X2 0,2(2X1-X2)
Sungai
Permodelan Matematis
◼ Keuntungan: Harga jual – Total Biaya produksi
◼ Harga jual Rp. 10000,-
◼ Biaya produksi Rp. 3000,-
◼ Biaya pengolahan limbah Rp. 600,-
◼ Retribusi buangan limbah Rp. 2000,-
◼ P = 10 x1–[3 x1 + 0,6 (2 x1– x2) + 2{x2 + 0,2(2x1 – x2)}]=
◼ 5x1-x2
◼ Batas kapasitas UPL : 2x1-x2 ≤ 10
◼ Batasan buangan limbah langsung ke sungai :
x2 + 0,2 (2x1-x2) ≤4
0,4x1 + 0,8x2 ≤4
◼ Batasan limbah yang diolah di UPL tidak negatif :
2x1-x2 ≥ 0
◼ Maka rumusan linier menjadi :
Maksimalkan z = 5x1-x2
Pembatas…… 2x1-x2 ≤ 10
x2+0,2(2x1-x2) ≤ 4
2x1-x2 ≥0
x1 ≥ 0
x2 ≥ 0
Jawab :
Dari persamaan-persamaan kendala dan fungsi tujuan didapat
penggambaran grafis sbb.
X2
=0 2
7
5x1 - x
0.4
25
x1
+0
5x1 - x2 =
.8x
28
=4
0
2
5x1 - x2 =
x2 =
-
2x1
5
B
10
(2,4)
-x2 =
2x1
Daerah C (6,2) Titik Optimal
layak
A
5 X1
D 10
Produk 1 Produk 2
Pabrik 1 1 0 4
Pabrik 2 0 2 12
Pabrik 3 3 2 18
Keuntungan 30 50
per unit
JAWAB :
Rumusan program linier :
Masksimumkan z = 3x1 + 5x2
Pembatas x1 ≤4
2x2 ≤12
3x1+ 2x2 ≤18
x1,x2 ≥0
10
3x
Titik optimum ( x1 = 2 , x2 = 6)
1
8
+2
x2
x1
2x2
6 D
E
Daerah
layak
C
2
A B
2 4 6 8 10 x1
z = 3x1 + 5x2
◼ Variabel keputusan :
X1 = lamanya promosi dalam acara liburan hiburan
X2 = lamanya promosi dalam acara liburan olah raga
◼ Formulasi persoalan :
Minimumkan z = 5 x1 + 10x2
Berdasarkan
7x1 + 2x2 ≥ 28
2x1 + 12x2 ≥ 24
X1 ≥ 0, x2 ≥ 0
Solusi untuk persoalan PT. Auto Indah
x2
14 B
12
Titik Optimum : E
Solusi optimum x=3,6 ; x=1,4
6
z=32
Z
2
D E
A C
2 4 6 8 10 12 14 x1
Kasus - kasus
Dua contoh soal yang telah dibahas dengan cara grafis di
atas mempunyai hanya satu solusi optimal. Akan kita lihat
berikut ini bahwa ada persoalan programa linier yang
mempunyai kasus-kasus seperti :
Contoh :
Maksimumkan z= 3x1 + 2x2
berdasarkan ( 1/40 ) x1 + (1/60) x2 ≤ 1
( 1/50 ) x1 + (1/50) x2 ≤ 1
x1 ≥ 0 , x2 ≥ 0
Solusi grafis dari persolan di atas adalah :
x2
60 B
50 D
Garis z sejajar dengan AB
40 sehingga setiap titik pada segmen
garis AE adalah titik optimum
30 E
20
10
Z
A C
F 10 20 30 40 50 60 x1
Solusi alternatif
Persoalan programa linier dengan ruang solusi
yang tidak terbatas (unbounded)
Kasus ini terjadi apabila ruang solusi tidak
terbatas sehingga nilai fungsi tujuan dapat
meningkat / menurun secara tidak terbatas. Pada
umumnya, kasus ini terjadi kesalahan dalam
memformulasikan persoalan.
