Anda di halaman 1dari 2

5.

Pembiasaan yang Dilakukan Pendidik Terhadap Siswa Tunarungu

Sekolah luar biasa adalah sekolah dimana siswa dan siswinya mempunyai
kebutuhan khusus yang berbeda dengan siswa – siswi normal lainnya. Disekolah
ini juga mempunyai cara khusus untuk proses pembelajarannya, dan pada
umumnya proses penyaimpaian pembelajaran juga lebih sulit dibandingkan
dengan sekolah normal.

Hasil observasi yang dilakukan peneliti kepada kepala sekolah dan wali kelas yaitu
tentang kegiatan rutin sebelum memulai pelajaran dan sebelum pulang dari
sekolah yaitu anak - anak harus bersalaman dengan para guru dan mengucap
assalamualaikum yang keras, peneliti mengamati hal tersebut pada saat melakukan
wawancara dengan kepala seklah dan wali kelas sekolah dasar luar biasa negeri
pringsewu. Bentuk dari pembiasaan kemandirian siswa yaitu anak – anak dengan
sendirinya bisa melakukan kegiatan itu secara rutin tanpa diberitahu dan tanpa
paksaan dari orang lain.

Hasil observasi peneliti menunjukan kegiatan awal siswa setelah masuk tidak
langsung memulai pelajaran melainkan berdoa terlebih dahulu, untuk kegiatan
berdoa siswa tunarungu mempunyai caranya tersendiri yang pastinya berbeda
dengan anak normal lainnya, setelah berdoa dilanjutkan anak – anak maju satu
persatu ke depan kelas untuk mengucap “assalamuallaikum” dengan keras kepada
teman temannya.

Strategi yang dilakukan pendidik yaitu berdoa, selanjutkan dilanjutkan anak –


anak maju satu persatu maju kedepan untuk mengucapkan “assalamuallaikum”,
selanjutnya guru juga melakukan strategi yang dilakukan guru yang berada
dilapangan sekolah btersebut yg tujuannya untuk meningkatkan kemandirian siswa
dan siswi yaitu dengan pembiasaan misalnyaa tolong menolong saat temannya
kesusahan dan menanmkan nilai untuk tidak saling bermusuhan.
Pembiasaan selanjutnya yang dilakukan guru kelas terhadap siswa tunarungu yaitu
setiap proses pembelajaran guru selalu merangsang para siswa untuk berani tampil
dikelasnya, selanjutnya membiasakan para siswa – siswi untuk menyapu ruangan
kelas yang mereka gunakan pada saat proses pembelajaran. Selain itu juga guru
membiasaakan siswa untuk melakukan kegiatan sendiri, seperti praktek
keterampilan siswa – siswi harus bisa melakukan kegiatan itu sendiri, pada saat
jam olahraga siswa – siswi tunarungu jugabmembantu guru untuk menyiapkan alat
– alat olahraga.

Selanjutnya pembiasaan pada saat pandemi yaitu adalah guru melakukan


pembiasaan pembelajaran melalui whats upp group, guru mengucapkan salam
kepada siswa selanjutnya guru memberikan materi dan memberikan tugas seperti
baik dari materi pelajaran ataupun tugas seperti membersihkan lingkungan tempat
tinggal peserta didik, sebelum memberikan materi gruru melakukan absen terlebih
dahulu agarpeserta aktif dalam pembelajaran daring.

Anda mungkin juga menyukai