Memotong (Cropping) Citra Menggunakan ArcGIS

1. Buka ArcGIS, lalu pada ArcToolbox pilih Data Management Tools

> Raster > Raster Processing > Clip.
2. Pada window Clip, masukkan citra yang akan dipotong pada kolom
“Input Raster” dan shapefile yang akan dijadikan batas pada kolom “Output
Extent (optional)”. ...
3. Tunggu sampai proses selesai.
4. Berikut hasilnya.

1. Pada Sungai Bangkong

Selanjutya Buka Arcgis cari daerah yang dimaksud

1
2. Ambil lokasi penelitian dengan Google earth

3. Sesuai lokasi penelitian dengan Google earth dengan DEM

Koordiant dilihat

2
4. Setelah Sesuai buat Petak atau polygon sesuai pada lokasi penelitian, selanjunya dilakukan
dilakukan proses clip

5. Buka data management Tools, selanjutnya buka Raster> raster Procesing> Clip

3
6. selanjutnya buka Raster> raster Procesing> Clip

7. Selanjutnya masukan data fill_strm_581

4
8. Selanjutnya proses clib diperoleh hasil sebagai berikut :

9. Hasil akhir Clip, buka Zoom to layer

5
10. Selanjunya file disimpan dalam bentuk mcd (Arcmap)
Buka kembali

11. Proses Selanjutnya , untuk membuat DAS dan Sungai. Buka Spatial Analyst Tool>
Hidrologi

6
12. Buka Hydrology> buka fill

13. Pada saat buka fill maka akan didapat hasil ext fill dan beri nama fill saja biar mudah

7
14. Hasil dalam layer Fill

15. Setelah layer fill dilanjutkan dengan flow Direction, dengan masukan data fiil> hasilnya
diberikan nama flow direction

8
16. Setelah layer flow Direction dilanjutkan dengan flow Accumulatif (input data flow
direction)

17. Setelah flow comulatif, selanjutnya buka data Spatial Analyst tool > conditional> Con

9
18. conditional> Con> adalag sbb

19. diperoleh hasil sbb

10
20. Selanjutnya buka kembali hydrology, buka > stream older

21. Dari stream older diperoleh gambar sbb

11
22. Setelah stream older, selanjutnya : Stream to feature sehingga diperoleh hasil sebagai
berikut

23. Stream to feature, diperoleh data dengan input stream older dan flow direction, hasil sbb

12
24. Selanjunya pada Stream to feature di peroleh data untuk feature dengan membuka
proferty

25. Selanjutnya dibuatkan logika untuk Orde sungai sbb

13
26. Kodenya grid_code <> 1 AND grid_code <> 2 AND grid_code <> 3, dengan hasil
sebagai berikut :

27. Hasilnya adalah sebagai berikut :

14
28. Selanjutnya sungai yang diperleh di modifikasi dengan hasil sebagai berikut :

15
29. Hasil yang telah di haluskan

30. Selanjutnya dilakkan tahap berikutnya : yakni kembali ke Buka Spatial Analyst Tool>
Hydrologi> basin..input data flow direction, dan hasil sebagai berikut: dan dberi nama
basin1

Warnanya dapat di rubah sesuai dengan keinginan

16
31. Menjadi rastes sub dasar dalam bentuk polygon, buka conversion tool, buka > from
raster > raster to polygon dengan input data basin..hasilnya dapat dilihat sbb :

32. Hasil setelah di running adalah berikut

17
33. Hasil setelah di semutkan sbb

34. Modifikasi gambar dapat dilakukan dengan memasukan gambar Sungai SHP sebagai
berikut :

18
Hasil akhir

35. Ditambah dengan jalan dan pemukiman

19
36.

20
21