda di halaman 1dari 7

Nama :

PROGRAM D-3 SANITASI


MATA KULIAH : EPIDEMIOLOGI
SEMESTER : II (DUA)
SKS : 2 SKS
WAKTU : 100 MENIT
DOSEN : AMRUL HASAN, SKM., M.Epid
Pemberitahuan :

Jawablah di Kertas Folio Bergaris

1. Epidemiologi adalah

2. Faktor yang mempengaruhi peristiwa atau kejadian pada populasi disebut

3. Epidemiologi juga digunakan untuk meneliti atau mencari sebab-sebab dan faktor lain yang
mempengaruhi kejadian yang berkaitan dengan masalah kesehatan atau penyakit yang berkaitan
dengan peristiwa tertentu yang merupakan aspek lain dari epidemiologi yang disebut

4. Penyebut (denominator) Case Fatality Rate adalah:

5. Ilmu epidemiologi yang hanya mempelajari tentang frekwensi dan penyebaran penyakit/masalah
kesehatan adalah:

6. Dapat menerangkan perkembangan alamiah suatu penyakit (natural history of disease) merupakan:

7. Keadaan dimana suatu penyakit/masalah kesehatan yang ditemukan pada suatu daerah tertentu
dalam waktu yang singkat berada dalam frekwensi yang meningkat disebut:

8. Keadaan wabah yang ditandai dengan onset penyakit yang lambat, masa inkubasi yang panjang,
episode penyakit bersifat majemuk, waktu munculnya penyakit tidak jelas dan lenyapnya penyakit
dalam waktu lama merupakan cir khas dari:

9. Penyaki yang ditularkan secara common source epidemic:

10. Dalam konsep determinisme modern dijelaskan dengan model cluster of causal factor. Dalam hal
ini agen berperan sebagai:

11. Yang dimaksud dengan hubungan temporal adalah:

12. Berkaitan dengan konsep sebab akibat, kuman TBC pada penyakit TBC disebut sebagai:

13. Penyebut pada pengukuran periode prevalence rate adalah:

14. Keadaan dimana suatu penyakit/masalah kesehatan yang ditemukan pada suatu daerah tertentu
terus menerus terjadi sepanjang tahun, disebut:

15. Kegiatan modes of prevention specific protection pada tingkat pencegahan primer:

16. Dalam riwayat alamiah perjalanan penyakit (natural history of disease), tingkat terjadinya penyakit
(stage of disease), dimana agent sudah berada di dalam tubuh dan telah terjadi patogenesis awal
tetapi gejala klinik belum muncul, disebut fase:

17. Yang bukan merupakan penyebab adanya perbedaan penyebaran penyakit berdasarkan jenis
kelamin pria dan wanita adalah:
SOAL LATIHAN DASAR EPIDEMIOLOGI LINGKUNGAN Halaman 1 Dari 7
Nama :

18. Hasil penelitian epidemiologi berguna untuk:

19. Terjadinya KLB Demam Berdarah yang terjadi di sebuah daerah merupakan contoh modus
penyebaran:

20. Adanya urutan kejadian sebab mendahului akibat yang terjadi menjelaskan kemungkinan hubungan
sebab akibat dikenal dengan istilah:

21. Pada model Blum, deteminan yang paling besar berkontribusi dalam meningkatkan status
kesehatan masyarakat adalah:

22. Merupakan ukuran yang menggambarkan besarnya masalah kesehatan yang terjadi:

23. Masa inkubasi adalah:

24. Pembilang pada point prevalence rate penyakit jantung koroner di Jakarta pada 31 Desember 2009
adalah:

25. Ilmu epidemiologi yang hanya mempelajari tentang frekwensi dan penyebaran penyakit/masalah
kesehatan adalah:

26. Yang termasuk usaha pencegahan primer:

27. Penyebut (denominator) pada prevalensi penyakit TB Paru per 31 Desember 2005 adalah:

28. Adanya imunitas kelompok (herd imunity) menggambarkan:

29. Keracunan makanan yang terjadi di sebuah panti asuhan merupakan contoh modus penyebaran:

30. Model epidemiologi menurut Jhon Gordon:

31. Merupakan ukuran virulensi/keganasan suatu penyakit:

32. Studi prospektif yang dilakukan untuk mengetahui resiko merokok terhadap terjadinya penyakit
jantung koroner (CHD) didapatkan data sebagai berikut (data dalam per 1000 penduduk/pertahun).

