Anda di halaman 1dari 44

1.

OPERASIONAL

NO RUANG LINGKUP Insiden / Kejadian

A Keselamatan Pasien
Identifikasi pasien
Salah pasien karena salah identifikasi
1 Salah identifikasi pasien
(tempel stiker)
Komunikasi

Penanganan komplain yang Pasien komplain karena rincian biaya


2
buruk yang kurang jelas

Manajemen Obat

3 Kehabisan stock obat pasien telat diberikan obat

Keselamatan operasi

4 Alat Cauter rusak pasien cedera karena cauter rusak

Hand Hygiene

kebiaasaan cuci tangan five


5 moment meningkatnya kejadian infeksi

Pasien jatuh
6 Pasien dengan risiko jatuh, jatuh dari
Pasien jatuh dari tempat tidur tempat tidur
Pengendalian infeksi
terdapat serangga pada ruang
persiapan OK
7 Serangga di ruang OK

Keamanan RS / Security

8 Kehilangan barang Laptop dokter di UGD hilang

K3 / Safety

9 Pasien terjepit di Lift Pasien cedera terjepit di lift

Hazard Material / B3

Pemisahan sampah infeksius dan


10 Office girl rawat inap terinfeksi
Non infeksius

Disaster

11 Banjir Banjir masuk ke gedung rumah sakit

Alat medis

12 air RO tidak jalan di ruang HD pelaksanaan HD pasien terlambat

Gangguan utilitas

Bekas BAK dan BAB tidak terbuang


13 Air di lantai 9 pelan dengan sempurna

Kebakaran
Saat ada percikan api di pantry office
14 APAR expired APAR terdekat tidak dapat dipakai
(expired)
Probabilitas :
5 = Sangat Sering Terjadi
4 = Sering terjadi

3 = Mungkin terjadi
2 = Jarang

1 = Sangat jarang terjadi

Dampak terhadap risiko

5 = Meninggal
4 = Cedera permanen
3 = Cedera reversibel / LOS memanjang
2 = Cedera ringan
1 = Tidak Cedera

1
INSGNIFICANT

CIDERA PASIEN Tidak ada cedera

PELAYANAN/OPERASIO
TERHENTI LEBIH DARI 1 JAM
NAL

BIAYA / KEUANGAN KERUGIAN KECIL

PUBLIKASI RUMOR
PUBLIKASI RUMOR

REPUTASI RUMOR
DESKRIPSI RISIKO (DAMPAK PADA PENYEBAB (AKAR
AREA / LOKASI
RS / INDIVIDU) MASALAH)

Laboratorium kesalahan pembacaan hasil lab Human error

penanganan
Kasir citra rumah sakit buruk komplain yang
berbeli-belit

UGD Therapy pasien terhambat tidak ada yang order


obat untuk stock

tidak ada
Kamar Bedah Pasien cedera persiapan/pengecek
an sebelum tindakan

perawat tidak
citra rumah sakit buruk karena membudayakan
NICU infeksi menambah hand hygine five
moment
perawat tidak
melakukan asesmen
Rawat Inap Pasien cedera karena jatuh risiko jatuh

pembersihan
terjadi infeksi di ruang kamar
Kamar Bedah bedah berkala saluran air di
ruang OK

tidak ada
UGD Kerugian materil pengamanan yang
ketat terhadap
orang yang keluar-
masuk UGD

Vendor tidak
Unit Pelayanan Cedera pasien melakukan cek
berkala

tidak patuh
terhadap pemilahan
Rawat Inap Petugas terpapar sampah infeksius
sampah infeksius
dan non infeksius

Tidak ada
Pasien dan petugas terpeleset pengembangan RS
Pendaftaran
akibat banjir ke arah
penanggulangan
disaster

KA. Unit Tidak


HD mengecek
Pasien menunggu terlalu lama, cuci ketersediaan air
darah tertunda sebelum tindakan

