Anda di halaman 1dari 5

SUSUNA ACARA PERTEMUAN UMAT KATOLIK STASI KALIANDA

DENGAN PASTOR UNIT PASTORAL BAKAUHENI

KALAINDA, 26 JANUARI 2016

1. DOA PEMBUKAAN
2. PENGANTAR
3. KRONOLOGIS PENGURUSAN IZIN PEMBANGUNAN GEREJA
4. PENGARAHAN / REFLEKSI DARI PASTOR
5. DISKUSI TANYA JAWAB
6. PEMBAHASAN LANGKAH KE DEPAN YANG AKAN DILAKUKAN
7. PEMBAHASAN WACANA REORGANISASI PANITIA PEMBANGUNAN (sudah 2 tahun)
8. KESIMPULAN
9. DOA PENUTUP
KRONOLOGIS PENGURUSAN IZIN PEMBANGUNAN RUMAH IBADAT UMAT KATOLIK STASI
KALIANDA PERIODE 2014 -2016

1. Pertemuan di Rumah Pak Bayu dengan pengurus lama yang sudah vakum akhir tahun 2013
2. Ketemu dengan Bapak Uskup, Para Romo dan beberapa orang umat Stasi Kalianda di
Pastoran Bakauheni awal tahun 2014
3. Pembentukan Panitia Pembangunan awal tahun 2014
4. Mengumpulkan foto copi KTP Umat
5. Menemuai Kepala Desa Kedaton dan Lurah Way Urang
6. Turun ke lapangan mencari tanda tangan dukunguan di kelurahan Way Urang dan desa
Kedaton, di sekitar susteran awalnya ada penolakan kemudian setelah dilakukan
pendekatan didapat tanda tangan dukungan
7. Mengadakan pendekatan dengan pemerintah daerah dan tokoh masyarakat, ketua FKUB
ketua MUI dan ketua NU
8. Ketua FKUB dan Ketua MUI melihat lokasi yang akan diperuntukkan Rumah Ibadat
9. Menyusun berkas untuk mengajukan permohonan rekomendasi ke FKUB atas saran ketua
FKUB dan Ketua MUI tanda tangan dukungan yang disertakan hanya yang berasal dari desa
Kedato.
10. Tadan tangan dukungan masyarakat disyahkan oleh Kepala Desa Kedaton dan Camat
Kalianda.
11. Mengahatarkan surat permohonan rekomendasi dari FKUB melalui Kantor Kesbangpol
ditemani oleh Camat Kalianda
12. Panitia menerima surat pernyataan penolakan warga dan pencabutan dukungan yang surat
tersebut ditujukan kepada FKUB ditembuskan ke Panitia
13. FKUB melakukan verifikasi jumlah pengguna Rumah Ibadat dan memenuhi syarat
14. FKUB melakukan verifikasi ke pendukung panitia tidak disertakan dan hasilnya juga diberi
tahu
15. FKUB melaksanakan rapat pleno membahas permohonan rekomendasi tetapi panitia tidak
diundang
16. Panitia menerima rekomendasi yang isinya tidak diberikan rekomendasi untuk pendirian
rumah ibadat umat katolik stasi kalianda
17. Karena tidak mendapat rekomendasi Panitia melakukan pendekatan ke Bupati untuk dapat
memfasilitasi permasalahan ini.
SUSUNA ACARA PERTEMUAN PANITIA LOMBA DALAM RANGKA BULAN

KITAB SUCI NASIONAL UNIT PASTORAL BAKAUHENI

Sukabakti, 25 Agustus 2012

10. DOA PEMBUKAAN


11. PENGANTAR
12. PENGARAHAN (Romo / Wakil dari DEPAS)
13. PEMBAHASAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
14. PEMBAHASAN SUSUNAN ACARA DAN LOKASI LOMBA
15. PEMBAHASAN PERLENGKAPAN KEGIATAN
16. PEMBAHASAN CARA PENILAIAN DAN PENENTUAN PEMENANG LOMBA
17. PEMBAHASAN KONSUMSI KEGIATAN
18. PEMBAHASAN MISA DAN DEKORASI
19. LAIN-LAIN
20. KESIMPULAN
21. DOA PENUTUP
SUSUNA ACARA PERTEMUAN PERSIAPAN LOMBA KITAB NASIONAL

UNIT PASTORAL BAKAUHENI

Kalianda, 28 Juli 2012

1. DOA PEMBUKAAN
2. PENGANTAR
3. PENGARAHAN (Romo / Wakil dari DEPAS)
4. PENETAPAN, WAKTU DAN LOKASI LOMBA
5. PENENTUAN CABANG-CABANG YANG DILOMBAKAN
6. PEMBENTUKAN PANITIA LOMBA
7. PEMBAHASAN TEKNIS PELAKSANAAN LOMBA DAN ANGGARAN BIAYA LOMBA
8. LAIN-LAIN
9. KESIMPULAN
10. DOA PENUTUP

LATAR BELAKANG

1. Kurangnya minat : anak-anak, remaja, OMK dan umat untuk lebih mengenal dan mendalami
kitab suci
2. Masih kurangnya anak-anak, remaja, OMK yang terbiasa menjadi petugas dalam ibadat
sabda dan Misa Kudus

TUJUAN

1. Menggugah semangat : anak-anak, remaja, OMK dan umat untuk lebih mengenal dan
mendalami sabada Tuhan yang termuat dalam kitab suci
2. Sebagai pemicu buat anak-anak, remaja, OMK dan Umat untuk untuk melaksanakan
pendalaman iman selama bulan kitab suci dan bulan-bulan selanjutnya dalam kelompok
basis masing-masing.
3. Membiasakan anak-anak, remaja, OMK dan Umat untuk berani tampil di tempat umum
sehigga bila mendapat tugas dalam Gereja, tidak canggung lagi.
4. Sarana untuk saling mengenal antar umat di Unit Pastoral Bakauheni yang berasal dari 7
stasi.

Anda mungkin juga menyukai