Di Susun Oleh :
Nama : Miftahul Jannah Dai
NIM : 751440118051
Kelas : III B Keperawatan
Dosen Pengampuh :
8. Genogram
X
X X X X XX X X X
X X X
Riwayat hipertensi Riwayat rematik
hipertensihipertensi
Riwayat hipertensi
hipertensihipertensi Tn. A Ny.S
An. A
Keterangan :
: perempuan
:laki-laki
:anggota keluarga yang memiliki masalah kesehatan
: anggota dalam satu rumah
: garis perkawinan
: Garis keturunan
X : Meninggal
9. Tipe keluarga
Tipe keluarga Tn.A termasuk Nuclear family (keluarga inti) karena dalam satu
rumah terdapat Ayah, Ibu dan anak.
10. Suku Bangsa
Seluruh angota keluarga berasal dari suku gorontalo, Indonesia yang memiliki
kebiasaan makan makanan yang asin dan pedas.
11. Agama
Semua anggota keluarga beragama Islam, keluarga melakukan sholat 5 waktu
dan kadang berjamaah di rumah ataupun di mushola.. Keluarga Tn.a mengatakan
bahwa penyakit yang di derita istrinya merupakan cobaan dari Tuhan Yang Maha
Esa dan saya menerimanya dengan sabar dan saya selalu berdoa kepadanya
sehabis melakukan sholat untuk meminta kesembuhan terhadap penyakit
istrinya. Keluarga Tn.A juga ikut dalam kegiatan tahlilan bersama masyarakat
sekitar.
Denah rumah
6 7 keterangan :
1. teras
2. Kamr tidur 1
3. ruang tamu
4 5 4. Kamar tidur 2
5. ruang keluarga/ ruang TV
2 3 6. kamar mandi
7. dapur
1
D. Sosial
1. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW
F. Fungsi keluarga
1. Fungsi Afektif
Menurut keterangan keluarga, dalam kehidupan sehari-harinya mereka selalu
damai dan saling menjaga kepentingan bersama. Tn.A mengatahui keadaan
penyakit yang diderita oleh istrinya Ny.S. An.I dan saudara juga membantu
dengan sering mengingatkan agar tidak terlalu lelah. Mereka saling menyayangi
dan memberi perhatian.
2. Fungsi Sosialisasi
Tn.A mengatakan pola pengasuhan yang dia terapkan kepada anaknya adalah
mendidik sopan-santun, jujur, hormat kepada orang tua, bertanggung jawab serta
saling mengasihi. Keluarga berinteraksi dengan anggota keluarga yang lain
begitu juga dengan tetangga. Ny.S mengatakan bahwa cara menanamkan
hubungan interaksi sosial pada anaknya dengan tetangga dan masyarakat yaitu
dengan memberi kebebasan anaknya bergaul dengan tetangga. Anaknya bermain
dengan teman sebayanya di kampung rumahnya serta selalu menyapa orang yang
ditemuinya dengan sopan, hal itu terbukti hampir semua warga mengenali
keluarga Tn.A
3. Fungsi Perawatan Kesehatan
Pengetahuan Keluarga Tentang Penyakit dan Penanganannya
a. Mengenal Masalah
Saat dikaji Ny.S mengatakan mempunyai riwayat rematik 3 tahun. Saat ini
Ny.S sering mengeluh nyeri pada kedua kaki dan susah untuk menggerakan
kaki dan kaku saat bangun tidur, sulit tidur bila nyeri, mudah lelah dan capek
setelah beraktivitas. Keluarga Ny.S tidak mengetahui tentang rematik dan
bagaimana cara perawatan terhadap orang yang terkena rematik.
b. Mengambil Keputusan
Ny.S mengatakan jarang control ke Puskesmas atau dokter, bila sendi-sendi
terasa nyeri/sakit Ny.S hanya minum obat rematik yang beli diwarung. Ny.S
mengatakan saat nyeri hanya memijat ringan kakinya dan mengompresnya
dengan air hangat
c. Merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga Tn.A mengatakan tidak tahu bagaimana cara perawatan terhadap
orang yang terkena rematik.
d. Memelihara/Memodifikasi Lingkungan
Tn.A mengatakan tidak ada jendela dimasing – masing kamar tidurnya.