CHD+ CHD-
Merokok 184 2916
Tidak 187 4913

Berapakah incidence CHD pada kelompok yang merokok:

33. Besarnya kasus insiden dapat diperkirakan dari prevalen dengan syarat:

34. Pada rancangan kasus series ukuran yang tidak mungkin dapat dihitung adalah:

35. Untuk menghitung incident kumulatif rate, denominator yang dipakai adalah:

36. Untuk frekuensi yang pembilangnya bukan merupakan bagian dari penyebab dan komponen waktu
dilibatkan dalam perhitungan adalah:

37. Dalam penelitian terjadinya infeksi saluran kemih (ISK) selama perawatan di rumah sakit yang
dikaitkan dengan penggunaan kateter. Dari 75 pasien pengguna kateter, 15 orang terkena ISK
selama pengamatan 2 minggu jumlah person time at risk dari 75 pasien tersebut adalah 90 orang-
minggu. Besarnya cumulative incidence kejadian ISK pengguna kateter adalah:

SOAL LATIHAN DASAR EPIDEMIOLOGI LINGKUNGAN Halaman 2 Dari 7


Nama :

38. Epidemologi dapat didefinisikan sebagai ukuran yang mempelajari:

39. Pernyataan di bawah ini cocok untuk incidence risk

40. Prevalensi penyakit menurun dapat terjadi karena

41. Malaria 30, TBC 40, masuk ukuran

42. Tingkat keganasan suatu masalah kesehatan diukur dengan ukuran

43. Paradigma bahwa peristiwa yang tidak diingini itu tidak terjadi secara kebetulan ditampilkan oleh

44. Pernyataan berikut ini yang cocok untuk incidence risk adalah:

45. Angka pecahan yang rentangnya terletak antara 0 sampai takterhingga adalah:

46. Pada populasi dinamis, cummulative incidence menggunakan jumlah populasi at risk

47. Studi deskriptif bertujuan untuk:

48. Besarnya kasus insiden dapat diperkirakan dari prevelensi dengan syarat:

49. Sampai tahun 1989 dikalangan masyarakat umum negara X telah dilaporkan terjadinya 733.151
kasus penyakit Asbestosis. Jumlah populasi umum negara X tersebut pada pertengahan tahun
1989 diperkirakan adalah 246.552.000. Berapa prevalence rate penyakit tersebut di negara X pada
tahun 1989?

50. Untuk menghitung incidence density rate denominator yang dipakai adalah:

51. Ukuran frekuensi yang pembilangnya bukan merupakan bagian dari penyebut dan komponen waktu
dilibatkan dalam perhitungannya adalah:

52. Soal ini berlaku untuk soal no. 61 s/d no. 62

53. Seandainya resiko makan sate kambing dan gule kambing sama-sama tinggi maka untuk
membedakannya dibuat tabel silang (krostabulasi) dengan label dua-kali-dua

Makan gule kambing


Makan siang
Ya Tidak
Ya A B
Tidak C D

Keterangan dalam tabel di atas adalah:

54. Kegunaan variabel orang dalam investigasi wabah adalah:

55. Maternal Mortality adalah jumlah kematian ibu:

56. Penyakit cacing hati dijumpai di Jepang dan juga dijumpai di Sulawesi Selatan. Penyakit ini diduga
erat kaitannya dengan cara memasak makanan. Hipotesis ini sesuai denga motode:

57. Pandemi diartikan sebagai:

58. Hal di bawah ini berkaitan dengan usaha-usaha pencegahan sekunder

59. Merupakan ukuran epidemiologi yang menggambarkan jumlah kasus suatu penyakit

SOAL LATIHAN DASAR EPIDEMIOLOGI LINGKUNGAN Halaman 3 Dari 7


Nama :

