(ISBD)
2.Nilai-nilai, skema, makna, dan konsep budaya. Misalnya, makna waktu dan umur
berbeda-beda antar budaya.
3.Artifak fisik yang dikontruksi dan digunakan bersama, seperti alat-alat rumah tangga,
buku, rumah, senjata dan sebagainya.
5.Agensi. Fenomena budaya dibentuk dan terus diubah oleh manusia sehingga manusia
berperan sebagai agensi. Manusia yang menjadi agensi ini secara langsung membentuk
fenomena budaya yang mana dia juga dipengaruhi oleh aktivitas budaya, nilai-nilai,
artifak dan psikologi.
Bagaimana hubungan antara psikologi dan
budaya?
Contoh lainnya adalah cara bersikap sehingga kita dapat memiliki penempatan diri pada
situasi yang dihadapi.
Dalam menerapkan ilmu ini, faktor pendukung yang dibutuhkan adalah agama, dimana
agama sudah pasti mengajarkan kita untuk saling menjaga hubungan antara manusia
dan Tuhan.
Sejauh apapun ilmu budaya, dapat mempengaruhi perilaku kita di dalam masyarakat.
Jika kita memiliki dasar budaya kuat, maka kita akan senantiasa dapat membawa diri di
dalam masyarakat.
TERIMA KASIH
TERIMA KASIH