Anda di halaman 1dari 7

Analisis Perdimensi NOSACQ 50 pada Kelompok 1

A. Analisis Perdimensi NOSACQ 50


1. Analisis Dimensi 1
Pada dimesi 1 didapatkan rerata sebesar 3,873015, hal ini menunjukkan bahwa
prioritas keselamatan keselamatan manajemen sudah berjalan dengan baik.
2. Analisis Dimensi 2
Dilakukan wawancara dengan responden Atikah Luthfiana Ardini diketahui bahwa
responden tersebut menjawab soal nomor 13 yaitu manajemen tidak pernah
mempertimbangkan saran dari pekerja yang berkaitan dengan keselamatan memberi
jawaban sangat setuju, ternyata dalam menjawab kuisioner responden tersebut tidak
teliti dalam membaca soal akibatnya ditemukan penilaian yang tidak sesuai.
Dimensi 2 didapatkan rerata sebesar 3,952380 hal ini menunjukkan bahwa
pengembangan keselamatan kerja dari manajemen sudah berjalan dengan baik.
3. Analisis Dimensi 3
Dilakukan wawancara dengan responden Atikah Luthfiana Ardini diketahui bahwa
responden tersebut menjawab soal nomor 18 yaitu ketakutan sanksi (konsekuensi
negatif) dari manajemen membuat pekerja enggan melaporkan kejadian yang hampir
menyebabkan kecelakaan (near-miss accidents) dengan memberi jawaban tidak
setuju, ternyata dalam menjawab kuisioner responden tersebut tidak teliti dalam
membaca soal akibatnya ditemukan penilaian yang tidak sesuai.
Dimensi 3 didapatkan rerata sebesar 3.896825397 hal ini menunjukkan bahwa
keadilan terhadap keselamatan kerja dari manajemen sudah berjalan dengan baik.
4. Analisis Dimensi 4
Pada dimesi 4 didapatkan rerata sebesar 4, hal ini menunjukkan bahwa komitmen
keselamatan kerja dari para karyawan sudah berjalan dengan baik.
5. Analisis Dimensi 5
Pada dimensi 5 ditemukan 5 orang yang menjawab persoalan tentang anggapan risiko
dari bahaya sebagai hal yang tidak dapat dihindari dengan jawaban Sangat Setuju.
Dilakukan wawancara kepada Mabarod Kusnul, Dita Ayu R, Aan Penda NS, Amalia
Ayu R dan Hana Septianasari mereka semua menjawab bahwa mereka kurang
mengerti dengan pertanyaan yang diberikan. Lalu, untuk pertanyaan nomor 31
mengenai pekerja yang tidak keberatan menerima perilaku yang berbahaya selama
tidak menimbulkan bahaya, ditemukan 2 orang yang menjawab Sangat Setuju.
Dilakukan wawancara kepada Amalia Ayu R dengan jawaban bahwa mereka keliru
dalam membaca pertanyaan, sedangkan Mabarod Kusnul menjawab bahwa dia Sangat
Setuju dengan pernyataan itu. Untuk pertanyaan nomor 34 ada 2 orang yang
menjawab Setuju, kedua orang tersebut , yaitu Mita Hanifah dan Farah Nur P
mengatakan bahwa mereka tidak paham dengan pertanyannya. Selanjutnya ditemukan
2 orang yang menjawab sangat setuju pada petanyaan nomor 35 yaitu pekerja mau
mengambil risiko yang berbahaya saat bekerja. Hana Septianasari mengatakan bahwa
dia tidak mengerti dengan maksud dari petanyaannya, sedangkan untuk Mita Hanifah
mengatakan dia sangat setuju karena setiap pekerja harus menerima risiko yang
diambil saat bekerja.
Didapatkan rerata pada Dimensi 5 sebanyak 3,6938776. Rerata ini menyatakan bahwa
masih baiknya prioritas keselamatan kerja dari karyawan dan sikap tidak mau ambil
risiko keselamatan kerja.
6. Analisis Dimensi 6
Dilakukan wawancara dengan responden Devi Mega Novitasari diketahui bahwa
responden tersebut menjawab soal nomor 41 yaitu pekerja yang bekerja ditempat
kerja jarang membahas tentang keselamatan, responden memberi jawaban sangat
setuju, ternyata dalam menjawab pertanyaan kuisioner tersebut responden kurang
memahami pertanyaan dan kurang teliti dalam menjawab.
Dimensi 6 didapatkan rerata sebesar 3,880952. Hal ini menunjukkan bahwa
Komunikasi dan pelatihan keselamatan kerja termasuk percaya terhadap komptensi
keselamatan kerja dari rekan sudah berjalan dengan baik.
7. Analisis Dimensi 7
Pada dimesi 7 didapatkan rerata sebesar 3,972789. Rerata tersebut menunjukkan
bahwa kepercayaan pekerja dalam sisatem keselamatan kerja sudah berjalan dengan
baik.

