NIM : B1A119349
KELAS : I/019
UNIVERSITAS MEGEREZKY
MAKASSAR
2020
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah
Dasar tentang hukum Newton I II III, berat dan massa, gaya gesekan kerja atau usaha energi
potensial dan energi kinetik kekekalan energi, dan daya ini bisa selesai pada waktunya.
Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman – teman yang telah berkontribusi
dengan memberikan ide-idenya sehingga makalah ini bias disusun dengan baik dan rapi.
Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca. Namun
terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi
Penyusun
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar 2
Daftar Isi 3
Bab I Pendahuluan 4
A. Latar Belakang 4
B. Rumusan Masalah 5
C. Tujuan 6
D. Manfaat 8
Bab II Pembahasan 10
C. Gaya Gesekan 13
F. Kekekalan Energi 20
G. Daya 21
A. Kesimpulan 23
B. Saran 24
Daftar Pustaka 25
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fisika adalah salah satu ilmu pengetahuan alam dasar yang banyak digunakan
sebagai dasar bagi ilmu-ilmu yang lain. Fisika adalah ilmu yang mempelajari gejala alam
secarakeseluruhan. Fisika mempelajari materi, energi, dan fenomena atau kejadian alam,
baik yang bersifat makroskopis (berukuran besar, seperti gerak Bumi mengelilingi
mengelilingi inti) yang berkaitan dengan perubahan zat atau energi. Fisika menjadi dasar
berbagai pengembangan ilmudan teknologi. Kaitan antara fisika dan disiplin ilmu lain
membentuk disiplin ilmu yang baru, misalnya dengan ilmu astronomi membentuk ilmu
fisika medis, dengan ilmu bahan membentuk fisika material, dengan geologi membentuk
geofisika, dan lain-lain. Pada bab ini akan dipelajari tentang dasar dasar ilmu fisika.
Hukum Newton adalah sebuah rumusan yang menggambarkan kaitan antara gaya
dengan gerak sebuah benda. Dinamakan demikian karena yang merumuskan dan
mepublikasikan ke khayalak luas secara sistematis adalah Sir Isaac Newton (1643-1727),
Berat benda adalah massa suatu benda yang dipengaruhi oleh gaya tarik bumi
(gravitasi). Sedangkan, massa adalah ukuran mendasar dari kuantitas materi dalam
Gaya gesekan adalah gaya yang timbul oleh dua permukaan yang bergesekan.
Gaya gesekan termasuk gaya sentuh, karena kedua permukaan yang bergesakan pasti
bersentuhan. Jika kamu mencoba menodorong meja di kelas secara pelahan, meja itu
4
belum tentu akan bergerak. Namun, jika kamu menambah tenaga doronganmu,
dilakukan untuk memperoleh tujuan yang diinginkan. Usaha dalam fisika selalu
Energi potensial adalah energy yang tersimpan pada suatu benda akibat
bentuknya, letaknya, atau keadaannya. Sedangkan, energi kinetik adalah energi yang
Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya
dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Pernyataan ini dikenal dengan
usaha yang lakukan dibagi waktu yang diperlukan untuk melakukannya. Daya sering
disebut laju perubahan energi. Satuan daya menurut SI adalah watt (W).
B. Rumusan Masalah
5
c. Gaya Gesekan
4. Jelaskan aplikasi, manfaat serta kerugian yang ditimbulkan oleh gaya gesek
f. Kekekalan Energi
g. Daya
C. Tujuan
6
2. Untuk mengetahui bunyi hukum newton I
c. Gaya Gesekan
4. Untuk mengetahui aplikasi, manfaat serta kerugian yang ditimbulkan oleh gaya
4. Untuk memahami cara menghitung usaha dari grafik gaya dan perpindahan
f. Kekekalan Energi
7
4. Untuk mengetahui huum kekekalan energi
g. Daya
D. Manfaat
c. Gaya Gesekan
8
3. Mahasiswa dapat mengetahui usaha negatif
4. Mahasiswa dapat memahami cara menghitung usaha dari grafik gaya dan
perpindahan
9
BAB II
PEMBAHASAN
A. Hukum Newton
gaya dengan gerak sebuah benda. Dinamakan demikian karena yang merumuskan
dan mepublikasikan ke khayalak luas secara sistematis adalah Sir Isaac Newton
2. Hukum Newton I
“Jika gaya total yang bekerja pada sebuah benda sama dengan nol maka
Maksud dari penyataan di atas adalah jika total gaya yang bekerja pada sebuah benda
sama dengan nol maka benda yang awalnya diam, akan tetapi diam dan tidak mungkin
bergerak. Sebaliknya, benda yang awalnya bergerak, akan tetapi bergerak dengan
besar kecepatan yang sama (konstan) dan arah yang sama, tidak mungkin melambat
Contoh hukum newton I adalah saat mengendarai sepeda motor. Jika awalnya
motor diam, ketika digas maka badan akan tertarik ke belakang yang menandakan
bahwa badan kita berusaha tetap diposisi awalnya. Sedangkan, jika awalnya motor
bergerak kemudian direm makan badan akan terdorong kedepan yang menunjukkan
(Ainiyah, 2018).
