Penilaian Bobot
2019 2020
A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN (20) 20.00 0.00 #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 2.00 #DIV/0!
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 2.00 #DIV/0!
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 3.00 #DIV/0!
4 PENATAAN TATALAKSANA 2.50 #DIV/0!
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 3.00 #DIV/0!
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 2.50 #DIV/0!
7 PENGUATAN PENGAWASAN 2.50 #DIV/0!
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 2.50 #DIV/0!
II. HASIL ANTARA AREA PERUBAHAN (10) 10.00 0.00 0.00
i. Kualitas Pengelolaan Arsip 1.00 0.00
ii. Kualitas Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa 1.00 0.00
iii. Kualitas Pengelolaan Keuangan 1.00 0.00
iv. Kualitas Pengelolaan Aset 1.00 0.00
v. Merit System 1.00 0.00
vi. ASN Profesional 1.00 0.00
vii. Kualitas Perencanaan 1.00 0.00
viii. Maturitas SPIP 1.00 0.00
ix. Kapabilitas APIP 1.00 0.00
x. Tingkat Kepatuhan Terhadap Standar Pelayanan 1.00 0.00
III. REFORM Publik
(30) Sesuai Undang-undang 25 Tahun 2009 30.00 0.00 #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 3.00 #DIV/0!
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 3.00 #DIV/0!
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 4.50 #DIV/0!
4 PENATAAN TATALAKSANA 3.75 #DIV/0!
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 4.50 #DIV/0!
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 #DIV/0!
7 PENGUATAN PENGAWASAN 3.75 #DIV/0!
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 3.75 #DIV/0!
TOTAL PENGUNGKIT 60.00 0.00 #DIV/0!
B. HASIL (40)
1 AKUNTABILITAS KINERJA DAN KEUANGAN (10) 10.00 0.00 0.00
i. Opini BPK (3) 3.00 Blm Diisi
ii. Nilai SAKIP (7) 7.00 Blm Diisi
2 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK (10) 10.00 0.00 0.00
- Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP) 10.00 Blm Diisi
3 PEMERINTAH YANG BERSIH DAN BEBAS KKN (10) 10.00 0.00 0.00
- Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) 10.00 Blm Diisi
4 KINERJA ORGANISASI (10) 10.00 0.00 0.00
i. Capaian Kinerja 5.00 Blm Diisi
ii. Kinerja Lainnya 2.00 Blm Diisi
iii. Survei Internal Organisasi 3.00 Blm Diisi
TOTAL HASIL 40.00 0.00 0.00
B. HASIL (40)
1 AKUNTABILITAS KINERJA DAN KEUANGAN (10) 10.00 0.00 0.00
i. Opini BPK (3) 3.00 Blm Diisi Blm Diisi
ii. Nilai SAKIP (7) 7.00 Blm Diisi Blm Diisi
2 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK (10) 10.00 0.00 0.00
- Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP) 10.00 Blm Diisi Blm Diisi
3 PEMERINTAH YANG BERSIH DAN BEBAS KKN (10) 10.00 0.00 0.00
- Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP) 10.00 Blm Diisi Blm Diisi
4 KINERJA ORGANISASI (10) 10.00 0.00 0.00
i. Capaian Kinerja 5.00 Blm Diisi Blm Diisi
ii. Kinerja Lainnya 2.00 Blm Diisi Blm Diisi
iii. Survei Internal Organisasi 3.00 Blm Diisi Blm Diisi
TOTAL HASIL 40.00 0.00 0.00
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/Penjelasan
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan (ASN tidak wajib 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
LHKPN)
- Jumlah Eselon III 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Mekanisme Pengendalian Aktivitas Utama (SPIP) 0.60 #DIV/0!
- Telah dilakukan mekanisme pengendalian a. Aktivitas utama organisasi dikendalikan mulai dari perencanaan, A/B/C/D/E Blm Diisi
aktivitas Pengaduan
iv. Penanganan secara berjenjang.