60. Imunitas Kelompok (Herd Immunity) dapat tercapai pada keadaan

61. Digunakan sebagai dasar perencanaan pelayanan kesehatan

62. Penderita yang telah terkena penyakit campak akan mendapat kekebalan

63. Pemberian serum anti bisa ular, akan memberikan kekebalan

64. Pemberian vaksin hepatitis B, akan memberikan kekebalan

65. Hasil penelitian Epidemologi deskriptif bermanfaat untuk

66. Untuk mengetahui prevalensi penyakit diabetes. Di wilayah puskesmas, dilakukan screening
terhadap orang-orang yang berumur >40 tahun denga pemeriksaan urine; ternyata dari 63 orang
yang diperiksa 27 orang positif. Sebagai pembanding dilakukan pemeriksaan gula darah pada
sebuah laboratorium, ternyata dari 27 yang positif tadi 25 orang gula darahnya memang tinggi
(pemeriksaan gula darah sebagai Gold Standar).Berapa prevalensi penyakit diabetes pada orang-
orang yang berumur >40 tahun menurut pemeriksaan urine.

67. Berapa prevalensi menurut pemeriksaan gula darah:

68. Untuk melihat keberhasilan pengobatan dalam rangka pemberantasan penyakit tuberkulosis, angka
yang harus digunakan adalah:

69. Untuk melihat keberhasilan upaya pencegahan penyakit diare pada anak balita, angka yang harus
digunakan adalah:

70. Suatu analisis data sekunder yang dilakukan terhadap data jemaah haji Indonesia tahun 1995,
diketahui bahwa jumlah seluruh jemaah haji adalah 196.548 orang. Jumlah penderita penyakit
kardiovaskuler 4.224 orang. Jumlah kematian akibat penyakit kardiovaskuler 59 orang. Jumlah
seluruh kematian adalah 540 orang.Populasi jemaah haji yang diamati adalah:

71. Ahli epidemiologi yang terkenal dengan kemampuannya mengidentifikasi dan menanggulangi
wabah munaber (cholera) adalah:

72. Tokoh tertua dalam bidang kesehatan dan kedokteran dalam bidang kedokteran yang menjelaskan
bahwa kesehatan manusia dipengaruhi faktor lingkungan adalah:

73. Tokoh dalam epidemiologi modern yang terkenal dengan penelitiannya tentang hubungan merokok
dan kanker paru adalah:

74. Kriteria hubungan sebab-akibat yang dapat ditemukan pada suatu studi kasus kontrol antaralain
adalah, kecuali:

75. Pengamatan terhadap frekuensi kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) pada ibu-ibu di RSCM,
menunjukkan bahwa ibu-ibu dengan paritas tinggi lebih sering mempunyai bayi BBLR dibanding ibu-
ibu dengan paritas rendah. Metode yang dipakai untuk menyusun hipotesis tentang hubungan
antara paritas (jumlah anak) BBLR ini sesuai dengan metode:

76. Dalam konsep modern, penyebab penyakit terdiri dari multifaktor. Dalam hal ini agent berperan
sebagai:

77. Pembilang (numerator) Maternal Mortality Rate adalah:

78. Penelitian Epidemiologi dapat dipakai untuk hal di bawah ini, kecuali:

SOAL LATIHAN DASAR EPIDEMIOLOGI LINGKUNGAN Halaman 4 Dari 7


Nama :

79. Jika dilakukan pemeriksaan darah, maka akan banyak hasil (+) untuk virus Hepatitis. Tetapi orang
tersebut tidak menunjukkan gejala sakit. Hal ini berarti virus Hepatitis tinggi:

80. Penyebut (denominator) Case Fatality Rate adalah:

81. Pada tahun 1989 di Amerika Serikat dilaporkan 733.151 kasus baru penyakit kencing nanah
(gonorrhea). Jumlah populasi tengah tahun 1989 USA adalah 246.552.000. berapa perkiraan
insiden kumulatif penyakit tersebut di tahun 1989?

82. Pada acara darma wisata ke sebuah desa, 36 pelajar SMA dari 95 peserta mengalami muntah dan
mencret setelah makan siang. Berapa attack rate epidemi penyakit (gastroenteritis) ini?

