Anda di halaman 1dari 5

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

No Subjek Objek Analisa Masalah Tujuan Rencana Tindakan Evaluasi


1 Ibu bayi  K/u sedang Hiperbilirubin Setelah dilakukan Mandiri : S:
mengatakan
 Akral tindakan 1. Monitor ikterik 1. Memonitor keadaan Ibu bayi
kulit
anaknya hangat Fungsi hepar keperawatan 1x24 pada sklera dan ikterik pada kulit dan mengatakan sering
kuning belum sempurna
 TTV jam di gangguan kulit bayi sklera bayi memompa ASI

N : 130 x/m metabolisme 2. Monitor suhu dan 2. Memonitor keadaan nya yakni 2-3
Proses
RR : 46 x/m bilirubin teratasi tanda vital setiap umum bayi serta x/hari dan
metabolisme
S : 37.7oC bilirubin dengan criteria 4 jam sekali. tanda-tanda vital disimpan di kulkas
terganggu
Spo2 : 99 % hasil: 3. Anjurkan kepada 3. Menganjurkan kepada RS dan sesekali

 Sklera ikterik 1. Berat Badan : ibu bayi untuk ibu bayi untuk datang untuk
Bilirubin darah
 Tubuh bayi - cukup memberikan ASI memberikan ASI memberika ASI
meningkat
tampak kuning meningkat secara langsung sesering mungkin secara langsung.

pada bagian - meningkat maksimal 2 4. Memberikan ASI O :


Gangguan
tubuh, metabolisme 2. Kulit Kuning: kali/hari semau bayi untuk  Tampak Ibu
bilirubin
ekstremitas dan - menurun 4. Monitor efek menccegah efek menyusui

sklera bayi. 3. sklera kuning: samping samping fototerapi bayinya


Kulit, sclera
- menurun fototerapi yaitu dehidrasi  Bayi
 Bilirubin total : berwarna kuning
19.71 mg/dl 4. jumlah kadar 5. Rubah posisi bayi 5. Merubah posisi bayi mendapatkan

bilirubin normal setiap 6 jam setiap 6 jam sekali terapi ASI dan
 BBL: 3094 Ikterik neonatus
10 mg/dl sekali 6. Hasil pemeriksaan fototerapi
gram
laboratorium  Kulit bayi
 BBS : 3000
gram Kolaborasi : bilirubin : masih tampak
6. Kolaborasi Bilirubin total : 10.33 sedikit kuning
tentang mg/dl pada bagian
pemeriksaan Bilirubin direk : 0.41 tubuh dna
darah vena mg/dl ekstremitas
bilirubin direk Bilirubin indirek: 9.92  TTV
dan indirek mg/dl S :37,2◦C
N :134x/mnt
RR :41x/mnt
SPO2 :99 %
A:
Masalah teratasi
sebagian
P:
Intervensi di
lanjutkan (1-7)
2  K/u sedang Peningkatan Setelah dilakukan Mandiri 1. Mengidentifikasi S:
bilirubin total
 TTV tindakan 1. Identifikasipeny penyebab hipertermi  Ibu bayi
S :37,6◦C keperawatan 1x24 ebabhipertermi 2. Memonitor suhu mengatakan
Indikasi fisioterapi
N :134x/mnt jam di harapkan 2. Monitor tubuh kalau dirinya
RR :41x/mnt peningkatan suhu suhutubuh 4 jam 3. Mengganti linen sekarang
Sinar dengan
SPO2 :99 % tubuh dapat di atasi sekali setiap hari sudah
intensitas tinggi
 Akral hangat dengan criteria 3. Ganti linen 4. Mengobservasi mengerti
 Bayi tampak hasil: setiap hari atau pemberian cahaya tentang
Hipertermi
ikterik 1. Suhu tubuh lebih sering jika 5. Menjelaskan tujuan prosedur
 Bayi tampak - Sedang banyak dan prosedur penyinaran
disinari
dengan sinar - Dalam berkeringat pemantauan kepada biru yang
fototerapi
rentang Kolaborasi orang tua bayi. diberikan
 Bilirubin
normal 4. Observasi pada anaknya
total : 19.71
2. Frekuensi nadi: pemberian O:
mg/dl
- Sedang cahaya sesuai  Akral teraba
- Dalam dengan hangat

rentang kebutuhan dan  Mukosabibirle


normal kondisi klien mbab
Edukasi  Kulit masih
5. Jelaskan tujuan tampak sedikit
dan prosedur kuning
pemantauan  Bayi tampak
kepada orang tenang
tua bayi.  TTV
S :37,2◦C
N :134x/mnt
RR :41x/mnt
SPO2 :99 %
A:
 Masalah
teratasi
P:
 Intervensi
dihentikan
3 Ibu bayi  K/U: sedang Peningkatan Setelah dilakukan Mandiri : 1. Memonitor kegiatan S :
mengatakan  Mukosa bilirubin total
tindakan 1. Monitor kegiatan menyusu - Ibu bayi
sesekali bibir lembab dalam darah
kadang 1-2  Akral keperawatan 1x24 menyusu 2. Mengidentifikasi mengatakan
kali/hari hangat jam diharapkan 2. Identifikasi perlekatan saat bayinya
mengunjun  TTV Ikterus pada
gi anaknya sklera, leher dan kebutuhan cairan perlekatan saat menyusui menyusu kuat
untuk N : 130 x/m badan dan
terpenuhi dengan menyusui 3. Menganjurkan ibu O:
memberika RR : 46 x/m ekstremitas
n ASI kriteria hasil: Kolaborasi memegang payudara - Mukosa bibir
secara S : 37.7oC Indikasi fisioterapi
1. Kehawatiran 3. Kolaborasi untuk menggunakan jarinya lembab
langsung Spo2 : 99 %
akibat mendapatkan seperti huruf “C” pada - Reflek
 Refleks hisap Fisioterapi
hospitalisasi terapi sinar posisi jam 12-6 atau 3- menghisap
bayi kuat.
menurun Edukasi 9 saat mengarahkan ke sudah cukup
 Bilirubin total : Pemisahan antara
2. Penghalang 4. Anjurkan ibu mulut bayi kuat
19.71 mg/dl orang tua dan bayi
fisik menurun memegang - BB meningkat :
 Bayi tampak
payudara 3000 gram
Resiko Gangguan
disinari dengan
Perlekatan menggunakan - bayitampakaktif
fototerapi
jarinya seperti - ibu bayi terlihat
 BBL: 3094
huruf “C” pada mempraktikan
gram
posisi jam 12-6 apa yang sudah
 BBS : 3000 atau 3-9 saat diarahkan.
gram mengarahkan A:
kemulut bayi Masalah teratasi
P:Intervensi
dihentikan

Anda mungkin juga menyukai