Lampiran I Sap
Lampiran I Sap
Lampiran I Sap
33
LAMPIRAN I
DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK 33
bertanya
d) Memberi kesempatan
kepada bapak-ibu untuk
menjawab
pertanyaanyang
dilontarkan
4 Penutup: 3 menit
a) Menyimpulkan materi Menyimak dan
penyuluhan yang telah Mendengarkan
disampaikan Menjawab
b) Menyampaikan terima
kasih atas perhatian dan Menjawab salam
waktu yang telah
di berikan kepada peserta
c) Mengucapkan salam
bagian atas (systolic) dan angka bawah (diastolic) pada pemeriksaan tensi
darah menggunakan alat pengukur tekanana darah
2) Penyebab hipertensi yang bisa dirubah yaitu kebiasaan merokok, kurang
berolahraga banyak mengkonsumsi garam.
3) Tanda dan gejala hipertensi yaitu sakit kepala, jantung berdebar-debar dan
lemas
4) Komplikasi dari hipertensi yaitu gagal ginajl, penyakit jantung serta stroke
5) Pencegahan dan pengendalian hipertensi yaitu dengan cara merutinkan
olahraga, berhenti merokok serta mengurangi mengkonsumsi garam
6) Makanan yang boleh dikonsumsi oleh penderita hipertensi yaitu Semua
bahan makanan segar atau diolah tanpa garam
7) Makanan yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita hipertensi yaitu
Jerohan, dendeng, abon, corned beaf, daging asap, ikan asin, telur pindang,
sarden, ebi, udang kering, telur asin, telur pindang.
PKN 2020 KEL.33
MATERI HIPERTENSI
A. Pengertian Hipertensi
Hipertensi adalah suatu keadaan di mana seseorang mengalami peningkatan tekanan
darah diatas normal yang ditujukkan oleh angka bagian atas (systolic) dan angka
bawah (diastolic) pada pemeriksaan tensi darah menggunakan alat pengukur tekanana
darah (Wahdah, 2011). Sehingga dapat disimpulkan hipertensi adalah gangguan
pembuluh darah akibat kenaikan tekanan darah di tubuh lebih dari batas normal
(120/80), atatu tekanan darah tinggi.
B. Penyebab Hipertensi
Penyebab hipertensi terbagi menjadi dua yaitu
1. Faktor penyebab yang tidak bisa dirubah
a. Faktor Genetika
b. Usia
c. Jenis Kelamin
5. Garam dapur, vetsin soda kue, kecap maggi, terasi, saos tomat, petis, taoco.
PKN 2020 KEL.33
8. Kegiatan :
NO. Kegiatan Penyuluhan Respon Peserta Waktu
1 Pembukaan Menjawab salam 3 menit
e) Memberi salam Memberi salam
f) Memberi pertanyaan Menyimak
apersepsi
g) Menjelaskan tujuan
penyuluhan
PKN 2020 KEL.33
h) Menyebutkan
materi/pokok bahasan
yang akan disampaikan
2 Pelaksanaan Menyimak dan 20 menit
Menjelaskan materi penyuluhan memperhatikan
secara berurutan dan teratur.
