DISUSUN OLEH :
NIM : 2008077
PROFESI NERS
2021
LEMBAT PENGESAHAN
Asuhan keperawatan pada Ny. S dengan masalah Syok Hipovolemik ruang ICU.
Mahasiswa
SAVITRI WULANDARI
Mengetahui Mengetahui
1. Syok Hipovolemik
A. Definisi
Kemudian diikuti perfusi jaringan dan organ yang tidak adekuat, yang
Ashadi,2016).
Suddarth,2012).
B. Etiologi
C. Manifestasi Kinik
terjadi pada pasien usia lanjut, masih dapat ditolerir juga dibandingkan
kehilangan dalam waktu yang cepat atau singkat. (Toni Ashadi, 2016).
a) Kilit dingin, pucat, dan vena kulit kolaps akibat penurunan pengisian
asidosis jaringan.
c) Hipotensi: karena tekanan darah adalah produk resistensi pembuluh
D. Patofisiologi
a) Fase Kompensasi
jantung, otak dan otot skelet dan penurunan aliran darah ke tempat
menurun.
b) Fase Progresif
karbonat di jaringan.
c) Fase Irevesibel
tidak mampu lagi memompa darah yang cukup, paru menjadi kaku,
E. PATHWAY
F. Pemeriksaan Penunjang
perdarahan.
dilakukan. Foto polos dada posisi tegak dilakukan jika dicurigai ulkus
perdarahan.
b) Pemberian Cairan
atau dibius dan yang mendapat trauma pada perut serta kepala
(otak).
3) Penderita hanya boleh minum bila penderita sadar betul dan tidak
lengkap.
a. survay
Pemeriksaaan jasmaninya diarahkan kepada diagnosis cidera yang
dari 95%.
b. Sekundery survey
Harus segera dapat akses kesistem pembulu darah. Ini paling baik
kecepatan aliran berbanding lirus dengan empat kali radius kanul, dan
lebih baik kateter pendek dan kaliber besar agar dapat memasukkan cairan
adalah lengan bawah atau pembulu darah lengan bawah. Kalau keadaan
tidak memungkunkan pembulu darah periver, maka digunakan akses
persen steril, karena itu bila keadaan penderita sedah memungkinya, maka
atau hemotorak, pada penderita pada saat itu mungkin sudah tidak stabil.
yang penting untuk memilih prosedur atau caranya adalah pengalaman dan
Analisis gas darah arteri juga harus dilakukan pada saat ini. Foto torak
haris diambil setelah pemasangan CVP pada vena subklavia atau vena
d. Intervensi keperawatan
DAFTAR PUSTAKA
EGC, Jakarta
PPNI