Anda di halaman 1dari 23

RESUME KEPERAWATAN

DIARE DI RUANGAN POLI INTERNA


RSUD LABUANG BAJI
MAKASSAR

GI ILM

MAKASSAR

SA

OLEH :
JURIPAH, S.Kep
NS0619089

PRESEPTOR LAHAN PRESEPTOR INSTITUSI

( )
( )

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
NANI HASANUDDIN
MAKASSAR
2020

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STIKES NANI HASANUDDIN MAKASSAR

Nama Mahasiswa: Juripah NIM : NS0619089


DATA UMUM PASIEN
Nama : Ny S No. Medical Record : 29 19 60

Umur : 20 Tahun Diagnosa Medis : Diare

Jenis Kelamin : Perempuan Tanggal Pengkajian : 06 April 2020

Agama : Islam Tanggal Masuk RS : 06 April 2020

Suku : Makassar

Pendidikan : SMA

Pekerjaan :-

Status Pernikahan : Belum menikah

Alamat : Jl. Dg. Ramang Lorong 3


INFORMAN/KELUARGA

Nama : Tn “A”

Umur : 60 Tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Hubungan dengan Pasien : Bapak kandung Klien

GENOGRAM

x x x x

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
? ? ? ?

55 60

30 20 13

KETERANGAN :
G I : Kakek dan nenek dari pihak ayah dan ibu sudah meninggal karena faktor usia
G 11 : Ayah dan ibu klien tidak pernah menderita penyakit yang sama dengan klien dan
berbadan sehat.
G111 : Klien adalah anak ketiga dari 2 bersaudara. Kedua saudara kandung klien tidak
pernah menderita penyakit yang sama dengan klien.

SIMBOL GENOGRAM :

: Laki-Laki : Cerai : Diadopsi : Kembar non identik

: Perempuan : Berpisah X : Meninggal : Kembar identik

------ : Tidak Kawin : Abortus : Klien : Lahir mati

- - - - : Serumah : Keturunan : Menikah ? : Tidak diketahui

RIWAYAT KESEHATAN
Keluhan Utama : BAB encer >5 kali,
Riwayat Keluhan Utama : klien mengatakan bahwa klien mengalami berak encer lebih dari
5 kali sehari sejak hari minggu malam, disertai Muntah > 4 kali, Nyeri perut, demam (+),
Nyeri kepala (-) . Keadaan ini dialami tanpa diketahui apa penyebabnya sampai klien dibawa

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
ke RS. Menurut bapak klien, belum ada pengobatan yang diberikan kepada anaknya.
Riwayat Penyakit/Gejala yang Pernah Dialami : Menurut klien, penyakit ini baru dialami
pertama kali. Sebelumnya klien pernah menderita flu dan batuk ringan tetapi tidak sampai
dirawat di RS. Klien tidak alergi terhadap obat-obatan dan klien juga tidak punya kebiasaan
tertentu.

Riwayat opname:  Tidak pernah opname


 Pernah opname dengan sakit: ………………….

Pernah operasi:  Tidak,


 Ya, dengan jenis operasi : ………………………

Riwayat Kesehatan Sekarang klien mengatakan bahwa klien mengalami berak encer lebih
dari 5 kali sehari sejak hari minggu malam, Naampak lemas pucat disertai Muntah > 4 kali,
Nyeri perut, demam (+), Nyeri kepala (-) . Keadaan ini dialami tanpa diketahui apa
penyebabnya sampai klien dibawa ke RS. Menurut bapak klien, belum ada pengobatan yang
diberikan kepada anaknya.

Riwayat alergi :  Tidak


 Ya, dengan alergi: ………………….

Riwayat Medikasi :
Pernah mendapat pengobatan:  Tidak
 Ya : yaitu: ………………………….

Kesadaran :  Composmentis
 Somnolen
 Apatis
 Soporos
 Koma
GCS : 15
E :4
M :6
V :5
Pemeriksaan Fisik (Head to Toe)
1. Kepala
Inspeksi :
Warna rambut : Hitam / Putih / Kuning / Merah atau lainnya, sebutkan:………………..
4

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Kuantitas rambut : Lebat / jarang (miksedema) atau lainnya, sebutkan:…………………….
Distribusi rambut : Merata / alopesia atau lainnya, sebutkan:……………………………….
Kulit Kepala : Tidak ada benjolan / Ada benjolan / Lesi (kista / psoriasis) / Ketombe
atau lainnya, sebutkan:…..…
Bentuk Kepala : Mesocephalus / hidrocephalus / depresi tulang tengkorak karena trauma
atau lainnya, sebutkan:…..……………..
Wajah : Kesimetrisan (simetris / paralisis fasial) atau lainnya, sebutkan:…..…...
: Ekspresi wajah (afek depresi datar, mood; marah, sedih) atau lainnya,
sebutkan:…..……………
Kulit Wajah : Warna (segar / pucat) atau lainnya, sebutkan:…..….............
: Distribusi rambut (tidak berbulu / berbulu) atau lainnya, sebutkan:…..…
: Lesi (tidak ada lesi / ada lesi / berjerawat / kanker kulit) atau lainnya,
sebutkan:………………….
Palpasi :
Tekstur rambut : Kasar (miksedema) / halus (hipertiroidisme) atau lainnya, sebutkan:…...
Kulit kepala : Tidak ada benjolan / Ada benjolan / Ada nyeri tekan atau lainnya,
sebutkan:…................
Kulit wajah : Tekstur (halus / kasar) atau lainnya, sebutkan:…............................
: Nyeri tekan (Ada / Tidak ada) atau lainnya, sebutkan:…................
: Benjolan (Ada / Tidak ada) atau lainnya, sebutkan:….....................

