Materi Pembahasan
Dosen Pengampu
Mori Dianto, M.Pd
v Persamaan:
Keduanya merupakan proses perubahan progresif. Maksudnya berjalan
secara bersamaan. Dan bersifat maju, meningkat dan menjadi lebih baik.
v Perbedaannya:
1. Sifat perubahan:
Pada pertumbuhan perubahan bersifat kuantitatif sedangkan pada
perkembangan perubahan bersifat kualitatif fungsional.
D. Teori-teori perkembangan
o JEAN PIAGET (PERKEMBANGAN KOGNITIF)
1. Tahap sensori – motor (0 – 2 tahun)
Perilaku anak banyak melibatkan motorik, belum terjadi
kegiatan mental yang bersifat simbolis (berpikir). Sekitar usia 18 – 24 bulan
anak mulai bisa melakukan operations, awal kemampuan berfikir.
2. Tahap pra operasional (2 – 7 tahun)
q Tahap Pra Konseptual (2 – 4 tahun)
Pada tahap ini anak melihat dunia hanya dalam hubungan dengan dirinya,
pola pikir egosentris.
q Tahap Intuitif (4 – 7 tahun)
Pola pikir berdasar intuitif, penalaran masih kaku, terpusat pada bagian
bagian terentu dari objek dan semata – mata didasarkan atas penampakan
objek.
3. Tahap Operasional Konkrit (7 – 12 tahun)
Pada tahap ini anak mampu mengklasifikasikan objek menurut berbagai
macam cirinya seperti : tinggi, besar, kecil, warna, bentuk, dst.
4. Tahap Operasional Formal (mulai usia 12 tahun)
Anak dapat melakukan representasi simbolis tanpa menghadapi objek –
objek yang ia pikirkan. Pola pikir menjadi lebih fleksibel melihat persoalan dari
berbagai sudut yang berbeda.
F. PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN
Hurlock (1997: 29) menjelaskan bahwa prinsip-prinsip perkembangan
tersebut meliputi:
· Perkembangan Melibatkana Adanya Perubahan
Perkembangan selalu ditandai adanya perubahan yang bersifat
progresif yang bertujuan agar manusia dapat menyesuaikan diri dengan
tuntutan lingkungan.
· Perkembangan Awal Lebih Kritis dari Perkembangan Selanjutnya
Perkembangan merupakan proses continue, dimana perkembangan
sebelumnya akan mempengaruhi perkembangan selanjutnya. Oleh karena itu
kesalahan taupun gangguan pada perkembangan awal akan terus
mempengaruhi perkembangan-perkembangan berikutnya.
· Perkembangan Merupakan Hasil Proses Kematangan dan Belajar
Kematangan merupakan hasil perkembangan melalui tahapan-
tahapan yang kompleks dan saling terkait dari tahapan-tahapan awal ke
tahapan-tahapan selanjutnya. Perkembangan merupakan hasil belajar
mengartikan bahwa perkembangan diperoleh melalui usaha sadar dan
latihan.
§ Hukum Perkembangan
1. Perkembangan Terjadi dari Umum ke Khusus
Pada setiap aspek terjadi proses perkembangan yang dimulai dari hal-
hal umum, kemudian secara sedikit demi sedikit meningkat ke hal-hal khusus.
2. Perkembangan Berlangsung dalam Tahapan-Tahapan Perkembangan
Dalam perkembangan terjadi penahapan yang terbagi-bagi ke dalam
masa-masa perkembangan. Pada setiap masa perkembangan terdapat ciri-
ciri perkembangan yang berbeda antara ciri-ciri yang ada pada masa
perkembangan yang lain.
3. Hukum Tempo dan Ritme Perkembangan
Tahapan perkembangan berlangsung secara berurutan, terus
menerus dan dalam tempo perkembangan yang relatif tetap serta bisa
berlaku secara umum.
2. Perbedaan :
Ø Sifat perubahan:
Pada pertumbuhan perubahan bersifat kuantitatif sedangkan pada
perkembangan perubahan bersifat kualitatif fungsional.
Ø Aspek yang berubah:
Pada pertumbuhan yang berubah adalah aspek fisik saja, sedangkan pada
perkembangan aspek yang berubah adalah aspek fisik dan psikis.
Progresif berarti perubahan yang terjadi bersifat maju, meningkat dan meluas,
baik secara kuantitatif (fisik) mapun kualitatif (psikis). Contoh : perubahan
proporsi dan ukuran fisik (dari pendek menjadi tinggi dan dari kecil menjadi
besar); perubahan pengetahuan dan keterampilan dari sederhana sampai
kepada yang kompleks (mulai dari mengenal huruf sampai dengan
kemampuan membaca buku). Berkesinambungan artinya bahwa perubahan
pada bagian atau fungsi organisme itu berlangsung secara beraturan atau
berurutan. Contoh : untuk dapat berdiri, seorang anak terlebih dahulu harus
menguasai tahapan perkembangan sebelumnya yaitu kemampuan duduk dan
merangkak.
· Refleksi diri :
Pada pertemuan kali ini saya mendapatkan pengetahuan yang lebih
mengenai konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan, bahwa
pertumbuhan dan perkembangan memiliki keterkaitan satu dengan yang
lainnya dan saya harus memperhatikan lebih terperinci dari sebelumnya agar
pelajaran yang didapatkan menjadi bermakna untuk pengetahuan bukan
hanya sekedar tahu.