Anda di halaman 1dari 6

Tugas Partisipasi

Nama : Renaldy Sidan Leleng


Nim : 867538307

Ringkasan modul 1 dan 2

Modul 1 : Makhluk Hidup: Asal Mula, Ciri-ciri, dan Organisasi kehidupan

Kegiatan Belajar 1

Teori Asal Mula Kehidupan

A. Teori Abiogenesis (Generatio Spontanea)


Teori ini tergolong paling awal berkembang dan bependapat bahwa makhluk
hidup timbul begitu saja dari benda tak hidup. Teori ini dipelepori oleh seorang filsuf
yunani yang bernama Aristoteles (384-322 SM).

B. Teori Biogenesis
Para ilmuwan tidak percaya begitu saja terhadap teori tanpa pembuktian yang
sidatnya ilmiah. Maka itu, beberapa ilmuan berusaha membuktikan kebenaran teori
abiogenesis yang sudah sangat lama bertahan.
1. Francesco Redi (1626-1697)
Untuk menumbangkan teori abiogenesis, Redi melakukan percobaan secarah
ilmiah. Dia berhasil membuktikan bahwa makhluk hidup tidak timbul begitu saja dari
benda tak hidup.
2. Lazzaro Spallanzani (1729-1796)
Spallazano tidak setuju dengan hasil percobaan Needham karena ia mengetahui
kelemahan percobaan yang dilakukan Needham tersebut. Ia berpendapat bahwa
rebusan kaldu yang dilakukan nedham kurang lama sehingga belum semua
mikroorganisme mati.
3. Louis Pateur (1822-1895)
Pada tahun 1863, Louis Pasteur mencoba menyempurnakan percobaan Spallanzani
dengan mempertahankan adanya gaya hidup (udara), yaitu menggunakan kaldu yang
dipanaskan dalam labu dan ditutup tabung berbentuk leher angsa.

C. Teori Evaluasi Kimia


Dengan banyak pertanyaan tentang asal mula kehidupan para ilmuwan terus
berpikir dan membuat teori baru. Kebanyakan ilmuawan percaya bahwa bumi kita
telah berumur lebih kurang 4,5 miliar tahun. Selama 500 tahun pertama lingkungan
bumi terlalu labil untuk berkembangnya kehidupan di bumi. Hal ini karena masih
banyaknya asteroid yang berjatuhan ke permukaan bumi, gempa bumi, dan badai
yang disertai kilat yang ekstrem yang terus memborbardir bumi. Sekitar 4 miliar
tahun yang lampau, kondisi mulai stabil dan lautan sudah mulai terbentuk.

D. Teori Panspermia
Pada abad ke-19, para ilmuwan antariksa menciptakan teori baru, yaitu teori
panspermia yang sering disebut teori eksogenesis atau teori kosmologi. Teori ini
bertentangan dengan teori abiogenesis dan mengemukakan bahwa benih kehidupan
sudah ada dan tersebar di seluruh jagat raya.
E. Teori Penciptaan
Beberapa ilmuwan memilih kembali pada teori penciptaan, yang bersumber dari
ajaran agama dan kitab-kitab yang dianutnya. Kebanyakan agama, khususnya agama
samawi percaya bahwa alam semesta beserta isinya diciptakan oleh Tuhan.
Berdasarkan kitab Bibel, kaum Nasrani percaya bahwa bumi diciptakan dalam enam
hari, tumbuhan diciptakan hari ketiga, ikan dan unggas pada hari kelima, serta yang
lainnya pada hari keenam. Sejalan dengan umat Kristen, umat Islam pun percaya
bahwa alam semesta beserta isinya diciptakan oleh Tuhan.