10
3. Hukum Newton II
“Percepatan yang ditimbulkan oleh satu atau lebih gaya yang bekerja pada
sebuah benda sebanding dengan besar resultan gaya dan berbanding terbalik
dengan massa benda, serta arah dengan arah resultan gaya” (Setiawan, 2008).
(Ainiyah, 2018).
Hukum III sering disebut hukum interaksi atau hukum aksi-reaksi. Hukum ini
menyatakan:
“Ketika suatu benda memberikan gaya pada benda kedua maka benda kedua tersebut
memberikan gaya terhadap benda pertama dengan besar yang sama tetapi
berlawanan arah”. Jadi, untuk setiap gaya, selalu ada gaya lain yang menjadi
Faksi = −Freaksi
Contoh hukum aksi reaksi adalah saat kita menendang tembok atau memukul benda
yang keras. Saat kita menendang tembok, kita memberikan gaya pada tembok(gaya
aksi), tembok juga memberikan gaya yang besarnya sama kepada kaki kita sehingga
kita merasakan sakit (gaya reaksi). Semakin besar yang kita berikan maka semakin
sakit kaki kita karena semakin besar juga reaksi yang diberikan tembok ke kita
(Ainiyah, 2018).
11
B. Berat dan Massa
Berat benda adalah massa suatu benda yang dipengaruhi oleh gaya tarik bumi
(gravitasi)(Untoro, 2009).
Massa adalah ukuran mendasar dari kuantitas materi dalam benda dan
Massa merupakan besaran fisika yang nilainya selalu tetap dimana pun benda
tersebut berada. Penyebab adalah massa merupakan ukuran jumlah materi yang
dikandung benda. Jika benda tidak dibagi atau ditambah, jumlah materi yang
Di kutub dan di khatulistiwa mass benda tetap, tetapi beratnya berbeda. Hal ini
tersebut. Di permukaan bumi laut dan di puncak Gunung Everest massa benda tetap.
Tetapi, berat benda di puncak Gunung Everest lebih kecil daripada di permukaan
2004).
Massa Suatu benda di permukaam bumi dan di permukaan bulan sama saja.
Berat benda di bulan enam kaki lebih kecil daripada beratnya di bumi, karena
percepatan gravitasi bulan enam kali lebih kecil daripada percepatan gravitasi bumi.
JIka di bumi seorang atlet angkat besi mampu mengangkat barbell bermassa 100 kg,
12
3. Hubungan Berat dan Massa
Berat benda adalah massa suatu benda yang dipengaruhi oleh gaya tarik bumi
(gravitasi). Benda yang massanya 1 kg beratnya adalah massa benda itu dikalikan
Rumus :
W=mxg
Keterangan
Contoh :
Jika percepatan gravitasi (g) di bumi adalah 9,8 m/s2. Berapakah berat seorang yang
massanya 60 kg?
M = 60 kg
Ditanya : W = ….?
Penyelesaian: W = m x g
= 60 x 9,8
= 588 N
C. Gaya Gesekan
Gaya gesekan adalah gaya yang timbul oleh dua permukaan yang bergesekan.
Gaya gesekan termasuk gaya sentuh, karena kedua permukaan yang bergesakan pasti
13
bersentuhan. Jika kamu mencoba menodorong meja di kelas secara pelahan, meja itu
belum tentu akan bergerak. Namun, jika kamu menambah tenaga doronganmu,
barulah meja itu bergerak. Hal itu menunjukkan bahwa ada suatu gaya yang besarnya
sama dengan besar gaya tarik, tetapi arahnya berlawanan. Itulah gaya gesekan. Jadi,
gaya gesekan adalah gaya yang diberikan bidang sentuh pada benda dan arahnya
Gaya gesek yang timbul pada benda-benda yang bergesekan tidak sama besar.
Ada kalanya gaya gesek begitu besar sehingga benda yang bergerak segera berhenti.
Ada kalanya pula gaya gesek yang terjadi tidak besar sehingga benda masih sempat
Adalah gaya gesekan yang bekerja pada saat benda belum bergerak (Wahyono,
2008).
adalah gaya gesekan yang bekerja pada saat benda bergerak (Wahyono, 2008).
