Anda di halaman 1dari 4

MERUMUSKAN STRATEGI YANG EFEKTIF PADA INDUSTRI

TELEKOMUNIKASI YANG TUMBUH


Artikel Ujian untuk Mahasiswa Program Magister Manajemen , April 2013.

1. Industri Teknologi

Industri Telekomunikasi dihadapkan pasar yang terus berkembang dan memasuki


ruang yang tak terbatas. Beruntung Telkom sebagai satu industri Telekomunikasi di
Indonesia dihadapkan kepada kondisi geografis yang terpencar-pencar sehingga
menyadarkan seluruh masyarakat akan kepentingan produk dan jasa Telekomunikasi.
Telkom sebagai opertor terbesar di Indonesia bagaimanapun harus merancang
produk dan posisinya sedemikian rupa untuk memperoleh posisi pemimpin, walau itu tak
mudah.
Telkom sendiri menyederhanakan bentuk bisnisnya secara sederhana seperti pada
tambar berikut.

Telecom. Media
Fixed Wireline
Pay TV
Fixed Wireless
Cellular Information
Broadband Access
Satellite IT Services Edutainment
Portal
E-Commerce
Content
Customers
Retail/Individual SME Enterprise Wholesale
Gambar. 1.
Telkom New Business Portopolio

Sebagaimana dapat dilihat pada Gambar 1., di atas Telkom mempunyai core businesss di
lima bidang. Pada bidang ini Telkom berinvestasi dan sekaligus berharap menjadi sumber
penerimaannya. Dengan pembidangan seperti ini, Telkom juga dihadapkan kepada kondisi
dimana pemain lain, sebut saja Indosat dan lainnya melakukan hal yang sama. Untuk dua
pembidangan fixed wireless dan celluler harus menjadi perhatian sendiri. Memasuki Tahun
2013, diyakini kedua bidang ini menjadi sumber penerimaan seluruh perusahaan yang
bergerak di bidang Telekomunikasi, atau operator. Selanjutnya, diketahui bahwa didapat
keterkaitan operator Telekomunikasi ke sektor hulu. Segala bentuk telefon cerdas pada
akhirnya terintegrasi dengan sarana dan prasarna dimana Telkom harus menyediakannya.
Artinya di sektor hulu mereka menyiapkan sarana, sementara di sektor hilir mereka baru
mendapat keuntungan.

1
Masyarakat dan konsumen mengamati industri terlaksana tidaklah seperti Telkom
menyatakan bisnisnya. Masyarakat mengukur industri terlaksana dari ukuran yang
bermanfaat untuk mereka. Katakanlah dalam sesi pemberian penghargaan, para
pemangku kepentingan memberikan lima bentuk penghargaan yaitu 1) Best GSM
operator, 2) Operator of the Year, 3) Best Prepaid, 4) best postpaid, 5) BalakBerry
Seriveces. Kelima bentuk penghargaan ini dimenangkan oleh Telkom, sementara untuk dua
kateori lain Best Customer Care Service dan Best CSR Program dimenangkan oleh Indosat.
Sementara XL, memenangkan dua penghargaan yaitu Mobile data Serivce dan Best
Innovative Product (dengan produk XL serbu). Dalam kaitan ini produk lokal tidak
ketinggalan seperti 13 deretan HP terbaik dimenangkan oleh produk dengan merek Cross
dan Axioo.

2. Tentang Strategi

Strategi menjadi inti keberhasilan daripada pelanggan industri terlaksana ke depan.


Pertumbuhan perminataan akan jasa terlaksana sebagaimana diyakini berkaitan erat
dengan pendapatan perkapita. Semakin tinggi pendapatan perkapita, maka semakin tinggi
proporsi pengeluaran untuk jasa Telekomunikasi. Artinya, seiring dengan pertumbuhan
ekonomi permintaan akan jasa Telekomunikasi semakin tinggi pula. Tentang pertumbuhan
pasar ini ada beberapa dterminan yang harus diidentifikasi yaitu:

a) Populasi penduduk yang akan menentukan ukuran pasar industri telekomunikasi.


