BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Secara garis besar kita bisa menarik kesimpulan jika pakan ternak merupakan
segala jenis makanan hewan/ternak yang memang merupakan makanan utama hewan
tersebut. Yang dibuat ataupun diperoleh dengan bantuan manusia. Pakan adalah
sesuatu yang wajib disediakan khususnya oleh peternak dan peternakan. Sebenarnya
memang sebagian besar pakan ternak bisa diperoleh diingkungan sekitar dan juga
banyak hewan ternak yang mampu mencari dan memperoleh makanannya sendiri,
tapi jika hanya mengandalkan insting dari hewan untuk mencari makan tentu hasilnya
tidak akan maksimal. Oleh sebab itu peternak biasanya akan mencari pakan tambahan
yang bisa memenuhi kebutuhan makan, serta gizi dari hewan peliharaan nya.

Apa kelebihan Pakan Ternak Buatan? Pakan ternak buatan biasanya diplih karena
memiliki beberapa kelebihan diantaranya Kadar kebutuhan Gizi, karbohidrat, dan lain
lain sudah tertakar, Lebih mudah diperoleh dan dibeli, Lebih aman dikonsumsi oleh
hewan peliharaan, Sangat cocok untuk jenis peternakan intens, Selain itu kita juga tau
tidak semua hewa ternak itu mampu mencari makanannya sendiri, ada beberapa
hewan ternak yang memang harus diberkan pakan oleh si peterak, misalnya budidaya
ikan lele, ayam potong (boyler) dan masih banyak lagi. Apa saja contoh pakan ternak
yang umum dijual dipasaran Pakan ikan (Pelet ikan), Pakan, burung (pur), Pakan
udang, Pakan Bebek dan Unggas (jagung) dan lain lain.

Industri pakan ternak di dalam negeri sangat berperan mendukung industri

peternakan dalam menyediakan ketersediaan konsumsi daging dan produk turunannya
bagi masyarakat sebagai tambahan sumber protein. Pakan memiliki kontribusi 70%
dari total biaya produksi peternakan, sehingga tetap menjadi suatu bisnis yang cerah.
Dunia peternakan memiliki potensi ekonomi yang sangat besar walaupun pada
kenyataannya masih banyak kekurangan di banyak hal mulai kualitas
pemeliharaan,efisiensi produksi,fluktuasi harga sampai dengan tingkat kesadaran
masyarakat yang masih rendah terhadap pentingnya gizi dari protein hewani dari
produk peternakan dan perikanan. Diperlukan sebuah optimalisasi dalam pelaksanaan
 usaha peternakan sehingga manajemen lebih baik,kualitas pemeliharaan lebih
baik,lebih efisien sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat sekaligus
meningkatkan kesejahteraan para peternak dan orang-orang yang berkecimpung di
dalamnya. Untuk itu kami berkomitmen untuk ikut berkontribusi dalam
pengembangan dunia peternakan.

B. Permasalahan
Pada perusahan XYZ yang berada di purwokerto dan sekitarnya merupakan
usaha yang bergerak dalam bidang pennjualan pakan hewan atau ternak. Untuk
mempermudah proses jalannya bisnis tersebut supaya berjalan dengan efisien dan
efektif maka diperlukannya suatu sistem.
Berikut beberapa masalah yang ditemukan :
1. Bagaimana cara untuk mempermudah dalam proses pemesaan pakan ternak?
2. Bagaimana cara supaya pembayaran pakan ternak mudah?
3. Bagaimana perusahaan tersebut mengelola data dengan cepat dan efisien?

C. Solusi yang ditawarkan

Dengan dibuatnya sistem menjadi solusi yang tepat, karena dapat digunakan
untuk mempermudahkan proses pesan dan proses pembayaran, selain itu dibuatnya
sistem akan mempermudah perusahaan untuk proses pengelolaam data dan
sebagainya. Dibuatnya suatu sistem tersebut dengan adanya implementasi ERP yang
dapat memecahkan masalah yang ada. ERP itu sendiri dapat digunakan untuk
mengelola suatu bisnis yang sudah dibuat. Agar bisnis dadpat berjalan sesuai dengan
rencana atau target yang sudah ditentukan, Dengan adanya sistem maka memasukan
data hanya perlu sekali saja selanjutnya dapat dimanfaatkan untuk menjalankan proses
bisnis lainnya, dengan ini menghewat waktu menjadi lebih efisien dan cepat.
D. Metode implementasi
1. Value Chain

2. BPMN

E. Biaya