Pemeriksaan leopold :
Leopold I : 3 jari bawah PX (34 cm)
Leopodl II : punggung kanan
Leopold III : kepala
Leopold IV : Bdp
6. Tidak ada oedema pada wajah, tangan, leher dan tungkai.
7. Pemeriksaan Penunjang
1. HB : 10,3 %
2. Protein : (+)
3. Golongan darah :B
ASSESMENT (A)
GIII PII A0, umur kehamilan 37 minggu 5 hari, punggung kanan,
presentase kepala, BDP, tunggal, hidup, intrauterine, keadaan ibu dan
janin baik dengan masalah preeklampsia ringan
PLANNING (P)
1. Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu, bahwa usia
kehamilannya 37 minggu 5 hari, keadaan ibu dan janin baik dan
didapatkan tanda – tanda vital
a) TD : 140/100 mmHg
b) N : 80 x / menit
c) S : 36,5ºC
d) P : 20 x / menit
Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan yamg diberikan oleh bidan dan
merasa senang dengan keadaan bayinya.
2. Memberikan informasi mengenai gizi ibu hamil
Hasil : ibu mengerti dan mau mengkonsumsi makanan yang bergizi
seimbang dan mengurangi mengkomsumsi makanan yg dapat memicu
kenaikan tekanan darah
3. Memberikan support kepada ibu
Hasil : ibu optimis dengan kehamilannya dan mengerti dengan
penjelasan bidan
4. Menganjurkan ibu untuk senam hamil
Hasil : ibu mengerti dan mengikuti anjuran petugas
5. Menjelaskan tanda bahaya kehamilan
Hasil : ibu menerima penjelasan yang diberikan petugas dan mau
datang ke petugas bila menemukan salah satu dari bahaya tersebut
6. Mengajari ibu cara menghitung pergerakan janin
Hasil : ibu bersedia dan mengerti dengan penjelasan dan ingin
melakukannya
7. Memberikan obat Kalak 1x1 ( 10 tablet), B1 2x1 ( 10 tablet), vit.c 2x1
Hasil : ibu bersedia meminum obat yang diberikan
8. Menganjurkan ibu untuk datang pada kunjungan ulang 2 minggu
berikutnya
Hasil : ibu bersedia untuk datang 2 minggu berikutnya
No . Register :
Tanggal Masuk : 8 Maret 2021, jam 07.00 wita
Tanggal Partus : 8 Maret 2021, jam 20.00 wita
Tanggal Pengkajian : 9 Maret 2021, jam 08.00 wita
DATA SUBJEKTIF ( S ) :
1. Ibu mengatakan ia melahirkan tanggal 8 Maret 2021, jam 20.00
wita.
2. Ibu merasa lelah .
3. Ibu mengatakan nyeri pada daerah perineum.
4. Ibu mengatakan mendapat jahitan
DATA OBJEKTIF ( O ) :
1. Ekspresi wajah ibu kadang meringis saat nyeri.
2. Keadaan umum baik
3. Kesadaran komposmentis
4. TFU 2 jrbpst.
5. Kontraksi uterus baik teraba keras dan bundar.
6. Tampak pengeluaran lochia rubra.
7. Tampak jahitan perenium dengan benang catgut , luka masih
basah dan dikompres betadine
8. Tidak ada tanda-tanda infeksi
9. Tanda-tanda vital :
- Tekanan darah : 110/80 mmHg
- Nadi : 80 x/menit
- Suhu : 36,5 ºC
- Pernapasan : 22 x/menit
ASSESMENT ( A ) :
Post partum hari kedua, ruptur perineum tingkat II, dan potensial terjadi
infeksi.
PLANNING ( P ) :
A. Mengobservasi tanda-tanda vital.
Hasil : tanda-tanda vital dalam batas normal
TD: 110/80 mmHg
N : 80x/menit
S : 36,50c
P : 22x/menit
B. Mengobservasi tanda-tanda infeksi seperti timbul nanah
disekitar jahitan, serta warna kemerahan dan suhu tubuh meningkat
atau diatas 37,50c.
Hasil : telah dilakukan dan tidak terdapat tanda-tanda infeksi.
C. Mengobservasi TFU
Hasil : TFU dalam batas normal yaitu 1 jari bawah pusat.
D. Mengobservasi pengeluaran lochea
Hasil : telah dilakukan dan lochea berwarna merah segar serta berbau
khas.
