Anda di halaman 1dari 19

PENGANTAR PENDIDIKAN

D O S E N P E N G A M P U H M ATA K U L I A H :

D r. H . A g u s R a m d a n i , M . S c

U N I V E R S I TA S M ATA R A M

TA H U N A J A R A N 2 0 2 1 / 2 0 2 2
FILSAFAT PENDIDIKAN
KELOMPOK 1 :

• D E T I K A N J A R WAT I ( E 1 A 0 2 0 0 1 6 )
• DEVI KARISNA PUTRI (E1A020017)
• D E W I H A R TA N I ( E 1 A 0 2 0 0 1 8 )
• D I A H H A R U N I R N AWAT I ( E 1 A 0 2 0 0 1 9 )
• D I A N D W I P E R M ATA S A R I ( E 1 A 0 2 0 0 2 0 )
FILSAFAT
PENDIDIDKAN
MATERI

1. MAKNA PENDIDIKAN
2. TUJUAN PENDIDIKAN
3. PENDIDIKAN SEBAGAI PROSES TRANSFORMASI
4. PENDIDIKAN BERLANGSUNG SEPANJANG HAYAT
5. PENDIDIKAN DALAM PENGEMBANGAN MANUSIA
6. PENGERTIAN FILSAFAT PENDIDIKAN
7. STANDAR FILSAFAT PENDIDIKAN
8. ORIENTASI PSIKOLOGIS FILSAFAT PENDIDIKAN
9. PERAN FILSAFAT PENDIDIKAN DALAM DUNIA PERSEKOLAHAN
MAKNA PENDIDIKAN

Makna pendidikan dapat diartikan


sebagai usaha manusia untuk
membina kepribadian sesuai
dengan nilai di dalam masyarakat
dan kebudayaanya.
TUJUAN PENDIDIKAN
UU No.2 Tahun UU No. 20 Tahun 2003 MPRS No. 22
1985 Tentang Sistem Tahun 1960
Pendidikan Nasional
Mencerdaskan kehidupan bangsa dan Membentuk manusia yang
mengembangkan manusia yang seutuhnya, Mengembangkan potensi peserta memiliki jiwa Pancasila sejati
yauti bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha didik agar menjadi manusiayang berdasarkan ketentuan-
Esa, memiliki pengetahuan, sehat jasmani beriman dan bertakwa kepada ketentuan yang dikehenaki oleh
dan rohani, memiliki budi pekerti luhur, Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak pembukaan UUD 1945 dan isi
mandiri, kepribadian yang mantap dan mulia, sehat, berilmu, cakap, UUD 1945.
bertanggung jawab terhadap bangsa. kreatif, mandiri, dan menjadi
warga yang demokratis serta
bertanggung jawab.
Ki Hadjar John Dewey
Dewantoro
Mendidik anak agar menjadi Friedrich Frobel Membentuk anak menjadi
manusia yang sempurna anggota masyarakat yang baik,
hidupnya, yaitu kehidupan dan yaitu anggota masyarakat yang
Membentuk anak
penghidupan manusia yang mempunyai kecakapan praktis
menjadi makhluk aktif
selaras dengan alamnya dan dapat memecahkan problem
dan kreatif.
(kodratnya) dan masyarakatnya. sosial sehari-hari.
TUJUAN PENDIDIKAN
Tujuan
Tujuan Pendidikan Tujuan Pendidikan Pendidikan Tidak
Umum Khusus Lengkap
Tujuan pendidikan yang Tujuan pendidikan
Sebagai arah hendak dicapai secara khusus yang menyangkut
pengembangan model berdasarkan usia, jenis hanya sebagian aspek
pendidikan. kelamin, sifat, bakat, pada hidup manusia
intelegensi, lingkungan sosial
buaya, dan sebagainya.
Tujuan Pendidikan
Sementara Tujuan
Pendidikan
Tujuan Pendidikan Insidental
Proses yang ditempuh untuk
Intermediet
mencapai tujuan pendidikan
utama setingkat demi Tujuan pendidikan yang
Tujuan pendidikan dicapai pada saat-saat
setingkat. Tujuan pendidikan
sampingan yang berfungsi tertentu dengan sifat
pada tiap tingkatan inilah
sebagai perantara tujuan seketika dan spontan.
yang dipahami sebagai
pendidikan pokok.
tujuan pendidikan
sementara.
PENDIDIKAN SEBAGAI PROSES TRANSFORMASI
A. SEBAGAI PROSEES TRANFORMASI
BUDAYA

Diartikan sebagai kegiatan pewarisan


budaya dari satu generasi ke generasi
yang lain. Biasanya dilakukan melalui
proses belajar berupa sosialisai dan
enkulturasi. B. SEBAGAI PROSES TRANSFORMASI SOSIAL

Pandangan positif yang menyatakan


pendidikan sebagai proses transformasi
sosial berangkat dari sebuah asumsi dasar
bahwa kenyataan yang dialami manusia
adalah sebuah proses.
Dengan menjadikan pendidiikan sebagai
cara aktivitas yang penuh dengan proses
humanisasi
PENDIDIKAN SEPANJANG HAYAT
Pendidikan sepanjang hayat adalah sebuah
konsep yang menyatakan bahwa proses
pendidikan dapat di lakukan kapan saja dan
dimana saja tanpa dibatasi oleh usia.

