Anda di halaman 1dari 5

1.

saya Asri kelmpok 5, pertanyaan untuk kelompok 10 "Apa itu impotensi


dan mengapa menjadi faktor komplikasi diabetes juvenil?" udah
Ratna Menjawab:
Disfungsi ereksi atau impotensi adalah kondisi ketika penis tidak
mampu ereksi atau mempertahankan ereksi, walaupun terdapat
rangsangan seksual.

Kebanyakan impotensi pada pria diabetes disebabkan oleh gula darah


yang tinggi atau lebih lama mengidap diabetes. Penyempitan pembuluh
darah akan mengganggu aliran darah untuk mengisi penis. Apabila saraf
juga mengalami kerusakan, tidak dapat menghantar impuls pengisian
darah ke dalam pembuluh darah kecil di dalam penis, maka penis
menjadi lemas dan gagal untuk ereksi.

2. saya tiara Fadillah kel 8 ingin bertanya ke kel 10 "Mengapa ras atau etnis
menjadi faktor predisposisi diabetes juvenil?" udah
Muallimah:
Beberapa ras tertentu, seperti suku Indian di Amerika, Hispanik, dan
orang Amerika di Afrika, mempunyai risiko lebih besar terkena diabetes
tipe 2. Kebanyakan orang dari ras-ras tersebut dulunya adalah pemburu
dan petani dan biasanya kurus. Namun, sekarang makanan lebih banyak
dan gerak badannya makin berkurang sehingga banyak mengalami
obesitas sampai diabetes dan tekanan darah tinggi. Pada orang-orang
Amerika di Afrika (African Americans) pada usia di atas 45 tahun,
mereka yang kulit hitam, terutama wanita, lebih sering terkena diabetes
1,4-2,3 kali daripada mereka yang kulit putih.

3. saya sulistya ayu kirana dr kelompok 2 ingin bertanya kepada kel 10


Mengapa faktor imunologi menjadi etiologi diabetes juvenil ? udah
Ratna Menjawab:
Adanya respons otoimun yang merupakan respons abnormal dimana
antibodi terarah pada jaringan normal tubuh dengan cara bereaksi
terhadap jaringan tersebut yang dianggapnya seolah-olah sebagai
jaringan asing, yaitu autoantibodi terhadap sel-sel pulau Langerhans
dan insulin endogen.
4. saya felina kel 11, ingin bertanya kepada kelompok 10 , mengapa
penderita diabetes mengalami gatal pada area kemaluannya? udah

Muallimah Menjawab:

Infeksi jamur juga menyukai suasana gula darah yang tinggi.


Vagina mudah terkena infeksi jamur, mengeluarkan cairan
kental putih kekuningan, serta timbul rasa gatal.

5. saya putri adellia dari kelompok 9 ingin bertanya kepada kel.10 apa itu
komplikasi microangiopaty? udah
Ratna Menjawab:
merupakan lesi spesifik diabetes yang menyerang kapiler dan
arteriola retina (retinopaty diabetik), glomerulus ginjal
(nefropatik diabetic/dijumpai pada 1 diantara 3 penderita DM
tipe-1), syaraf-syaraf perifer (neuropaty diabetik), otot-otot
dan kulit.
Manifestasi klinis retinopati berupa mikroaneurisma
(pelebaran sakular yang kecil) dari arteriola retina. Akibat
terjadi perdarahan, neovasklarisasi dan jaringan parut retina
yang dapat mengakibatkan kebutaan.
Manifestasi dini nefropaty berupa protein urin dan hipetensi
jika hilangnya fungsi nefron terus berkelanjutan, pasien akan
menderita insufisiensi ginjal dan uremia.
Neuropaty dan katarak timbul sebagai akibat gangguan jalur
poliol (glukosa—sorbitol—fruktosa) akibat kekurangan
insulin. Penimbunan sorbitol dalam lensa mengakibatkan
katarak dan kebutaan. Pada jaringan syaraf terjadi penimbunan
sorbitol dan fruktosa dan penurunan kadar mioinositol yang
menimbulkan neuropaty.
Neuropaty dapat menyerang syaraf-syaraf perifer, syaraf-syaraf kranial
atau sistem syaraf otonom

6. saya Annisa Anastasya mau bertanya kpd klmpk 10 . Apa hubungan


gejala mata kabur dgn diabetes?

Ratna Menjawab:
Gula darah yang tinggi akan menarik keluar cairan dari dalam lensa mata, sehingga
lensa menjadi tipis, mata mengalami kesulitan untuk memfokus dan penglihatan jadi
kabur. Apabila bisa mengontrol glukosa darah dengan baik, penglihatan jadi membaik
karena lensa kembali normal. Orang diabetes sering berganti-ganti ukuran kacamata,
karena gula yang naik turun tidak terkontrol dengan baik.