Materi :
h. Tujuan Pengobatan
Tradisional
Hipertensi
i. Pengobatan
Tradisional
Hipertensi
j. Cara Membuat
Ramuan dan Waktu
Pemberian Obat
Tradisional
Hipertensi
k. Manfaat Pengobatan
Tradisional
Hipertensi
l. Demonstrasi
membuat ramuan
tradisional untuk
hipertensi
3 Evaluasi Memperhatikan 4 menit
e) Menyimpulkan inti dan menjawab
penyuluhan
f) Menyampaikan secara
singkatmateri penyuluhan
g) Memberi kesempatan
kepada bapak-ibu untuk
bertanya
PKN 2020 KEL.33
h) Memberi kesempatan
kepada bapak-ibu untuk
menjawab pertanyaan
yang dilontarkan
4 Penutup: 3 menit
d) Menyimpulkan materi Menyimak dan
penyuluhan yang telah Mendengarkan
disampaikan Menjawab
e) Menyampaikan terima
kasih atas perhatian dan Menjawab salam
waktu yang telah
di berikan kepada peserta
f) Mengucapkan salam
d. Jawaban
1) Tujuan Pengobatan Tradisional Hipertensi
a) Mempertahankan atau menurunkan tekanan darah yang mendekati
normal / sampai normal
b) Menghindari terjadinya komplikasi
c) Mengurangi Mengurangi keluhan – keluhan pada penderita hipertensi
2) Mentimun, belimbing manis, daun salam dan bawang putih
3) Cara membuat ramuan dari mentimun
a) Siapakan mentimun ½ kg
PKN 2020 KEL.33
4. Bawang Putih
Bawang putih, memang dapat menambah cita rasa dalam masakan, namun juga
bisa merusak napas Anda. Bawang putih memiliki kemampuan untuk
menurunkan tekanan darah dengan cara meningkatkan elastisitas pembuluh
darah. Sehingga melancarkan aliran darah dan secara tidak langsung mengurangi
tekanan darah. Anda dapat menambahkan bawang putih segar ke sejumlah resep
favorit Anda. Jika rasa bawang putih terlalu kuat untuk Anda, bisa dipanggang
terlebih dahulu.
Atau Anda bisa mengkonsumsi suplemen yang terbuat dari ekstrak bawang putih
untuk membantu menjaga tekanan darah Anda.
5. Seledri
Seledri adalah satu tanaman yang biasanya digunakan untuk penambah rasa
dalam sup, semur, casserole, dan hidangan gurih lainnya. Namun siapa sangka
ternyata biji/bening seledri telah lama digunakan untuk mengobati darah tinggi di
Cina, dengan beberapa penelitian yang menunjukkan kemungkinan efektifitasnya
untuk mengobati darah tinggi. Anda dapat menggunakan biji seledri untuk
menurunkan tekanan darah. Biji seledri adalah diuretik herbal, yang dapat
membantu menurunkan tekanan darah.
3. Daun Salam
a. Siapkan Sepuluh lembar daun salam
b. Cuci hingga bersih
c. Lalu direbus dalam 2 gelas air sampai rebusannya tinggal 1 gelas,
d. Minum pagi dan sore hari.
4 Penutup: 3 menit
g) Menyimpulkan materi Menyimak dan
penyuluhan yang telah Mendengarkan
disampaikan Menjawab
h) Menyampaikan terima
kasih atas perhatian dan Menjawab salam
waktu yang telah
PKN 2020 KEL.33
Sampah organik adalah sampah yang berasal dari sisa mahkluk hidup yang mudah
terurai secara alami tanpa proses campur tangan manusia untuk dapat terurai. Sampah
organik bisa dikatakan sebagai sampah ramah lingkungan bahkan sampah bisa diolah
kembali menjadi suatu yang bermanfaat bila dikelola dengan tepat. Tetapi sampah
bila tidak dikelola dengan benar akan menimbulkan penyakit dan bau yang kurang
sedap hasil dari pembusukan sampah organik yang cepat.
Sampah anorganik adalah sampah yang sudah tidak dipakai lagi dan sulit terurai.
Sampah anorganik yang tertimbun di tanah dapat menyebabkan pencemaran tanah
karena sampah anorganik tergolong zat yang sulit terurai dan sampah itu akan
tertimbun dalam tanah dalam waktu lama, ini menyebabkan rusaknya lapisan tanah.