Gaya gesekan statis suatu permukaan selalu lebih besar daripada gaya gesekan
14
4. Aplikasi, Manfaat serta Kerugian Yang Ditimbulkan Oleh Gaya Gesek dalam
Kehidupan Sehari-hari
a. Aplikasi
meja atau kursi pada lantai yang licin, gerakan meja atau kursi akan lebih
cepat dibandingkan saat kita mendorong pada lantai yang kasar. Hal itu terjadi
karena adanya gaya gesek yang menghambat gerakan meja atau kursi
(Panut,2007).
gesek yang kecil. Gaya gesek berarti dapat diperkecil atau diperbesar. Cara
menggunakan pelumas (oil, lilin, atau vaselin). Makin halus dan makin licin
suatu permukaan benda yang akan bergesekan, makin kecil gaya gesek yang
1) Jalan raya dibuat kasar. Jalanan yang licin menyebabkan kendaraan yang
2) Udara melakukan gaya gesekan ke atas pada penerjun dan parasutnya. Karena
sehingga ia dapat mencapai bumi dengan selamat. Jika ridak ada gaya
15
3) Gesekan antara sepatu pemain bola dengan rumput menyebabkan ia tidak
mudah jatuh. Pada bagian bawah sepatu pemain bola terdapat paku-paku agar
1) Gaya gesekan pada mesin kendaraan menyebabkan mesin cepat aus, mesin
cepat panas, dan penggunaan bahan bakar tidak efesien. Untuk mengurangi
2) Gaya gesek pada permukaan yang edang bergerak menimbulkan panas pada
1. Pengertian Usaha
dilakukan untuk memperoleh tujuan yang diinginkan. Usaha dalam fisika selalu
2. Satuan Usaha
Sebuah mobil mogok didorong oleh Togar dengan gaya F sehingga mobil
berpindah tempat sejauh s dari posisi awalnya. Ketika Togar mendorong mobil
tersebut sehingga mobil bergerak, Togar melakukan usaha, yaitu mentransfer energi
melalui gaya dorong pada mobil sehingga mobil bergerak dan berpindah sejauh s.
Besar usaha (W) yang dilakukan Togar untuk mendorong mobil oleh gaya sama
W = F.s
16
Keterangan
W = Usaha (joule)
F = Gaya (N)
Usaha yang dilakukan oleh beberapa gaya searah terhadap suatu benda
W = (F1 + F2 + F3…) . s
(Alfatah, 2009).
Jika ada dua gaya berlawanan bekerja pada sebuah benda sehingga benda
W = (F1 - F2 ) . s
(Alfatah, 2009).
4. Usaha Negatif
Contoh usaha negatif, yaitu seorang pengendara sepeda yang sedang memacu
sepedanya, tiba-tiba mengerem sepedanya. Usaha yang dilakukan oleh gaya gesek
yang terjadi antara kedua ban sepeda dengan jalan, bernilai negative karena gaya
gesek berlawanan arah dengan arah perpindahan sepeda. Besarnya usaha negatif
tersebut sebanding dengan gaya gesek dan perpindahan yang ditempuh sepeda selama
gaya gesek bekerja. Dengan demikian, sepeda mengalami gerak diperlambat (Indrajit,
2007).
17
5. Menentukan Usaha dari Grafik Gaya dan Perpindahan
benda yang berpindah sejauh s. Berdasarkan grafik , besar usaha yang dihasilkan oleh
gaya konstan F sehingga benda berpindah sejauh sama dengan luas daerah di
Energi potensial adalah energy yang tersimpan pada suatu benda akibat
ditegangkan. Pada keadaan ini, tali busur memiliki energi potensial. Jika tali busur
dilepaskan, anak panah dapat terlempar dengan jarak tertentu. Begitu juga pada
ketapel. Energi potensial muncul ketika karet ketapel ditegangkan, kemudian hilang
ketika karet ketapel dilepaskan. Bentuk energi potensial lain yang terdapat di alam
adalah energi potensial gravitasi dan energi potensial pegas (Indrajit, 2007).
Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimuasnahkan, tetapi dapat
berubah dari suatu bentuk menjadi bentuk yang lain. Demikian juga energi potensial
W = mgh
Keterangan:
18
Benda yang berada pada ketinggian h dari titik acuan memiliki energi
potensial untuk melakukan usaha sebesar mgh. Jadi, benda memiliki potensial
(Indrajit, 2007).
Energi potensial elastis pegas berbeda dengan energi potensial pada umunya.
Energi potensial pegas adalah energi yang dimiliki pegas akibat adanya perubahan
panjang atau regangan pegas. Gaya yang bekerja pada pegas memungkinkan pegas
Besarnya usaha yang dilakukan oleh gaya pegas dinyatakan dengan persamaan
𝟏
Ep pegas = ky2
𝟐
(Indrajit, 2007).