Tujuan pendidikan
Pendidikan
sepanjang
sepanjang
hayat
hayat
: adalah sebuah
➢Mengembangkan
konsep yang
potensi
menyatakan
manusiabahwa
secaraproses
optimal dan
menyelaraskan
pendidikan
pendidikan
dapat wajib
di lakukan
belajar.
kapan saja dan
➢ meningkatkan
dimanakualitas
saja tanpa
kehidupan
dibatasisecara
oleh usia.
berkesinambungan
➢ mampu mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi
➢Mampu mengikuti perkembangan masyarakat dan budaya
untuk menghadapi tentangan masa depan dan mengubahnya
menjadi peluang
Pendidikan dalam pengembangan
manusia

01 02 03 04

Memberantas Menghilangkan Turut andil dalam Sistem untuk


kebodohan dengan kesalahan pengertian. memberikan corak dan meningkatkan kualitas
pendidikan, otomatis Banyak orang yang tak arah pada kehidupan hidup manusia dalam
masalah kebodohan berpendidikan sering masyarakat segalah aspek kehidupan
yang ada di Indonesia berbicara tanpa berpikir mendatang .
khususnya akan lagi apa sebab akibat
terpecahkan. dari pembicaraannya
tersebut.
Pendidikan dalam pengembangan
manusia

05 06 07 08

Alat pembudayaan, Menyiapkan generasi


maksudnya adalah Transformasi budaya. Mengurangi
yang cendikia. pengangguran
dengan pendidikan,
bidaya-budaya yang
mulai punah akan
dikembangkan lagi
karena pendidikan
dengan cara belajar
seni.
Filsafat pendidikan adalah muara dari ide
berbagai kebutuhan utama dari
pendidikan seperti model pembelajaran
dari berbagai aspek lain yang dibutuhkan
untuk melanjutkan segala ilmu
pendidikan
Filsafat pendidikan adalah filsafat yang
digunakan dalam studi mengenai masalah-
masalah pendidikan

-Amka 2019 hal.22 Filsafat pendidikan adalah aktivitas pikiran


yang teratur dan menjadikan filsafat sebagai
jalan untuk mengatur, menyelaraskan dan
memadukan proses pendidikan.

Filsafat pendidikan dapat diartikan sebagai


-Al-Syaibani
kaidah filosofi dalam pendidikan yang
menggambarkan aspek-aspek pelaksanaan
filsafat secara umum dan fokus terhadap
pelaksanaan prinsip dan keyakinan dasar
dari filsafat untuk memecahkan masalah
pendidikan secara praktis .
-Jalaluddin & Idi
ORIENTASI PSIKOLOGIS FILSAFAT
PENDIDIKAN

Psikologi Psikologi Psikologi


Humanistik Behavioristik Konstruktifistik

Belajar menurut pandangan Didasarkan pada prinsip


bahwa perilaku manusia yang Memfokuskan pada
humanisme merupakan fungsi
diinginkan merupakan produk proses-proses
dari keseluruhan pribadi
desain, dan bukan kebetulan. pembelajaran
manusia, yang melibatkan
bukannya pada prilaku
faktor intelektual dan
belajar.
emosional, motivasi belajar
harus datang dari dakam diri
anak itu sendiri.
STANDAR FILSAFAT PENDIDIKAN

LANDASAN
LANDASAN LANDASAN
ONTOLOGIS/METAFISI
EPISTEMOLOGI AKSIOLOGIS
K
Merupakan cabang Cabang filsafat yang
Merupakan landasan filsafat yang disebut juga membahas tori-teori nilai
filsafat yang menunjuk dengan teori mengetahui dan berusaha
pada keberadaan atau dan pengetahuan . menggambarkan apa
substansi sesuatu Membhas tentang kosep yang dinamakan dengan
dasar sehinggga erat kebaikan dan perilaku
kaitannya dengan metode yang baik. Bagian
pengajaran dan kajiannya merujuk pada
pembelajaran moral dan perilaku
manusia
PERAN FILSAFAT PENDIDIKAN DALAM DUNIA
PERSEKOLAHAN

Menyatakan tujuan
01 pendidikan negara bagi
masyarakat

Memberikan arah yang jelas dan


repat dengan mengajukan
02 pertanyaan tentang kebijakan
pendidikan .

Memberikan inspirasi bagaimana


mengorganisasikan proses
03 pembelajaran yang idelal
Hubungan filsafat dengan pendidikan

Hubungan keharusan ( filsafat: mencari


cita-cita. pendidikan
01 :mengaktualisasikan nilai kehidupan)

Dasar pendidikan (filsafat mengadakan


tinjauan yang luas terhadap realita.
02 Konsep ini menjadi landasan penyusun
tujuan dan metodologi pendidikan
DAFTAR PUSTAKA
http://ciputrauceo.net/blog/2016/2/25/tujuan-pendidikan-yang-penting-
untuk-diketahui

https://www.google.co.id/amp/s/www.akseleran.co.id/blog/pendidikan-
adalah/amp/

http://kancahkreatif.blogspot.com

http://www.rumahbangsa.net

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pendidikan_sepanjang_hayat

http://panturanews.com/index.php/panturanews/baca/12969/27/01/2016/f

https://www.google.co.id/amp/s/www.kompasiana.com/amp/ade99759/5e

http://hasanahsn.blogspot.com/2015/01/peranan-filsafat-pendidikan-
dalam.html?m=1

https://www.google.co.id/amp/s/serupa.id/filsafat-pendidikan-pengertian-
sistematika-tu
THANKS!

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,


including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik.

Anda mungkin juga menyukai