Contohnya:
Tidak membuang kantong plastik. Kantong plastik tersebut sebaiknya
dikumpulkan agar dapat digunakan kembali apabila kita membutuhkan kantong
untuk membawa barang. Gunakan kaleng-kaleng bekas sebagai tempat pensil, pot
tanaman, celengan, dan sebagainya. Agar lebih indah, kaleng tersebut bisa dicat
dan dihias menggunakan kreativitas kita. Gunakan kembali baju-baju bekas tak
terbakai sebagai lap atau keset. Dengan kreativitas, kita juga bisa membuat
selimut, serbet, taplak meja, tas, atau dompet dari kain-kain bekas. Belajarlah
membuat kerajinan (handycraft) dari barang-barang bekas. Menciptakan kerajinan
akan melatih keterampilan dan menumbuhkan kreativitas.
A. Pengertian Merokok
Merokok adalah menghisap zat-zat yang dapat menimbulkan gangguan pada organ
tubuh.
2. Tar
Cairan kental berwarna coklat tua atau hitam didapattkan dengan cara distilasi
kayu dan arang juga dari getah tembakau. Zat inilah yang menyebabkan kanker
paru-paru. Zat berbahaya ini berupa kotoran pekat yang dapat menyumbat dan
mengiritasi paru-paru dan sistem pernapasan sehingga menyebabkan penyakit
bronchitis kronis, emfisema, dan dalam beberapa kasus dapat menyebabkan
kanker paru-paru.
2. Katarak
Merokok dipercaya dapat memperburuk kondisis mata yaitu memutihnya lensa
mata yang menghalangi masuknya cahaya dan menyebabkan kebutaan, 40 % lebih
terjadi pada perokok. Rokok dapat menyebabkan katarak dengan 2 cara, yaitu cara
mengiritasi mata dan dengan terlepasnya zat-zat kimia dalam paru yang oleh
aliran darah dibawa sampai ke mata. Merokok dapat juga dihubungkan dengan
degrasi muscular yang berhubungan dengan usia tua yaitu penyakit mata yang
tak tersembuhkan yang disebabkan oleh memburuknya bagian pusat retina yang
disebut Mucula. Mucula ini berfungsi untuk memfokuskan pusat penglihatan di
PKN 2020 KEL.33
4. Hilangnya pendengaran
Karena tembakau dapat menyebabkan timbulnya endapan pada dinding pembuluh
darah sehingga menghambat laju aliran darah ke dalam telinga bagian dalam .
perokok dapat kehilangan pendengaran lebih awal dari pada orang yang tidak
merokok atau lebih mudah kehilangan pendengaran karena infeksi telinga atau
suara yang keras. Resiko untuk terkena infeksi telinga bagian tengah yang dapt
megarah kepada kompliksi yang lebih jauh disebut Meningitis dan Paralysis wajah
bagi perokok 3 kali lebih besar dari pada orang yang tidak merokok.
5. Kanker kulit
Merokok tidak menyebabkan melanoma ( sejenis kanker kulit yang kadang-
kadang menyebabkan kematian ) tetapi merokok mengakibatkan meningkatnya
kemungkinan kematian akibat penyakit tersebut. Ditengarai bahwa perokok
berisiko menderita Custaneus Scuamus Cell Cancer sejenis kanker yang
meninggalkan bercak merah pada kulit 2 kali lebih besar dibandingkan dengan
non perokok.
6. Caries
Rokok mempengaruhi keseimbangan kimiawi dalam mulut membentuk plak yang
berlebihan, membuat gigi menjadi kuning dan terjadinya caries, perokok berisiko
kehilangan gigi mereka 1,5 kali lipat.
PKN 2020 KEL.33
7. Enfisema
Selain kanker paru, merokok dapat menyebabkan enfisema yaitu pelebaran dan
rusaknya kantong udara pada paru-paru yang menurunkan kapasitas paru untuk
menghisap oksigen dan melepaskan CO 2. Pada kasus yang parah dugunakan
Tracheotomy untuk membantu pernafasan pasien. Ibarat suatu asyatn untuk
lubang ventilasi pada tenggorokan sebagai jalan masuk udara ke dalam paru-paru.
