Anda di halaman 1dari 2

Atika Damayanti

857095664

R2A

Tugas 2 PPD
1. Kemampuan nyata (actual ability) disebut juga kemampuan dalam prestasi belajar
anak. Bagaimana cara Anda dalam menstimulan agar prestasi tersebut bisa
meningkat?
Menurut pendapat saya adalah yang harus kita lakukan sebagai guru yaitu :
 Membantu anak dalam mengenal bakat yang ada pada dirinya
Jadi guru harus bisa memberikan wawasan pengetahuan mengenai bakat, yang
nantinya akan berguna bagi kehidupan anak tersebut, salah satunya bakat juga
mampu menunjang karir seseorang, jadi jika guru memberikan wawasan yang
mendalam mengenai bakat pada anak. hal tersebut bisa lebih membuka pandangan
peserta didik mengenai bakat lebih luas
 Meningkatkan motivasi anak untuk mengembangkan dan melatih bakatnya
Sebagai guru saya harus bisa memotivasi anak agar bisa mengembangkan
bakatnya, terlebih dahulu kita harus membuka pandangangan anak, bahwa dengan
bakat tersebut bisa membuka berbagai peluang besar dalam bidang pendidikan dan
karir anak tersebut untuk masa yang akan datang, jadi anakpun akan selalu
bersemangat

 Memfasilitasi sarana bagi pengembangan bakat


Jika guru telah mengetahui bakat anak sebaiknya guru bekerja sama dalam
memfasilitasi sarana pengembangan bakat anak tepatnya orang tua peserta didik,
dianjurkan untuk memfasilitasi sarana bakat anak tersebut dalam Menyalurkan
bakatnya, dengan mengikutkan bimbingan belajar dbidang  bakat anak
 Memberikan kesempatan untuk mengikuti lomba – lomba sesuai dengan bakat
yang dimiliki anak.
Sebaiknya guru yang telah mengetahui bakat-bakat yang dimiliki anak, maka guru
bisa memberikan kesempatan bagi anak untuk mengikuti lomba yang sesuai dengan
bakat yang dimiliki anak, misalnya anak yang memiliki bakat menyanyi, maka guru
memberikan kesempatan pada anak tersebut mengikuti lomba menyanyi agar
bakatnya dapat dikembangkan.

 Jadi, peran guru dalam mengembangkan bakat pada anak sangat penting karena
guru yang banyak mengetahui perkembangan bakat anak sejak awal, anak tersebut
menerima pengetahuan dibidang pendidikan dan tentunya gurulah yang akan lebih
awal mengembangkan bakat tersebut dengan memberikan pelatihan lebih pada
anak dan mengikutkan lomba pada anak setelah guru mengetahui bakat tersebut,
barulah guru akan bekerja sama dengan orang tua peserta didik untuk lebih
mengembangkan bakat anak tersebut, maka peran guru dalam pengembangan bakat
sejak dini pada anak itu sangat penting, karena dengan lebih awal anak mengetahui
bakatnya hal tersebut tentunya lebih baik dan tidak luput dari peran guru.
2. Kebutuhan untuk berhubungan dengan orang lain (Need for Affiliation) merupakan
salah satu kebutuhan sosial yang dominan ketika anak memasuki usia sekolah
menengah. Pada usia ini tidak menutup kemungkinan akan adanya perbedaan
pandangan dan atau konflik sesama. Untuk menghindari konflik dari perbedaan yang
ada, maka strategi apa yang tepat diberikan oleh Anda dalam pembelajaran di kelas!

 Pada usia remaja kebutuhan untuk berhubungan dengan orang lain (Need for
Affiliation)yaitu kebutuhan untuk memiliki teman dan untuk membentuk
kelompok yang terkadang menimbulkan masalah dengan terbentuknya gang
atau kelompok yang saling bertentangan antara satu kelompok dengan
kelompok yang lain
 Disini guru harus mampu menciptakan susana kelas yang demokratis , artinya
misal dalam pembelajaran guru harus bisa membagikan siswa untuk
membentuk kelompok yang tepat sehingga siswa merasa menyenangkan
dalam mencipatakan pembelajaran dan minat siswa dalam pembelajaran
menjadi bersemangat juga dalam berinteraksi dengan temannya
 Guru harus bisa membawa siswa untuk berpikir positif bahwa dalam masa
sekolah menengah ini adalah masa dimana mereka mencari jati diri jadi
dalam menentukan teman pun sebaiknya mereka harus bisa bersosialisasi
dengan siapapun dikelas ataupun dilingkungan sekolah artinya mereka
jangan sampai membedakan teman si a,b,c,d dengan segala karakternya
tetapi juga guru harus mengigatkan bahwa balik ke diri masing-masing jangan
sampai mengikuti atau mencontoh teman yang tidak baik.

3. Memasuki usia dewasa hingga dewasa lanjut, kemampuan kognitif terkadang


mengalami penurunan, namun tidak pada semua aspek. Bahkan kemampuan
kognitif ini dapat pula dipertahankan maupun ditingkatkan. Coba Anda analisis
faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan kognitif tersebut!
 Keluasan dan kedalaman kemampuan berpikir yang dipengaruhi oleh
penhetahuan informasi yang dikuasai, jika semakin tinggi dan luas ilmu yang
dimiliki, pengetahuan dan informasi yang dimiliki maka semakin tinggi
kualitas maupun kemampuan berpikirnya, seperti itu.

Anda mungkin juga menyukai