RANCANGAN MEMPRODUKSI

MAKANAN INTERNASIONAL

Mata Pelajaran : PKWU

Guru Mata Pelajaran : Drs. Endy Asdwiyanto

ALYA ZAHIDAH
11 IPS 2
SMA N 109 JAKARTA
1. Pelaksanaan Produksi
A. Produk
 Nama Produk : Spagetti Bolognese
 Diskripsi Produk : Merupakan hidangan pasta klasik khas Italia yang populer
hampir diseluruh penjuru dunia. Makanan pasta yang dibalut dengan saus
tomat dan daging cincang ini memiliki cita rasa yang sangat khas.
Menjadikannya cocok dinikmati oleh semua kalangan dari orang dewasa
sampai anak-anak.

B. Bahan-bahan yang diperlukan

1. Spaghetti La Fonte
2. La Fonte Bolognese
3. Bawang Bombay

C. Peralatan yang digunakan

1. Kompor
2. Panci
3. Teflon
4. Capitan
5. Sendok kayu
6. Saringan

D. Proses produksi /Langka-langkah

1. Pertama masukkan spaghetti kedalam 5 liter air mendidih di dalam panci
2. Selanjutnya masak spaghetti sekitar 8-10 menit atau sampai tingkat keknyalan
yang diinginkan
3. Kemudian jika sudah tiriskan spaghetti menggunakan capitan dan saringan yang
tersedia
4. Selanjutnya ambil Teflon untuk membuat saus bolognesenya
5. Tumis daun Bombay hingga harum, jika sudah masukkan saus la fontenya
6. Jika dirasa saus la fontenya sudah harum, tuang spaghetti dan aduk sekitar 5 menit
7. Terakhir tuang spaghetti ke piring dan sudah siap untuk disantap

E. Pengemasan
Untuk pengemasan produk makanan saya memilih bahan yang ramah lingkungan
dengan kreativitas dan keunikan yang dimiliki dalam pengemasan, baik untuk makan
yang ditempat atau pun take away.
2. Pemasaran produk
A. Target Pemasaran
Target dari pemasaran ini adalah menjual produk kepada semua kalangan pecinta
kuliner baik dari orang dewasa hingga anak-anak, karena produk spaghetti ini dibuat
agar bisa dinikmati oleh seluruh kalangan.

B. Strategi Pemasaran
Untuk dapat menjalankan pemasaran usaha spaghetti Bolognese ini bisa ditempuh
dengan berbagai upaya yaitu melalui promosi. Promosi ini dapat dilakukan melalui
mulut ke mulut, karena dinilai lebih efektif untuk mempromosikanya didaerah
sekitaran rumah. Selain itu promosi dapat dilakukan dengan memanfaatkan adanya
media sosial seperti penggunaan facebook, whats upp, instagram dan lainnya. Dapat
pula dengan memasang banner dan juga spanduk dengan desain usaha spaghetti
Bolognese yang menarik serta unik. Banner dan juga spanduk ini juga bisa
ditempatkan di stand penjualan dan ditempatkan dilokasi ramai agar banyak dilihat
oleh banyak orang.

3. Break Even Point (BEP)

A. Biaya tetap (FC) : sebutkan apa saja

FC Jumlah Total
Gas 1 Rp 9.000
Tenaga Kerja 1 Rp 5.000
Rp 14.000

Biaya total : Rp 36.000 + Rp 14.000

= Rp 50.000

B. Biaya variabel (VC) : sebutkan apa saja

VC Jumlah Total
Spaghetti 1 Rp 18.000
Saus La Fonte 1 Rp 15.000
Bawang Bombay 1 Rp 2.000
Rp 35.000

C. Jumlah produk ( paket yang diproduksi )

Untuk sehari = 5 porsi, maka
Rp 36.000 = Rp 7.200/porsi digenapkan Rp 8.000/porsi
D. Harga jual produk/paket
Dari perhitungan modal tersebut dapat menghasilkan ± 5 piring berukuran sedang.
Sehingga harga jual Spaghetti dapat dibandrol sebesar Rp 8.000/piring.
E. Laba/keuntungan
Hasil penjualan Rp. 8.000 x 5 = Rp 40.000
Harga pokok = Rp 35.000
Laba/Rugi = Rp 5.000

F. BEP (rupiah) dan BEP (unit/paket)

BEP Produksi = Total Biaya/Harga Penjualan
= Rp 50.000 / Rp 15.000
= 3.3 porsi Dibulatkan menjadi 3 porsi.

BEP Harga = Total Biaya/Total Produksi

= Rp 50.000 / 5
= Rp 10.000 /porsi