Anda di halaman 1dari 4

TUGAS SEJARAH TENTANG MENDISKUSIKAN DAN

MENGANALISIS PEMERINTAHAN DAENDELS DAN


USAHA- USAHA YANG DILAKUKAN

KELOMPOK 4

NAMA : - GREGORIA OKTAVIANY MINDUNG

- CICILIA MARTINA REMA JARAMU

- MARIA ANGELA BANGGUT

- PRICILA AVENA KURNIA TALA

-
PEMERINTAHAN DAENDELS DAN USAHA–USAHA YANG DILAKUKAN

 Daendels atau Herman Willem Daendels adalah seorang politikus Belanda yang


pernah menjabat sebagai Gubernur-Jenderal Hindia Belanda yang ke-36. Ia memerintah
antara tahun 1808 – 1811, di mana saat itu Belanda sedang dikuasai oleh Perancis. Tugas
utama Daendels saat itu adalah mempertahankan Pulau Jawa agar tidak dikuasai Inggris.
Sebagai pemimpin yang ditunjuk oleh pemerintahan Republik Bataaf, Daendels harus
memperkuat pertahanan dan juga memperbaiki administrasi pemerintahan, serta kehidupan
sosial ekonomi di Nusantara khususnya di tanah Pulau Jawa.

USAHA-USAHA DAENDELS DI MASA PEMERINTAHANNYA

1) Bidang Pemerintahan

1. Melakukan banyak campur tangan dan perubahan dalam tata cara dan adat istiadat
pada kerajaan-kerajaan di Jawa.
2. Untuk memperkuat kedudukannya, Daendels berhasil mempengaruhi Mangkunegara
II untuk membentuk pasukan “Legiun Mangkunegara” dengan kekuatan sekitar 1.150
orang prajurit. Pasukan ini siap sewaktu-waktu untuk membantu
pasukan Daendels apabila terjadi perang.
3. Melakukan intervensi terhadap pemerintahan kerajaan-kerajaan lokal, misalnya saat
terjadi pergantian Raja, serta membatasi secara ketat kekuasaan Raja-raja di Nusantara.
4. Pulau Jawa dibagi menjadi 9 prefektur dan 31 kabupaten. Setiap prefektur dikepalai
oleh seorang Residen (Prefek) yang langsung di bawah pemerintahan Wali Negara.
Setiap Residen membawahi beberapa Bupati.
5. Para Bupati dijadikan pegawai pemerintah Belanda dan diberi pangkat sesuai dengan
ketentuan kepegawaian pemerintah Belanda. Mereka mendapat penghasilan dari tanah dan
tenaga sesuai dengan hukum adat.
6. Dewan Hindia Belanda sebagai dewan legislatif pendamping gubernur jenderal
dibubarkan dan diganti dengan Dewan Penasihat. Salah seorang penasihatnya yang cakap
adalah Mr. Muntinghe.
7. Kerajaan Banten dan Cirebon dihapuskan dan daerahnya dinyatakan sebagai wilayah
pemerintahan kolonial.
2) Bidang Hukum dan Peradilan

1. Daendels membentuk 3 jenis pengadilan, yaitu: pengadilan untuk orang Eropa,


pengadilan untuk orang Pribumi, dan pengadilan untuk orang Timur Asing. Pengadilan
untuk Pribumi ada di setiap prefektur dengan Prefek sebagai ketua dan para bupati sebagai
anggota, di mana hukum ini diterapkan di wilayah kabupaten. Sedangkan di wilayah
prefektur seperti Batavia, Semarang, dan Surabaya, diberlakukan hukum Eropa.
2. Pemberantasan korupsi tanpa pandang bulu, termasuk terhadap bangsa Eropa
sekalipun. Akan tetapi, Daendels sendiri malah melakukan korupsi besar-besaran dalam
penjualan tanah kepada swasta.

3) Bidang Militer dan Pertahanan

1. Membangun jalan antara Anyer-Panarukan, baik sebagai lalu lintas pertahanan


maupun perekonomian.
2. Menambah jumlah pasukan dalam angkatan perang dari 3000 orang menjadi 20.000
orang.
3. Membangun pabrik senjata di Gresik dan Semarang. Hal itu dilakukan
karena Daendels tidak dapat mengharapkan lagi bantuan dari Eropa akibat blokade Inggris
di lautan.
4. Membangun pangkalan angkatan laut di Ujung Kulon dan Surabaya.

4) Bidang Ekonomi dan Keuangan


1. Membentuk Dewan Pengawas Keuangan Negara (AlgemeneRekenkaer) dan dilakukan
pemberantasan korupsi dengan keras.
2. Mengeluarkan uang kertas.
3. Memperbaiki gaji pegawai.
4. Pajak in natura (contingenten) dan sistem penyerahan wajib (VerplichteLeverantie)
yang diterapkan pada zaman VOC tetap dilanjutkan, bahkan ditingkatkan.
5. Mengadakan monopoli perdagangan beras.
6. Mengadakan PriangerStelsel, yaitu kewajiban bagi rakyat Priangan dan sekitarnya
untuk menanam tanaman ekspor seperti kopi.

5) Bidang Sosial

1. Rakyat dipaksa melakukan kerja paksa (rodi) untuk membangun jalan Anyer-


Panarukan.
2. Perbudakan dibiarkan berkembang.
3. Menghapus upacara penghormatan kepada Residen, Sunan, atau Sultan.
4. Membuat jaringan pos distrik dengan menggunakan kuda pos.

Anda mungkin juga menyukai