Pompa air tidak


Office Kamar mandi bau berjalan dengan baik

Office Tidak tertanganinta percikan api K3 tidak mengecek


dengan cepat, kebakaran meluas expired date
Risk Control Techniques Risk Financing Techniques
1. Hindari / Avoidance 1. Retain – Self-insure
2. Cegah kerugian / Preventi 2. Transfer – Insurance

3. Reduksi Kerugian / Reduct 3. Non-Insurance Transfer


4. Segregasi (Pemisahan / Duplikasi)

5. Transfer non Asuransi

RUANG LINGKUP KATEGORI OPERASIONAL

A.Keselamatan Pasien
B. Pengendalian infeksi. (PPI)
C. Keamanan RS / Security
D. K3 / Safety
E. Hazard Material / B3
F. Disaster
G. Alat medis
H. Gangguan utilitas
I. Kebakaran
………
……….
……….
………
………..

2 3 4
MINOR MODERATE MAJOR
·Berkurangnya fungsi motorik /
sensorik ·Cedera luas
Dapat diatasi dengan
pertolongan pertama ·Setiap kasus yang memperpanjang ·Kehilangan fungsi
perawatan utama permanent

TERHENTI LEBIH DARI 8 JAM TERHENTI LEBIH DARI 1 HARI TERHENTI LEBIH
DARI 1 MINGGU
KERUGIAN LEBIH
KERUGIAN LEBIH DARI 0,1% KERUGIAN LEBIH DARI 0,25 %
ANGGARAN ANGGARAN DARI 0,5%
ANGGARAN
- MEDIA LOKAL - MEDIA LOKAL MEDIA NASIONAL
KURANG DARI 3
KURANG DARI 3
- WAKTU SINGKAT - WAKTU LAMA HARI
DAMPAK SERIUS
DAMPAK KECIL THD MORIL DAMPAK BERMAKNA THD MORIL THD MORIL
KARYAWAN DAN
KEPERCAYAAN KARYAWAN DAN KEPERCAYAAN KARYAWAN DAN
MASYARAKAT KEPERCAYAAN
MASYARAKAT MASYARAKAT
RISK REGISTER

JENIS INSIDEN. (SE, KTD, PROBABILITY/


TIPE INSIDEN FREQUENCY. (P)
KNC, KTC)
TINDAKAN YANG SUDAH
DILAKUKAN

melakukan verifikasi ulang KNC Administrasi klinik 1

mengatasi komplain pasien


langsung pada pemutusan KTC Prosedur Klinis 2
masalah dan pemberian
solusi tanpa harus berbelit-
belit

langsung mengorder obat KTC Administrasi klinik 3


yang diperlukan

Memanggil team KTD Alat Medis 2


elektromedik untuk

membuat insiden KNC Infeksi Nosokomial 3


melaporkan ke head unit
rawat inap dan membuat KTD Jatuh 2
insiden kejadian

memanggil ka.tim
kebersihan untuk KNC Infeksi Nosokomial 4
membersihkan saluran

melapor ke KA. Security dan


melihat CCTV KTD Perilaku staff 3

memanggil vendor untuk


KTD Infrastruktur 2
mengecek lift yang rusak

mengarahkan petugas ke
UGD untuk dilakukan steril KNC Administrasi klinik 3
dan pengecekan darah

Melaporkan ke KA.House
Keeping untuk
KNC Kecelakaan 2
mengeringkan air yang
masuk ke gedung RS

Melaporkan kepada elektro KNC Prosedur Klinis 3


medik dan GA

Melaporkan ke bagian GA KNC Infrastruktur 4

Memanggil komando lantai KTD Dokumentasi 2


untuk Kode Kebakaran
5
CATASTROPHIC

Kematian

TERHENTI PERMANEN

KERUGIAN LEBIH DARI 1%


ANGGARAN

MEDIA NASIONAL LEBIH


DARI 3 HARI
MEDIA NASIONAL LEBIH
DARI 3 HARI

MENJADI MASALAH BERAT


BAGI PR
TEKNIK PENGELOLAAN RISIKO (TREAT RISK)