Kegiatan Belajar 2

Ciri-ciri Makhluk Hidup

A. Ciri-ciri yang membedakan makhluk hidup dari makhluk tak hidup


1. Makhluk hidup melakukan pernapasan
2. Makhluk hidup memerlukan makanan dan air
3. Makhluk hidup dapat tumbuh kembang
4. Makhluk hidup berkembang biak
5. Makhluk menerima dan memberi tanggapan terhadap rangsang (iritabilitas)

B. Persamaan serta perbedaan Tumbuhan dan Hewan


Hewan dan tumbuhan walaupun sama-sama makhluk hidup yang memiliki
beberapa kesamaan, juga memiliki beberapa perbedaan yang mendasar dalam
beberapa hal.
Tumbuhan Hewan
1. Tidak memiliki alat pernapasan 1. Umumnya memiliki alat
pernapasan
2. Mengambil dan mengeluarkan 2. Mengambil dan mengeluarkan
gas secara pasif gas secara aktif
3. Reaksi terhadap rangsang lambat, 3. Reaksi terhadap rangsang cepat,
terbatas, dan lebih pasif simultan, dan aktif
4. Umumnya menetap atau bergerak 4. Dapat berpindah tempat
sebagian
5. Dapat menyusun makanan sendiri 5. Makan makhluk hidup lain
dari zat-zat disekitarnya
6. Makanan diambil dan bentuk gas 6. Makanan diambil dalam bentuk
dan cair padat dan cair
7. Tumbuh kembang berlangsung 7. Tumbuh kembang terjadi pada
selama hidupnya, ada daerah masa tertentu, serempak pada
tumbuh seluruh bagian tubuh
8. Bentuk tubuh menyebar dan 8. Bentuk tubuh tertentu, jumlah
bercabang, jumlah bagian tubuh bagian tubuh tertentu
tak tentu
9. Pembuahan terjadi dalam alat 9. Pembuahan dapat terjadi di
perkembangbiakan dalam tubuh atau diluar tubuh
10. Umumnya jumlah anal banyal, 10. Umunya jumlah anak terbatas,
tidak dipelihara, dan dilindungi dipelihara, dan dilindungi
Kegiatan Belajar 3

Organisasi Kehidupan

A. Sel

Sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil pada makhluk hidup. Sel
sebagai unit struktural terkecil bermakna bahwa sel merupakan penyusun yang
mendasar bagi tubuh makhluk hidup.
1. Benrtuk sel
Bentuk sel sangat bervariasi, ada yang seperti kotak, bulat, bahkan ada yang
bentuknya tidak beraturan.
2. Struktur Sel
Sel yang memiliki membran pelindung material inti disebut sebagai sel eukariot,
misalnya sel hewan dan sel tumbuhan.
a) Dinding sel
b) Selaput sel
c) Sitoplasma
d) Inti sel

B. Jaringan
Jaringan adalah sekumpulan sel yang memiloiki bentuk dan fungsi yang sama.

1. Jaringan Tumbuhan
Jarinngan pada tumbuhan relatif lebih homogen daripada jaringan hewan.
a) Jaringan maristem
b) Jaringan dasar (parenkim)
c) Jaringan pelindung
d) Jaringan penguat
e) Jaringan pengangkut
f) Jaringan sekretori
1) Jaringan rekresi
2) Jaringan ekskresi
3) Jaringan sekresi

2. Jaringan Hewan dan Manusia


Manusia dan hewan tingkat tinggi (vertebrata) tersusun dari berbagai macam
jaringan antara lain.
a) Jaringan epitel
1) Eksotelim
2) Endothelium
3) Mesotelium
b) Jaringan penyokong
1) Jaringan ikat
2) Jaringan darah
3) Jaringan tulang rawan
4) Jaringan lemak
c) Jaringan otot
1) Otot polos
2) Otot jantung
3) Otot lurik
d) Jaringan saraf

C. Organ

Organ dibangun oleh beberapa jaringan yang bersama-sama melakukan fungsi dan
tugas tertentu. Oragan-organ yang dimiliki tumbuhan berbeda dengan yang dimiliki
hewan atau manusia.
1. Organ pada Tumbuhan
a) Daun
b) Batang
c) Akar
d) Bunga
2. Organ pada hewan
Organ pada manusia dan hewan juga tersusun dari jaringan yang berfungsi
menunjang organ yang disusunnya. Organ utama yang berfungi dalam sistem
reproduksi adalah testis bagi hewan jantan dan ovarium bagi hewan betina.