b) GDP, yang menyangkut seluruh output produksi dan menggambarkan kekuatan
ekonomi nasional.
c) GDP perkapita yang menggambarkan tingkat penghasilan penduduk dan kemampuan
daya belinya.
d) Pertumbuhan ekonomi, variabel ini menentukan besarnya pengembangan volume
ekonomi nasional yang menyebabkan membesarnya potensi pasar pada industri
telekomunikasi.
e) Tingkat inflasi.
f) Besarnya angkatan kerja yang merupakan besaran angka usia produktif yang memiliki
penghasilan dan komponen penduduk ini merupakan penggerak ekonomi sekaligus
pasar potensial untuk layanan telekomunikasi.
g) Kurs rupiah terhadap valuta asing terutama dollar USA, hal ini menarik karena fluktuasi
rupiah yang labil terutama pada periode puncak krisis 1997-2000. Umumnya investasi
pada industri telekomunikasi dilakukan dalam US $ mengingat sebagian terbesar
komponennya berasal dari import, sedangkan pendapatan operator dalam rupiah.
h) Densitas perkembangan penetrasi serta struktur tariff merupakan kombinasi serta
kemampuan daya beli pelanggan untuk menyerap layanan tersebut.
i) Kebijakan regulasi dan tariff yang ditentukan oleh pemerintah sangat mempengaruhi
laju perkembangan industri telekomunikasi.

Masalah demikian sudah banyak teridentifikasi dari berbagai laporan, akan tetapi
mempertimbangkan satu strategi pemasaran yang muncul adalah merumuskan kebutuhan
seorang manajer yang akan melaksanakan strategi .

2
Seperti apakah manajer yang dibutuhkan?
Menyisati pertumbuhan yang terus meningkat bahkan hampir tidak terbatas karena
adanya perluasan pasar yang melintasi negara, menuntut keterlibatan para manajer yang
proaktif untuk membuka pasar. Manajer-manajer seperti ini terlihat energik, bahkan tidak
mempuyai waktu untuk istrahat untuk menerobos segala bentuk psar yang tersedia.
Perannya tidak hanya dari sisi perusahaan, akan ettapi juga untuk mendidik masyarakat
agar lebih peduli tentang jasa-jasa yang dapat ditawarkan oleh Telkom. Seorang manajer
yang enerjik tentunya dapat memahami apa yang sedang terjadi melalui pemantauan baik
internal maupun eksternal. Dari hasil pelaporan satu lembaga independen diketahui ada
tiga bentuk platform industri Telekomunikasi yaitu: 1) evolusi platform jejaring sosial, 2
wabah ponsel pintar, dan 3) menguatnya posisi tawar konsumen. Alasannya adalah karena
sempitnya diferensiasi produk yang diberikan, modus difeernsiasi adalah pemberian
bonus dan gratis atas 10 operator Telekomunikasi. Dalam kaitan ini maka konsumen
memilih alternatif lebih yang membuat mereka lebih leluasa. Artinya power konsumen
semakin bertambah karena kurangya diferensiasi diantara operator Telekomunikasi.

Pertanyaan.

1. Jelaskan bagaimana lima bidang yang diatas dapat dijadikan menjadi sumber
penerimaan Telkom khususnya di masa depan. Gunakan konsep permintaan sehingga
dapat diyakini bahwa ke lima bidang tersebut memang potensil menjadi sumber
pendapatan.

2. Maraknya produk di sektor hilir, telefon pintar dengan segala kebermanfaatannya


menjadi bagian tersendiri pada industri Telekomunikasi dimana Telkom terlibat di
dalamnya. Bagaimanakah bentuk dan implementasi integrasi antara Telkom dan
berbagai manufaktur penghasil telefon genggam misalnya agar dapat membangun daya
saing Telkom.

3. Industri terlaksana bagaimanapun didukung oleh komunitas yang semakin peduli dan
paham terhadap penggunaan teknologi dan inovasi. Bagaimanakah persyaratan
perkembangan teknologi dan inovasi sehingga dapat berkembang pada satu organisasi.

4. Dalam kaitannya dengan poin 3, dikatakan bahwa investasi teknologi pada tahap awal
mengakibatkan arus kas negatif, akan tetapi perlahan-lahan pada jangka waktu yang
dapat diperkirakan akan mengakibatkan arus kas yang positif sehingga menjadi sumber
penerimaan bagi organisasi. Jelaskan bagaimana implementasi pernyataan ini.

5. Selain permasalahan manajer, juga muncul permasalahan organisasi. Ada ungkapan


simpel dalam pengertian organisasi bila mempertimbangkan strategi yaitu Organization
follow the stragegy. Jelaskan pengertian dan implementasi ungkapan ini.

6. Setiap tahunnya diberikan penghargaan oleh berbagai lembaga indpenden terhadap


produk-produk Telekomunikasi sejauh mana menurut anda hal ini mempengaruhi posisi
operator Telekomunikasi?

SUKSES BESERTA ANDA.

3
Catatan.
Jawaban dalam bentuk tulis tangan dan diserahkan pada hari Kamis, 4 april 2013 di Ruang
Administrasi MM, tidak melewati pukul 11

Anda mungkin juga menyukai