Anda di halaman 1dari 2

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan

BINA USADA BALI


SK MENDIKNAS RI Nomor : 122/D/O/2007
Jalan Kubu Gunung Tegal Jaya Dalung - Badung Telp/Fax. (0361) 433132

FORMAT PENILAIAN
PENANGANAN CEDERA KEPALA DAN CEDERA SPINAL

Nama Mahasiswa :
NIM :
Hari/Tanggal :
Penguji :
Nilai :

Skor
No Aspek Yang Dinilai
0 1 2
Tahap Pra Interaksi
1 Cek catatan keperawatan dan catatan medis pasien
2 Siapkan alat dan bahan :
a. alat pelindung diri (kaca mata safety, masker, handscoen,
scort)
b. Neckcollar
c. Suction lengkap
d. Oksigen lengkap
e. Intubasi set
f. Long spine board
g. Infus set
h. Cairan ringer lactat hangat
i. Pulse oksimetri
j. Monitor EKG
k. Folley chateter + urine bag
Tahap Orientasi
3 Beri salam dan panggil nama pasien dengan namanya serta
memperkenalkan diri
4 Jelaskan tujuan, prosedur dan lamanya tindakan pada pasien atau
keluarga
Tahap Kerja : Initial Assesment
5 General Impression
Lihat dan laporkan kondisi umum pasien seperti jenis kelamin,
usia, kondisi secara umum, posisi dan apakah ada kecurigaan
akan cedera kepala dan atau cedera spinal
Bersihkan jalan nafas dari kotoran (darah, secret, muntah) dengan
suction)
6 Kaji kesadaran pasien dengan cepat menggunakan metode AVPU
(Alert, verbal, pain, unresponsive)
7 Lakukan control spinal dengan memasang neck collar
8 Airway
Lakukan pengkajian jalan napas secara cepat dengan metode
look, listen and feel, apakah pasien mengalami snoring, gurgling,
stridor atau silence?
Buka jalan napas pasien dengan jaw thrust, pasangkan OPA atau
NPA atau lakukan intubasi apabila ada indikasi.
9 Breathing
Berikan pasien oksigen dengan masker non rebreathing 15 lpm.
10 Circulation
Monitor sirculasi dengan mengkaji pulsasi radialis, warna kulit,
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
BINA USADA BALI
SK MENDIKNAS RI Nomor : 122/D/O/2007
Jalan Kubu Gunung Tegal Jaya Dalung - Badung Telp/Fax. (0361) 433132

akral dan CRT pasien, lihat sumber perdarahan dan hentikan


perdarahan dengan balut tekan.
Berikan infus RL 1-2 liter bila ada tanda-tanda syok dan
gangguan perfusi.
11 Periksa tanda lateralisasi dan nilai Glasgow Coma Scale nya
12 Pasang foley cateter bila tak ada kontraindikasi
13 Selimuti tubuh penderita setelah diperiksa seluruh tubuhnya, jaga
jangan sampai kedinginan.
14 Rapikan pasien dan Persiapkan pasien untuk pemeriksaan
diagnostik / x-ray kepala dan atau spinal.
15 Rapikan alat
Tahap Terminasi
16 Evaluasi hasil kegiatan (subjektif dan objektif)
17 Kontrak prosedur berikutnya pada pasien atau keluarga pasien di
UGD
Tahap Dokumentasi
18 Catat hasil kegiatan di dalam catatan keperawatan

KETERANGAN : Mangupura,………………….........
Penguji
0 = Tidak dilakukan sama sekali
1 = Dilakukan tetapi tidak sempurna
2 = Dilakukan dengan sempurna
..........................................................
Nama Terang

Jumlah nilai yang didapat


NILAI = x 100
Jumlah aspek yang dinilai

Anda mungkin juga menyukai