DISUSUN OLEH
KELOMPOK 1
AINUL MARDIAH (1905111200)
CATHRINA KORWA (1705195295)
FANNY NURMAULIDA (1905124103)
HELA AZZAHRA (1905112347)
YELSY SISKA ZHONA (1705122258)
Segala puji hanya milik Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan hidayahnya kepada kami, sehingga dapat menyelesaikan makalah ini
yang berjudul “Kemampuan Berpikir Kritis Matematis (KBKM) “.
Penyusunan makalah ini bertujuan untuk menyelesaikan tugas mata kuliah
High Order Thinking (HOT) in Mathematics.
Penyusun,
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Salah satu kemampuan berpikir yang termasuk ke dalam
kemampuan berpikir tingkat tinggi adalah kemampuan berpikir kritis.
Kemampuan berpikir kritis dapat dikembangkan melalui pembelajaran
matematika di sekolah ataupun perguruan tinggi, yang menitik beratkan
pada sistem, struktur, konsep, prinsip, serta kaitan yang ketat antara suatu
unsur dan unsur lainnya. Pembelajaran matematika memiliki peranan
penting dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Kemampuan
tersebut diperlukan siswa untuk membantu menyelesaikan permasalahan
yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Kemampuan berpikir kritis
matematis ini tidak hanya menekankan siswa pada kemampuan
menyelesaikan masalah, namun juga kemampuan siswa dalam
mengevaluasi penyelesaian masalah. Sehingga ketika terdapat masalah dan
penyelesaian masalah, siswa mampu mengevaluasi kebenaran
penyelesaian masalah tersebut.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini berdasarkan latar
belakang dan rumusan masalah tersebut adalah:
1. Untuk mengetahui dan memahami pengertian dari Kemampuan Berpikir
Kritis Matematis (KBKM).
2. Untuk mengetahui dan memahami pentingnya Kemampuan Berpikir
Kritis Matematis (KBKM).
3. Untuk mengetahui dan memahami jenis-jenis Kemampuan Berpikir
Kritis Matematis (KBKM).
4. Untuk mengetahui dan memahami indikator Kemampuan Berpikir Kritis
Matematis (KBKM).
5. Untuk mengetahui dan memahami rubrik penilaian Kemampuan Berpikir
Kritis Matematis (KBKM).
6. Untuk mengetahui dan memahami instrumen Kemampuan Berpikir Kritis
Matematis (KBKM).
BAB II
PEMBAHASAN
1. Merumuskan masalah;
2. Menganalisi argumen;
3. Menanyakan dan menjawab pertanyaan;
4. Menilai kredibilitas sumber informasi;
5. Melakukan observasi dan menilai laporan hasil observasi;
6. Membuat deduksi dan menilai deduksi;
7. Membuat induksi dan menilai induksi;
8. Mengevaluasi;
9. Mendefinisikan dan menilai definisi;
10. Mengidentifikasi asumsi;
11. Memutuskan dan melaksanakan; dan
12. Berinteraksi dengan orang lain.
Indikator berpikir kritis menurut Edward Glaser (1941) yang
dikutip Alec Fisher (2009:7) diterjemahkan oleh Benyamin Hadinata
(2008), diantaranya yaitu:
1) Mengenal masalah;
2) Mencari cara-cara yang dapat dipakai untuk menangani masalah-
msalah itu;
3) Mengumpulkan data dan menyusun informasi yang diperlukan;
4) Mengenal asumsi-asumsi dan nilai-nilai yang tidak dinyatakan;
5) Memahami dan menggunakan bahasa secara tepat, jelas dan khas;
6) Menganalisis data;
7) Menilai fakta dan mengevaluasi pernyataan-pernyataan;
8) Mengenal adanya hubungan yang logis antar masalah-masalah;
9) Menarik kesimpulan-kesimpulan dan kesamaan-kesamaan yang
diperlukan;
10) Menguji kesamaan-kesamaan dan kesimpulan-kesimpulan yang
seseorang ambil;
11) Menyusun kembali pola-pola kenyakinan seseorang berdasarkan
pengalaman yang lebih luas;
12) Membuat penilaian yang tepat tentang hal-hal yang kualitas-kualitas
tertentu dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator
Kemampuan Kategori
Indikator Penilaian Skor
Berpikir Kritis Penilaian
Matematis
Menginterpretasi Tidak menjawab atau
menuliskan ulang
informasi yang
diberikan dari dalam
Sangat Kurang 0
soal tetapi tidak
mengubahnya
menjadi kalimat
matematika
Melakukan kesalahan
dalam mengubah
informasi menjadi
kalimat matematika
Kurang 1
dari suatu soal
pertidaksamaan
linear satu variabel