Masyarakat penilaian risiko, pelaksanaan, monitoring, dan pelaporan oleh
0.60 penanggung jawab aktivitas, pimpininan unit kerja eselon I/kepala OPD #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Masyarakat Penilaian ini menghitung
dan Menteri/Kepala realisasi
Daerah telah penanganan
menghasilkanpengaduan
peningkatan masyarakat
kinerja, % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah pengaduan masyarakat yang harus yang haruskerja
mekanise diselesaikan
baru yang lebih efektif, efisien, dan terkendali Jumlah Blm Diisi
ditindaklanjuti b. Aktivitas utama organisasi dikendalikan mulai dari perencanaan,
- Jumlah pengaduan masyarakat yang sedang penilaian risiko, pelaksanaan, monitoring, dan pelaporan oleh Jumlah Blm Diisi
diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang selesai penanggung jawab aktivitas, pimpininan unit kerja eselon I/kepala OPD Jumlah Blm Diisi
ditindaklanjuti
v. Pembangunan Zona Integritas (ZI) dan Menteri/Kepala Daerah
0.60 c. Aktivitas utama organisasi dikendalikan mulai dari perencanaan, #DIV/0!
- Komitmen Pembangunan ZI (Akumulatif): A. Banyakrisiko,
penilaian unit kerja yang diusulkan
pelaksanaan, dan banyak
monitoring, unit kerjaoleh
dan pelaporan yang A/B/C/D/E/F/G/H Blm Diisi
- Pemetaan Unit Kerja untuk membangun ZI: mendapat
penanggung Predikat WBK/WBBM
jawab aktivitas dan pimpininan unit kerja eselon I/kepala
B. Sedikit unit kerja yang diusulkan, namun banyak unit kerja yang Blm Diisi
OPD
- Jumlah seluruh Unit Kerja yang ada mendapat
d. AktivitasPredikat WBK/WBBM
utama organisasi dikendalikan mulai dari perencanaan, Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Unit Kerja yang memiliki resiko C. Banyakrisiko,
penilaian unit kerja yang diusulkan,
pelaksanaan, namun
monitoring, sedikit
dan unit kerja
pelaporan olehyang Jumlah Blm Diisi
integritas tinggi mendapat
penanggung Predikat WBK/WBBM
jawab aktivitas
- Jumlah Unit Kerja yang dibangun Zona D. Sedikitterdapat
e. Tidak unit kerja yang diusulkan
pengendalian atasdan lebih utama
aktivitas sedikit organisasi
lagi unit kerja Jumlah Blm Diisi
Integritas
- WBK dalam 1 tahun: yang mendapat Predikat WBK/WBBM Blm Diisi
- Jumlah Unit Kerja yang telah Diusulkan E. Sedikit unit kerja yang diusulkan dan tidak ada unit kerja yang
mendapat Predikat WBK/WBBM Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Unit Kerja Mendapat Predikat WBK F. Banyak unit kerja yang diusulkan, namun tidak ada unit kerja yang Jumlah Blm Diisi
- WBBM dalam 1 tahun: mendapat Predikat WBK/WBBM Blm Diisi
G. Zona Integritas baru dibangun dan belum ada unit kerja yang
- Jumlah Unit Kerja yang telah Diusulkan diusulkan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Unit Kerja Mendapat Predikat WBBM H. Belum ada pembangunan Zona Integritas Jumlah Blm Diisi
vi. Peran APIP 0.60 #DIV/0!
a. APIP telah menjalankan fungsi konsultatif a. APIP telah membentuk unit-unit percontohan yang unggul dalam A/B/C/D/E Blm Diisi
b. APIP memberikan saran masukan terkait pelaksanaan beberapa
a. APIP memberikan bagian
saran dariperbaikan
terkait tata kelolaproses
pemerintahan yang baik
bisnis, mekanisme
seperti A/B/C/D Blm Diisi
peningkatan
8 PENINGKATAN KUALITASkinerja unit kerja PUBLIK
PELAYANAN kerja, dllperencanaan, pencatatan
serta memberikan yangterkait
masukan baik, pelaksanaan
arah kebijakanreviu
strategis
3.75 berjenjang
unit kerja diyang,
masadll yang
yang telah
akan menghasilkan capaian kinerja unit kerja
mendatang; #DIV/0!
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik 2.50 melebihi target kinerja
b. APIP memberikan danterkait
saran APIP aktif melakukan
perbaikan replikasi
proses bisnis,atas unit
mekanisme #DIV/0!
