Pertimbangan input
Input mahasiswa Latar belakang sosial ekonomi
Latar belakang budaya
Kemampuan diri
Hambatan/kesulitan
Prestasi akademik
Sumber daya Jumlah dosen
Jumlah staff pendukung
Dukungan orang tua mahasiswa
Buku dan perpustakaan
Fasilitas
Staff Kualitas dosen
Tingkat perpindahan dosen
Sikap dan perilaku para staff
Perkuliahan Frekuensi temu kelas dan konsultasi
Rasio dosen mahasiswa
Metode mengajar
Kurikulum Mata kuliah utama
Mata kuliah pilihan
Mata kuliah keahlian
Sistem ujian
Koordinasi kurikulum
Dokumentasi kurikulum
Daya dukung pendidikan Forum-forum ilmiah
Sarana olah raga
Aktivitas masyarakat
Jaringan dengan industry dan dunia
bisnis
Organisasi Manajemen perguruan tinggi
Organisasi mahasiswa
Tingkat keterlibatan tokoh
masyarakat
Mutuality Tingkat ekspektasi dosen
Tingkat tanggung jawab mahasiswa
Reward
Mahasiswa Sikap dan perilaku mahasiswa
Tingkat kehadiran, ketidakhadiran,
dan kemungkinan keterlambatan
Kinerja akademik
Partisipasi kegiatan ekstra kampus
Dosen Tingkat kehadiran, ketidakhadiran
Keterlambatan
Jumlah publikasi
Jurnal penelitian
H. Ikhtisar
Sistem pengukuran kinerja sektor public adalah suatu sistem yang bertujuan untuk membantu manajemen
public menilai pencapaian suatu strategi melalui alat ukur finansial dan nonfinansial. Sistem pengukuran
kinerja merupakan salah satu alat pengendalian organisasi karena diperkuat dengan adanya mekanisme
reward dan punishment. Pengukuran kinerja sektor public dimaksudkan untuk membantu mempernaiki
kinerja pemerintah, memperbaiki pengalokasian sumberdaya dan pembuatan keputusan serta untuk
memfasilitasi terwujudnya akuntabilitas public.
Inti pengukuran kinerja pemerintah adalah pengukuran value for money. Kinerja pemerintah harus diukur
dari sisi input, output dan outcome. Tujuan pengukuran value for money yaitu mengukur tingkat
keekonomian dalam alokasi sumber daya, efisiensi dalam penggunaan sumberdaya dan hasil yang
maksimal, serta efektivitas dalam penggunaan sumberdaya.