Anda di halaman 1dari 2

Persekutuan perdata adalah 

suatu persetujuan antara dua orang atau lebih, yang berjanji untuk
memasukkan sesuatu  ke dalam persekutuan dengan maksud supaya keuntungan yang diperoleh
dari persekutuan dibagi diantara mereka.

Dalam persekutuan perdata terdapat unsur-unsur persekutuan perdata sebagaimana diuraikan


dalam Pasal 1618 KUH Perdata , yaitu antara lain :

1. Adanya suatu perjanjian Kerjasama antara dua orang atau lebih

Dalam hal ini Perjanjian yang dimaksud yaitu antara dua orang atau lebih yang saling
mengikatkan diri untuk memasukkan sesuatu (inbreng)ke dalam persekutuan dengan maksud
memperoleh keuntungan. Dengan dibuatnya perjanjian tersebut maka akan memberikan
kepastian hukum kepada masing-masing pihak. Perjanjian yang dibuat harus memenuhi syarat
sah perjanjian dalam Pasal 1320 KUH Perdata yang kemudian perjanjian itu berlaku sebagai
Undang-Undang sebagaimana diatur dalam Pasal 1338 KUH Perdata

2. Masing-masing pihak harus memasukkan sesuatu (inbreng) ke dalam persekutuan

Pasal 1619 KUHPerdata Ayat 1 : Sekutu wajib memasukkan ke dalam perseroan itu segala
sesuatu yang sudah dijanjikan untuk diamsukkan dan jika pemasukan itu terdiri dari suatu
barang tertentu, maka sekutu wajib memberikan pertanggungan menurut cara yang sama
dengan cara jual beli. Adapun wujud dari inbreng dapat berupa uang, barang, good will ataupun
tenaga

3. Bermaksud membagi keuntungan bersama di antara para sekutu

Persekutuan perdata bertujuan untuk memperoleh keuntungan yang diterima nantinya akan
dibagi sesuai dengan kesepakatan sebagaimana yang telah diperjanjanjikan diawal sebagaimana
asas kemanfaatan Bersama.

4. Berdasarkan asas kemanfaatan


5. Diadakan untuk kepentingan bersama anggotanya.

Tujuan diadakannya Persekutuan perdata yaitu untuk mendapatkan keuntungan atau


kemanfaatan dari hasil usaha yang dilakukan secara bersama-sama yang nantinya hasil itu akan
dibagi kepada setiap sekutu agar terpenuhinya kepentingan mereka.
Selain unsur-unsur, terdapat pula asas-asas dalam mengadakan persekutuan perdata yaitu :

1. Asas Pacta sunt servanda


2. Asas Iktikad baik
3. Asas konsensualisme
4. Asas kepercayaan
5. Asas persamaan hukum
6. Asas kepastian hukum

Anda mungkin juga menyukai