RISK
RANGKING Kontrol risiko Pembiayaan Risiko

1. Hindari risiko
DAMPAK (D) SKOR RISKO (PX D)
Transfer risiko
2. Cegah kerugian (P)
3. Reduksi kerugian( D)
4. Segregasi (Pemisahan /
Duplikasi)
Retensi risiko
5. Contractual Transfer
(Noninsurance)

2 2 28 2 RETENSI RISIKO

2 4 13 2 RETENSI RISIKO

2 6 4 3 RETENSI RISIKO

3 6 3 3 RETENSI RISIKO

2 6 2 3 RETENSI RISIKO
4 8 1 3 RETENSI RISIKO

1 4 12 2 RETENSI RISIKO

1 3 19 2 RETENSI RISIKO

2 4 14 3
RETENSI RISIKO

2 6 5 2 RETENSI RISIKO

1 2 27 3 RETENSI RISIKO

1 3 20 2 RETENSI RISIKO

1 4 15 2 RETENSI RISIKO

3 6 6 3 RETENSI RISIKO
TINDAK LANJUT/ STARTEGI MONITORING HASIL
MITIGASI RISIKO PERBAIKAN
PERBAIKAN
RISK OWNER
/PIC

Skor Risiko WAKTU

bekerja sesuai spo Ka. Lab 1 1 bulan

menyusun SPO Handling


Complain dan sosialisasi Ka.Kasir 2 2 minggu
staff service excellence

Membuat pemantauan
secara berkala stock obat di Ka. UGD 2 1 minggu
UGD

Melakukan pengecekan
setiap sebelum dilakukan Ka. Kamar Bedah
kegiatan

Membuat pelatihan/diklat
di kelas ke semua perawat PPI 2 1 bulan
terkait hand hygiene
Sosialisasi ulang pemakaian
form risiko jatuh dan pantau 4 3 hari
pemakaiannya KA. Rawat inap

Mencari sumber saluran


yang menimbulkan Ka. GA 2 3 hari
serangga

Security mengadakan
keliling rutin dan 1 1 minggu
memperketat penjagaan
KA. Security

Buat jadwal pemantauan


KA. GA 2 3 hari
berkala maintanance lift

Memisahkan sampah
infeksius dan non infeksius
PPI 2 1 minggu
dengan membedakan warna
plastik, sosialisasikan

Buat budget untuk


Manager GA 1 3 bulan
peninggian bangunan RS

Setiap seminggu sekali


KA.Unit HD pantau Ka. Unit HD 1 1 bulan
ketersediaan air RO

Memperbaiki
pompa/membeli baru Ka. HRD 1 1 bulan
pompa yang sudah tidak
bekerja dengan maksimal

Monitoring ceklist K3RS 3 1 Minggu


pengecekan APAR
RISK REGISTER
2. strategi

Insiden /
Kejadian

DESKRIPSI RISIKO
NO Ruanglingkup AREA / LOKASI (DAMPAK PADA RS /
INDIVIDU)

Rencana Pengembangan

Kerugian Materil dan


kenaikan biaya keterlambatan
1 Penambahan kamar VIP dari harga Rawat Inap VIP pengerjaan karena
semula menunggu Acc
Corporate

Reputasi / citra RS

pasien komplain
karena waktu
2 Pelayanan lambat Poliklinik Ketidakpuasan pasien
tunggu dokter
dan obat lama

Marketing

pasien
menginfokan
promo yang
3 Promo terlalu mahal dilaksanakan MCU Ketidakpuasan pasien
lebih mahal
dibandingkan RS
pesaing

Unggulan baru

Perawat belum Layanan therapy


ada yang
4 Pembukaan Poli Hiperbarik bersertifikat Poliklinik oksigen hiperbarik
tidak berjalan
hiperbarik

Rencana Renovasi
waktu kerja
diperpanjang Kerugian materil
5 Renovasi kebocoran karna Rawat Inap karena kamar semakin
permasalahan lama tidak dijual
kebocoran
kompleks
Perjanjian/MOU

Saat akreditasi
Penilaian Akreditasi
6 MOU Expired ditemukan MOU Pelayanan menurun
Expired