D. Sistem Organ

Beberapa macam organ akan terangkai membentuk suatu sistem organ. Organ
tubuh makhluk hidup tidak bekerja sendiri-sendiri, tetapi saling bergantung dan saling
berpengaruh dengan organ lainnya. Sekelompok organ tubuh yang bekerja sama
untuk melakukan fungsi tertentu disebut sistem organ.

E. Organisme

Beberapa sistem organ bersama-sam membentuk suatu makhluk hidup


(organisme), misalnya tumbuhan dan hewan. Pada tubuh makhluk hidup bersel
banyak terdapat beberapa macam sistem organ
Modul 2 : Sttruktur Tubuh Makhluk Hidup

Kegiatan Belajar 1

Struktur Alat Gerak Hewan dan Manusia

A. Struktur Alat gerak pada Vertebrata

Sistem geak hewan vertebrata sama seperti pada manusia. Otot sebagai alat gerak
aktif dan tulang sebagi gerak pasif. Hewan yang hidup di darat memiliki struktur
tulang dan otot yang tidak jauh berbeda dengan manusia. Namun, hewan yang hidup
di udara dan air memilikin struktur tulang yang khas. Selain itu, hewan-hewan
tersebut juga memiliki struktur tambahan pada tubuhnya untuk mendukung
pergerakan.
1. Pisces : ikan
2. Amfibi : katak
3. Reptil : kadal
4. Aves : burung
5. Mamalia : kucing

B. Struktur alat gerak pada manusia


Manusia membutuhkan rangka dan otot untuk dapat bergerak. Rangka tidak dapat
bergerak sendiri apabila tidak digerakkan oleh otot. Oleh karena itu rangka
merupakan alat gerak pasif, sebaliknya otot dapat melakukan gerak sendiri sehingga
otot disebut alat gerak aktif. Gerak tubuih manusia dapat terjadi karena adanya
kerjasama antara tulang dan otot.

1. Rangka dan Tulang


a) Rangka tubuh manusia : tulang pipah, tulang pipih, tulang pendek, dan tulang
tidak berarturan,
b) Susunan rangka tubuh manusia : kerangka, tengkorak dan anggota
gerak,badan, bagian kepala, bagian muka, tulang belakang, tualng dada, tulang
rusuk, gelang bahu, gelang panggul, tangan, kaki dll
2. Otot
a) Otot rangka
b) Otot polos
c) Otot jantung

Kegiatan belajar 2

Struktur Tubuh Tumbuhan

Tubuh tumbuhan juga juga tersusun dari berbagai bagian. Bagian utama
tubuuh tumbuhanbagian utama tubuh tumbuhan adalah akar, batang, daun, bunga,
buah, dan biji. Tumbuhan digolongkan menjadi dua kelompok, yaitu monokotiledon
dan dekotiledon. Monokkotil disebut juga tumbuhan berkeping biji satu, sedangkan
dikotil tersebut sebagai tumbuhan berkeping biji satu.
Secara morfologi akar tersusun atas rambaut akar, batang akar, ujung akar, dan
tuding akar. Sementara itu, secara anatomi tersusun atas epidermis, korteks,
endodermis, dan stele.
Secara morfologi daun yang lengkap terdiri atas pelepah, tangkai, dan helai
daun. Seperti halnya akar dan batang, daun juga terdiri atas selapis epidermis,
jaringan dasar( mesofil), dan jaringan pengankut.
Bunga merupakan organ tumbuhan yang berfungsi sebagai organ produktif
generatif karena di dalamnya terdapat alat-alat perkembangbiakan. Secara umum
bunga yang dimiliki oleh setiap jenis tumbuhan memilki struktur dasar yang sama
karena terdiri atas kelopak, mahkota, benang sari, dan putik.
Secara umum, bagian-bagan buah terdiri atas tangkai buah, kulit buah, dan
biji. Bagian buah yang bisa kita makan dalah daging buah.

Anda mungkin juga menyukai