B. Analisis Rerata
1. Analisa Mean Tertinggi
Mean tertinggi didapatkan pada dimensi 4 tentang Komitmen Keselamatan
Kerja dari para karyawan dengan skor 4. Karyawan sudah memiliki kesadaran tentang
pentingnya keselamatan kerja sehingga memberikan skor 4 terhadap penilaian
queisioner
2. Analisa Mean Terendah
Mean terendah didapatkan pada dimensi 5 tentang prioritas pekerja terhadap
keselamatan, yaitu sebesar 3.693877551. Hal itu berarti karyawan sudah baik dalam
memprioritaskan keselamatan dan mempunyai sikap tidak mau ambil risiko
keselamatan kerja.
C. Analisa Keseluruhan (Iklim Kerja)
Pada praktikum pengisian kuesioner didapatkan hasil rerata dari 7 dimensi adaah 3,89.
Hal ini menunjukkan bahwa iklim kerja di sana dilakukakan dengan baik yaitu telah
melebahi standar 3,30. Dengan skor teesebut perusahan telah berhasil dalam membangun
budaya k3
Analisis NOSACQ 50 pada Kelompok 2

A. Analisis Perdimensi NOSACQ 50


1. Analisis Dimensi 1
Didapatkan temuan 3 orang dengan 2 pertanyaan negatif dan 1 pertanyaan positif
yang dikarenakan ketidakpahaman responden terhadap kuesioner. Adapun rerata pada
dimensi 1 adalah 3.64 yang dapat disimpulkan bahwa prioritas keselamatan kerja
manajemen sudah baik.
2. Analisis Dimensi 2
Analisi rerata : Dimensi 2 tidak ditemukan temuan. rerata yg diperoleh adalah 3.62
yang dapat disimpulkan bahwa pengembangan keselamatan kerja dari manajemen
sudah berjalan dengan baik.
3. Analisis Dimensi 3
Dimensi 3 didapatkan rerata sebesar 3,54. Hal ini menunjukkan bahwa Keadilan
terhadap keselamatan kerja dari manajemen sudah baik
4. Analisis Dimensi 4
Dimensi 4 didapatkan rerata 3,8. Hal ini menunjukan bahwa komitmen keselamatan
kerja dari karyawan sudah baik
5. Analisis Dimensi 5
Dilakukan wawancara dengan responden 12 diketahui responden tersebut menjawab
pertanyaan nomor 29 yaitu “kami yang bekerja disini menganggap risiko dari bahaya
sebagai hal yang tidak dapat di hindari dalam bekerja” menjawab sangat setuju karena
semua kondisi terdapat kecelakaan. Pada pertanyaan 30 “kami yang bekerja disini
menganggap kecelakaan ringan sebagai hal yang wajar dari pekerjaan sehari – hari
kami menjawab sangat setuju karena responden memang menganggap setiap ada
bahaya dan itu merupakan hal yang wajar. Pada pertanyaan 34 “kami yang bekerja
disini menganggap pekerjaan kami tidak sesuai untuk para penakut” menjawab sangat
setuju karena menurut responden sebelum dipekerjaan tentunya terdapat test yang
dilakukan sehingga apabila tidak masuk kedalam kategori tentunya tidak akan di
pekerjakan.
a. Responden 11 menjawab pertanyaan nomor 29 yaitu “kami yang bekerja disini
menganggap risiko dari bahaya sebagai hal yang tidak dapat di hindari dalam
bekerja” menjawab sangat setuju karena tidak paham dengan pertanyaan yang
diberikan.
b. Responden 21 menjawab pertanyaan nomor 30 yaitu “kami yang bekerja disini
menganggap kecelakaan ringan sebagai hal yang wajar dari pekerjaan sehari –
hari kami menjawab sangat setuju karena salah dalam memahami pertanyaan yang
diberikan.
c. Responden 8 menjawab pertanyaan nomor 29 yaitu “kami yang bekerja disini
menganggap risiko dari bahaya sebagai hal yang tidak dapat di hindari dalam
