PREDIABETES
FADHLIAH
PO714201171013
Makan/minum √
toilet √
Berpakaian √
Mobilitas √
Berpindah √
Ambulasi/ROM √
Ket : 0 tergantung, 1 dibantu petugas dan alat, 2 dibantu keluarga, 3 dibantu
alat, 4 mandiri.
4. Pola tidur dan istirahat
Durasi : klien mengatakan tidur pada pukul 00.00 WITA (4jam) dan siang hari
tidur selama 1 jam
Interpretasi : klien mengalami gangguan tidur
5. Pola kognitif dan perseptual
Fungai kognitif dan memori :
Mampu berkomunikasi dan berorientasi dengan baik saat dilakukan
pengkajian. Penglihatan,Pendengaran,pengecapan,dan penciuman. Klien
berfungsi dengan baik. Sensori klien masih mampu membedakan sensori
tajam tumpul.
Interpretasi : Klien tidak mengalami gangguan pada pola kognitif dan memori
D. Pemeriksaan fisik
1. Pemeriksaan Tanda-tanda Vital
N : 88x/menit
RR : 28x/menit
TD : 140/80mmHg
S : 36,8֯C
2. Pemeriksaan kepala :
Bentuk kepala : Mesochepal,tidak terdapat deformitas
Rambut : Dominan hitam dan tidak mudah rontok
3. Pemeriksaan Mata
Konjungtiva : Pada mata kanan dan kiri terlihat anemis
Sklera pada mata kanan dan kiri terlihat iktrik
Pupil : isokor kanan kiri ,diameter 3mm,feflek Cahaya (+/+)
Palpebra : tidak edema
Visus : Baik
4. Pemeriksaan hidung
Bentuk : normal
Nafas cuping hidung : tidak ada
Sekret : tidak terdapat secret hidung
5. Pemeriksaan Mulut
Bibir : tidak sianosis,tidak kering
Lidah : Tidak kotor,tepi tidak hipermi
Tonsil : tidak membesar
Gigi : Lengkap
6. Pemeriksaan telinga
Bentuk: Normal,tidak terdapat deformitas
Secret : tidak ada
Fungsional : Pendengaran baik
7. Pemeriksaan thorak
a. Paru-paru
Inspeksi : simestris kanan kiri
Perkusi : Sonor pada seluruh lapang paru,
Auskultasi : suara dasar vesikuler,tidak ada tambahan suara
b. Jantung
Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : icus cordis tidak teraba
Auskultasi : tidak ada suara mur-mur
Perkusi : batas jantung
8. Pemeriksaan ekstremitas
Superior : tidak ada deformitas,tidak ada edema,perfusi kapiler
baik,anemis,akral hangat
Inferior : tidak ada edema
Prioritas masalah :
1. Ketidakstabilan kadar glukosa darah
2. Gangguan pola tidur
3. Defisiensi pengetahuan
V. Implementasi
Hari/tanggal Impelementasi Evaluasi
1. Mengidentifikasi S:
kemungkinan penyebab
hiperglikemia - klien mengatakan
Hasil : penyebabnya karena sering lapar dan haus
pada malam hari
pasien kurang berolahraga tapi
- klien mengatakan
sering makan makanan manis
belum bisa olahraga
2. Memonitor kadar glukosa karena masih lemas
darah O:
- Hasil : TTGO : 180g/dl
- klien tampak
3. Memberikan pendidikan
kooperatiif
kesehatan tentang tanda dan
O:
gejala hiperglikemia
Hasil : pasien paham tentang - Klien tampak
pemberian edukasi - N : 88x/menit
- Rr : 28x/menit
4. Menganjurkan monitor kadar - TD : 120/70 mmHg
gula darah secara mandiri - S : 36,8֯C
Hasil : pasien melakukan yang - TTGO : 180g/dl
dianjurkan A : masalah belum teratasi
5. Menganjurkan kepatuhan P : lanjutkan intervensi
terhadap diet dan olahraga 1,2,4,5,6
Hasil : pasien belum patuh
terhadap olahraga
6. Kolaborasi pemberian suntik
insulin
Hasil : telah di suntikkan insulin
Jumat 7 mei 1. Mengidentifikasi pola S:
2021 aktivitas dan tidur - Klien mengeluh
Dx 2 Hasil : klien tampak beraktifitas kurang tidur karena
sering BAK dan
2. Mengidentifikasi factor merasa lelah
pengganggu tidur O : klien tampak lelah karena
Hasil : klien mengatakan tidur
kurang tidur
terganggu karena sering BAK
tiap malam A : masalah belum teratasi
3. Mengidentifikasi makanan P : lanjutkan intervensi
dan minuman yang 1,2,3,4
mengganggu tidur
Hasil : tidak ada makanan khusus
yang mengganggu tidur
4. Melakukan prosedur untuk
meningkatkan kenyamanan
Hasil : tampak tercipta suasana
hening dan nyaman
5. Menjelaskan pentingnya tidur
yang cukup
Hasil : klien tampak melakukan
istirihat
1. Lakukan edukasi kepada S : klien mengatakan sudah
klien mengenai proses mengerti penjelasan dari
penyakit,dan perawatan perawat tentang penyakitnya
penurunan berat badan
Hasil : klien paham apa yang di
edukasikan O : klien dapat menjawab
2. Berikan informasi yang tepat pertanyaan dengan benar
dan akurat dengan sesuai
kebutuhan klien
3. Mengintruksikan kepada A : masalah teratasi
klien untuk bertanya tentang
hal yang berhubungan dengan
penyakit
P : hentikan intervensi
Hasil : klien banyak bertanya
seputar penyakitnya
4. Berikan informasi sesuai
tingkat perkembangan pasien