Probabilitas :
5 = Sangat Sering Terjadi
4 = Sering terjadi
3 = Mungkin terjadi
2 = Jarang
1 = Sangat jarang terjadi

Dampak terhadap risiko


5 = Meninggal
4 = Cedera permanen
3 = Cedera reversibel / LOS memanjang
2 = Cedera ringan
1 = Tidak Cedera
PROBABILITY
PENYEBAB (AKAR / SKOR
DAMPAK (D) RISKO
MASALAH) FREQUENCY. (PX D)
TINDAKAN YANG (P)
SUDAH
DILAKUKAN

Melakukan
Tidak ada pemberitahuan negosiasi ke
kenaikan harga semula dari vendor dan 2 1 2
vendor pengajuan biaya
ke Corporate

Dokter terlambat datang Menghubungi tim


4 1 4
dan tenaga farmasi kurang handling complain

team marketing tidak


Melakukan review
melakukan perbandingan ulang harga 3 1 3
harga dengan RS sekitar

Mengajukan
Tidak dilakukan assesmen permintaan
perawat terkait training perawat 3 1 3
keahlian/kompetensi untuk pelatihan
hiperbarik
Koordinasi dengan
Tidak ada pengecekan pihak vendor
untuk 3 2 6
berkala oleh team gedung mempercepat
pengerjaan

Berkoordinasi
Tidak dilakukan pemantauan dengan team legal
atas masa berlaku MOU untuk membuat 3 1 3
MOU baru

Risk Control Techniques Risk Financing Techniques


1. Hindari / Avoidance 1. Retain – Self-insure
2. Cegah kerugian / Prevention 2. Transfer – Insurance
3. Reduksi Kerugian / Reduction 3. Non-Insurance Transfer
4. Segregasi (Pemisahan / Duplikasi)
5. Transfer non Asuransi

RUANG LINGKUP KATEGORI STRATEGI


RENSTRA
Rencana Pengembangan
Reputasi / citra RS
Hub dgn stakeholder
Hub dgn media
Marketing
Unggulan baru
Kontrol & Evaluasi Kontrak
Rencana Renovasi
Perjanjian / MOU

………….
…………..
TEKNIK PENGELOLAAN RISIKO (TREAT RISK)

RISK TINDAK LANJUT


Kontrol risiko Pembiayaan Risiko
RANGKING PERBAIKAN
1. Hindari risiko
2. Cegah kerugian (P) Transfer risiko
3. Reduksi kerugian( D)

4. Segregasi (Pemisahan /
Duplikasi)
Retensi risiko
5. Contractual Transfer
(Noninsurance)

team GA pantau pengerjaan


29 2. Cegah kerugian (P) Retensi Risiko pembangunan dan evaluasi
harga sejak awal

Pantau kedatangan dokter


dengan absensi dan
16 3. Reduksi Kerugian (D) Retensi Risiko koordinasi dengan HRD
untuk penambahan tenaga
farmasi

Sebelum menentukan tarif


promo, adakan
21 2. Cegah Kerugian (P) Retensi Risiko perbandingan terlebih
dahulu agar dapat bersaing

Diklat keperawatan bekerja


22 2. Cegah Risiko (P) Retensi Risiko sama dengan HRD untuk
mengajukan pelatihan staf
7 2. Cegah Risiko (P) Retensi Risiko Lakukan ronde keliling team
gedung sebulan sekali untuk
melihat keadaan/potensi
kerusakan gedung lebih dini

Lakukan Monitoring
26 3. Reduksi kerugian( D) Retensi Risiko terhadap masa berlaku
MOU yang akan expired
MONITORING HASIL
PERBAIKAN

RISK OWNER /PIC

HASIL WAKTU

Purchasing dan GA 1 3 bulan

Manajer JangMed
2 1 bulan
dan Medis

Manager Marketing 1 1 bulan

Diklat Keperawatan 1 2 minggu


Manager GA 2 1 bulan

Legal 2 6 bulan
RISK REGISTER
3. KEUANGAN

RUANGLINGKUP
Insiden / AREA /
NO Kejadian LOKASI

Reimbursement

Reimbursement
kacamata
perawat sering
1 Reimbursement lama dibayarkan Office
terjadi
keterlambatan
pembayaran
Billing