Pada kasus Bronkhitis kronis terjadi penumpukan muncus sehingga
mengakibatkan batuk yang terasa nyeri dan kesulitan bernafas.
8. Kerusakan paru
Selain kanker paru dan jantung merokok dapat pula menyebabkan batuk.
Dikarenakan rusaknya kantung udara pada paru yang menurunkan kapasitas paru
dan oksigen untuk melepas O2. bila keadaan ini belanjut akan terjadi penumpukan
lender sehingga mengakibatkan batuk yang tersa nyeri dan kesulitan bernafas.
10. Osteoporosis
Karbon monoksida (CO) yaitu zat kimia beracun yang banyak terdapat pada gas
buangan mobil,dan asap rokok lebihmudah terikat pada darah dari pada oksigen
sehingga kemampuan darah untuk mengangkat oksigen turun 15% pada perokok.
Akibatnya tulang pada perokok kehilangan densitasnya menjadi lebih mudah
patah atau retak dan penyembuhannya 805 lebih lama. Perokok jiga menjadi lebih
rentan terhadap masalah tulang punggung. Perokok juga menjadi lebih retan
terhadap masalah tulang punggung. Sebuah studi menunjukkan bahwa buruh
pabrik yang merokok 5 kali lebih banyak mengalami nyeri punggung setelah
terjadi trauma.
PKN 2020 KEL.33
4. Untuk menghitung jumlah rokok setiap hari agar dicatat pada setiap dimana kita
menikmati
5. Merubah situasi merokok. Apakah merokok ketika jenuh, konsentrasi penuh,
istirahat, minum dengan teman, dan sesudah makan
6. Sekarang perlu dipertimbangkan untuk melakukan kegiatan lain pada situasi tersebut
diatas untuk merubah kebiasaan merokok pada saat itu
7. Apabila jenuh, tanganipekerjaan yang sudah lama tertunda
8. Apabila konsentrasi, kunyah sebatang wortel atau apel
9. Luangkan lebih bannyak waktu dengan orang yang tidak merokok dan
mendiskusikan masalah menarik yang sedang terjadi
10. Setelah makan, jalan-jalan atau membaca buku.
Asap tembakau bukan hanya berpengaruh pada perokok, tetapi juga mengotori udara
sekitar. Orang-orang yang tidak merokok yang kebetulan di sekitar orang yang
merokok terpaksa harus bersedia bernafas dan menghisap udara yang penuh dikotori
oleh asap rokoknya para perokok.
Disamping perokok dikenal juga orangya yang bukan perokok, tetapi yang menghirup
udara yang tercemar asap rokok. Keadaan ini biasanya terjadi di ruang-ruang umum
PKN 2020 KEL.33
tertutup seperti di bus, ruang kantor dan lain-lain. Seorang yang bukan perokok, tetapi
yang ikut mengkonsumsi rokok beserta zat-zat yang terkandung di dalamnya disebut
perokok pasif.
Perlu diketahui bahwa asap yang dihasilkan rokok ditambah dengan udara luar,
mengandung zat kimia yang lebih tinggi daripada asap yang dihirup oleh perokok
sendiri. Yang lebih peka dan beresiko terhadap asap rokok yakni perokok pasif
terutama bayi dan anak-anak. Mereka dapat menderita asma dan penyakit paru-paru.
Orang dengan kadar Hb rendah dan orang yang sedang menderita penyakit
kardiovaskuler.
