Produk
Bisnis ekspedisi adalah bisnis yang bergerak dalam pengantaran barang dari penjual ke
pembeli yang biasanya melakukan pembelian secara online. Dengan adanya bisnis ekspedisi,
maka pembeli tidak perlu keluar rumah untuk mendapatkan barang tersebut.
Peluang usaha
Pengiriman barang atau ekspedisi akhir-kahir ini semakin popular diperbincangkan. Tidak
diragukan lagi tingginya penjualan online di Indonesia membuat peluang bisnis ekspedisi
semakin menjanjikan. Ekspedisi atau lebih dikenal dengan jasa pengiriman barang kini
semakin diminati masyarakat. Tingginya minat masyarakat dalam berbelanja online membuat
bisnis online menguasai marketing Indonesia. Hal ini turut berimbas dengan jasa ekspedisi,
dimana kebutuhan jasa pengiriman semakin meningkat. Tingginya permintaan untuk
mengirimkan barang ke berbagai daerah membuat bisnis ekspedisi semakin booming. Bisnis
ekspedisi sendiri menjadi salah satu bisnis pengiriman yang dapat menghasilkan keuntungan
yang besar. Banyak orang yang mengincar bisnis ekspedisi, sehingga bisnis ini menjamur di
tengah masyarakat. Jika melihat berbagai jasa ekspedisi yang sukses dengan nama besar
seperti jne tentu peluang bisnis ini sangat besar. Tingginya permintaan pengiriman barang
membuat bisnis ekspedisi makin diminati masyarakat.
Kekurangan
Kekurangan bisnis jasa pengiriman barang:
1) Persaingan bisnis semakin ketat seiring banyaknya orang yang berminat membuka bisnis
jasa pengiriman barang.
2) Rentan mendapatkan komplain jika ternyata barang yang dikirim hilang, rusak, cacat, atau
waktu pengiriman yang lama
3) Harga ongkos kirim sering kali mengalami kenaikan, diakibatkan naiknya harga bahan
bakar. Perlunya pengelolaan harga agar tidak merugikan Anda dan konsumen.
4) Faktor cuaca dan jarak pengiriman di luar daerah yang sulit dijangkau. Kurangnya agen
juga bisa menghambat pengiriman barang.
Kelebihan
Kelebihan bisnis jasa pengiriman barang:
1) Tidak perlu budget besar untuk memulainya.
2) Jangkauan pasar yang luas. Jaringan internet dapat membantu memasarkan bisnis jasa
pengiriman barang.
3) Tingkat keuntungan yang tinggi.
4) Pergeseran pola belanja masyarakat secara online turut memperbesar pertumbuhan
permintaan akan jasa pengiriman barang.
5) Melengkapi kebutuhan penyedia jasa pengiriman barang di lokasi potensial. Seperti
pemukiman/ perumahan, apartemen, kampus/sekolah, dan perkantoran.
2. Kualitas
Proses yang baik dalam pelayanan akan menghasilkan kualitas yang sesuai harapan.
Untuk mempertahankan kualitas jasa ekpedisi misalnya dengan menyediakan layanan
pengemasan barang khusus untuk paket yang mudah retak maupun pecah.
3. People
Pelayanan pelanggan yang baik dari para karyawan juga menjadi sangat penting.
Apalagi dalam bisnis pengiriman, sikap dari petugas pelayanan sangatlah penting.
4. Promotion
Promosi bertujuan untuk membangun awareness dan image produk kepada konsumen.
Informasi berupa brosur harus akurat dan andal untuk membantu pengguna mendapatkan
pelayanan yang optimal. Selain itu, tampilan fisik pelayan publik seperti keamanan
barang, serta kantor pelayanan yang menunjang penyampaian pelayanan yang menarik.
5. Packing
Jenis packing manapun kekuatan packing sangat mempengaruhi apakah barang anda
bisa selamat tiba tanpa kerusakan yang berarti. Dalam proses packing ini perlu dilihat
beberapa hal: jenis barang (pecah belah, cairan, makanan, dan sebagainya). Untuk
pecah belah biasanya dilakukan packing tambahan berupa packing kayu. Tentu hal ini
akan berpengaruh terhadap harga packingnya. Proses pengiriman barang akan banyak
dilakukan proses handling, mulai dari barang di ambil di tempat anda, di gudang ekspedisi,
pada saat dimuat di kendaraan (truk) atau pada saat proses pemuatan di pesawat maupun
setelah barang tiba di tujuan. Semakin banyak handling yang dilakukan maka semakin
besar juga resiko kerusakan barang. Jadi jenis packing akan mempengaruhi barang
tersebut rusak atau tidak lebih baik anda buat web untuk perusahaan pengiriman barang
di desain web.
3. Kesalahan pengiriman
Risiko yang umum dialami oleh perusahaan jasa pengiriman barang adalah kesalahan
tujuan alamat pengiriman. Daerah tujuan yang berada di pelosok desa ataupun alamat tujuan
yang kurang jelas bisa menyebabkan kesalahan dalam pengiriman barang.