yang diberikan
Dapat mengubah
informasi dari soal
pertidaksaman linear
satu variabel yang
diberikan tetapi Cukup Baik 2
belum dapat
menyusunnya
menjadi kalimat
matematika
Dapat mengubah
informasi menjadi
kalimat matematika
dari soal
pertidaksamaan
Baik 3
linear satu variabel
yang diberikan tetapi
belum dapat
menyusunnya secara
lengkap
Dapat mengubah
informasi dari soal
pertidaksamaan
linear satu variabel
yang diberikan Sangat Baik 4
menjadi kalimat
matematika dan
menyusunnya dengan
benar dan lengkap
Menganalisis Tidak menjawab atau
memberikan jawaban
yang salah atau tidak
dapat menentukan Sangat Kurang 0
informasi penting
dari soal yang
diberikan
Dapat menentukan
informasi yang Kurang 1
diberikan, tetapi
tidak dapat
menentukan strategi
yang digunakan
untuk menyelesaikan
soal
Dapat menentukan
informasi penting
dari soal yang
diberikan tetapi
melakukan kesalahan
dalam
menghubungkannya
dengan strategi yang
digunakan untuk
menyelesaikan soal
tersebut atau dapat Cukup Baik 2
menentukan
informasi penting
dari soal yang
diberikan, dapat
menghubungkannya
dengan strategi
penyelesaian tetapi
melakukan kesalahan
dalam melakukan
perhitungan
Dapat menentukan
informasi yang
penting dari soal
yang diberikan, dapat
menghubungkan
informasi dengan
strategi yang
digunakan dan dapat
Baik 3
melakukan
perhitungan yang
benar dalam
menyelesaikan soal
tersebut tetapi
melakukan kesalahan
dalam menarik
kesimpulan.
Dapat menentukan
informasi penting
Sangat Baik 4
dari soal yang
diberikan, dapat
menghubungkan
informasi tersebut
dengan strategi yang
digunakan dalam
menyelesaikan soal
serta dapat
melakukan
perhitungan dan
menarik kesimpulan
dengan benar dari
penyelesaian yang
telah diperoleh
Mengevaluasi Tidak menjawab atau
memberikan jawaban
tanpa memberikan
Sangat Kurang 0
alasan atau argumen
pendukung jawaban
tersebut.
Dapat menuliskan
informasi yang
penting dari soal
yang diberikan tetapi
tidak menilai
langkah-langkah
penyelesaian masalah
atau dapat
menuliskan informasi Kurang 1
yang penting, menilai
langkah-langkah
penyelesaian masalah
tetapi tidak
memberikan alasan
atau argumen
pendukung jawaban
tersebut.
Dapat menuliskan
informasi yang
penting dari soal
yang diberikan, tetapi
membuat kesalahan
dalam menentukan Cukup Baik 2
argumen atau alasan
pendukung dalam
menilai langkah-
langkah penyelesaian
masalah
Dapat menuliskan
informasi yang
penting dari soal
yang diberikan dan
dapat menentukan
argumen untuk
menilai langkah-
langkah penyelesaian
masalah dengan
benar tetapi tidak
menguji kesimpulan
atau dapat Baik 3
menuliskan informasi
yang penting dan
dapat menentukan
argumen untuk
menilai langkah-
langkah penyelesaian
masalah dengan
benar tetapi
melakukan kesalahan
dalm menguji
kesimpulan
Dapat menuliskan
informasi yang
penting dari soal
yang diberikan dan
dapat menentukan
argumen atau alasan
pendukung untuk Sangat Baik 4
menilai langkah-
langkah penyelesaian
masalah di dalam
soal serta dapat
menguji kesimpulan
dengan benar
Total Skor 9
Total 9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Saat ini kemampuan berpikir kritis sangat penting dalam kehidupan
sehari-hari, karena untuk mengembangkan kemampuan berpikir lainnya,
seperti kemampuan untuk membuat keputusan dan menyelesaikan
masalah. Berpikir kritis mengandung aktivitas mental dalam hal
memecahkan masalah, menganalisis asumsi, memberi rasional,
mengevaluasi, melakukan penyelidikan, dan mengambil keputusan.
3.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan dan kajian teoritis dapat dikemukakan
beberapa saran yaitu :
1. Konsep kemampuan berpikir kritis matematis perlu dipelajari oleh
lanjut terutama bagi calon pendidik untuk terciptanya kegiatan
pembelajaran yang efektif dan efisien
2. Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis terhadap peserta
didik mengingat kemampuan berpikir kritis matematis adalah unsur
yang penting dalam suatu proses pembelajaran
DAFTAR PUSTAKA