Anda di halaman 1dari 1

Nama : Ilham Cahyono Puspoyudho

NIM : 200020113111002

Faktor-faktor Eksternal Perusahaan untuk menetapkan suatu strategi di kasus Cott


Corporation

Perusahaan awalnya berfokus pada segmen pasar cola. Cott membuat kesepakatan dengan Royal
Crown (RC) Cola untuk hak global eksklusif atas konsentrat cola-nya. RC Cola adalah pemain kecil di
pasar cola AS. Produknya diakui berkualitas tinggi, tetapi RC Cola tidak pernah mampu secara efektif
menantang Coke atau Pepsi. Berikutnya, Cott menandatangani perjanjian dengan pengecer grosir
Kanada, Loblaw, untuk menyediakan merek cola label pribadinya sendiri. Merek private-label
Loblaw, yang dikenal sebagai "Presid's Choice," dihargai rendah, menjadi sangat sukses, dan
mengambil bagian dari Coke dan Pepsi. Didorong oleh kesuksesan ini, Cott mencoba meyakinkan
pengecer lain untuk membawa private-label cola. Bagi pengecer, proposisi nilai itu sederhana karena,
tidak seperti pesaing utamanya, Cott hampir tidak mengeluarkan uang untuk iklan dan promosi. Ini
merupakan sumber utama penghematan biaya, yang diteruskan oleh Cott kepada pengecer dalam
bentuknya dari harga yang lebih rendah. Pengecer menemukan bahwa mereka dapat secara signifikan
menurunkan harga Coke dan Pepsi cola dan masih mendapatkan margin keuntungan yang lebih baik
pada merek label pribadi daripada pada minuman bermerek.

Dari kasus diatas dapat disimpulkan bahwa cott corporation menggunakan faktor eksternal berupa
pengecer, serta pesaing dan konsumen untuk merumuskan suatu strategi yang dimana cott corporation
membuat label cola pribadinya dan bekerja sama dengan pengecer dan wal mart dan menjual label
cola pribadinya dengan harga termurah dari pesaingnya.

Anda mungkin juga menyukai