BAHAN AJAR
Oleh:
Sapon Suryopurnomo, S.Si
Kompetensi/Subkompetensi 1
Bab I Pendahuluan 2
A. Bunga Tunggal 6
B. Bunga Majemuk 18
C. Rente 22
1. Pengertian Rente 22
2. Rente Pranumerando 22
4. Rente Kekal 29
Soal-soal Latihan 38
Daftar Pustaka 42
Kompetensi/Subkompetensi
1
Bab I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
organisasi/instansi.
lambang atau notasi sangat berat untuk dipahami siswa secara umum.
Untuk itu perlu disusun penyampaian materi Ilmu Hitung Keuangan yang
B. Tujuan
2
masalah-masalah perhitungan keuangan khususnya tentang Bunga
C. Ruang Lingkup
Keuangan
maupun Kalkulator
1. Daftar Bunga
Daftar Bunga adalah nilai dari (1+i)n untuk n dari 1 sampai 50 dan i
dari 1 21 % sampai 6%
Contoh
Jawab
= 1.000.000 (1,092727)
3
= 1.092.727
Contoh
Jawab
maka
5
100.000 (1,05 + 1,052 + 1,053 + 1,054 + 1,055) = 100.000 ∑ (1,05)
k =1
k
= 100.000 × 5,80191281
= 580.191,281
2. Logaritma
Contoh
Jawab
= 7 + 3(0,029384)
=7,088152
4
10.000.000(1,07)3 = anti log (7,088152)
= 12.250.448,8
3. Kalkulator
diselesaikan.
Contoh
jawab
berurutan
AC 1 . 0 7 inv xy 3 × 1 0 0 0 0 0 0 =
5
Bab II
Hitung Keuangan
mencakup:
1. Bunga Tunggal
2. Bunga Majemuk
3. Rente
beberapa istilah yang penting, seperti Modal, Nilai Akhir, dan Nilai Tunai.
disebut Angsuran.
A. Bunga Tunggal
6
Misalkan Erman meminjam uang sebesar Rp 1.000.000,00 pada Joko.
Maka uang Rp. 1.000.000,00 yang dipinjam itu disebut pokok pinjaman
atau modal (meskipun pengertian modal lebih luas dari itu), sedangkan
yang lebih lengkap, bunga adalah persentase dari modal yang disepakati
bunga adalah tahun, bulan, atau hari. Jika tidak disebutkan jangka
bunga dinyatakan dalam persen, dan disebut suku bunga. Pada contoh di
50.000
sebesar × 100% = 5% setahun. Apabila bunga yang dihasilkan
1.000.000
pada setiap jangka waktu tersebut tidak berubah, maka dikatakan bahwa
dan bunga:
.
.
.
.
. dan seterusnya
7
Terlihat bahwa M, M+iM, M+2iM, M+3iM, ……, dst merupakan barisan
aritmetika.
1) Bunga
Contoh
diskontonya?
Jawab
5
⋅ M0 + M0 = 2.000.000
100
5
M0 + 1 = 2.000.000
100
100 + 5
M0 = 2.000.000
100
100
M0 = 2.000.000 ×
100 + 5
Bunga = 2.000.000 – M0
100
= 2.000.000 – 2.000.000 ×
100 + 5
8
100
= 2.000.000 1 −
100 + 5
5 p
= 2.000.000 → Rumus: B =K×
100 + 5 100 + p
B = Bunga, K = Pengembalian
dan p = angka suku bunga
= 95.238,13
2) Diskonto
Contoh
Jawab
4
M0 − M0 = 15.000.000
100
4
M0 1 − = 15.000.000
100
9
100 − 4
M0 = 15.000.000
100
100 = 15.624,99,9
M0 = 15.000 .000 ×
100 − 4
Pinjaman yang harus dikembalikan = Mo ≈ Rp 15.625.000,00
4
Bunga diskonto = M0 ×
100
100 4
= 15.000.000 × ×
100 − 4 100
p
4 BD = T ×
= 15.000 .000 × → Rumus: 100 − p
100 − 4
dimana p nilai angka
suku bunga, T besar
4 uang yang diterima dan