2 Penginputan tindakan double Pasien Komplain Kasir

Metode Pembayaran
Mesin EDC tidak
dapat digunakan
3 Mesin EDC Kasir
oleh petugas
kasir
Pembiayaan Operasional

Biaya Tagihan
4 Tagihan Telfon Pelayanan
telfon melonjak

Probabilitas :
5 = Sangat Sering Terjadi
4 = Sering terjadi
3 = Mungkin terjadi
2 = Jarang
1 = Sangat jarang terjadi
Dampak terhadap risiko
5 = Meninggal
4 = Cedera permanen
3 = Cedera reversibel / LOS memanjang
2 = Cedera ringan
1 = Tidak Cedera
DESKRIPSI
RISIKO PROBABILITY
PENYEBAB (AKAR /
(DAMPAK MASALAH) FREQUENCY.
PADA RS /
(P)
INDIVIDU) TINDAKAN YANG SUDAH DILAKUKAN

Terlambatnya HRD sering tidak Menghubungi HRD bagian Benefit and 5


pembayaran teliti Payroll untuk klarifikasi

Kerugian biaya Petugas kurang teliti Konfirmasi ke bagian kasir untuk 3


pada pasien merubah ulang total biaya

Tidak dilakukannya
Pasien pelatihan pemakaian Memanggil staff senior kasir untuk
menunggu 4
lama mesin EDC oleh staf proses pembayaran pasien
baru

semua pesawat
Kerugian telfon bisa mengkonfirmasi ke bagian GA untuk
2
rumah sakit menelpon ke luar menulusur pemakaian telfon Interlokal
negri

Risk Control Techniques


1. Hindari / Avoidance
2. Cegah kerugian / Prevention
3. Reduksi Kerugian / Reduction
4. Segregasi (Pemisahan / Duplikasi)
5. Transfer non Asuransi
RUANG LINGKUP KATEGORI KEUANGAN

Kemampuan meningkatkan modal


LOS memanjang Reimbursement
Billing
Metode pembayaran
Pembiayaan operasional
………
………….
………..
TEKNIK PENGELOLAAN RISIKO (TREAT RISK)

RISK
Kontrol risiko Pembiayaan Risiko
RANGKING
SKOR
DAMPAK (D) RISKO 1. Hindari risiko
(PX D) Transfer risiko
2. Cegah kerugian (P)
3. Reduksi kerugian( D)
4. Segregasi (Pemisahan
/ Duplikasi)
Retensi risiko
5. Contractual Transfer
(Noninsurance)

1 5 8 2. Cegah Kerugian (P) Retensi Risiko

1 3 23 2. Cegah Kerugian (P) Retensi Risiko

1 4 17 2. Cegah Kerugian (P) Retensi Risiko

1 2 30 2. Cegah Reduksi (P) Retensi Risiko


MONITORING HASIL
PERBAIKAN
TINDAK LANJUT PERBAIKAN
RISK OWNER
/PIC

HASIL WAKTU

Buat ketentuan tanggal pembayaran


Manager HRD 3 1 bulan
berdasarkan dokumen masuk

Sebelum menagihkan ke pasien


Ka.Unit Kasir memastikan setiap Manager Finance 1 2 minggu
biaya

Adakan sosialisasi pemakaian mesin


Manager Finance 2 3 hari
EDC ke semua staff kasir

Batasi pemakaian telfon Interlokal Manager GA 1 7 hari


RISK REGISTER
SDM / HUMAN CAPITAL

NO Insiden / Kejadian AREA / LOKASI


RUANGLINGKUP

C. Diklat

Penempatan perawat
1 Pelatihan Perawat Hemodialisa
tanpa kompetensi

D. Kredensial & Rekredensial

Perawat salah memberi


2 Kredensial perawat obat karena belum di Rawat Inap
kredensial

H. Budaya kerja

3 Inisiatif akan kebersihan kurang Loker kotor dan bau Loker Basement

J. Kompetensi staf

Distribusi perawat
4 Kompetensi Perawat sesuai tingkat Rawat Inap
kompetensinya belum
merata

