Anda di halaman 1dari 4

NAMA : KRISTINA SIHOMBING

NIM : 7191142010

MATKUL : PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

PRODI : PENDIDIKAN AKUNTANSI

KELAS : REGULER B 2019

PERILAKU KONSTITUSIONAL DALAM HIDUP BERNEGARA

1. Perilaku Konstitusional Kehidupan Berbangsa Dan Bernegara


Sebagai warga negara yang baik adalah warga negara yang memiliki kesetiaan terhadap
bangsa dan negara, yang meliputi kesetiaan terhadap ideologi negara, kesetiaan terhadap
konstitusi, kesetiaan terhadap peraturan perundang-undangan, dan kesetiaan terhadap kebijakan
pemerintah. Oleh sebab itu, maka setiap warga Negara harus dan wajib untuk memiliki prilaku
positif terhadap konstitusi, yang mempunyai makna berperilaku peduli atau memperhatikan
konstitusi (UUD), mempelajari isinya, mengkaji maknanya, melaksanakan nilai-nilai yang
terjandung didalamnya, mengamalkan dalam kehidupan, dan berani menegakkan jika konstitusi
dilanggar.

2. Dinamika dan tantangan konstitusi di Indonesia

Dinamika Pelaksanaan UUD 1945 sebagai Konstitusi Indonesia:


1. Periode 18 Agustus 1945 – 27 Desember 1949 berlaku UUD 1945.
2. Konsitusi RIS Berlaku 27 Desember 1949 Sampai 17 Agustus 1950
3. UUDS 1950 Berlaku 17 Agustus 1950 Sampai 5 Juli 1959
4. UUD 1945 Berlaku 5 Juli 1959 Sampai  1966
5. UUD 1945 Pada Tahun 1966-1999
6. UUD 1945 Amandemen 1999, Berlaku Pada Tahun 1999 Sampai   Sekarang
7. Amandemen UUD 1945 (1999-2002)
Tantangan Pelaksanaan UUD 1945 sebagai Konstitusi Indonesia
konsekuensi dari supremasi konstitusi dan hierarki perundang-undangan dalam suatu
sistem hukum, maka perubahan konstitusi mengharuskan adanya perubahan terhadap perundang-
undangan serta pelaksanaannya.
Berikut adalah contoh sikap konstitusional : 

a. Perilaku Konstitusional Bagi Penyelenggaraan Negara

Berdasarkan konstitusi yang berlaku di Indonesia saat ini penyelenggaraan Nagara


dilaksanakan oleh lembaga-lembaga Negara meliputi : MPR, Presiden, Kementrian Negara,
DPR, DPD, KPU, Badan Pemeriksa Keuangan, MA, MK, TNI, dan Kepolisian Negara Republik
Indonesia.

Lembaga-lembaga penyelenggara Negara tersebut melaksanakan tugas atau kewajibannya


berdasarkan wewenang yang dimiliki berdasarkan ketetapan konstitusi lain :

1.MPR

 Mengubah dan menetapkan UUD


 Melantik Presiden dan Wakil Presiden
 Memberhentikan Presiden dan atau Wakil Presiden dalam masa jabatannya menurut
UUD
 Mengubah dan menetapkan UUD
 Melantik Presiden dan Wakil Presiden
 Memberhentikan Presiden dan atau Wakil Presiden dalam masa jabatannya menurut
UUD

2.Presiden dan Kementrian Negara

 Tidak pernah menghianati Negara


 Mampu secara rohani dan jasmani untuk melaksanakan tugas sebagai Pres dan Wapres
 Mengajukan rancangan UU kepada DPR
 Menetapkan peraturan pemerintah untuk menjalankan UU

3.Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)

 Bersidang sedikitnya sekali dalam setahun


 Membentuk undang-undang
 Membahas rancangan undang-undang bersama dengan Presiden

4.Dewan Perwakilan Daerah (DPD)

 Mengajukan rancangan undang-undang tentang otonomi daerah, hubungan antar pusat


dan daerah
 Pembentukan dan pemekaran atau penggabungan daerah, dan lain-lain kepada DPR

5.Komisi Pemilihan Umum (KPU)

 Menyelenggarakan pemilu yang langsung, bebas, rahasia, jujur, dan adil


6.Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

 Memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan Negara


 Menyerahkan laporan hasil pemeriksaan kepada DPR, DPD, DPRD

7.Mahkamah Agung (MA)

 Menguji peraturan perundang-undangan di bawah undang-undang

8.Mahkamah Konstitusi (MK)

 Memutuskan sengketa kewenangan yang diberikan UUD


 Memutuskan pembubaran partai politik, perselisihan tentang hasil pemilihan umum
9.Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Kesatuan Republik Indonesia

 Mempertahankan, melindungi dan memelihara keutuhan serta kedaulatan Negara


 Menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat
B.Perilaku Konstitusional Warga Negara
 Mengakui dan menghargai hak-hak asasi orang lain
 Mematuhi dan menaati peraturan yang tepat, baik peraturan lalu lintas, sekolah dan lain
sebagainya
 Tidak main hakim sendiri
 Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban E
 Adanya keterbukaan dan etika dalam suatu permasalahan
 Menembangkan sikap sadar dan rasional
 Menjalani persatuan dan kesatuan melalui berbagai kegiatan Pelaksanaan pemilihan
umum yang transparan, jujur, adil, dan bebas, serta sesuai dengan peraturan yang berlaku
 Pengambilan keputusan dengan musyawarah
 Pelaksanaan demokrasi atau aksi-aksi secara damai bukan dengan kekerasan
 Membayar pajak tepat waktu
 Memberikan kritik atau saran pemerintah melalui rakyat wakil

http://cindyqonita.blogspot.com/2015/12/konstitusional-kehidupan-berbangsa-dan.html?m=1

https://www.slideshare.net/vindriituumerryta/hak-dan-kewajiban-perilaku-konstitusional

Anda mungkin juga menyukai