= 15.000.000 × BD bunga diskonto
96
= 624.999,9
p
Bentuk di dalam rumus diskonto di atas disebut persen di bawah
100 − p
Contoh
Jawab
4
Bunga 4% di bawah seratus dari 1.000.000 = × 1.000.000
100 − 4
10
4
= × 1.000 .000
96
= 41.666,67
p
Bentuk di dalam rumus bunga di atas disebut persen di
100 + p
Contoh
Jawab
5
5% di atas seratus dari 420.000 = × 420.000
100 + 5
5
= × 420 .000
105
= 20.000
Contoh
11
Jawab
6 b ln
Karena suku bunga dalam tahun, maka waktu =
12 b ln thn
4 6 i = bunga n = waktu
Besar bunga = 500.000 × × → Rumus: n pembungaan
100 12 I = M.i. k = 12 jika n = dalam bulan
k k = 360 jika n = dalam hari
Dengan alat bantu kalkulator, nilai suku bunga berapapun dan masa
Dalam metode ini, satu tahun adalah 360 hari. Misalkan suatu
besarnya:
w p
bunga w hari = × ×M
360 100
Mw p
= ×
360 100
Mw p
= ×
100 360
Mw 360
= :
100 p
12
untuk berbagai modal yang digunakan dengan persentase yang sama p%
360 360
pecahan mempunyai nilai yang tetap. Oleh karena itu disebut
p p
Mw
pembagi tetap, sedangkan disebut angka bunga.
100
dibayarkannya?
Jawab:
M = 500.000, i = 6% → p = 6, w = 120
Mw 500.000 × 120
angka bunga = = = 600.000
100 100
360
pembagi tetap = = 60
6
600 .000
Bunga = = 10.000
60
Metode ini dapat digunakan untuk menghitung nilai bunga bagi orang
13
Contoh 2:
Hitunglah jumlah bunga dari modal-modal berikut ini, jika suku bunganya
800.000,00 120
600.000 240
1.200.000 100
Jawab
360
Pembagi tetap = = 90
4
Jumlah 3.600.000
3.600.000
Bunga = = 40.000
90
14
dasar bunga yang digunakan adalah 5%. Untuk persentase yang lainnya,
w 5
Bunga = × ×M
365 100
Mw 5
= ×
100 365
Mw 1
= ×
100 73
Mw 100
= ×
10.000 73
100 1 1 1
karena = 1+ + +
73 3 30 300
maka
Mw 1 1 1
Bunga = 1 + + +
10.000 3 30 300
Contoh
Jawab:
1
× 15.000 = 5.000
3
1
× 15.000 = 500
30
1
× 15.000 = 50
300
15
Bunga 5% selama 150 hari = 15.000 + 5.000 + 500 + 50 = 20.550.
1
Bunga 21 % = 2
× 20.550 = 2.055
5
= Rp 18.495,00
setahun, maka:
M wp
Bunga = × , dengan ketentuan:
100 360
M 1
• = ×M → bunga untuk ukuran masa bunganya
100 100
wp 360
• =1 → wp = 360 → w =
360 p
* 5 % setahun
* 5 21 % setahun
16
jawab
360
w = = 72 hari
5
1
Bunga selama 72 hari = × 1.000.000 = 10.000
100
18
Bunga selama 18 hari = × 10.000 = 2.500
72
1 %
* Bunga 21 % selama 90 hari = 2
× 12.500
5%
1
= × 12.500
10
= 1.250
= Rp 13.750,00
17
B. Bunga Majemuk
tunggal adalah bunga yang dihasilkan di setiap akhir jangka waktu tidak
sendiri ikut berbunga dengan cara ikut menjadi modal. Untuk lebih
Contoh:
pda tahun ke 3 ?
Jawab:
3
Bunga tahun ke 1 = × 500.000 = Rp 15.000,00
100
3
Bunga tahun ke 2 = × 515.000 = Rp 15.450,00
100
3
Bunga tahun ke 3 = × 530.450 = Rp 15.913,50
100
18
Jadi besar modal pada akhir tahun ke 3 = Rp 546.363,50
= M(1+i)3
.
.
.
.
.
.
