Anda di halaman 1dari 2

Materi tanggal 12 April 2021 ( kuliah ke 5 ) sebagai berikut :

I . Pada pertemuan ketiga (29 Maret 2021), materi yang di berikan adalah :
Ruas pengendali atau Control Segment terdiri dari :
- Monitor station >
- Master Control Station (MCS) > Penjelasan menyusul next
- ULS (Up-Load Station) >
> Nah …penjelasan menyusul next…-> Sudah di berikan
pada materi ke 4 (berupa PPt) sebagai berikut :

RUAS PENGENDALI atau CONTROL SEGMENT terdiri dari :


a. Monitor station :
Terdapat di Hawaii Island di Samudra Pasifik , Ascension di Samudra Atlantic,
Diego Garcia di Samudra India, Kwajalein di Samudera Pasifik dan Colorado Spring di
Amerika Serikat.
Untuk melacak SVs secara pasif dan memonitor serta
mengumpulkan Data Jarak dari Signal SVs (Space Vehicles / satelit yang digunakan
dalam sistem GPS) dan Data lainnya yang disalurkan ke MCS (Master Control Station).

b. Master Control Station (MCS) :


- MCS berlokasi di Schriever Air Force Base di Colorado.
MCS terdiri dari Peralatan2 serta fasilitas yang diperlukan untuk memonitor SVs, melacak,
memberi perintah Operasi, mengatur dan meng-injeksikan dan membuat data Informasi
Navigasi.
- MCS memproses data informasi dari Monitor Station utk menentukan posisi SVs untuk
orbit berikutnya, memperbaharui Informasi Navigasi.
- Data hasil proses MCS disalurkan ke ULS (Up Load Station) utk diinjeksikan ke
masing-masing SVs.

c. Up Load Station (ULS) :


ULS meng-injeksikan data hasil proses MCS ke masing-masing SV yang bersangkutan
dari seluruh SVs yang ada. Data yang di injeksikan oleh ULS disimpan pada RAM ( Random
Access Memory) dan secara berurutan di kirim ke Bumi untuk diterima oleh Pesawat
penerima GPS
- ULS berada di Ascension Diego Garcia, dimana posisi-posisi Station2 Bumi tersebut
sudah ditentukan sesuai dengan WGS- 1984 ( World Geodetic Survey 1984).

1
II. Berikut mengulang lagi sedikit dari pertemuan ketiga 29 Maret 2021
Ruas pengguna atau “User Segment” yaitu pesawat penerima GPS

- Kegunaan pokok sistem GPS ialah untuk menentukan posisi benda bergerak pada
umumnya, khususnya kapal, baik secara 3 dimensi, maupun 2 dimensi. (Untuk itu
dilakukan langsung dengan pesawat penerima GPS)
- Untuk penentuan posisi, pesawat penerima GPS menangkap data yang di pancarkan oleh
4 SVs (untuk posisi 3 dimensi / longitude, latitude dan altitude) atau 3 SVs (untuk
posisi 2 dimensi / longitude dan latitude) yang dapat langsung nampak di atas
cakrawala pengguna

Kegunaan pokok GPS receiver tersebut dapat dikembangkan untuk :

a. Menentukan kecepatan relatif terhadap suatu titik di darat atau “Speed Over
Ground” s.o.g
b. Menentukan arah gerakan kapal relative terhadap suatu titik di darat atau “Course
Over Ground” c.o.g
c. Menentukan jarak tempuh kapal dengan kecepatan tetap atau berubah-ubah dalam
interval waktu tertentu
d. Menentukan perkiraan waktu datang di pelabuhan tujuan (kelanjutan menyusul)

Anda mungkin juga menyukai