83. Pada tahun 1987 telah tercatat 2.123.323 kematian di Amerika Serikat. Jumlah populasi pada
pertengahan tahun diperkirakan sebesar 243.401.000. berapa perkiraan Crude Death Rate di AS
pada tahun tersebut?

84. Kemampuan agen biologis dalam menyebabkan penyakit pada pejamu adalah:

85. Pertanyaan:
a. Dari hasil penelitian di atas susun tabel 2-2 berikut ini

Tabel Silang Data Simulatif Status Keterpaparan dengan Obat Reserpin dan Kejadian Ca
Payudara Dikalangan Penderita Hypertensi Wanita

Status
Status Kasus Jumlah
Keterpaparan
Kasus Bukan Kasus
Terpapar 6 294 3000
Tidak Terpapar 18 582 6000
Jumlah 24 879 9000

b. Tentukan dan hitung 3 ukuran Insiden Kumulatif yang dapat diperoleh dari penelitian di atas

Jenis Insiden Kumulatif Perhitungan

1. ........................................................................

2. ........................................................................

3. .......................................................................

c. Tentukan dan hitung 3 ukuran Insiden Densitas yang dapat diperoleh dari penelitian di atas

Jenis Insiden KumulatifPerhitungan

1. .....................................................................

2. .....................................................................

3. .....................................................................

Untuk soal , gunakan uraian di bawah ini


Berikut ini adalah skema dari suatu pengamatan terhadap sekelompok orang yang diamati untuk
kejadian penyakit jantung koroner. Suatu penelitian selama 10 tahun yang dilakukan pada sekelompok
dokter yang pada awal pengamatan bebas dari penyakit jantuing koroner.

SOAL LATIHAN DASAR EPIDEMIOLOGI LINGKUNGAN Halaman 5 Dari 7


Nama :

X = sakit
? O = meninggal krn sebab lain
? = drop-out
O
?
X

?
?

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

86. Incidence density penyakit jantung koroner pada penelitian di atas adalah

Data di bawah ini digunakan untuk menjawab soal berikut

Untuk menghitung frekwensi kejadian penyakit campak pada balita di suatu kecamatan X
dilakukan pengamatan terhadap 500 anak balita yang tinggal disana. Data menunjukkan sampai
pada tanggal 1 januari 2000 telah 400 anak yang diimunisasi.(anak yang telah diimunisasi
dianggap tidak lagi berisiko untuk mendapat campak)

SOAL LATIHAN DASAR EPIDEMIOLOGI LINGKUNGAN Halaman 6 Dari 7


Nama :

Dari pengamatan yang dilakukan diperoleh skema kejadian campak sebagai berikut

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Jan 2000 Des 2000

87. Incidence cumulative campak pada balita di kecamatan X selama tahun 2000 adalah

88. Incidence cumulative kejadian campak pada bulan Oktober (10) adalah

89. Prevalensi campak pada balita selama periode tahun 2000 adalah

Kecamatan Anggun Muda dg populasi 1000 orang, 400 orang diantaranya adalah wanita. Di antara
penduduk wanita terdapat 50 orang yang telah diangkat rahimnya karena berbagai sebab dan di antara
penduduk pria terdapat 25 penderita yang telah lama menderita kanker prostat. Selama 1 tahun masa
pengamatan ditemukan 5 orang penderita kanker rahim baru dan 20 penderita kanker payudara baru,
Pada kelompok pria ditemukan 5 penderita kanker prostat baru. Jumlah wanita dan pria relative stabil
dari waktu ke waktu dalam 1 tahun Pilihlah pernyataan yang benar untuk menjawab soal-soal dibawah
ini

90. Cummulative incidence kejadian kanker rahim dalam 1 tahun adalah

91. Cummulative Incidence kejadian kanker payudara dalam 1 tahun adalah

92. Cummulative Incidence kejadian kanker prostat

93. Prevalensi kanker prostate pada pria adalah :

SOAL LATIHAN DASAR EPIDEMIOLOGI LINGKUNGAN Halaman 7 Dari 7

Anda mungkin juga menyukai