7. saya Jihan dari kel 6 ingin bertanya ke kelompok 10, " mengapa kurang
gerak badan menjadi faktor pedisposisi?"udah
Muallimah Menjawab:
Makin kurang gerak badan, makin mudah
seseorang terkena diabetes. Olah raga atau
aktivitas fisik membantu kita untuk mengontrol
berat badan. Glukosa darah dibakar menjadi
energi. Peredaran darah lebih baik. Dan risiko
terjadinya diabetes tipe 2 akan turun sampai 50%.
Keuntungan lain yang dapat diperoleh dari olah
raga adalah bertambahnya massa otot. Biasanya
70-90% glukosa darah diserap oleh otot. Pada
orang tua atau yang kurang gerak badan, massa
otot berkurang sehingga pemakaian glukosa
berkurang dan gula darah pun akan meningkat.

8. saya regita ingin bertanya kpd klmpk 10 : penyakit metabolic syndrome


apa yang menyebabkan diabetes juvenil? Udah
Ratna Menjawab:
Menurut World Health Organization (WHO) dan National Cholesterol
Education Program : Adult Treatment Panel III (NCEP-ATP III), orang
yang menderita Metabolic Syndrome adalah mereka yang kelainan
seperti : tekanan darah tinggi lebih dari 160/90 mmHg, trigliserida darah
lebih dari 150 mg/dl, kolesterol HDL kurang dari 40 mg/dl, obesitas
sentral dengan BMI lebih dari 30, lingkar pinggang melebihi 102 cm
pada pria atau melebihi 88 cm pada wanita, atau sudah terdapat
mikroalbuminuria. Metabolic syndrome makin banyak kita temukan di
masyarakat modern ini. Gaya hidup sekarang yang kurang gerak dan
banyak makan menyebabkan makin banyak orang yang mengidap
diabetes, hipertensi, obesitas, stroke, sakit jantung, nyeri sendi dan lain-
lain.
9. saya Audria dari kel 12 ingin bertanya ke kel 10, jelaskan perjalanan
penyakit diabetes dari periode pra diabetes sampai periode
ketergantungan insulin menetap?

Ratna Menjawab:
Perjalanan penyakit ini melalui beberapa periode menurut ISPAD
Clinical Practice Consensus Guidelines tahun 2009, yaitu:

1. Periode pra-diabetes
Periode pra-diabetesPada periode ini gejala-gejala klinis diabetes
belum nampak karena baru ada proses destruksi sel β-pankreas.
Predisposisi genetik tertentu memungkinkan terjadinya proses
destruksi ini. Sekresi insulin mulai berkurang ditandai dengan mulai
berkurangnya sel β-pankreas yang berfungsi. Kadar C-peptide mulai
menurun. Pada periode ini autoantibodi mulai ditemukan apabila
dilakukan pemeriksaan laboratorium.

2. Periode manifestasi klinis diabetes


Pada periode ini, gejala klinis DM mulai muncul. Pada periode ini
sudah terjadi sekitar 90% kerusakan sel β-pankreas. Karena sekresi
insulin sangat kurang, maka kadar gula darah akan tinggi/meningkat.
Kadar gula darah yang melebihi 180 mg/dl akan menyebabkan
diuresis osmotik. Keadaan ini menyebabkan terjadinya pengeluaran
cairan dan elektrolit melalui urin (poliuria, dehidrasi, polidipsi).
Karena gula darah tidak dapat di-uptake kedalam sel, penderita akan
merasa lapar (polifagi), tetapi berat badan akan semakin kurus. Pada
periode ini penderita memerlukan insulin dari luar agar gula darah
di-uptake kedalam sel.

3. Periode honey-moon
Periode ini disebut juga fase remisi parsial atau sementara. Pada
periode ini sisa-sisa sel β-pankreas akan bekerja optimal sehingga
akan diproduksi insulin dari dalam tubuh sendiri. Pada saat ini
kebutuhan insulin dari luar tubuh akan berkurang hingga kurang dari
0,5 U/kg berat badan/hari. Namun periode ini hanya berlangsung
sementara, bisa dalam hitungan hari ataupun bulan, sehingga perlu
adanya edukasi ada orang tua bahwa periode ini bukanlah fase
remisi yang menetap

4. Periode ketergantungan insulin yang menetap.


Periode ini merupakan periode terakhir dari penderita DM. Pada
periode ini penderita akan membutuhkan insulin kembali dari luar
tubuh seumur hidupnya.

10.Saya dinda dri klmpkk 3 mau bertannya kepada klpk 10, mengapa berat
badan atau tidam mau naik di alami oleh penderita diabetes??
Muallimah Menjawab:
kemungkinan diagnosis adalah asupan nutrisi yang
kurang atau adanya penyebab organik lain. Hal ini
disebabkan karena masih tingginya kejadian
malnutrisi di negara kita. Sering pula dianggap
sebagai salah satu gejala tuberkulosis pada anak.

Sebagai kompensasi dari pada dehidrasi


dan harus banyak minum, mungkin mulai banyak
makan. Memang pada mulanya berat badan
meningkat, akan tetapi lama kelamaan otot tidak
mendapat cukup gula untuk tumbuh dan energi,
maka jaringan otot dan lemak harus dipecah untuk
memenuhi kebutuhan energi, berat badan menjadi
turun, meskipun makannya banyak, keadaan ini
makin diperburuk oleh adanya komplikasi yang
timbulnya belakangan.

Anda mungkin juga menyukai