= M(1+i)n
Mn = M(1+i)n
19
Contoh
Jawab
M3 = M(1+i)3
= 1.000.000 (1+0,03)3
= 1.000.000 × 1.092727
= 1.092.727
Pengertian Nilai Tunai Modal adalah nilai uang yang dihitung dari
Sebagai contoh
Hitunglah Nilai Tunai saat ini dari modal sebesar Rp 100.000,00 yang
Jawab
M = Rp 100.000,00
i = 4% = 0,04
n = 4 tahun
M = NT (1+i)n
20
100.000 = NT (1+0,04)4
100.000
NT = → Rumus : M
(1 + i)n NT =
(1+ i)n
1
NT = 100.000 ×
(1 + 0,04) 4
= 100.000 × 0,85480419
= 85480,42
21
C. Rente
1. Pengetian
terbatas
Januari.
2. Rente Pranumerando
22
Contoh
bank. Jika bank memberi bunga 5% setahun dan dia mengirimkan uang
sejak tahun 1996, berapakah uang Rudi pada akhir tahun 2000?
Jawab
1.000.000 (1,05)
1.000.000 (1,05)2
1.000.000 (1,05)3
1.000.000 (1,05)4
1.000.000 (1,05)5
23
NA = 1.000.000 (1,05)
(1,05)5 − 1
1,05 − 1 Misalkan M = modal, i = bunga,
dan n = jangka waktu, maka
= 1.000.000 (1,05)
(1,05)5 − 1 → (1 + i)n − 1
0,05 NA = M(1 + i)
i
=
1.000.000
0,05
(
(1,05) 6 − 1,05 )
= 20.000.000 × 0,29009564
= 580.191
pertama.
Sebagai contoh:
seluruhnya pada tanggal itu juga. Berapa uang yang harus dia setorkan
Jawab
24
1-1-‘90 1-1-‘91 1-1-‘92 …… 1-1-‘98 1-1-99
1.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000
1.000.000
1,04
1.000.000
(1,04) 2
.
.
.
.
1.000.000
(1,04)8
1.000.000
(1,04)9
Yang dimaksud dengan Nilai Tunai Rente adalah jumlah nilai tunai dari
sebesar :
1
rasio = dan banyak suku = 10. Dengan mengingat rumus
1,04
1− r n
S n = a , diperoleh
1− r
25
10
1
1−
NT = 1.000.000 × 1,04
1
1−
1,04 Rumus:
1,04 1 1+ i 1
NT = 1.000.000 × 1 − → NT = M × 1 −
0,04 (1,04 )10
i (1 + i)n
= 843.533,15
3. Rente Postnumerando
Contoh
1.000.000 (1,05)
.
.
.
1.000.000 (1,05)5
1.000.000 (1,05)6
1.000.000 (1,05)7
26
Setiap akhir tahun seseorang menyetor uang Rp 1.000.000,00 ke bank
Jawab
(1,05 )8 − 1
NA = 1.000.000
1,05 − 1
=
1.000.000
( )
(1,05 )8 − 1 → Rumus: NA =
M
i
(
(1 + i)n − 1)
0,05
= 20.000.000 × 0,47745544
= 954.910,89
Contoh:
27
di awal tahun pertama. Jika bunga bank 4% berapa uang yang diterima
Nita?
Jawab
Gambar sketsa:
1.000.000
1,04
1.000.000
(1,04) 2
1.000.000
(1,04)3
1.000.000
(1,04) 4
1.000.000
(1,04)5
Nilai Rente Post Numerando adalah jumlah dari Nilai Tunai semua
1.000.000 1
pertama , rasionya dan banyak suku 5, maka
1,04 1,04
28
1 5
1−
1.000.000 1,04
NT =
1,04 1
1−
1,04
1.000.000 1,04 1
= × 1 −
1,04 0,04 1,04 5
1.000.000 1 M 1
= 1 − → Rumus: NT = 1 −
0,04 1,04 5 i (1 + i)n
= 25.000.000 (1-0,82192711)
= 4.451.822,3
4. Rente Kekal
pertama.
29
Contoh
diterimanya?
500.000
1,05
500.000
(1,05) 2
1.000.000
(1,04)3
1.000.000
(1,04) 4
.
.
.
.
1
hingga, dengan suku pertama 500.000, rasio , maka
1,05
30
500.000
NT =
1
1−
1,05
500.000
= × 1,05
0,05
500.000 M
= + 500.000 → Rumus: NT = +M
0,05 i
= 10.500.000
pertama.
