Ketahanan Pangan
1. Pemerintah akan memastikan bahwa lingkungan politik, sosial dan ekonomi yang
dirancang dapat menciptakan situasi terbaik untuk memberantas kemiskinan dan
memperkuat perdamaian, serta meningkatkan partisipasi aktif masyarakat baik
perempuan maupun laki-laki secara kondusif untuk mencapai ketahanan pangan yang
berkelanjutan.
4. Pemerintah akan berusaha untuk memastikan bahwa perdagangan hasil pertanian dan
kebijakan perdagangan secara keseluruhan berlangsung kondusif, untuk mendorong
ketahanan pangan bagi semua pihak melalui sistem perdagangan dunia yang adil dan
berorientasi pasar.
5. Pemerintah akan berusaha untuk mencegah dan siaga terhadap bencana alam dan
bencana sosial serta memenuhi persyaratan ketersediaan pangan darurat dalam rangka
mendorong pemulihan, rehabilitasi, pengembangan dan kemampuan untuk memenuhi
kebutuhan di masa depan.
6. Pemerintah akan mempromosikan alokasi investasi sektor publik dan sektor swasta
untuk mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia, pangan, pertanian,
perikanan dan kehutanan, serta pembangunan pedesaan di wilayah yang potensial dan
kurang potensial.
4. Di Indonesia ada wilayah yg tidak mengkonsumsi bahan makanan pokoknya beras. Coba
sebutkan wilayah mana saja dan sebutkan makanan pokoknya !
Jawab
a. Jagung : Madura, NTT, Jawa Tengah, dan Sulawesi
b. Sagu : Papua dan Maluku
c. Ubi Jalar : Papua dan Maluku
d. Singkong : Jawa barat
e. Sogum : Nusa tenggara
f. Jewawut : Sulawesi Barat, Pulau Buru, NTT, dan Jawa Tengah
g. Tiwul : JawaTimur
h. Eloi : Kalimantan Utara
i. Pisang Gapi : Sulawesi Utara
5. Ada 4 komponen yg harus di penuhi untuk mencapai ketahanan pangan. Sebutkan
komponen tersebut !
Jawab
Berdasarkan definisi ketahanan pangan dari FAO (1996) dan UU RI No. 7 tahun 1996,
ada 4 komponen yang harus dipenuhi untuk mencapai kondisi ketahanan pangan yaitu :
1) Kecukupan ketersediaan pangan. yaitu dalam sebuah rumah tangga, kebutuhan pangan
harus ada setiap hari dan tidak mengalami kekurangan.
2) Stabilitas ketersediaan pangan tanpa fluktuasi dari musim ke musim atau dari tahun ke
tahun, yaitu adanya kestabilan dalam mencari bahan pangan
3) Aksesibilitas/keterjangkauan terhadap pangan, yaitu ketika mencari kebutuhan pangan
tidak mengalami kesulitan baik mencari lokasi ataupun kemampuan diri rumah tangga.
4) Kualitas/keamanan pangan, yaitu pangan yang kita konsumsi tidak megalami kerusakan
dan tidak berbahaya.