Probabilitas :
5 = Sangat Sering Terjadi
4 = Sering terjadi
3 = Mungkin terjadi
2 = Jarang
1 = Sangat jarang terjadi
Dampak terhadap risiko
5 = Meninggal
4 = Cedera permanen
3 = Cedera reversibel / LOS memanjang
2 = Cedera ringan
1 = Tidak Cedera
DESKRIPSI PROBABILITY
RISIKO
(DAMPAK PENYEBAB (AKAR / DAMPAK (D)
MASALAH) FREQUENCY.
PADA RS / (P)
INDIVIDU) TINDAKAN YANG SUDAH
DILAKUKAN

Menghubungi diklat untuk


Manager mencari pelatihan HD 3 1
Pelayanan yang keperawatan tidak dengan tanggal terdekat
diberikan tidak berkoordinasi
sesuai dengan diklat

Komite Keperawatan
Sub Kredensial baru Melapor ke Manager
Keperawatan untuk
Medikolegal saja resign, belum pembentukan ulang 4 1
ada yang
menggantikan Komite Keperawatan

Meminta bantuan
Banyak bakteri Kurangnya kebersihan untuk 5 1
berkembang kesadaran staff membersihkan loker

Berkoordinasi dengan HRD


Komplaing Perawat Pra PK
tinggi mendominasi untuk precruitan perawat 5 1
senior

Risk Control Techniques


1. Hindari / Avoidance
2. Cegah kerugian / Prevention
3. Reduksi Kerugian / Reduction
4. Segregasi (Pemisahan / Duplikasi)
5. Transfer non Asuransi
RUANG LINGKUP KATEGORI
Perencanaan SDM
Orientasi
Diklat
Kredensial & Rekredensial
Evaluasi kinerja
Program kesehatan karyawan
Penilaian kinerja staf lainnya
Budaya kerja
Kepuasan staf
Kompetensi staf
…….
……….
……………
TEKNIK PENGELOLAAN RISIKO (TREAT RISK)

RISK
Kontrol risiko Pembiayaan Risiko
RANGKING
SKOR
1. Hindari risiko
RISKO
(PX D) Transfer risiko
2. Cegah kerugian (P)
3. Reduksi kerugian( D)
4. Segregasi
(Pemisahan / Duplikasi)
Retensi risiko
5. Contractual Transfer
(Noninsurance)

3 24 2. Cegah kerugian (P) Retensi risiko

4 18 2. Cegah kerugian (P) Retensi risiko

5 9 2. Cegah kerugian (P) Retensi risiko

5 10 2. Cegah kerugian (P) Retensi risiko


MONITORING HASIL
TINDAK LANJUT PERBAIKAN
PERBAIKAN
RISK OWNER
/PIC

HASIL WAKTU

Berkoordinasi dengan
komite keperawatan dan Manager
1 3 bulan
diklat untuk setiap rotasi Keperawatan
perawat ke perawatan
khusus

Kaderisasi ditingkatkan,
Ketua Komite
untuk penggantian jabatan Keperawatan 2 1 bulan
agar tidak terlalu lama

HRD mengadakan ronde


Manager HRD 3 1 bulan
berkala

Kredensial berjalan dan


minta tenaga senior ke HRD Manager HRD 4 1 bulan
bagian recruitment
RISK REGISTER
5. HUKUM & PERATURAN / LAW & REGULATION

DESKRIPSI
RISIKO
NO RUANGLINGKUP Insiden / AREA / (DAMPAK
Kejadian LOKASI
PADA RS /
INDIVIDU)

B. Perijinan
Temuan oleh
Perijinan IPAL Ijin IPAL expired IPAL surveyor
Akreditasi

Probabilitas :
5 = Sangat Sering Terjadi
4 = Sering terjadi
3 = Mungkin terjadi
2 = Jarang
1 = Sangat jarang terjadi