2. Mata
Uji Penglihatan :
Tajam penglihatan: Visus (OD/OS) : ………………….
Lapang pandang : Normal (Superior 40 derajat / Lateral 90 derajat / Medial 60 derajat /
Inferior 70 derajat) / Hemianopsia / Defek kuadrantik (stroke) atau
lainnya, sebutkan:….................
Inspeksi :
Posisi/kesejajaran : Sejajar / Eksoftalmus / Strabismus atau lainnya, sebutkan:…................
Alis mata : Tidak ada dermatitis seborea / Ada dermatitis seborea atau lainnya,
sebutkan:…................
Kelopak mata : Tidak ada bengkak pada tepi kelopak mata / Ada bengkak pada tepi
kelopak mata / Kalazion / Ektropion / Ptosis / Xantelasma atau lainnya,
sebutkan:…................
Aparatus lakrimal : Tidak ada pembengkakan sakus lakrimalis / Ada pembengkakan sakus
lakrimalis atau lainnya, sebutkan:…................
Kongjuntiva : Merah / Putih / Pucat atau lainnya, sebutkan:…................
5

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Sklera : Merah / Putih / Kuning / Ikterik atau lainnya, sebutkan:…................
Kornea, iris, lensa: Tidak ada opasitas kornea / Ada opasitas kornea atau lainnya,
sebutkan:…................
Tidak ada katarak / Ada katarak atau lainnya, sebutkan:…................
Pupil : Ukuran (diameter 3 mm atau lainnya, sebutkan:…................)
Bentuk (miosis / midriasis atau lainnya, sebutkan:…................)
Kesimetrisan (anisokor / isokor atau lainnya, sebutkan:…................)
Reaksi terhadap cahaya (isokor / tidak ada paralisis N. III atau lainnya,
sebutkan:…................)
Otot Ekstraokuler: Refleks kornea terhadap cahaya tengah (ada ketidakseimbangan
muscular / tidak ada ketidakseimbangan muscular) atau lainnya,
sebutkan:…................
Enam arah cardinal pandangan: Mengikuti segala arah / Tidak mengikuti segala arah atau
lainnya, sebutkan:…................
Palpasi :
Kelopak mata : Tidak ada benjolan / Ada benjolan / Tidak ada nyeri tekan / Ada nyeri
tekan atau lainnya, sebutkan:…................
Bola mata teraba lunak (sama kiri dan kanan / tidak sama kiri dan kanan)
atau lainnya, sebutkan:…................

3. Telinga
Inspeksi:
Aurikula : Tidak ada keloid / Ada keloid / Ada kista dermoid / Ada cauli flower
atau lainnya, sebutkan:…................
Liang telinga : Tidak ada serumen / Ada serumen / Tidak ada bengkak / Ada bengkak /
Tidak ada eritema / Ada eritema atau lainnya, sebutkan:…................
Gendang telinga : Tidak menonjol / menonjol / Tidak ada kemerahan / Ada kemerahan /
Tidak ada perforasi / Ada perforasi atau lainnya, sebutkan:…................
Palpasi:
Tragus, mastoid : Tidak ada nyeri tekan / Ada nyeri tekan atau lainnya, sebutkan:…...........
Aurikula : Tidak ada benjolan / Ada benjolan atau lainnya, sebutkan:…...................
Uji Pendengaran:
Uji bisikan : Tidak dapat mendengar bisikan / Dapat mendengar bisikan atau
lainnya, sebutkan:…...................
Uji detik jam : Tidak dapat mendengar detik jam tangan / Dapat mendengar detik jam
tangan atau lainnya, sebutkan:…...................
Uji garputala : Rinne (postif / negatif) / Weber (postif / negatif) atau lainnya,
6

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
sebutkan:…...................
4. Hidung dan Sinus
Inspeksi :
Hidung luar : Lurus / kemerahan / bengkak / pernapasan cuping hidung / sianosis atau
lainnya, sebutkan:…...................
Hidung dalam : Mukosa nasal (Tidak ada pembengkakan / Ada pembengkakan / Tidak
ada kemerahan / Ada kemerahan atau lainnya, sebutkan:…...................)
Septum nasal (Tidak ada deviasi / Ada deviasi / Tidak ada perforasi / Ada
perforasi atau lainnya, sebutkan:…...................)
Palpasi :
Hidung, sinus : Tidak ada nyeri tekan / Ada nyeri tekan / Tidak ada pembengkakan / Ada
pembengkakan / Tidak ada benjolan / Ada benjolan atau lainnya,
sebutkan:…...................
5. Mulut dan Faring
Inspeksi :
Bibir : Lembab / Sianosis / Pucat / Kering atau lainnya, sebutkan:…...................
Mukosa oral : Lembab / Ada luka / Tidak ada luka atau lainnya, sebutkan:…..................
Gusi : Ada gingivitis / Tidak ada gingivitis / Ada penyakit periodontis / Tidak
ada penyakit periodontis atau lainnya, sebutkan:…..................
Gigi : Ada karies dentis / Tidak ada karies dentis / Ompong atau lainnya,
sebutkan:…...........................
Jumlah gigi : ……………….
Palatum : Ada torus palatines / Tidak ada torus palatines atau lainnya, sebutkan:…...
Lidah : Selaput merah / Selaput putih / Halus / Varices / Ulkus / Benjolan atau
lainnya, sebutkan:…..................
Dasar mulut : Ada benjolan / Tidak ada benjolan atau lainnya, sebutkan:………………..
Faring : Ada kemerahan / Tidak ada kemerahan atau lainnya, sebutkan:…………..
Kesimetrisan palatum durum (Simetris / Tidak simetris atau lainnya,
sebutkan:……………...)
Palpasi :
Bibir, mukosa oral: Ada benjolan / Tidak ada benjolan / Ada nyeri tekan / Tidak ada nyeri
tekan atau lainnya, sebutkan:………………..
Lidah : Ada benjolan / Tidak ada benjolan / Ada nyeri tekan / Tidak ada nyeri
tekan atau lainnya, sebutkan:………………..
6. Leher
Inspeksi :
Leher : Ada jaringan parut / Tidak ada jaringan parut / Ada massa / Tidak ada
massa / Ada tortikollis / Tidak ada tortikollis atau lainnya, sebutkan:……..
7

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Trakea : Ada deviasi trakea / Tidak ada deviasi trakea atau lainnya, sebutkan:……..
Kelenjar tiroid : Ada pembesaran / Tidak ada pembesaran atau lainnya, sebutkan:……..…..
Palpasi :
Kelenjar limfe : Ada limfadenopati servikal / Tidak ada limfadenopati servikal atau
lainnya, sebutkan:……..…..
Trakea : Ada deviasi trakea / Tidak ada deviasi trakea atau lainnya, sebutkan:……..
Denyut karotis: Ada amplitudo / Tidak ada amplitudo / Ada kontur denyut karotis / Tidak
ada kontur denyut karotis atau lainnya, sebutkan:………………….
Kelenjar tiroid : Ada nodul / Tidak ada nodul / Ada goiter / Tidak ada goiter / Ada nyeri
tekan (istirahat / menelan) / Tidak ada nyeri tekan (istirahat / menelan) atau
lainnya, sebutkan:……..…..
Auskultasi :
Arteri karotis : Ada bruit / Tidak ada bruit atau lainnya, sebutkan:………………….
Kelenjar tiroid: Ada bruit / Tidak ada bruit atau lainnya, sebutkan:………………….
7. Toraks dan Paru
Inspeksi :
Toraks,gerak nafas: Frekuensi (takipena / bradipnea atau lainnya, sebutkan:……………)
Ada deformitas / Tidak ada deformitas atau lainnya, sebutkan:……………
Ada gangguan atau penyimpangan gerakan pernapasan / Tidak ada
gangguan atau penyimpangan gerakan pernapasan atau lainnya,
sebutkan:…………………...
Pengembangan dada simetris kiri dan kanan / Pengembangan dada tidak
simetris kiri dan kanan atau lainnya, sebutkan:……………
Ada Retraksi inspirasi supraklavikular / Tidak ada Retraksi inspirasi
supraklavikular / Ada retraksi interkostal / Tidak ada retraksi interkostal atau
lainnya, sebutkan:……………
Ada kontraksi inspirasi sternokleidomastoideus / Tidak ada kontraksi
inspirasi sternokleidomastoideus atau lainnya, sebutkan:……………
Bentuk dada pasien: Normochest / Barrel chest / Flail chest / Pectus excavatum / Pectus
Carinatum atau lainnya, sebutkan:……………
Dada Posterior: Ada deformitas atau asimetris (kifoskoliosis) / Tidak ada deformitas atau
asimetris (kifoskoliosis) atau lainnya, sebutkan:……………
Ada retraksi inspirasi supraklavikular / Tidak ada retraksi inspirasi
supraklavikular atau lainnya, sebutkan:……………
Ada kelambanan gerak pernapasan unilateral / Tidak ada kelambanan gerak
pernapasan unilateral atau lainnya, sebutkan:……………
Palpasi :
Dada : Ada nyeri tekan / Tidak ada nyeri tekan / Ada fraktur iga / Tidak ada fraktur
8

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
iga / Ada massa / Tidak ada massa / Ada saluran sinus / Tidak ada saluran
sinus / Ekspansi dada simetris / Ekspansi dada tidak simetris / Taktil fremitus
(seimbang / peningkatan / penurunan lokal atau umum) atau lainnya,
sebutkan:………..…
Perkusi :
Paru : Resonan / Hiperresonan / Pekak / Redup atau lainnya, sebutkan:………
Auskultasi :
Frekuensi dan irama: 22 x/menit
Bunyi nafas : Vesikular / Bronkovesikular / Bronkial / Trakeal atau lainnya, sebutkan:...…
Bunyi nafas tambahan: Crackles (halus / kasar) / bunyi yang kontinu (mengi / stridor /
ronki) atau lainnya, sebutkan:...………………
Bunyi suara nafas yang ditransmisikan: Bronkofoni / Egofoni / Bisikan pektoriloqui atau
lainnya, sebutkan:............................…
8. Jantung
Inspeksi :
Thrill : Ada thrill / Tidak ada thrill atau lainnya, sebutkan:...………………
Impuls apical: Letak (ICS 5 garis midklavikularis kiri atau lainnya, sebutkan:...…………)
Diameter: ………………
Amplitudo (Terus menerus / Menyebar atau lainnya, sebutkan:...…………)
Palpasi :
Parasternum kiri, area kiri: Ada pembesaran ventrikel kanan / Tidak ada pembesaran
ventrikel kanan atau lainnya, sebutkan:...………………
Interkostal kanan dan kiri dekat sternum: Ada pulsasi / Tidak ada pulsasi / S2 menonjol /
S2 tidak menonjol / Ada thrill (stenosis aorta / pulmonal) / Tidak ada thrill
(stenosis aorta / pulmonal) atau lainnya, sebutkan:...………………
Perkusi :
Jantung : Redup pada area jantung / Tidak redup pada area jantung atau lainnya,
sebutkan:...………………
Auskultasi :
Bunyi jantung: Bunyi jantung 2 Aorta (ICS II garis parasternal kanan atau lainnya,
sebutkan:...………………) ( Murni / Tidak murni / Teratur / Tidak teratur
atau lainnya, sebutkan:...………………))
Bunyi jantung 2 Pulmonal (ICS II garis parasternal kiri atau lainnya,
sebutkan:...………………) ( Murni / Tidak murni / Teratur / Tidak teratur
atau lainnya, sebutkan:...………………))
Bunyi jantung 1 Trikuspid (ICS IV garis parasternal kiri atau lainnya,
sebutkan:...………………) ( Murni / Tidak murni / Teratur / Tidak teratur
atau lainnya, sebutkan:...………………))
9

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Bunyi jantung 1 Mitral (ICS 5 garis midclavicularis kiri atau lainnya,
sebutkan:...………………) ( Murni / Tidak murni / Teratur / Tidak teratur
atau lainnya, sebutkan:...………………))
Bunyi tambahan: Ada murmur / Tidak ada murmur / Ada Bunyi jantung 3 dan 4 / Tidak
ada Bunyi jantung 3 dan 4 atau lainnya, sebutkan:...………………
9. Payudara dan Aksila
Inspeksi :
Payudara : Ukuran : Besar / Kecil atau lainnya, sebutkan:...………………
Simetris / Tidak Simetris atau lainnya, sebutkan:...…………….
Kontur: Pendataran : ………………………
Bentuk lesung : ……………………
Pria : Ada ginekomastia / Tidak ada ginekomastia / Ada kanker / Tidak ada
kanker atau lainnya, sebutkan:...…………….
Putting : Ukuran : Besar / Kecil atau lainnya, sebutkan:...………………
Bentuk : Bulat / Slender / Timur - Barat / Asimetris atau lainnya,
sebutkan:..……………..
Arah Puting : Inversi / Retraksi / Deviasi atau lainnya, sebutkan:...………
Ada ruam / Tidak ada ruam / Ada ulkus / Tidak ada ulkus / Ada rabas
puting / Tidak ada rabas putting
Aksila : Ada ruam / Tidak ada ruam / Ada infeksi / Tidak ada infeksi / Ada
pigmentasi / Tidak ada pigmentasi / Ada limfadenopati / Tidak ada
limfadenopati atau lainnya, sebutkan:...………
Palpasi :
Payudara : Konsistensi : Keras / Lembek / Padat / Kenyal atau lainnya, sebutkan:...…
Ada nyeri tekan / Tidak ada nyeri tekan
Nodulus : Letak: …………………….……, Ukuran: ……………….……..,
Bentuk Konsistensi : …………………, delimitasi (batas): ………………,
dan Mobilitas: ………………...
Aksila : Nodus aksilaris (Ada bengkak / Tidak ada bengkak / Ada nyeri tekan /
Tidak ada nyeri tekan atau lainnya, sebutkan:...…………….)
10. Abdomen
Inspeksi :
Kulit : Ada jaringan parut / Tidak ada jaringan parut / Ada striae / Tidak ada
striae atau lainnya, sebutkan:...…………….
Umbilikus : Ada hernia / Tidak ada hernia / Ada inflamasi / Tidak ada inflamasi atau
lainnya, sebutkan:...…………….
Bentuk, kesimetrisan: Ada penonjolan pinggang / Tidak ada penonjolan pinggang / Ada
penonjolan suprapubik / Tidak ada penonjolan suprapubik / Ada
10

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
pembesaran hati atau limpa / Tidak ada pembesaran hati atau limpa / Ada
tumor / Tidak ada tumor atau lainnya, sebutkan:...…………….
Gelombang peristaltik: Ada obstruksi gastointestinal / Tidak ada Obstruksi gastointestinal
atau lainnya, sebutkan:.........................
Pulsasi : Ada peningkatan aneurisma aorta / Tidak ada peningkatan aneurisma aorta
atau lainnya, sebutkan:.........................
Auskultasi :
Bising usus : Peningkatan motilitas / Penurunan motilitas atau lainnya, sebutkan:...........
Bruit : Terdengar / Tidak terdengar atau lainnya, sebutkan:....................................
Peristaltik usus: Frekuensi: Meningkat Interval: …………., dan Durasi: 17x/Menit
Perkusi :
Abdomen : Bunyi timpani / hypertimpany / pekak atau lainnya, sebutkan:.....................
Hepar : 4 - 8 cm pada garis midsternal dan 6 - 12 cm garis midklavikular kanan
atau lainnya, sebutkan:.....................
Limpa : Pekak pada kiri bawah dada anterior atau lainnya, sebutkan:.....................
Palpasi :
Ringan : Ada nyeri otot / Tidak ada nyeri otot / Ada nyeri lepas / Tidak ada nyeri
lepas / Ada nyeri tekan / Tidak ada nyeri tekan atau lainnya, sebutkan:........
Dalam : Ada tumor / Tidak ada tumor / Ada nyeri tekan / Tidak ada nyeri tekan
atau lainnya, sebutkan:........................
Dinding abdomen: Kaku seperti papan / Tidak kaku seperti papan atau lainnya,
sebutkan:...............................................
Hati : Tepi hepar (pada saat menarik napas) atau lainnya, sebutkan:......................
Batas hati (margin kostal) atau lainnya, sebutkan:......................
Ada nyeri tekan / Tidak ada nyeri tekan / Ada massa tumor / Tidak ada
massa tumor atau lainnya, sebutkan:......................
Limpa : Tidak teraba (miring ke kanan, tungkai fleksi pada pinggang dan lutut) /
Teraba (miring ke kanan, tungkai fleksi pada pinggang dan lutut) atau
lainnya, sebutkan:......................
Ginjal : Ada pembesaran / Tidak ada pembesaran / Ada nyeri tekan / Tidak ada
nyeri tekan atau lainnya, sebutkan:......................
Aorta : Ada pulsasi aorta / Tidak ada pulsasi aorta atau lainnya, sebutkan:................
Ascites : Ada pergeseran bunyi pekak (telentang dan menyamping) / Tidak ada
pergeseran bunyi pekak (telentang dan menyamping) atau lainnya,
sebutkan:......................
Ada gelombang cairan / Tidak ada gelombang cairan atau lainnya,
sebutkan:………………
11. Genitalia dan Anus (Tidak dilakukan pemeriksaan)
11

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Inspeksi :
Kulit : Ada ruam / Tidak ada ruam / Ada perubahan warna kulit / Tidak ada
perubahan warna kulit / Ada parut / Tidak ada parut atau lainnya,
sebutkan:…………….........

Penis : Ada fimosis / Tidak ada fimosis / Ada perkembangan/ Tidak ada
perkembangan / Ada herpes / Tidak ada herpes / Ada kutil / Tidak ada kutil
atau lainnya, sebutkan:................
meatus (Ada hipospadia / Tidak ada hipospadia / Ada rabas / Tidak ada rabas)
atau lainnya, sebutkan:................
Skrotum : Ada hernia / Tidak ada hernia / Ada hidrokel / Tidak ada hidrokel / Ada
ruam / Tidak ada ruam atau lainnya, sebutkan:................
Anus : Ada haemorhoid / Tidak ada haemorhoid / Ada kutil / Tidak ada kutil / / Ada
herpes / Tidak ada herpes / Ada tumor / Tidak ada tumor atau lainnya,
sebutkan:................
Vagina : Ada kemerahan / Tidak ada kemerahan / Ada rambut pubis / Tidak ada
rambut pubis / Ada benjolan / Tidak ada benjolan / Ada rabas / Tidak ada
rabas / Ada kista / Tidak ada kista / Ada herpes / Tidak ada herpes atau
lainnya, sebutkan:................
Palpasi :
Kulit : Ada benjolan / Tidak ada benjolan / Ada nyeri tekan / Tidak ada nyeri tekan
atau lainnya, sebutkan:................
kontur (kasar / halus) atau lainnya, sebutkan:................
Penis : Ada benjolan / Tidak ada benjolan / Ada struktur urethra / Tidak ada nyeri
struktur urethra atau lainnya, sebutkan:................
Skrotum : Jumlah testis: …………..
Ada benjolan / Tidak ada benjolan / Ada nyeri tekan / Tidak ada
nyeri tekan / Ada korda tendinea keras / Tidak ada korda tendinea keras atau
lainnya, sebutkan:................
Anus : Ada pembesaran prostat / Tidak ada pembesaran prostat / Ada nyeri tekan /
Tidak ada nyeri tekan / Ada benjolan / Tidak ada benjolan / Ada rabas /
Tidak ada rabas atau lainnya, sebutkan:................
Vagina : Ada pembesaran kelenjar Bartholini / Tidak ada pembesaran kelenjar
Bartholini / Ada nyeri tekan / Tidak ada nyeri tekan / Ada benjolan / Tidak
ada benjolan atau lainnya, sebutkan:................
12. Ekstremitas
Inspeksi
Bahu : Kontur bahu : simetris
12

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Lingkar bahu (Ada atrofi / Tidak ada atrofi / Ada dislokasi / Tidak ada
dislokasi) atau lainnya, sebutkan: 5
Rentang gerak sendi : 5
Siku : Ada dislokasi / Tidak ada dislokasi
Rentang gerak sendi : 5
Pergelangan tangan: Rentang gerak: 5
Kontur: Bagus
Ada deformitas / Tidak ada deformitas / Ada atrofi / Tidak ada atrofi / Ada
pembengkakan / Tidak ada pembengkakan atau lainnya, sebutkan:................
Pinggul : Cara berjalan: Normal
Rentang gerak: Simetris
Kontur: Halus
Ada dislokasi / Tidak ada dislokasi atau lainnya, sebutkan:................
Lutut : Gaya berjalan: Normal
Kesejajaran: Simetris
Kontur: Halus
Ada pembengkakan patela / Tidak ada pembengkakan patella atau lainnya,
sebutkan:................
Pergelangan kaki: Ada Hallux valgus / Tidak ada Hallux valgus / Ada corns / Tidak ada
corns / Ada kalus / Tidak ada kalus atau lainnya, sebutkan:................
Rentang gerak: ………………………….
Ada kontur / Tidak ada kontur/ Ada deformitas / Tidak ada deformitas / Ada
atrofi / Tidak ada atrofi atau lainnya, sebutkan:................
Palpasi
Bahu, Siku, Pergelangan: Ada benjolan / Tidak ada benjolan / Ada nyeri tekan / Tidak ada
nyeri tekan / Ada peradangan / Tidak ada peradangan / Ada parut / Tidak ada
parut / Ada krepitasi / Tidak ada krepitasi atau lainnya, sebutkan:................
Pinggul, lutut, pergelangan: Ada benjolan / Tidak ada benjolan / Ada nyeri tekan / Tidak
ada nyeri tekan / Ada peradangan / Tidak ada peradangan / Ada parut / Tidak
ada parut / Ada krepitasi / Tidak ada krepitasi atau lainnya, sebutkan:................
Refleks
Refleks Biceps : Fleksi pada perkusi 2 (0 - 4) sebutkan: 4
Refleks Triceps: Ekstensi pada perkusi 2 (0 - 4) sebutkan: 4
Achilles Percussion Reflex: Plantar fleksi pada perkusi 2 (0 - 4) sebutkan: 4
Knee Percussion Reflex: Ekstensi pada perkusi 2 (0 - 4) sebutkan: 4
Babinsky Reflex: Kelima jari kaki plantar flexi atau lainnya, sebutkan: 4
Kaku kuduk: Dagu bisa menyentuh dada / Dagu tidak bisa menyentuh dada atau lainnya,
sebutkan:...........................................................
13

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Brudsinsky I: Tungkai tidak fleksi pada saat dagu ditekuk ke dada / Tungkai fleksi pada
saat dagu ditekuk ke dada atau lainnya, sebutkan:...................................
Brudsinsky II: Tungkai kanan tidak fleksi pada saat tungkai kiri difleksikan pada panggul
dan lutut / Tungkai kanan fleksi pada saat tungkai kiri difleksikan pada
panggul dan lutut atau lainnya, sebutkan:................................................
Kernig Sign: Fleksi panggul 90 derajat kemudian mengekstensikan lutut pasien, tidak nyeri
pada paha / nyeri pada paha atau lainnya, sebutkan:..........................................
Laseque : Tidak nyeri sepanjang m. ischiadika pada saat tungkai diangkat ke atas lurus
/ nyeri sepanjang m. ischiadika pada saat tungkai diangkat ke atas lurus atau
lainnya, sebutkan:..........................................
13. Nervus
Nervus I (Olfaktorius):
Dapat membedakan bau / Tidak dapat membedakan bau atau lainnya, sebutkan:..................
Nervus II (Optikus):
Ketajaman penglihatan: 60/60
Hasil pemeriksaan lapang pandang : Normal
Nervus III (Okulomotorius):
Reaksi pupil terhadap cahaya: Ada / Tidak ada atau lainnya, sebutkan:.............................
Nervus IV (Troklearis):
Bola mata bergerak ke semua arah : Ya / Tidak atau lainnya, sebutkan:...............................
Nervus V (Trigeminalis):
Uji nyeri dan sensasi sentuhan ringan pada wajah area oftalmik, maksillaris, dan
mandibularis : ………………………………………………………………………………
Kontraksi otot temporalis dan masseter: Ada / Tidak ada atau lainnya, sebutkan:................
Refleks kornea: Ada / Tidak ada atau lainnya, sebutkan:................
Nervus VI (Abdusen):
Bola mata bergerak ke semua arah : Ya / Tidak atau lainnya, sebutkan:................................
Nervus VII (Fasialis):
Mengangkat kedua alis: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:………...….
Cemberut: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:…………………….…….
Menutup mata dengan rapat: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:………………….…….
Memperlihatkan gigi: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:………………….…….
Tersenyum: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:………………….………………
Menggembungkan pipi: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:………………….…….
Nervus VIII (Akustikus):
Uji kemampuan pendengaran: 100%
Rinne: Normal
Weber: Normal
14

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Nervus IX (Glossofaring):
Menelan : Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:………………
Nervus X (Vagus):
Mengeluarkan suara: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:……………
Palatum durum naik saat pasien mengatakan "ah": Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:…..
Refleks muntah: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:………………….
Nervus XI (Aksesorius):
Mengangkat bahu: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:……………….
Memalingkan kepala melawan tangan: Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:………………
Nervus XII (Hipoglosal):
Artikulasi suara : Ada / Tidak ada atau lainnya, sebutkan:.....................................................
Lidah bergerak ke segala arah : Bisa / Tidak atau lainnya, sebutkan:……………………….
Masalah
Kebutuhan Dasar
Keperawatan
1. Nutrisi
 TB : 145 cm BB : 45 Kg IMT: Kg/cm2
 Kebiasaan makan : 3x/hari, (teratur / tidak teratur)
 Keluhan Saat ini :
Tidak nafsu makan
 Mual
 Muntah
 Sukar / sakit menelan
 Nyeri ulu hati / salah cerna yang berhubungan
dengan...........................
 Sakit gigi
Disembuhkan dengan .........................
 Konjungtiva : pucat
 Sklera : putih
 Pembesaran tyroid : tidak ada pembesaran tyroid
 Hernia / massa : tidak ada massa
 Holitosis : tidak ada hilitosis
 Kondisi gigi/gusi : bersih
 Penampilan lidah : merah muda
 Bising usus: Meningkat 17 x/menit
 Makan per NGT/parenteral/infus
Dimulai tgl :
Jenis cairan :

15

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Dipasang di :
 Porsi makan yang dihabiskan : 3x sehari
 Makanan yang disukai : nasi ikan sayur
 Diet : tidak ada diet
 Data lain:
2. Cairan
 Kebiasaan minum : 500 ± 1.000 cc/hari
Jenis : air putih
 Turgor kulit :  Kering  Tidak elastis
 Warna :
 CRT : <3 detik
 Mata cekung :  Tidak  Ya : Ka/Ki
 Edema :  Tidak  Ya : Ka/Ki
 Distensi vena jugularis : tidak terdapat distensi
 Asites :  Tidak  Ya
 Spider naevi :  Tidak  Ya
 Penggunaan Kateter : tidak ada penggunaan keteter
 Data Lain :
3. Eliminasi
 BAB : >5x/Hari
 Warna : kuning kehijauan
 Konsistensi : encer
 Bau : khas
 BAK : 5-6x/Hari
 Warna : kuning
 Bau : anomiak
 Tampilan :
 Volume :
 Penggunaan Kateter : Ya/Tidak
4. Oksigenasi
 Bentuk dada : simetris kiri dan kanan
 Bunyi Napas : vesikuler
 Respirasi :  TAK  Dispnea  Ronchi
 Stridor  Whezing  Batuk
 Hemoptisis  sputum
 Pernapasan cuping hidung
16

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
 Penggunaan otot otot aksesoris
 Jenis pernafasan :
 Fremitus :
 Sputum :
 Kental  Encer
 Merah  Putih
 Hijau  Kuning
 Sirkulasi oksigenasi :  TAK
 Pusing  Sianosis
 Akral dingin  Clubbing finger
 Dada :  TAK
 Retraksi dada  Berdebar debar
 Deviasi trackhea
 Bunyi jantung:
 Murmur  Gallop
 Data Lain :
5. Istirahat dan Tidur
 Kebiasaan tidur :  Malam (Jam: 10.00 s/d 04.00)
 Siang (Jam: 13.00 s/d 14.00)
 Lama tidur : Malam 6 jam Siang :1 jam
 Kebiasaan tidur :
 Faktor yang mempengaruhi :
 Cara mengatasi :
 Data Lain :
6. Personal Hygiene
 Kebiasaan Mandi
 Sebelum Masuk RS : 2x sehari
 Kebiasaan Mencuci rambut
 Sebelum Masuk RS : 3x seminggu
 Kebiasaan Memotong Kuku
 Sebelum Masuk RS : 1x seminggu
 Kebiasaan mengganti baju
 Sebelum Masuk RS : 2-3x sehari
7. Aktivitas – Latihan
 Aktivitas waktu luang : Istirahat
 Aktivitas / Hoby : menonton

17

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
 Kesulitan bergerak :  Tidak  Ya
 Kekuatan otot :
5 5
5 5
 Tonus otot :
5 5

5 5
 Postur :
 Tremor : tidak ada tremor
 Rentang gerak (ROM) :
Ekstermitas atas kanan
(√ ) Flexi (√) Ekstensi (√ ) Abduksi (√ ) Adduksi
(√) Supinasi (√ ) Pronasi (√ ) Sirkumduksi
Ekstermitas atas kiri
(√ ) Flexi (√) Ekstensi (√ ) Abduksi (√ ) Adduksi
(√) Supinasi (√ ) Pronasi (√ ) Sirkumduksi
Ekstermitas bawah kanan
(√ ) Flexi (√) Ekstensi (√ ) Abduksi (√ ) Adduksi
(√) Supinasi (√ ) Pronasi (√ ) Sirkumduksi
Ekstermitas bawah kiri
(√ ) Flexi (√) Ekstensi (√ ) Abduksi (√ ) Adduksi
(√) Supinasi (√ ) Pronasi (√ ) Sirkumduksi
 Keluhan saat ini :
 Nyeri otot  Kaku otot  Lemah otot
 Nyeri sendi  bengkak sendi
 Inkoordinasi
 Parese/Paralisis :
 Kelelahan  Amputasi  Deformitas
 Penggunaan alat bantu : Gips/ Traksi / Kruk (Tongkat)
 Pelaksanaan aktivitas :  Mandiri  Parsial  Total
 Jenis aktivitas yang perlu dibantu :
Terapi
- ………………………………………………………………………..
- ………………………………………………………………………..