Keluarga Tn.A mengatakan cahaya matahari tidak bisa sampai masuk sampai
kamar. Pada saat pengkajian jendela ruang tamu dan lantai agak kotor, lantai
kamar mandi tampak licin sehingga Ny.S mengatakan pernah hampir jatuh
saat ke kamar mandi setelah bangun tidur, ventilasi dikamar dan ruang tamu
kurang, ruangan hanya menggunakan penerangan listrik dan tampak redup.
Tampak tumpukan barang-barang yang tidak teratur di ruang belakang dapur
sebelah kamar belakang dan di dapur, lantai rumah masih terbuat dari
keramik.
e. Menggunakan Fasilitas Kesehatan yang Ada
Keluarga sudah menggunakan fasilitas kesehatan yang ada yaitu dokter atau
pelayanan kesehatan lain seperti Puskesmas.
4. Fungsi Reproduksi
Tn.A saat ini sudah berusia 55 tahun dan istrinya Ny.S berusia 56 tahun dan
sudah menopouse.Tn.A mengatakan ia dan istrinya selalu menjaga
keharmonisan keluarganya. Memiliki 1 anak berumur 23 tahun dan belum
menikah.
5. Fungsi Ekonomi
Keluarga Tn.A menggunakan penghasilannya untuk memenuhi kebutuhan
sandang, pangan dan papan setiap hari. Menurut pengakuan keluarga
penghasilan tiap bulan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Jika ada
sisa keuangan, maka disimpan untuk keadaan yang mendadak bagi keluarga,
termasuk persiapan berobat dan persiapan pernikahan anaknya.
H. PEMERIKSAAN FISIK
No Komponen Tn.A Ny.S An.I
1. Tanda TD 130/80 mmHg, TD 130/90 mmHg.nadi TD:120/80mmH,Nadi
tanda vital nadi 86x/menit, suhu 90x/mnt, RR 88x/mnt, RR
36,50C, RR 20x/menit 24x/mnt,suhu 360C 20x/mnt,suhu 370C
2. Kepala Rambut hitam beruban, Rambut hitam , tampak Rambut hitam , rambut
kulit kepala bersih, sedikit uban, distribusi merata, kulit kepala
distribusi rambut rambut merata, kulit bersih tidak ada benjolan
merata, tidak ada kepala bersih, rambut dan tidak ada lesi
benjolan, tidak ada lesi tipis, tidak ada benjolan
dan tidak ada lesi
3. Mata Sklera tidak ikterik, Sklera tidak ikterik, Sklera tidak ikterik,
konjungtiva tidak konjungtiva tidak konjungtiva tidak
anemis, tidak ada anemis, tidak radang anemis, tidak radang
radang, fungsi fungsi penglihatan baik. fungsi penglihatan baik.
penglihatan baik.
4. Telinga Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada
serumen, tidak ada serumen, tidak ada serumen, tidak ada tanda-
tanda-tanda tanda-tanda tanda peradangan, fungsi
peradangan, fungsi peradangan, fungsi pendengaran baik.
pendengaran baik. pendengaran baik.