Contoh
Jawab
Gambar Skema
31
1-1- I 31-12- I 31-12- II 31-12-III 31-12- IV …..
100.000 100.000 10.000 100.000
100.000
1,05
100.000
(1,05) 2
100.000
(1,05)3
100.000
(1,05) 4
.
.
.
.
jumlah dari Nilai Tunai setiap angsurannya, yang dihitung pada awal tahun
100.000 1
dengan suku pertama , rasio , maka
1,05 1,05
100.000 1
NT = : 1 −
1,05 1,05
100.000 1,05
= ×
1,05 0,05
100.000 M
= → Rumus: NT =
0,05 i
32
= 2.000.000
2.000.000,00
diketahui
Contoh
tanggal 1 Januari 1999 dan berakhir 1 Januari 2010 dengan suku bunga
Jawab
Gambar Skema
33
1-1-‘96 1-1-‘99 1-1-‘00 1-1-‘01 …… 1-1-‘10
1.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000
1.000.000
1,035 3
1.000.000
(1,035 ) 4
1.000.000
(1,035 )5
.
.
.
.
1.000.000
(1,035 )14
Nilai Tunai pada tanggal 1 Januari ’96 adalah jumlah dari seluruh Nilai
34
1.000.000 1,035 1
= × 1 −
(1,035 )3
0,035 1,035 12
1.000.000 1 1
= × 1 −
(0,035 ) 1,035 1,03512
2
Rumus:
1.000.000 1 1 M 1 1
= × − → NT = −
n
(1 + i)
(0,035 ) 1,035 1,03514
2 i (1 + i) k −1
= 9.020.826
(kekal)
hingga
Contoh
Jawab
35
1-1-‘96 1-1-‘99 1-1-‘00 1-1-‘01 ……
1.000.000 1.000.000 1.000.000
1.000.000
1,035 3
1.000.000
(1,035 ) 4
1.000.000
(1,035 )5
.
.
.
.
1.000.000 1
pertama = , rasio = maka:
(1,035 ) 3
(1,035 )
1.000.000 1
NT = : 1 −
(1,035 ) (1,035)
3
1.000.000 0,035
= :
(1,035 ) 3
1,035
1.000.000 1,035
= ×
(1,035 ) 3
0,035
1.000.000 1 M 1
= × → Rumus: NT = ×
0,035 (1,035 )2
i (1 + i)k −1
k = jangka waktu antara
penerimaan NT dengan
angsuran awal
36
= 28.571.428,6 × 0,93351070
= 26.671.734,3
37
Soal-soal Latihan
1
dari modalnya.
5
waktu.
dasar bunga majemuk 2% per tiga bulan. Berapakah Nilai Akhir dari
modal tersebut?
38
8. Uang sebesar Rp 1.500.000,00 diperbungakan dengan bunga
10. Pada setiap awal bulan sejak Januari 2000 Eko menabung di bank
11. Pada setiap awal bulan sejak Januari 2000 Anton menerima bantuan
semua bantuannya itu sekaligus pada awal Januari 2000. Jika bunga
12. Pada setiap akhir bulan sejak Januari 2001 Tuti menabung di bank
13. Pada awal Januari 2000 Budi meminjam uang dari bank dengan
39
14. Pada setiap akhir bulan Toni menabung sebesar Rp 400.000,00.
15. Berapakah Nilai Tunai pada awal tahun 1996 dari rente tahunan
dibayar pada awal 2000 dan berakhir pada awal 2008, dengan
bunga 6% setahun?
bulan.
40
Bab III
Penutup
pada aplikasi dari ilmu ini semoga dapat digunakan sebagai bahan
penataran tingkat dasar guru matematika SMK Non Teknik, serta para
pendidik lainnya. Namun demikian, tentu bahan ajar ini masih banyak
41
Daftar Pustaka
1982
1982
42
Kunci Jawaban
1. 2.912,62 ≈ Rp 2.900,00
2. 30%
3. 500.000
4. 800.000
5. 12.842, 47 ≈ Rp 12.800,00
6. 250.000
7. 3.714.868,49 ≈ Rp 3.714.800,00
8. 6,25 tahun
9. 3.153.972,70 ≈ Rp 3.153.900,00
14. 10 bulan
16. Rp 121.200.000,00
43