Contoh :
Maksimumkan z= 2x1 - x2
berdasarkan x1 - x2 ≤ 1
2x1 + x2 ≥ 6
X1 ≥ 0, x2 ≥ 0
Solusi grafis dari persolan ini adalah :
x2
B
6 D
3 Z
2
E
1
A C
1 2 3 4 5 6 x1
Ruang solusi tidak terbatas
Persoalan programa linier tanpa solusi fisibel
Dalam hal ini daerah fisibelnya kosong sehingga
dengan sendirinya tidak ada solusi optimal.
Contoh :
Maksimumkan z= 3x1 + 2x2
berdasarkan ( 1/40 ) x1 + (1/60)x2 ≤ 1
( 1/50 ) x1 + (1/50)x2 ≤ 1
x1 ≥ 30
x2 ≥ 20
x1 ≥ 0 , x2 ≥ 0
Solusi grafis dari persolan ini adalah :
x2
60 B
F
50 D Tidak ada ruang fisibel sehingga
tidak ada solusi optimal
40
30
G H
20
10
E A C
10 20 30 40 50 60 x1
Tidak ada ruang fisibel
Latihan Soal:
◼ Dengan metoda grafis dan Simplex,
selesaikan persoalan berikut:
◼ Maksimumkan: z = 5 x1 + 2 x2
◼ Kendala: x1 - x2 1
◼ 2 x1 + x2 9
◼ - 3 x1 + 2 x2 3
◼ x1 ≥ 0, x2≥ 0
◼ Dengan metoda grafis dan Simplex,
selesaikan persoalan berikut:
◼ Maksimumkan: z = 3 x1 + x2
◼ Kendala: x1 – 2 x2 ≤ 10
◼ 2 x1 + x2 ≤ 24
◼ x1 – x2 ≤ 5
◼ x1 ≥ 0, x2≥ 0
◼ Sebuah perusahaan elektronik memproduksi tape
recorder dan amplifier yang prosesnya dilakukan di
dua unit yaitu pengetesan dan perakitan. Setiap tape
recorder memerlukan 2 jam perakitan dan 2 jam
pengetesan; sedangkan setiap amplifier memerlukan
4 jam perakitan dan 3 jam pengetesan. Waktu yang
tersedia di unit pengetesan adalah 48 jam/minggu;
dan di unit perakitan adalah 72 jam/minggu.
Keuntungan tiap tape recorder adalah Rp. 25000,-
dan tiap amplifier adalah Rp. 50000,-. Bagaimana
formulasi persoalan diatas agar dapat ditentukan
strategi produksi terbaik yang memberikan
keuntungan maksimum.
◼ Sebuah perusahaan elektronik memproduksi tape recorder dan
amplifier yang prosesnya dilakukan di dua unit yaitu pengetesan
dan perakitan. Setiap tape recorder memerlukan 2 jam
perakitan dan 2 jam pengetesan; sedangkan setiap amplifier
memerlukan 4 jam perakitan dan 3 jam pengetesan. Waktu
yang tersedia di unit pengetesan adalah 48 jam/minggu; dan di
unit perakitan adalah 72 jam/minggu. Jumlah produksi kedua
barang tidak boleh lebih dari 20 perminggu. Keuntungan tiap
tape recorder adalah Rp. 25000,- dan tiap amplifier adalah Rp.
50000,-. Bagaimana formulasi persoalan diatas agar dapat
ditentukan strategi produksi terbaik yang memberikan
keuntungan maksimum.
◼ Sebuah perusahaan elektronik memproduksi tape recorder dan
amplifier yang prosesnya dilakukan di dua unit yaitu pengetesan
dan perakitan. Setiap tape recorder memerlukan 2 jam
perakitan dan 2 jam pengetesan; sedangkan setiap amplifier
memerlukan 4 jam perakitan dan 3 jam pengetesan. Waktu
yang tersedia di unit pengetesan adalah 48 jam/minggu; dan di
unit perakitan adalah 72 jam/minggu. Selisih jumlah produksi
tape recorder dan amplifier tidak boleh lebih dari 20
perminggu. Keuntungan tiap tape recorder adalah Rp. 25000,-
dan tiap amplifier adalah Rp. 50000,-. Bagaimana formulasi
persoalan diatas agar dapat ditentukan strategi produksi terbaik
yang memberikan keuntungan maksimum.