5. Hidung Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada sekret, Bersih, tidak ada sekret,
sekret, tidak ada tanda- tidak ada tanda-tanda tidak ada tanda-tanda
tanda peradangan peradangan peradangan
6. Mulut Tidak ada stomatitis, Tidak ada stomatitis, Tidak ada stomatitis, gigi
gigi tidak lengkap, gigi gigi tidak lengkap, lengkap, gigi putih, bibir
kekuningan , bibir gigikekuninga, bibir kemerahan
hitam kemerahan
7. Leher Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran
kelenjar limfe dan kelenjar limfe dan tiroid kelenjar limfe dan tiroid
tiroid
8. Dada dan Bentuk dada simetris, Bentuk dada simetris, Bentuk dada simetris,
paru pergerakan dada pergerakan dada pergerakan dada
simetris,expansi paru simetris,expansi paru simetris,expansi paru
maksimal, bunyi nafas maksimal, bunyi nafas maksimal, bunyi nafas
vesikuler, tidak ada vesikuler, tidak ada vesikuler, tidak ada
keluhan sesak dan keluhan sesak dan keluhan sesak dan nyeri,
nyeri, pernapasan nyeri, pernapasan pernapasan normal,
normal, ronchi dan normal, ronchi dan ronchi dan wheezing
wheezing tidak ada wheezing tidak ada ( -) tidak ada
9. Jantung Bj I II normal tidak ada Bj I II normal tidak ada Bj I II normal tidak ada
gallop dan murmur gallop dan murmur gallop dan murmur
10 Abdomen Tidak ada pembesaran, Tidak ada pembesaran, Tidak ada pembesaran,
. tidak ada massa,bising tidak ada massa,bising tidak ada massa,bising
usus 15x/mnt, tidak usus 15x/mnt, tidak ada usus 15x/mnt, tidak ada
ada nyeri tekan, tidak nyeri tekan, tidak ada nyeri tekan, tidak ada
ada pembesaran hepar. pembesaran hepar pembesaran hepar
11 Kulit Bersih, sawo matang, Bersih, sawo matang, Bersih, sawo matang,
. tidak ada infeksi, tidak ada infeksi tidak ada infeksi
tampak kering
12 BB 65 kg 57 kg 53 kg
.
13 TB 165 cm 156 cm 155 cm
.
I. KLASIFIKASI DATA
Data Obyektif :
kekuatan otot:
Kanan kiri
5 5
4 4
Data Obyektif:
Kamar mandi tampak licin
dan lantai agak kotor.
Pencahayaan ruangan redup
SKORING MASALAH
1. Gangguan Mobilitas Fisik b.d nyeri
NO KRITERIA SKALA BOBOT SKORING PEMBENARAN
Total 3 2/3
Total 3 1/3
Berdasarkan rumusan prioritas di atas, maka dapat diketahui prioritas permasalahan pada
Keluarga Tn.A adalah sebagai berikut:
CATATAN PERKEMBANGAN
Jumat, 16 Oktober 2020
N DIAGNOSA TANGGAL/ IMPLEMENTASI KEPERAWATAN EVALUASI
O KEPERAWATAN JAM
1 Gangguan 16 okt 2020 Jumat, 16 okt 2020 pukul 18.30
08.00 1. Mengidentifikasi adanya nyeri
Mobilitas S:
atau keluhan fisik lainnya
Fisik b.d 08.05 2. Mengidentifikasi toleransi fisik Ny.S mengatakan masih
melakukan pergerakan
nyeri d.d sedkit sulit menggerakkan
08.10 3. Memonitor frekuensi jantung
Data Subjektif: dan tekanan darah sebelum kakinya
memulai mobilisasi
Mengeluh Ny.S mengatakan nyeri saat
08.15 4. Memonitor kondisi umum
sulit selama melakukan mobilisasi bergerak sudah sedikit
08.18 5. Memfasilitasi aktivtas
menggerakka menurun
mobilisasi dengan alat bantu
n ekstremitas (mis. Pagar tempat tidur) O:
08.20 6. Memfasilitasi melakukan
Nyeri saat Kekuatan otot
pergerakan
bergerak 08.25 7. Melibatkan keluarga untuk Kanan kiri