E. Mengajarkan ibu untuk menyusui bayinya sesering mungkin
Hasil : ibu mengerti dan akan menyusui bayinya sesering mungkin.
F. Menjelaskan penyebab nyeri yaitu nyeri disebabkan oleh luka
jahitan dan akan berangsur-angsur pulih.
Hasil : ibu mengerti dan akan beradaptasi dengan nyeri yang dialami.
G. Mengajarkan cara relaksasi, yaitu dengan cara menarik nafas
dari hidung dan menghembuskan lewat mulut.
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melakukannya.
H. Menganjurkan ibu untuk menjaga personal hygiene dan ganti
pembalut tiap kali BAB / BAK.
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melakukannya.
I. Menganjurkan ibu untuk menggunakan KB pasca salin.
Hasil : ibu mengerti dan bersedia menggunakan KB pasca salin.
J. Menganjukan ibu untuk mobilitas dini dengan bergerak aktif
Hasil: ibu bersedia melakukan saran yang di berikan
K. Penatalaksaana pemberian antibiotok dan analgetik
Hasil:
Amoxilin 3x1
Parecetamol 3x1
Metilergometrin 3x1
SF 1X1
DATA SUBJEKTIF ( S )
1. Bayi lahir dengan keadaan lemah
2. Tidak menangis spontan
3. Denyut jantung lemah
DATA OBJEKTIF ( O)
1. Kulit berwarna kemerah-merahan
2. Tanda – tanda vita
Suhu : 37 o
Nadi : 110x/ meni
Pernapasan : 36 x / menit
3. Umur kehamilan 40 minggu 1 hari
ASSESMENT ( A )
Bayi baru lahir dengan asfiksia
PLANNING ( P )
No.Register :
Tgl Kunjungan : 16 Maret 2021, jam 10.00 wita
Tgl Pengkajian : 16 Maret 2021, jam 10.30 wita
IDENTITAS ISTRI/SUAMI
Nama : Ny “W”/ Tn “K”
Umur : 30 thn/ 35 thn
Nikah/Lamanya : 11 tahun
Suku : Tolaki/ Tolaki
Agam : Islam/ Islam
Pendidikan : SMA/ SMA.
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Alamat : Desa Kowioha
ASSESMENT (A)
Akseptor KB suntik 3 bulan (DMPA) dengan masalah spotting.
PLANNING (P)
Tanggal 16 Maret 2021, jam 10.35 wita
1. Melakukan kongseling tentang mekanisme kerja kontrasepsi
hormonal (DMPA) yaitu menghambat ovulasi (kesuburan).
Inplantasi sulit terjadi, karena terjadinya hypoplasia endometrium
dan peningkatan viskositas lender serviks sehingga dapat
menimbulkan efek samping tidak haid (amenorrhea), haid sedikit-
sedikit (spotting), dan merasa pusing.
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan.
2. Melakukan observasi tanda-tanda vital:
Hasil:
Tekanan Darah : 120/80 mmHg.
Nadi : 78x/menit.
Suhu : 37,5˚c
Pernafasan : 20x/menit.
3. Memberikan injeksi andalan (DMPA) 3 cc Intramuskuler dibagian
bokong secara intramuskuler tanpa dimassase.
Hasil : Kontrasepsi hormonal DMPA telah diinjeksi dibagian bokong
ibu tanpa dimassase.
4. Menentukan jadwal pemberian suntikan ulang.
Hasil : Suntik ulang diberikan pada tada tanggal 26 Juni 2012.
5. Menganjurkan pada ibu untuk memeriksakan diri jika ada kelainan
yang berat, seperti:
- Adanya perdarahan yang banyak dan lama.
- Sakit kepala yang hebat.
- Ada pembesaran kelenjar tyroid.
- Timbul varises.
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan dan akan
memeriksakan dirinya apabila ada kelainan berat.
6. Memberitahu ibu resiko yang ditimbulkan bila terlambat datang
suntik, yaitu dapat terjadi kkehamilan.
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan
dan bersedia dan bersedia datang suntik bila waktunya.
7. Menjelaskan pada ibu keuntugan dan kerugian pemakain KB suntik
3 bulan yaitu Keuntungan suntik KB 3 bulan adalah tidak repot
untuk menggunakan KB tersebut karenan penggunaannya jangka 3
bulan, sedangkan kerugiannya adalah dapat meningkatkan berat
badan, haid sedikit-sedikit namun itu merupakan hal yang normal
dan lain-lain.
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan.