Nama: Vinsensia Tri Arisa

NIM : 211930828
TUGAS #9
STATISTIKA II
TOPIK: SEM AMOS Data Sekunder

Sebuah penelitan merumuskan hipotesis sebagai berikut:

H1: Inflasi (INF) berpengaruh negatif terhadap harga saham (HS).
H2: Current Ratio (CR) berpengaruh positif terhadap harga saham (HS).
Penelitian ini menggunakan saham 13 perusahaan sebagai sampel. Data pada tabel di bawah ini
digunakan untuk menguji hipotesis penelitian tersebut. INF adalah inflasi, CR adalah current ratio,
dan HS adalah harga saham.
Saham INF CR HS
1. 8.38 6.15 9.90
2. 8.36 4.93 10.13
3. 3.35 4.89 10.01
4. 3.02 4.53 9.64
5. 3.61 3.70 10.00
6. 8.38 4.18 8.85
7. 10.30 5.68 8.99
8. 3.35 4.65 8.79
9. 3.02 2.02 8.81
10. 3.61 2.01 8.70
11. 8.38 1.04 4.94
12. 8.36 0.84 4.77
13. 3.35 0.81 4.74

Hasil perhitungan dengan AMOS:

Assessment of normality (Group number 1)

Variable Min max skew c.r. kurtosis c.r.

CR .810 6.150 -.271 -.399 -1.405 -1.034
INF 3.020 10.300 .254 .373 -1.739 -1.280
HS 4.740 10.130 -1.058 -1.558 -.568 -.418
Multivariate -2.603 -.857

Covariances: (Group number 1 - Default model)

Estimate S.E. C.R. P

INF <--> CR 1.027 1.467 0.7 0.484

Correlations: (Group number 1 - Default model)

Estimate
INF <--> CR 0.206

Regression Weights: (Group number 1 - Default model)

Estimate S.E. C.R. P

HS <--- INF -0.248 0.096 -2.585 0.01
HS <--- CR 0.981 0.143 6.87 ***

Standardized Regression Weights: (Group number 1 - Default model)

Estimate
HS <--- INF -0.339
HS <--- CR 0.902
Squared Multiple Correlations: (Group number 1 - Default model)

Estimate
HS 0.802

Pertanyaan:
1. Lakukan uji normalitas dan uji multikolinearitas model tersebut. Gunakan  = 5%.
2. Tentukan besarnya variasi harga saham (HS) yang dapat dijelaskan oleh laju inflasi (INF)
dan current ratio (CR)!
3. Apakah inflasi (INF) berpengaruh negatif terhadap harga saham (HS) dan apakah current
ratio (CR) berpengaruh positif terhadap harga saham (HS)? Gunakan  = 5%.

Jawaban:
1. Uji normalitas dan uji multikolinearitas menggunakan  = 5%.
- Uji Normalitas:
Interpretasi: Semua variabel memiliki nillai C.R. Skewness (Skew) berada di dalam
interval  2,58 menunjukkan data berdistribusi normal.
- Uji Multikolinearitas:
Interpretasi: Besarnya koefisien korelasi antara INF dan CR adalah 0,206 kurang dari 0,8
dan nilai p Covariance adalah 0,484 lebih dari α = 0,05 menunjukkan INF dan CR tidak
berkorelasi. Dengan demikian dalam model tidak terdapat masalah multikolinearitas.

2. Besarnya variasi harga saham (HS) yang dapat dijelaskan oleh laju inflasi (INF) dan current
ratio (CR).
Interpretasi: Besarnya square multiple correlations adalah 0,802 menunjukkan variasi HS yang
dapat dijelaskan oleh INF dan CR adalah 80,2%, sedangkan sisanya 19,8% dijelaskan oleh variabel
lain selain laju inflasi (INF) dan current ratio (CR).
3. Interpretasi: Besarnya koefisien regresi INF = -0,248 dan p = 0,01 menunjukkan INF
berpengaruh negatif terhadap HS. Nilai koefisien regresi CR = 0,981 dengan p = 0,000
menunjukkan CR berpengaruh positif. Hipotesis 1 terbukti, sedangkan hipotesis 2 tidak terbukti.
Hipotesis 2 menyatakan inflasi berpengaruh negatif, namun bukti empiris menunjukkan inflasi
berpengaruh positif. Ketidak-cocokan hasil empiris mungkin disebabkan oleh adanya masalah
multikolinearitas dalam model.
Kesimpulan:
- (INF) berpengaruh negatif terhadap harga saham (HS).
- current ratio (CR) berpengaruh positif terhadap harga saham (HS).