kerja tersebut;
kerja, dll
a. Upaya dan/atau inovasi telah mendorong b. APIP memberikan
telah membentuk % Blm Diisi Blm Diisi
perbaikan pelayanan publik pada: c. APIP saranunit-unit
masukanpercontohan yang unggul
sebatas rekomendasi hasildalam
Jumlah Inovasi yang dibuat pelaksanaan beberapadan
pemeriksaa, evaluasi, bagian
reviudari tata kelola pemerintahan yang baik Jumlah Blm Diisi
1. Kesesuaian Persyaratan seperti
Jumlah
2. Inovasi yang
Kemudahan berpengaruh
Sistem, Mekanisme,terhadap
dan d. APIP perencanaan,
tidak memberikan pencatatan
saran danyang baik, pelaksanaan
masuka reviu
terhadap peningkatan Jumlah Blm Diisi
berjenjang yang, dll yang telah menghasilkan capaian kinerja unit kerja
kinerja
b. perbaikan
Prosedur
Upaya layanan
dan/atau inovasi pada Persentase diperoleh
melebihi target dari Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
kinerja; % Blm Diisi Blm Diisi
3. Kecepatan Waktu
perijinan/pelayanan Penyelesaian
telah dipermudah: dipermudah
c. APIP telah dibagi denganunit-unit
membentuk Jumlah percontohan
perijinan/pelayanan yang dalam
yang unggul
- Jumlah
4. perijinan/pelayanan
Kejelasan Biaya/Tarif, yang
Gratis Jumlah Blm Diisi
1. Waktu lebih
terdata/terdaftar cepat terdata/terdaftar
pelaksanaan beberapa bagian dari tata kelola pemerintahan yang baik
-5. Kualitas Produk Spesifikasi
2. Alur lebih pendek/singkatyang
Jumlah perijinan/pelayanan Jenis Pelayanan
telah seperti perencanaan, pencatatan yang baik, pelaksanaan reviu Jumlah Blm Diisi
6.
3. Kompetensi
dipermudah
Terintegrasi Pelaksana/Web
dengan aplikasidan Konsultasi berjenjang yang, dll untuk memastikan kinerja unit kerja tercapai
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan 1.25 #DIV/0!
7. Perilaku Pelaksana/Web d. APIP memberikan masukan atau rekomendasi sebatas hasil
- Penanganan pengaduan
8. Kualitas Sarana pelayanan dan
dan prasarana pemeriksaan, reviu dan evaluasi % Blm Diisi Blm Diisi
konsultasi
9.
Jumlah dilakukan
Penanganan
Pengaduan melalui
Pengaduan,
dan berbagai
Saranyang
konsultasi danmasuk e. APIP belum menjalankan fungsi konsultatif
kanal/media secara responsive dan bertanggung Jumlah Blm Diisi
Masukan
Jumlah Pengaduan dan konsultasi yang langsung
jawab Jumlah Blm Diisi
direspon dan tertangani TOTAL PENGUNGKIT #DIV/0!
*) waktu respon < 24jam
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Penilaian Bobot Rata-Rata 1 2 3 4 5
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Pilihan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
Jawaban
b. Tim Reformasi a. Seluruh tugas telah dilaksanakan oleh Tim Reformasi 3].Rekapitulasi tugas yang telah dilaksanakan sesuai rencana kerja
A/B/C/D Blm Diisi 1]. Laporan monev atas realisasi rencana kerja tim 2]. Laporan / rekapitulasi
Birokrasi/Penanggung jawab Birokrasi/Penanggung jawab (Proses : Rapat Tim RB
c. Tim Reformasi a. Seluruh rencana kerja telahReformasi Birokrasi
dimonitoring dan diunit kerja sesuai
evaluasi, dan hasil A/B/C/D Blm Diisi tindak lanjut hasil monev sebelumnya (Proses : Rapat monev Tim
ii. RoadBirokrasi/Penanggung jawab
Map Reformasi Birokrasi 0.40 evaluasi telah ditindaklanjuti #DIV/0! RB di hadiri ka SKPD (undangan, daftar hadir, notulen rapat, foto)
a. Rencana Kerja Reformasi Unit Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja telah disusun dan diformalkan
Kerja telah disusun dan
diformalkan 1].Rencana kerja RB SKPD yg telah ditetapkan . (Proses : Rapat
Ya/Tidak Blm Diisi Tim RB di hadiri ka SKPD dan ASN lainnya (undangan, daftar hadir, notulen
rapat, foto)
a. Aturan disiplin/kode etik/kode a. Seluruh aturan disiplin/kode etik/kode perilaku instansi telah 1]. Ketentuan
1]. Laporan monevberkenaan
berkenaandisiplin / kode
penerapan etik / kode
ketentuan prilaku 2].Laporan
berkenaan disiplin / kode
A/B/C/D Blm Diisi
perilakumonitoring
instansi telah penerapan
prilakuketentuan berkenaan disiplin / kode etik / kode: Rapat
prilakumonev
b. Adanya danditetapkan
evaluasi diimplementasikan
a. Adanya monev atas pelaksanaan aturan disiplin/kode etik/kode A/B/C Blm Diisi
etik / kode (Proses
atas pelaksanaan aturan b. Sebagian
perilaku besar
secara aturan disiplin/kode etik/kode perilaku instansi telah
berkala penerapan ketentuan disiplin / kode etik / kode prilaku di hadiri ka SKPD
v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan 0.20 diimplementasikan #DIV/0! (undangan, daftar hadir, notulen rapat, foto)
disiplin/kode etik/kode perilaku b. Adanya monev atas pelaksanaan aturan disiplin/kode etik/kode 1]. Ketentuan SKJ 2]. Dokumen implementasi SKJ pada SKPD (Proses :
a. Unit kerja telah c.
