Anda di halaman 1dari 3

TUGAS TUTORIAL KE-3

PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN

Nama Mata Kuliah : Ekonomi Moneter


Kode Mata Kuliah : ESPA4227
Jumlah sks : 3 (tiga) sks
Nama Pengembang : Esa Kukuh Imana, M.M
Nama Penelaah : Rini Febrianti, S.E., M.E.

Skor
No Tugas Tutorial
Maksimal
1 Jelaskan dasar penyajian statistik moneter dalam NPI! 30

2 Jelaskan motif melakukan investasi internasional! 40

3 Jelaskan faktor yang mempengaruhi nilai tukar ata uang riil! 30

* coret yang tidak sesuai

Jawaban

1. Jelaskan dasar penyajian statistik moneter dalam NPI !


Penyajian statistik moneter dilakukan berdasarkan dua kerangka yaitu
Neraca sectoral (sectoral balance sheet) dan survei.Neraca sectoral berisi disagregasi data
stok dan flow untuk semua kategori asset dan kewajiban dari satu subsector dalam sector
Lembaga keuangan. Sementara survei menggabungkan data dari neraca sectoral satu atau
lebih subsector lembanga keuangan ke dalam kategori asset dan kewajiban yang teragregasi
untuk keperluan analisis. Statistik ini disusun dan disajikan dalam format yang didesain
untuk menggambarkan aliran finansial antarsektor dalam perekemonian dan posisi aset dan
kewajiban finansial yang terkait dengan aliran tersebut.Salah satu focus dalam statistik
finansial berupa data aliran dana(Flow Of Funds) yang menyajikan data transaksi finansial
antar subsector dalam bentuk matriks.

2. Jelaskan motif melakukan investasi internasional


Motif investor melakukan investasi di pasar international
a. Kondisi perekonomian : perusahaan-perusahaan di negara tertentu biasanya
mengharapkan kinerja lebih menguntungkan dengan beroperasi di negara lain
b. Harapan terhadap krs valas: kebanyakan investor membeli surat-surat berhaga
dalam mata uang yang nilainya diharapkan mengalami apresiasi terhadap mata
uang Negada si investor.Dari perspektif investor asing, kinerja investasi semacam
ini amat tergantung dari pergerakan nilai mata uang
c. Diverifikasi internasional : investor besar kemungkinan memperoleh manfaat dari
diversifikasi kekayaan portofolionya secara internasional.Bukti empiris
menunjukan bahwa pengurangan resiko dalam jumlah yang substansial dapat
terjadi akibat divesivikasi internasional. Manfaat berupa pengurangan
resiko.Selain itu akses terhadap pasar luar negeri juga memungkinkan investor
untuk mananam modal pada lebih banyak kelompok industry yang mungkin tidak
tersedia banyak di dalam negeri.

3. Jelaskan faktor yang mempengaruhi nilai tukar atau uang riil


a. Perubahan Tingkat Inflasi Relatif
Naiknya perubahan tingkat inflasi relative diantara satu negara dengan negara lain
dapat berdampak pada aktivitas perdagangan internasional. Adanya perubahan
dalam aktivitas perdagangan internasional ini akan mempengaruhi perubahan
dalam permintaan dan penawaran mata uang dari negara tersebut Hal ini yang
kemudian memperngaruhi nilai tukar mata uang dari negara tersebut
b. Perubahan Tingkat Suku Bunga Relatif
Perubahan tingkat suku bunga relative di antara satu negara dengan negara lainnya
akan berdampak pula pada jumlah investasi asing. Perubahan dari investasi asing
ini juga akan berpengaruh pada permintaan dan penawaran uang dari negara
tersebut. Dengan demikian, hal ini juga secara tidak langsung juga dapat
berpengaruh terhadap nilai tukar mata uang dari negara tersebut.
c. Perubahan Tingkat Pendapatan Relatif
Perubahan Tingkat Pendapatan relatif dari negara ke negara lain berdampak pada
permintaan akan ekspor dan impor dari negara tersebut. Perubahan dari
penawaran dan permintaan ekspor inilah yang kemudian berpengaruh terhadap
perminaan dan penwaran uang dari negara tersebut. Hal inilah yang kemudian
mempengaruhi nilai tukar mata uang dari negara tersebut
d. Pengendalian Pemerintah
Pemerintah dapat mempengaruhi keseimbangan nilai tukar mata uang dengan
berbagai bentuk kebijakan, di antaranya adalah 1. Menetapkan pembatasan nilai
tukar mata uang 2 menetapkan pembatasan nilai tukar mata uang 3. Melakukan
intervensi pada pasar valuta asing dengan cara melakukan pembelian dan
penjualan mata uang secara langsung di pasar mata uang 4. Mempengaruhi
variable-variable makro ekonomi, seperti inflasi, tingkat suku bunga, serta tingkat
pendapatan.
e. Ekspetasi Masa Depan
Selayaknya pasar keuangan lainnya ekspetasi masa depan bisa mempengaruh nilai
tukar mata uang pada psar valuta asing. Biasanya, besarnya ekspetasi pasar ini
didasarkan atas kemungkinan terjadinya perubahan dari tingkat suku bunga dan
kondisi perekonomian suatu negara di masa yang akan dating. Selanjutnya, para
spekulan dapat memanfaatkan hal ini untuk mengambil posisi yang diakibatkan
langsung atas perubahan nilai tukar mata uang.

Anda mungkin juga menyukai