PKN 2020 KEL.33
a. Tujuan Umum
Setelah dilakukan intervensi berupa penyuluhan, penyaringan air bersih, pemberian
ikan pemakan jentik nyamuk, pada penampungan air bersih untuk mandi,
diharapkan masyarakat mampu mencegah dan mengurangi keberadaan jentik
nyamuk pada kolam penampungan air yang terdapat pada rumah, sehingga dapat
menghindari gigitan nyamuk dengan menggunakan alat pelindung seperti obat
nyamuk dll.
b. Tujuan Khusus
1) Mengetahui definisi Jentik nyamuk
2) Memperaktikan pencegahan Jentik Nyamuk
3) Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat
PKN 2020 KEL.33
12. Metode
a. Ceramah
b. Melaksanakan salah satu cara pemberantasan jentik nyamuk dengan pemberian
hewan pemakan jentik, penyaringan air bersih, dan penaburan garam
c. Diskusi atau Tanya jawab
13. Media
a. Leaflet
14. Evaluasi
a. Pertanyaan
1) Apakah pengertian dari jentik nyamuk?
2) Apa saja tujuan dari pencegahan jentik nyamuk?
3) Apa saja cara yang dilakukan untuk pencegahan jentik nyamuk?
b. Jawaban
1) Jentik nyamuk adalah
2) Tujuannya agar terhindar dari penyakit yang ditularkan oleh nyamuk
PKN 2020 KEL.33
8. Kegiatan :
NO. Kegiatan Penyuluhan Respon Peserta Waktu
1 Pembukaan Menjawab salam 3 menit
a. Memberi salam Memberi salam
b. Memberi pertanyaan Menyimak
apersepsi
c. Menjelaskan tujuan
penyuluhan
d. Menyebutkan
materi/pokok bahasan
yang akan disampaikan
2 Pelaksanaan Menyimak dan 20 menit
Menjelaskan materi penyuluhan memperhatikan
secara berurutan dan teratur.
Materi :
a. Pengertian Imunisasi
b. Manfaat Imunisasi
c. Penyakit yang dicegah
oleh Imunisasi Dasar
d. Siapa yang harus
mendapat Imunisasi
e. Apa saja Imunisasi dasar
lengkap
f. Dimana Imunisasi dapat
diperoleh
g. Kapan balita harus
Imunisasi
h. Cara penempatan
Imunisasi
i. Keadaan yang tidak
memperbolehkan anak
Imunisasi
PKN 2020 KEL.33
Materi : Terlampir
D. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Demonstrasi
E. Media
1. Leaflet
2. Lembar balik
G. Evaluasi
PKN 2020 KEL.33
a. Pertanyaan :
Mencuci tangan adalah membasuh kedua telapak tangan dengan sabun dan air mengalir
sebelum dan sesudah melakukan tindakan dengan tujuan untuk menghilangkan kuman.
Membiasakan mencuci tangan sejak dini merupakan langkah awal untuk mencegah
masuknya kuman dan resiko tertularnya penyakit.
1. Sebelum dan sesudah makan. Untuk menghindari masuknya kuman kedalam tubuh
saat kita makan.
2. Setelah dari WC dan buang air. Besar kemungkinan tinja masih tertempel di
tangan, sehingga diharuskan untuk mencuci tangan.
3. Setelah bermain. Kebiasaan anak kecil adalah bermain ditempat yang kotor.
Contohnya seperti tanah. Dimana kita tahu bahwa banyak sekali kuman didalam
tanah, jadi selesai bermain harus mencuci tangan supaya kuman dari tanah hilang
dan tidak menempel ditangan.
4. Sebelum dan sesudah melakukan kegiatan. Bagi adik-adik mencuci tangan ini juga
bisa dilakukan sebelum dan sesudah belajar, sebelum dan sesudah bangun tidur dan
sesudah melakukan kegiatan yang lain.
5. Tangan terlihat kotor
c. Gosok punggung tangan dan sela – sela jari tangan kiri dan tangan kanan, begitu pula
sebaliknya.
d. Gosok kedua telapak dan sela – sela jari tangan
e. Jari – jari sisi dalam kedua tangan saling mengunci.
f. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan lakukan sebaliknya.
g. Gosokkan dengan memutar ujung jari – jari tangan kanan di telapak tangan kiri dan
sebaliknya
h. Gosok pergelangan tangan kiri dengan menggunakan tangan kanan dan lakukan
sebaliknya.
i. Bilas kedua tangan dengan air.
j. Keringkan dengan lap tangan atau tissue
2. Langkah 2
Jangan lupa menutup kran dengan tangan di alasi tissue atau lap tangan.Nah sekarang
tangan anda sudah bersih dan aman.