18

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Pengkajian Risiko Jatuh: Masalah
Faktor Risiko Skala Skor Keperawatan
Riwayat jatuh baru Ya 25
Risiko tinggi
atau dalam 3 bulan Tidak 0
≥45
terakhir
Risiko sedang
Diagnose medis Ya 15
25-44
sekunder >1 Tidak 0
Risiko rendah
Menggunakan alat Furniture 30 0-24
bantu Tongkat 15
penopang,walker 0
Bed rest
Obat (sedative, Ya 20
hipnotik, antidepresan, Tidak 0
nalokson, barbiturate,
phenotiazin,
narkotik/metadon,
laksatif, diuretic)
Gaya berjalan Terganggu 20
Lemah 0

Kesadaran Lupa/pelupa 15
Baik 0

Total 15

Pemeriksaan Diagnostik Masalah


Keperawatan
1. Tanda-tanda Vital:
 Tekanan Darah : 120/90 mmHg
 Nadi : 90 x/mnt
 Pernapasan : 22 x/mnt
 Suhu : 390C
19

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
2. Pemeriksaan Diagnostik:
 Pemeriksaan Laboratorium
 Pemeriksaan CT Scan
 Dll

Lampiran 4

ANALISIS DATA
No Analisis Data Diagnosa Keperawatan
1. DS Gangguan keseimbangan
- Klien mengatakan BAB > 5 kali / cairan elektrolit
hari disertai muntah.
- Klien merasa lemas. berhubungan dengan
diare.
DO :
- Klien tampak lemah.
- Klien nampak pucat.
- Mukosa bibir kering
- Mata cekung.
- BAB > 5 x/hr dengan konsistensi
BAB cair / encer.
- TTV :
 Tekanan Darah : 120/90 mmHg
 Nadi : 90 x/mnt
 Pernapasan : 22 x/mnt
 Suhu : 390C

20

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Lampiran 5
FORMAT RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Inisial klien : Ny S Ruangan : Poli interna


No. RM : 29 19 60

Rencana Tindakan Keperawatan


Diangnosa
No Tujuan dan Kriteria
Keperawatan Intervensi*
Hasil*
1 Gangguan keseimbangan Tujuan: 1. Observasi TTV, takikardia dan demam. Kaji turgor
kulit dan kelembaban membran mukosa.
Cairan elektrolit Setelah dilakukan asuhan
2. Pantau input dan out put cairan, catat / ukur diare dan
berhubungan dengan keperawatan masalah
kehilangan cairan melalui oral.
diare. keperawatan teratasi.
3. Penuhi kebutuhan cairan individu dengan menen-tukan
Kriteria Hasil: jadwal pemberian.
Kebutuhan cairan elektrolit 4. Timbang BB klien secara teratur / sesuai jadwal.
terpenuhi 5. Anjurkan ibu klien untuk meni-ngkatkan masu-kan oral
bila mampu.
6. Berikan cairan tambahan infus sesuai indikasi.

21

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
Lampiran 6

FORMAT IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Nama : Ny S No. Medical Record : 29 19 60


Umur : 20 Tahun Diagnosa Medis : Diare
Jenis Kelamin : Perempuan Ruang Rawat : Poli interna
Tgl Diagnosa
Implementasi Evaluasi
Keperawatan
Senin I 1. Observasi TTV, takikardia dan demam. Kaji S : klien mengatakan BAB > 5 kali sehari
turgor kulit dan kelembaban membran mukosa. disertai muntah.
16.03.2020
Hasil: O : Klien nampak pucat, mata cekung,
 Tekanan Darah : 120/90 mmHg turgor kulit jelek. Keadaan umum
 Nadi : 90 x/mnt klien tampak lemah
 Pernapasan : 22 x/mnt A : Masalah belum teratasi
 Suhu : 390C P : Lanjutkan intervensi 1 s/d 6
2. Pantau input dan out put cairan, catat / ukur diare
dan kehilangan cairan melalui oral.
Hasil: Klien minum air putih. Klien BAB > 5
x/hr.

22

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01
3. Penuhi kebutuhan cairan individu dengan
menentukan jadwal pemberian.
Hasil: Klien minum air putih setiap hari
4. Anjurkan ibu klien untuk meningkatkan
masukan oral bila mampu.
Hasil: Klien minum rata-rata 5 gelas air
putih/hr
5. Penatalaksanaan pemberian obat sesuai instruksi
Hasil: Klien diberi obat .

23

No.Doc IV-001/STIKES-NH/PDN/NRS
Tgl. Berlaku 16 September 2019
Revisi 01

Anda mungkin juga menyukai