membanntu pasien dalam 5 5
Enggan
meningkatkan pergerakan 4 4
melakukan 08.26 8. Menjelaskan tujuan dan
prsedur mobilisasi
pergerakan A: Masalah belum teratasi
08.35 9. Menganjurkan melakukan
Data Objektif: mobilisasi dini
09.00 10. Mengajarkan mobilisasi
Kekuatan otot P: Lanjutkan intervensi:
sederhana yang harus
menurun dilakukan ( mis.duduk di
tempat tidur, duduk disisi
Gerakan 1. Mengidentifikasi adanya nyeri
tempat tidur, pindah dari
terbatas tempat tidur ke kursi). atau keluhan fisik lainnya
2. Mengidentifikasi toleransi fisik
melakukan pergerakan
3. Memonitor frekuensi jantung dan
tekanan darah sebelum memulai
mobilisasi
4. Memonitor kondisi umum selama
melakukan mobilisasi
6. Memfasilitasi melakukan
pergerakan
7. Melibatkan keluarga untuk
membanntu pasien dalam
meningkatkan pergerakan
9.Menganjurkan melakukan
mobilisasi dini
2 Risiko cedera d.d 16 okt 2020 Jumat, 16 okt 2020 pukul 18.30
10.10 1. Mengidentifikasi area
kegagalan S:
lingkungan yang berpotensi
mekanisme menyebabkan cedera Ny.S mengatakan nyeri saat
10.13 2. Mengidentifikasi obat yang
pertahanan tubuh berpotensi menyebabkan bergerak sudah sedikit
cedera
menurun
10.17 3. Mengidentifikasi kesesuaian
alas kaki atau stoking elastis O:
pada ekstremitas bawah
Ny.S tampak masih kaku
10.22 4. Menyediakan pencahayaan
yang memadai gunakan lampu saat bergerak
tidur selama jam tidur
5. Mensosialisasikan pasien dan Lantai kamar mandi tampak
10.26
keluarga dengan lingkungan sudah bersih
ruang rawat (mis.penggunaan
telepon, tempat tidur, Pencahayaan ruangan
peneranngan ruangan, dan tampak redup
lokasi kamar mandi)
10.50 6. Menggunakan alas lantai jika A: masalah belum teratasi
berisiko mengalami cedera P: Lanjutkan intervensi
serius
10.55 7. Menyediakan alas kaki antislip 1. Mengidentifikasi area lingkungan
11.00 8. Menyediakan pispot atau urinal yang berpotensi menyebabkan
untuk eliminasi di tempat tidur
11.10 9. Mempastikan barang-barang cedera
pribadi mudah dijangkau 4. Menyediakan pencahayaan yang
11.20 10. Mempertahankan posisi tempat
tidur di posisi terendah saat memadai gunakan lampu tidur
digunakan selama jam tidur
11.25 11. Mendiskusikan mengenai
latihan dan terapi fisik yang 7. Menyediakan alas kaki antislip
diperlukan 11. Mendiskusikan mengenai latihan
11.35 12. Mendiskusikan mengenai alat
bantu mobilitas yang sesuai dan terapi fisik yang diperlukan
(mis. tongkat atau alat bantu 12. Mendiskusikan mengenai alat
jalan)
11.40 13. Mendiskusikan bersama bantu mobilitas yang sesuai
anggota keluarga yang dapat 13. Mendiskusikan bersama anggota
mendampingi pasien
12.00 14. Meningkatkan frekuensi keluarga yang dapat mendampingi
observasi dan pengawasan pasien
pasien, sesuai kebutuhan
12.15 15. Menjelaskan alasan intervensi 14. Meningkatkan frekuensi
pencegahan jatuh ke pasien dan observasi dan pengawasan pasien,
keluarga
13.30 16. Menganjurkan berganti posisi sesuai kebutuhan
secara perlahan dan duduk 16.Menganjurkan berganti posisi
selama bebrapa menit sebelum
berdiri secara perlahan dan duduk selama
bebrapa menit sebelum berdiri
CATATAN PERKEMBANGAN
Jumat, 17 Oktober 2020