Anda di halaman 1dari 1

Cara penanganan Bekerja dengan bahan-bahan kimia beracun:

o Gunakan lemari asam dalam bekerja


o Hindari makan dan minum di laboratorium
o Gunakan alat pelindung diri yang sesuai
o Periksa ventilasi ruangan agar tidak lembab atau tercemar oleh gas-gas

Cara penanganan Bekerja dengan bahan-bahan kimia mudah terbakar:


 Menjauhkan sumber panas yaitu api terbuka/bara, loncatan api listrik, logam panas, dan tidak
diperkenankan merokok,
 Ruang kerja mempunyai sirkulasi dan ventilasi udara yang baik serta tersedia alat pemadam
kebakaran.

Cara penanganan Bekerja dengan bahan-bahan kimia gas-gas bertekanan tinggi:


o Letakkan tabung gas dalam keadaan tegak, di tempat yang bebas dari panas, terikat kuat, serta diberi
label yang jelas.
o Gunakan regulator tekanan dan selalu memeriksa adanya kebocoran.
o Jangan menggunakan pipa atau klep yang terbuat dari tembaga atau perak pada gas asetilen.
o Gunakan troley dalam pengangkutan gas tersebut.
o Jauhkan dari api dan panas.

Cara penanganan Bekerja dengan bahan-bahan kimia mudah meledak:


 Simpan diruangan dingin dan mempunyai ventilasi.
 Jauhkan dari sumber api.
 Hindarkan dari gesekan tumbukan mekanis.

1. contoh bahan kimia beracun:

aseton, benzena, formalin, krom, merkuri.

2. contoh bahan kimia mudah terbakar:

etanol, oluena, Xylene, N-butanol, Isopropil alkohol, Magnesium

3. contoh bahan kimia mudah meledak:

nuklir, TNT (Trinitrotoluena), bubuk mesiu, aziroazide azide, amonium nitrat, nitroselulosa.

4. contoh bahan kimia gas bertekanan tinggi:

asetilen, amoniak, etilen.

Anda mungkin juga menyukai