Dampak terhadap risiko


5 = Meninggal
4 = Cedera permanen

3 = Cedera reversibel / LOS memanjang

2 = Cedera ringan
1 = Tidak Cedera
PROBABILITY
SKOR
PENYEBAB (AKAR / DAMPAK (D) RISKO
MASALAH) FREQUENCY.
(P) (PX D)
TINDAKAN YANG SUDAH
DILAKUKAN

Lengahnya pengecek Berkoordinasi dengan pihak 3 1 3


dokumen perijinan terkait

Risk Control Techniques


1. Hindari / Avoidance
2. Cegah kerugian / Prevention
3. Reduksi Kerugian / Reduction
4. Segregasi (Pemisahan / Duplikasi)
5. Transfer non Asuransi

RUANG LINGKUP KATEGORI HUKUM & PERATURAN


Akreditasi
Perijinan
Kebijakan / Prosedur sesuai
dengan hukum & regulasi
(KEMKES, DINKES)
Pencegahan KPK (Kej Potensial
Klaim) / PCE
Pencegahan Klaim dan komplain
TEKNIK PENGELOLAAN RISIKO (TREAT RISK)

RISK TINDAK LANJUT


Kontrol risiko Pembiayaan Risiko
RANGKING PERBAIKAN
1. Hindari risiko

2. Cegah kerugian (P) Transfer risiko


3. Reduksi kerugian( D)
4. Segregasi
(Pemisahan / Duplikasi)
Retensi risiko
5. Contractual Transfer
(Noninsurance)

25 3. Reduksi kerugian( D) Retensi risiko Lakukan pengecekan


perijinan
MONITORING HASIL
PERBAIKAN

RISK OWNER
/PIC

HASIL WAKTU

Legal 1 6 bulan
RISK REGISTER
6. TEKNOLOGI

DESKRIPSI RISIKO
NO Insiden / Kejadian AREA / (DAMPAK PADA
LOKASI
RS / INDIVIDU)

C. Peralatan IT / hardware
WIFI Sering Error Semua Unit Jaringan Wifi tidak
Pelayanan ada

\ Probabilitas :
5 = Sangat Sering Terjadi
4 = Sering terjadi
3 = Mungkin terjadi
2 = Jarang
1 = Sangat jarang terjadi

Dampak terhadap risiko


5 = Meninggal
4 = Cedera permanen
3 = Cedera reversibel / LOS memanjang
2 = Cedera ringan
1 = Tidak Cedera
PROBABILITY
SKOR
PENYEBAB (AKAR / DAMPAK (D) RISKO
MASALAH) FREQUENCY.
(P) (PX D)
TINDAKAN YANG
SUDAH DILAKUKAN

Perangkat ada yang rusak menelpon IT bagian 5 1 5


Infrastruktur

Risk Control Techniques Risk Financing Techniques


1. Hindari / Avoidance 1. Retain – Self-insure
2. Cegah kerugian / Prevention 2. Transfer – Insurance
3. Reduksi Kerugian / Reduction 3. Non-Insurance Transfer
4. Segregasi (Pemisahan / Duplikasi)
5. Transfer non Asuransi

RUANG LINGKUP KATEGORI TEKNOLOGI


sistem informasi
telemedice
Peralatan IT / hardware
Software
pengendalian inventori
TEKNIK PENGELOLAAN RISIKO (TREAT RISK)

RISK TINDAK LANJUT


Kontrol risiko Pembiayaan Risiko
RANGKING PERBAIKAN
1. Hindari risiko

2. Cegah kerugian (P)


Transfer risiko

3. Reduksi kerugian( D)

4. Segregasi (Pemisahan
/ Duplikasi)

Retensi risiko
5. Contractual Transfer
(Noninsurance)

11 3. Reduksi kerugian( D) Retensi Risiko Maintanance alat-alat IT


secara berkala
MONITORING HASIL
PERBAIKAN

RISK OWNER
/PIC

HASIL WAKTU

Manager IT 3 1 bulan

Anda mungkin juga menyukai