Daun Sirsak sebagai Pengobatan Alternatif

Sirsak yaitu salah satu buah-buahan yang sangat mudah di temukan di Indonesia.
Sirsak sendiri tentu tidak asing lagi ditelinga masyarakat Indonesia. Buahnya yang
kadang terasa manis, kadang juga terasa masam namun menyegarkan. Selain
buahnya, masyarakat juga sepertinya tidak asing lagi dengan manfaat yang dimiliki
daun sirsak. Daun sirsak diketahui memiliki berbagai macam kandungan zat yang
mampu mengobati berbagai macam penyakit. Berikut akan saya jabarkan apa saja
kandungan yang dimiliki daun sirsak.
1. Acetogenin
Study yang dilakukan oleh Dr. Jerry Mc Laughlin dari Purdue University, Amerika
Serikat menemukan adanya kandungan acetogenin pada daun sirsak. Zat tersebut
bersifat antikanker yang sangat kuat.
Acetogenin adalah kumpulan senyawa aktif yang memiliki aktivitas sitotoksik di
dalam tubuh dengan cara menghambat transport ATP atau energi yang dibutuhkan
sel kanker untuk berkembang. Acetogenin masuk dan menempel di reseptor dinding
sel dan merusak ATP di dinding mitokondria. Produksi energi di dalam sel kanker
atau tumor pun akan berhenti dan akhirnya sel kanker mati. Acetogenin juga
menghambat oksidasi ubiquinone, sebuah enzim yang khas pada membran plasma
dari sel kanker.
Acetogenin mampu mengobati dan menyembuhkan pasien yang mengidap kanker.
Acetogenin pada sirsak sangat kuat dengan kekuatan melawan sel kanker 10.000
kali lebih kuat dari adriamycin. Acetogenin menghambat pertumbuhan sel kanker.
Sekaligus menghambat perkembangan sel tumor yang resisten terhadap obat
kemoterapi adriamycin. Tidak seperti obat-obat yang dipakai dalam kemoterapi, zat
ini sangat selektif dan hanya akan menyerang sel kanker yang memiliki kelebihan
ATP sehingga tidak menyebabkan efek samping seperti rambut rontok dan kulit
kering.

2. Adriamycin
Manfaat daun sirsak sebagai obat antikanker bekerja sebagai obat kemoterapi, yaitu
adriamycin. Seperti dikutip dari The Gale Encyclopedia of Cancer 2 nd, adriamycin
mengandung senyawa antikanker doxorubucin. Senyawa ini mampu menghambat
aktivitas pembelahan DNA pada sel kanker, sehingga sel kanker sulit untuk tumbuh
dan berkembang. Adriamycin juga dapat memberikan perlindungan terhadap
sistem imun serta menghindari infeksi mematikan pada tubuh.
3. Antioksidant

Selain sebagai obat antikanker, daun sirsak juga bermanfaat melindungi tubuh dari
bahaya kesehatan lainnya. dr.Hardhi selaku Ketua Umum Perhimpunan Dokter
Herbal Medik Indonesia ( PDHMI) menyatakan sirsak kaya akan kandungan
antioksidan karena di dalamnya terkandung senyawa polifenol, saponin, dan
bioflavonoid. Antioksidan berguna untuk melindungi tubuh dari bahaya radikal
bebas dan bahaya penyakit yang mengintai tubuh setiap saat.

Asalkan benar cara merebusnya, dan juga tetap dosisnya. Hal ini sangatlah penting,
karena berdasarkan beberapa kasus, ada yang mengalami efek samping
mengonsumsi rebusan daun sirsak, seperti mual, muntah, gangguan pencernaan,
tekanan darah rendah, masalah kehamilan, kelelahan dan beberapa efek neurotoksik
(gangguan fungsi saraf).

Sebagian besar efek samping tersebut dapat terjadi akibat alergi atau konsumsi daun
sirsak yang berlebihan. Oleh karena itu, penting sekali untuk berkonsultasi kepada
dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi tanaman herbal ini, terutama bagi
anda yang memiliki berbagai riwayat penyakit tertentu.

Untuk lebih jelasnya, berikut cara merebus daun sirsak dengan baik dan benar:

Bahan-bahan:

 Siapkan 5 sampai 7 lembar daun sirsak kering. Pastikan hanya menggunakn

daun sirsak yang berkualitas baik dan pengeringan sebaiknya dilakukan di
bawah sinar matahri.

 Satu liter air.

Cara pembuatan:

 Masukkan air ke dalam panci atau ketel, kemudain rebus hingga mendidih.

 Setelah air mendidih, masukkan daun sirsak satu per satu dan kecilkan api
pada kompor.

 Rebus daun sirsak selama kurang lebih 10 sampai 20 menit.

 Setelah mendidih, matikan kompor dan tuangkan iar rebusannya ke dalam

teko.

 Kemudian biarkan air rebusannya sebentar hingga dingin.

Saat anda merebus daun sirsak, pastikan membuatnya sesuai dengan dosis harian,
jangan sampai berlebihan dan segera konsumsi setelah dibuat. Hal tersebut
dikarenakan khasiat air rebusan daun sirsak hanya dapat bertahan selama 7 atau 8
jam dalam satu hari. Apabila meminumnya setelah 12 sampai 24 jam sejak proses
pembuatan, maka khasiatnya menjadi sedikit. Setelah mengetahui cara merebus
daun sirsak yang benar, maka sebaiknya memperhatikan dosis penggunaan yang
baik untuk tubuh.