Catatan !
Bila tidak ada wastafel atau kran air, kita bisa menggunakan air yang di tuangkan dengan
gayung. Idealnya memang menggunakan sabun cair, tetapi bisa digunakan sabun batangan.
SENAM
A. TUJUAN
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Peserta senam merasakan tubuh yang sehat dan bugar
B. POKOK BAHASAN
1. Tujuan senam aerobik
2. Manfaat senam aerobik
3. Langkah-langkah senam aerobik
C. KEGIATAN PENYULUHAN
PKN 2020 KEL.33
Kegiatan
No Tahap Waktu Metode
Penyuluh Peserta
1 Pembukaan 5 menit - Memberikan - Menjawab Ceramah
salam. salam
- - Menjawab
pertanyaan
2 Penyajian 10 menit - Menjelaskan - Mendengarkan Ceramah
Materi tentang tujuan dan Diskusi
senam aerobic memperhatika Simulasi
- Menjelaskan n penjelasan
tentang - Mendengarkan
manfaat senam dan
aerobic memperhatika
- Mencontohkan n penjelasan
langkah- - Mendengarkan
langkah senam dan
aerobic memperhatika
n penjelasan
D. MEDIA
1. VCD Player
2. Sound System
3. CD senam
E. EVALUASI
1. Peserta yang mengikuti senam minimal mencapai 25% dari brosur yang
disebarkan
2. Peserta senam antusias mengikuti senam.
PKN 2020 KEL.33
MATERI SENAM
c. Meningkatkan Kelentukan
Kelentukan adalah gerakan yang berada di sekeliling sendi. Setelah
menyelesaikan latihan aerobik, melakukan peregangan akan membantu
meningkatkan kelentukan dan juga membantu sirkulasi darah ke jantung. Otot
sifatnya seperti pita karet. Semakin kuat mengangkatnya, semakin elastis karet itu.
Jika secara rutin meregangkan badan selesai latihan, akan membuat otot
persendian akan berkembang.
d. Komposisi Tubuh
Latihan aerobik yang tepat akan membantu mengubah komposisi tubuh,
menghindari tubuh menjadi gemuk dan membentuk otot-otot. Hal terpenting yang
harus diingat adalah bahwa aerobik tidak dapat mengurangi berat badan hanya
pada satu bagian tubuh saja.
4. Langkah-langkah
Lakukan latihan senam aerobik secara teratur. Langkah-langkah senam aerobik
tersebut adalah sebagai berikut:
a. Pemanasan
Pemanasan (warming up) adalah persiapan emosional, psikologis, dan fisik untuk
melakukan latihan. Tujuan latihan pemanasan adalah menaikkan denyut jantung
secara berangsur-angsur, mempersiapkan otot-otot dan persendian, meningkatkan
suhu inti tubuh, meningkatkan sirkulasi cairan tubuh, dan mempersiapkan diri
secara psikologis dan emosional.
c. Gerakan Pendinginan
Gerakan pendinginan bertujuan untuk mengembalikan frekuensi denyut jantung
supaya kembali mendekati normal. Pelaksanaan gerakan dilakukan secara
bertahap dari intensitas tinggi ke intensitas yang rendah. Dalam melakukan senam
PKN 2020 KEL.33
aerobik selalu diiringi musik. Irama musik dalam aerobik berfungsi sebagai
panduan gerak, pemberi motivasi, dan semangat peserta yang melakukan senam
aerobik. Oleh karena itu, pilihlah irama musik aerobik yang menyenangkan,
penuh energi, dan mempunyai warna yang menggerakkan. Musik yang dipilih
biasanya mempunyai empat ketukan per irama dengan irama yang tetap.