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena mempunyai kecepatan
(gerak)
𝟏
Rumus: Ek = 𝟐. m.v2
Keterangan:
1 Joule = 1 Newton meter
Ek = energi kinetik (joule, erg)
1 Joule = 1 kg m2/s2
m = massa benda (kg, gr)
Total energi yang dimiliki benda akibat bergerak dan posisinya disebut
EM = Ek + Ep
19
Keterangan :
dituliskan
EM1 = EM2
F. Kekekalan Energi
Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya
dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Pernyataan ini dikenal dengan
2. Energi Mekanik
Mekanika adalah salah satu cabang fisika yang khusus mempelajari gerak.
Oleh karena itu, energi mekanik adalah energi yang dimiliki benda karena sifat
geraknya. Energi mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik
(Mikrajuddin, 2004).
a. Energi potensial
Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena posisinya terhadap
20
b. Energi kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena geraknya. Makin cepat
kecepatan benda bergerak , maka makin besar energi kinetik yang dimilikinya
(Mikrajuddin, 2004).
Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya
dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Berdasarkan hukum tersebut dapat
kita simpulkan bahwa pada peristiwa batu dijatuhkan terjadi perubahan dari energi
Energi potensial tidak hilang begitu saja, tetapi berubah sedikit demi sedikit
sampai akhirnya menjadi energi kinetik semua. Karena hanya berubah, jumlah energi
potensial dan energi kinetik batu akan sama setiap saat. Dengan kata lain, energi
mekanik batu tetap. Inilah yang disebut sebagai hukum kekekalan energi mekanik
(Mikrajuddin, 2004).
G. Daya
Daya defenisikan sebagai kecepatan dalam melakukan usaha, yaitu besar usaha
yang lakukan dibagi waktu yang diperlukan untuk melakukannya. Daya sering disebut
laju perubahan energi. Satuan daya menurut SI adalah watt (W) (Mikrajuddin, 2004).
Karena usaha selalu muncul apabila terjadi perubahan bentuk energi, maka dapat
didefensisikan sebagai laju perubahan energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya
𝒘 𝐅 𝐬
P= P= P=F.V
𝒕 𝒕
W = usaha (J)
21
t = selang waktu (s)
s = perpindahan (m)
22
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hukum Newton adalah sebuah rumusan yang menggambarkan kaitan antara gaya
dengan gerak sebuah benda. Dinamakan demikian karena yang merumuskan dan
mepublikasikan ke khayalak luas secara sistematis adalah Sir Isaac Newton (1643-1727),
Berat benda adalah massa suatu benda yang dipengaruhi oleh gaya tarik bumi
(gravitasi). Sedangkan, massa adalah ukuran mendasar dari kuantitas materi dalam benda
Gaya gesekan adalah gaya yang timbul oleh dua permukaan yang bergesekan.
Gaya gesekan termasuk gaya sentuh, karena kedua permukaan yang bergesakan pasti
bersentuhan. Jika kamu mencoba menodorong meja di kelas secara pelahan, meja itu
belum tentu akan bergerak. Namun, jika kamu menambah tenaga doronganmu, barulah
dilakukan untuk memperoleh tujuan yang diinginkan. Usaha dalam fisika selalu
Energi potensial adalah energy yang tersimpan pada suatu benda akibat
bentuknya, letaknya, atau keadaannya. Sedangkan, energi kinetik adalah energi yang
Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya dapat
diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Pernyataan ini dikenal dengan hukum
kekekalan energi.
23
Daya defenisikan sebagai kecepatan dalam melakukan usaha, yaitu besar usaha
yang lakukan dibagi waktu yang diperlukan untuk melakukannya. Daya sering disebut
B. Saran
Agar lebih memahami bagaimana fungsi dan konsep dari berbagai materi yang
24
DAFTAR PUSTAKA
Alfatah, Arif. 2009. Bahas Tuntas 1001 Soal Fisika SMP. Pustaka Widyatama : Yogyakarta.
Indrajit, Dudi. 2007. Mudah dan Aktif Belajar Fisika. Setia Purna Inves : Bandung.
Laksmono, Arief. 2015. Stabilitas dan Konstruksi Kapal Untuk Perwira Pelayaran Niaga.
Setiawan, Ruslan Tri. 2008. Ringkasan dan Kumpulan Soal Fisika. Grasindo : Jakarta.
Tim Sigma. 2019. Top Book Supertrik Kuasai Materi dan Soal-soal Ujian. Gramedia Wid :
Jakarta
Untoro, Joko. 2009. Buku Pintar Fisika SMP. Wahyu Media : Jakarta.
Wahyono, Endro. 2008. Super Referensi Rumus Fisika dan Matematika SMP. Wahyu Media :
Jakarta.
25