Agama Islam
Agama Islam
Niat
Artinya :
Aku berniat shalat fardu Shubuh dua raka'at menghadap kiblat karena Allah Ta'ala
2. Takbiratul ihram
Berdasar sabda Rasulullah, “Lalu menghadaplah ke kiblat dan bertakbir.” [6]. Dan
sabda beliau, yang mengharamkannya (permulaanya) adalah takbir [7]. Lafadz
takbiratul ihram yaitu mengucapkan “Allahu Akbar”, tidak pernah diriwayatkan dari
Nabi shalallahu ‘alaihi wassalam selain ini.
Allaahu akbar
Artinya :
Allah maha besar.
3. Do’a Iftitah
Artinya :
Allah maha besar lagi sempurna kebesarannya, segala puji hanya kepunyaan allah,
pujian yang banyak, dan maha suci allah diwahtu pagi dan petang. kuhadapkan
wajahku (hatiku) kepada tuhan yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan
lurus dan menyerahkan diri dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin.
sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanya untuk allah, tuhan
seluruh alam, tidak ada sekutu baginya dan dengan itu aku diperintahkan untuk tidak
menyekutukan nya, dan aku golongan dari orang muslimin.
4. Membaca al Fatihah
Berdasar sabda Rasulullah, “Tidak ada shalat bagi yang tidak membaca al
Fatihah.” [8]. Membaca al fatihah merupakan rukun di antara rukun-rukun shalat.
Bagi imam dan orang yang sendirian maka wajib membacanya, tidak ada khilaf
disini. Adapun bagi orang yang shalat dibelakang imam ada khilaf di kalangan para
ulama. Sebagai bentuk kehati-hatian hendak makmum tetap membaca al Fatihah
dalam shalat-shalat yang sirriyah (yg tidak dikeraskan bacaanya) dan disaat-saat
imam diam/tidak membaca.
Bismillahirrahmanirrahim.
Alhamdulillahi rabbil 'alamin. Arrahma nirrahim. Maliki yaumiddin.Iyyaka
na'kbudu waiyyaka nasta'in. Ihdinassiratal mustaqim. Siratal lazina
an'amta'alaihim ghairil maghdubi 'alaihim waladdhalin.
Artinya:
Dengan nama Allah yang maha pemurah lagi maha mengasihani.
Segala puji-pujian bagi Allah tuhan seru sekelian alam. Yang maha pemurah lagi
maha pengasih. Yang berkuasa pada hari pembalasan. Hanya Engkau sahaja wahai
tuhan yang kami sembah dan hanya Engkau sahajalah tempat kami meminta
pertolongan. Tunjukanlah kami jalan yang lurus. Iaitu jalan orang-orang terdahulu
yang telah Engkau berikan nikmat, bukan jalan orang-orang yang Engkau murkai
dan bukan pula jalan orang-orang yang sesat.
Surat pendek
1. Al lahab
Tabbat(s) yada abii lahabiw watab. Ma aghna 'anhu maluhu wama kasab. Sayashlaa
naron dzata lahab. Waimroatuhu hammalatal hathob. Fii jiidiha hablum mim masad
Artinya :
1. Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan sesungguhnya dia akan binasa .
2. Tidaklah berfaedah kepadanya harta bendanya dan apa yang ia usahakan.
3. Kelak dia akan masuk ke dalam api yang bergejolak.
4. Dan (begitu pula) isterinya, pembawa kayu bakar .
5. Yang di lehernya ada tali dari sabut.
2. Al ikhlas
Qul huwa allaahu ahad(un), allaahu alshshamad(u), lam yalid walam yuulad(u),
walam yakullahu kufuwan ahad(un).
Artinya:
1). Katakanlah: Dia-lah Allah, Yang Maha Esa
2). Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu
3). Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan
4). Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia
7. Sujud
Berdasar perkataan ‘Aisyah, ” Jika Rasulullah mengangkat kepalanya dari sujud maka tidak
sujud (kembali) sampai duduk dengan sempurna.” [11].
Artinya :
Ya Allah,ampunilah dosaku,belas kasihinilah aku dan cukuplah segala kekuranganku da
angkatlah derajatku dan berilah rezeki kepadaku,dan berilah aku petunjuk dan berilah
kesehatan padaku dan berilah ampunan kepadaku
10. Dan ke 11, tasyahud akhir dan duduk padanya
Yaitu dengan membaca “attahiyaat..” sampai akhir. Hal ini telah tsabit dari Rasulullah dalam
beberapa hadistnya sebagaimana hadist ‘Aisyah [12] dan Ibnu Mas’ud [13].
13. Salam
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarokatuh
Artinya:
Berdasar sabda Rasulullah, “….dan penutupnya adalah salam. Juga sabda beliau, “….dan
yang menghalalkannya adalah salam.” [15].
Allahuakbar
Artinya: Allah maha besar
2. Tasmii’
Yaitu membaca “sami’allahu liman hamidah ”. wajib dibaca oleh imam ataupun
orang yang shalat sendirin, adapun makmum tidak membacanya.
4. Bacaan rukuk.
Yaitu seperti bacaan “subhaana rabbiyal ‘adzim”. Yang wajib sekali, disunnahkan
membacanya tiga kali. Jika lebih maka tidak mengapa.
5. Bacaan sujud.
Yaitu seperti bacaan “subhaana rabbiyal ‘a’la”. Yang wajib sekali, disunnahkan
membacanya tiga kali.
Yaitu seperti bacaan “rabbighfirliy..”. Yang wajib sekali, disunnahkan membacanya tiga
kali.
Artinya :
Ya Allah,ampunilah dosaku,belas kasihinilah aku dan cukuplah segala kekuranganku
da angkatlah derajatku dan berilah rezeki kepadaku,dan berilah aku petunjuk dan
berilah kesehatan padaku dan berilah ampunan kepadaku
7. Tasyahud awal
Yaitu membaca bacaan-bacaan tasyahud yang telah diriwayatkan dari Nabi shalallahu ‘alaihi
wassalam
8. Tasyahud akhir
Sunnah-Sunnah Shalat
Bagian ketiga dari amalan (baca:perbuatan) dan bacaan dalam shalat adalah sunnah-sunnah
shalat, yaitu selain apa-apa yang telah disebutkan dalam rukun maupun wajib shalat. Sunnah
shalat ada dua jenis, ucapan maupun perbuatan.
Pertama, sunnah berupa perkataan, bentuknya banyak sekali. Diantaranya: membaca do’a
iftiftah, ta’awudz, membaca basmalah, membaca surat setelah al Fatihah, membaca bacaan
rukuk, sujud, do’a antara dua sujud lebih dari sekali, do’a setelah tasyahud akhir dan lainnya.
Kedua, sunnah berupa perbuatan, bentuknya juga baca. Diantaranya: mengangkat tangan saat
takbiratul ihram serta ketika akan dan setelah rukuk, meletakkan tangan kanan diatas tangan
kiri dan meletakkannya di atas dada saat berdiri, melihat tempat sujud, meletakkan tangan
diatas lutut saat rukuk, menjauhkan antara perut dan paha, paha dan betis saat sujud, dan
lainnya.
Sunah-sunah ini tidak harus dikerjakan, tetapi barang siapa melakukannya maka ada
tambahan pahala atasnya, adapun jika ditinggalkannya maka tidak ada dosa baginya.
Doa Qunut