Kita sudah mengetahui apa saja Kandungan yang dimiliki oleh daun sirsak. Hal
tersebut menjadikan sirsak sebagai salah satu tumbuhan yang memiliki berbagai
macam manfaat. Berikut saya jabarkan apa saja manfaat yang bisa kita dapatkan
dari mengonsumsi air rebusan daun sirsak.

1. Mematikan sel kanker

Berdasarkan beberapa penelitian telah menyatakan bahwa manfaat air rebusan daun
sirsak sangat bermanfaat untuk menyembuhkan dan mencegah penyakit kanker,
seperti kanker tenggorokan, paru-paru, payudara, kanker serviks, dan leukemia.

Hal tersebut dikarenakan daun sirsak mengandung asetam (antibiotik) yang mampu
mematikan pertumbuhan sel kanker sehingga menyebabkan apoptosis pada sel
kanker.

2. Menyehatkan jantung

Daun sirsak mengandung kalium tinggi yang dapat membantu menurunkan tekanan
darah secara signifikan. Bagi penderita hipertensi, pengobatan herbal dengan cara
merebus daun sirsak merupakan langkah yang efektif untuk mengurangi serangan
jantung, risiko aterosklerosis (radang pembuluh darah), dan stroke.

3. Mengatasi masalah pencernaan

Daun sirsak memiliki kandungan vitamin dan mineral seimbang yang baik untuk
tubuh. Obat alami ini juga memiliki sifat anti inflamasi yang dapat membantu
melancarkan sistem pencernaan, mencegah konstipasi, dan gangguan pencernaan
lainnya,seperti kram, kembung, dan diare .

Selain itu, kandungan kalsium di dalamnya juga dapat membantu meningkatkan

jumlah zat besi dalam tubuh, sedangkan efek antimikroba air rebusan daun sirsak
dapat membantu menyeimbangkan mikroflora dalam usus. Namun, penggunaan
secara berlebihan dapat menyebabkan gangguan perut dan masalah pada sistem
pencernaan.

4. Melancarkan peredaran darah

Tingginya kadar zat besi yang terdapat dalam daun sirsak membantu
melancarkan sistem peredaran darah dan meningkatkan energi ke seluruh tubuh.
Hal itu dikarenakan, zat besi merupakan komponen utama dalam produksi sel darah
merah, yang mampu membawa energi ke sistem organ dan jaringan, mempercepat
perbaikan, dan mengoptimalkan aktivitas metabolisme tubuh.

5. Menurunkan berat badan

Daun sirsak mengandung vitamin B yang membantu mengoptimalkan metabolisme

tubuh sehingga tubuh lebih banyak menghasilkan energi yang dapat digunakan
untuk pembakaran lemak. Dengan demikian, berat badan anda pun akan semakin
berkurang.

6. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Selain mengandung vitamin B, daun sirsak juga mengandung vitamin C yang

dapat meningkatkan produksi sel darah putih. Selain itu, vitamin C juga dapat
berfungsi sebagai antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas dan
mengurangi kemungkinan stres oksidatif (kelebihan jumlah radikal bebas) pada
jaringan dan sistem organ tubuh.

7. Mengatasi masalah kulit

Ada banyak kandungan nutrisi dalam daun sirsak yang dapat membantu
mengencangkan kulit dan mengecilkan pori-pori. Tidak hanya itu, air rebusan daun
sirsak juga mampu mengurangi munculnya garis dan keriput, serta mencegah
timbulnya jerawat.

Sifat antimikroba dari senyawa Annonaceous acetogenins yang terkandung

didalamnya juga dapat membantu mencegah patogen dan infeksi yang kapan saja
dapat menyerang kulit.

Selain memiliki berbagai manfaat kesehatan, daun sirsak juga dapat menimbulkan
efek samping. Kondisi ini biasanya terjadi karena konsumsi air rebusan daun sirsak
yang berlebihan.

Selain memiliki berbagai manfaat kesehatan, daun sirsak juga dapat menimbulkan
efek samping. Kondisi ini biasanya terjadi karena konsumsi air rebusan daun sirsak
yang berlebihan. Pengobatan dengan cara merebus daun sirsak dapat menimbulkan
berbagai efek samping. Adapun efek samping yang paling sering terjadi
diantaranya adalah gangguan pada perut, masalah jantung, masalah saraf, dan
interaksi obat. Berikut ini penjelasannya.
 1. Efek neurotoxic

Penelitian telah mengungkapkan bahwa terdapat kandungan neurotoksin dalam

daun sirsak yang mungkin menyebabkan gejala penyakit Parkinson.

Namun, efek neurotoksin ini dapat terjadi karena adanya interaksi dengan makanan
lain atau penggunaan daun sirsak yang berlebihan. Tidak perlu khawatir, karena
belum ada pembuktian langsung tentang rebusan daun sirsak dengan efek
neurotoksik ini.

2. Gangguan pencernaan

Daun sirsak memiliki efek antimikroba dan antibakteri yang sangat tinggi, namun
bila digunakan dalam jangka waktu lama, makan akan merusak bakteri baik di usus
kita, sehingga tubuh menjadi rentan terhadap ketidakseimbangan kadar asam,
pencernaan yang buruk, dan masalah sistem gastrointestinal lainnya.

3. Hipotensi

Bagi penderita tekanan darah rendah atau menggunakan obat pengatur tekanan
darah, sebaiknya anda menghindari konsumsi air rebusan daun sirsak. Karena daun
sirsak dapat menyebabkan tekanan darah rendah.

Anggya N. Muhammad Karina Khilmi

Saren Gasim A. A.