Anda di halaman 1dari 5

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok pembahasan : Diabetes Mellitus


Hari/tanggal :
Sasaran :
Waktu :
Penyaji :
Tempat :

I. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Setelah dilakukan Pendidikan Kesehatan selama 10 menit diharapkan lansia dapat
mengetahui penyakit yang dialami

II. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah dilakukan penyuluhan selama 10 menit diharapkan audiens mampu:
1. Menyebutkan pengertian Diabetes Mellitus
2. Menyebutkan penyebab Diabetes Mellitus
3. Menyebutkan tanda dan gejala Diabetes Mellitus
4. Menyebutkan manfaat pelayanan kesehatan
5. Menyebutkan cara benar minum obat

III. Materi
a. Pengertian Diabetes Mellitus
b. Penyebab Diabetes Mellitus
c. Tanda dan gejala Diabetes Mellitus
d. Manfaat pelayanan kesehatan
e. Cara benar minum obat

IV. Metode
1. Ceramah
2. Tanja jawab
V. Media dan Alat Bantu
1. Leaflet
2. Banner

VI. Proses Kegiatan Penyuluhan


No Kegiatan Respon Waktu
1. Pendahuluan
 Menyampaikan salam  Membalas salam
5 menit
 Menjelaskan tujuan  Mendengarkan
 Kontrak waktu  Memberi respon
2. Inti Mendengarkan dengan
 Pengertian Diabetes Mellitus penuh perhatian
 Penyebab Diabetes Mellitus
 Tanda & Gejala Penyakit 10 menit
Diabetes Mellitus
 Manfaat pelayanan kesehatan
 Cara benar minum onat
3. Evaluasi
 Tanja Jawab  Bertanya
10 menit
 Menanyakan kembali hal-hal  Menjelaskan
yang sudah dijelaskan
4. Penutup
 Menyimpulkan hasil  Aktif bersama
5 menit
penyuluhan menyimpulkan
 Memberi salam penutup  Membalas salam

VII. Evaluasi
a. Bentuk : Lisan
b. Jenis : Pertanyaan langsung
c. Pertanyaan :
1. Jelaskan pengertian diabetes mellitus
2. Jelaskan penyebab diabetes mellitus
3. Sebutkan tanda dan gejala diabetes mellitus
4. Sebutkan manfaat pelayanan kesehatan
5. Sebutkan cara benar minum obat

Materi Penyuluhan
Diabetes Mellitus

1. Pengertian
Menurut American Diabetes Mellitus (ADA) tahun 2010 Diabetes Mellitus
merupakan Suatu kelompok penyakit metabolic dengan karakteristik hiper glikemia yang
terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau kedua-duanya.
Diabetes mellitus atau disebut juga kencing manis adalah penyakit kronis yang
membutuhkan perawatan medis berkelanjutan pada pasien sehingga dibutuhkan
pengolaan diri, pendidikan dan dukungan untuk mencegah komplikasi akut dan untuk
mengurangi risiko komplikasi jangka panjang (ADA,2012)

2. Penyebab Diabetes Mellitus


a. Kelainan genetika
Diabetes dapat menurun menurut silsilah keluarga yang mengidap diabetes, kelainan
gen yang mengakibatkan tubuhnya tak dapat menghasilkan insulin dengan baik.
Tetapi resikonya terkena diabetes juga tergantung pada factor kelebihan berat badan
stress dan kurang bergerak.
b. Usia
Umumnya manusia mengalami perubahan fisiologi yang secara drastic menurun
dengan cepat setelah seseorang memasuki usia rawan tersebut, terutama setelah usia
45 tahun pada mereka yang berat badannya berlebih sehingga tubuhnya tidak peka
lahi terhadap insulin.
c. Gaya hidup stress
Stress kronis cenderung membuat seseorang mencari makanan yang manis-manis dan
berlemak tinggi untuk meningkatkan kadar serotonim otak. Serotonim ini memiliki
efek penenang sementara untuk meredakan stresnya. Terapi gula dan lemak itulah
yang berbahaya bagi mereka yang beresiko terkena diabetes.

d. Pola makan yang salah


Pola makan pada penderita diabetes harus benar-benar diperhatikan. Baik jadwal,
jumlah, maupun jenis makanan yang dikonsumsi. Mengingat, penderita diabetes
biasanya memiliki kecenderungan kandungan gula darah yang tidak terkontrol. Kadar
gula darah akan meningkat drastic setelah mengkonsumsi jenis makanan tertentu.
Oleh sebab itu, pola makan dan jenis makanan penyakit diabetes ini harus diatur
sedemikian rupa. Kebutuhan makanan bagi penderita penyakit diabetes tidak hanya
sekedar mengisi lambug. Tetapi, makanan tersebut harus mampu menjaga kadar gula
darah dan memberikan terapi bagi penderita diabetes ini sendiri. Oleh sebab itu,
jadwal, jumlah dan jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh penderita haru benar-
benar diatur sedemikian rupa sehingga mampu memberikan terapi bagi kesembuhan
penyakit gula tersebut.

3. Tanda dan Gejala


Tanda gejala DM antara lain:
a. Kadar gula melebihi batas normal
b. Cepat lapar, mudah haus, sering kencing
c. Merasa cepat lelah. Kurang bertenaga, mudah mengantuk
d. Luka sukar sembuh
e. Kesemutan
f. Pandangan mata kabur

4. Komplikasi
a. Hipertensi
b. Gagal ginjal
c. Penyakit syaraf
d. Penyakit jantung
e. Penyakit mata

5. Manfaat Pelayanan Kesehatan


a. Dapat mengontrol kadar gula darah
b. Dapat mengontrol kesehatan lainya, seperti darah tinggi
c. Mendapatkan penanganan dengan segera
d. Dapat mencegah terjadinya komplikasi
6. Cara benar minum obat
a. Benar nama
b. Benar obat
c. Benar dosis
d. Benar waktu
e. Benar cara / note pemberian

Anda mungkin juga menyukai