bekerja” menjawab sangat setuju karena responden kurang memahami pertanyaan
yang diberikan.
d. Responden 20 menjawab pertanyaan nomor 29 yaitu “kami yang bekerja disini
menganggap risiko dari bahaya sebagai hal yang tidak dapat di hindari dalam
bekerja” menjawab sangat setuju karena responden kurang memahami pertanyaan
yang diberikan.
e. Responden 2 menjawab pertanyaan nomor 29 yaitu “kami yang bekerja disini
menganggap risiko dari bahaya sebagai hal yang tidak dapat di hindari dalam
bekerja” menjawab sangat setuju karena responden kurang memahami pertanyaan
yang diberikan dan pada pertanyaan 35 yaitu “kami yang bekerja disini mau
mengambil resiko berbahaya saat bekerja” menjawab sangat setuju karena
responden kurang fokus saat mengisi pertanyaan yang diberikan.
Adapun rerata dari dimensi 5 adalah 3.36 yang menunjukkan prioritas keselamatan
kerja dari karyawan dan sikap tidak mau ambil resiko keselamatan kerja sudah cukup
baik.
6. Analisis Dimensi 6
Dimensi 6 didapatkan rerata sebesar 3,26. Hal ini menunjukkan bahwa Komunikasi
dan pelatihan keselamatan kerja termasuk percaya terhadap kompetensi keselamatan
kerja dari rekan sudah berjalan dengan baik.
7. Analisis Dimensi 7
Pada dimesi 7 didapatkan rerata sebesar 3,81. Rerata tersebut menunjukkan bahwa
kepercayaan pekerja dalam sisatem keselamatan kerja sudah berjalan dengan baik.
B. Analisis Rerata
1. Analisa Mean Tertinggi
NO DIMENSI MEAN RATA-RATA
1. 1 3,64
2. 2 3,62
3 3 3,54
4. 4 3,80
5. 5 3,36
6. 6 3,26
7. 7 3,81
Mean tertinggi didapatkan pada dimensi 7 tentang kepercayaan pekerja dalam
sisatem keselamatan kerja sudah berjalan dengan bai dengan jumlah skor 3,81.
Karyawan sudah memiliki kesadaran tentang pentingnya keselamatan kerja sehingga
memberikan skor cukup tinggi terhadap penilaian queisioner
2. Analisa Mean Terendah
NO DIMENSI MEAN RATA-RATA
1. 1 3,64
2. 2 3,62
3 3 3,54
4. 4 3,80
5. 5 3,36
6. 6 3,26
7. 7 3,81
Mean terendah didapatkan pada dimensi 6 tentang Komunikasi dan pelatihan
keselamatan kerja termasuk percaya terhadap kompetensi keselamatan kerja dari
rekan sudah berjalan hanya mencapai skor sejumlah 3.26. hal ini dipengarui ada nya
kurang percaya nya tenaga kerja dengan sesama tenaga kerja lainya

C. Analisa Keseluruhan (Iklim Kerja)


Pada praktikum pengisian kuesioner didapatkan hasil rerata dari 7 dimensi adaah
3,62. Hal ini menunjukkan bahwa iklim kerja yang ada disana sudah dilakukan dengan
baik yaitu telah melebahi standar 3,30. Dengan skor tersebut perusahan telah berhasil
dalam membangun budaya k3
Jaring laba – laba NOSACQ 50 pada KELOMPOK 1 & 2

NOSACQ 50
Kelompok 1 Kelompok 2

D1
4 3.87
3.97 3.8 3.67 3.95
D7 3.6 D2
3.62
3.81 3.4
3.2
3
3.26 3.54
D6 3.88 D3
3.89
3.36
3.8
3.69
D5 4 D4

Dilihat dari grafik diatas dapat diketahui bahwa nilai paling rendah pada kelomopok 1
adalah pada dimensi 5 dengan nilai 3,69 yaitu tentang prioritas keselamatan kerja dari
karyawan dan sikap tidak mau ambil risiko keselamatan kerja.

Dilihat dari grafik diatas dapat diketahui bahwa nilai paling rendah pada kelompok 2
adalah pada dimensi 6 dengan nilai 3,26 yaitu tentang Komunikasi dan pelatihan keselamatan
kerja termasuk percaya terhadap kompetensi keselamatan kerja dari rekan sudah berjalan

Anda mungkin juga menyukai