a. Sebagian
Unit kerja
perilaku kecil
tidaktelah aturan disiplin/kode etik/kode
mengimplementasikan
berkala SKJ pada perilaku
seluruhinstansi telah
jabatan A/B/C/D Blm Diisi
mengimplementasikan Standar diimplementasikan
sesuai kebutuhan unit kerja Informasi implementasi SKJ dari seluruh pejabat )
b. Unit kerja telah melaksanakan c. Belum
a. Evaluasi ada monev
jabatan atas
telah pelaksanaan pada
dilaksanakan aturan disiplin/kode
seluruh jabatan etik/kode A/B/C/D/E Blm Diisi 1]. Laporan evaluasi jabatan berdasarkan SKJ
Kompetensi Jabatan (SKJ) d.
b. Aturan
Unit
perilaku disiplin/kode
kerja etik/kode perilaku
mengimplementasikan instansi
SKJdampak
pada belum
seluruh jabatan sesuai
evaluasi jabatan
vi. Sistem berdasarkan SKJ berdasarkan
diimplementasikanSKJ dan telah memberikan pengembangan SDM
Informasi Kepegawaian 0.20 kebijakan
b. Evaluasipusat
jabatan telah dilaksanakan pada seluruh jabatan #DIV/0!
- Sistem informasi kepegawaian c. Unit kerja
berdasarkan hanya
Ya, apabila pegawai mengimplementasikan
SKJ namundapat mengakses
belum memberikan SKJ
sistemdampak pada
informasi sebagian jabatan
kepegawaian
pengembangan Ya/Tidak Blm Diisi printscreen "banjarbaru begawi"
dapat diakses oleh pegawai d. SKJ belum diimplementasi
SDM
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 2.50 #DIV/0!
c. Evaluasi jabatan hanya dilaksanakan pada sebagian jabatan
i. Keterlibatan pimpinan 1.00 berdasarkan SKJ #DIV/0! 1]. Daftar hadir rapat penyusunan renstra
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara d. Pimpinan
a. Evaluasi Jabatan dilaksanakan
unit kerja terlibat secarabelum berdasarkan
langsung SKJ
pada seluruh A/B/C/D Blm Diisi (Proses : Rapat penyusunan renstra di
e. Evaluasi Jabatan belum dilaksanakan 1]. Daftar hadir rapat penyusunan PKhadiri ka SKPD (undangan, daftar hadir,
(Proses :
b. langsung
Pimpinanpada saat penyusunan
unit kerja terlibat secara penyusunan
a. Pimpinan unit Renstra
kerja terlibat secara langsung pada seluruh A/B/C/D Blm Diisi Rapat penyusunan PK di notulen
hadiri ka rapat,(undangan,
SKPD foto) daftar hadir, notulen
Renstra
langsung pada saat penyusunan b. Pimpinan unit
penyusunan kerja terlibat
Penetapan Kinerjasecara langsung pada sebagian besar 1]. Daftar hadir rapat minitoring capaian kinerja
c. Pimpinan unit kerja memantau a. Pimpinan unit
penyusunan kerja memantau
Renstra seluruh pencapaian kinerja secara A/B/C/D Blm Diisi rapat, foto)
(Proses : Rapat rapat minitoring capaian kinerja di hadiri ka SKPD (undangan,
Penetapan
pencapaian Kinerja
kinerja b. Pimpinan unit kerja terlibat secara langsung pada sebagian besar
d. Pimpinan unit kerjasecara
telah berkala berkala
c.
a. Pimpinan
Pimpinan unit
penyusunan unit kerja
kerja terlibat
Penetapan Kinerjasecara
memahami langsung
kinerja sertapada sebagian
strategi kecil
pencapaiannya A/B/C/D Blm Diisi daftar hadir,
1]. Foto rapat pembahasan renstra notulen rapat, foto)
yang langsung dipimpin oleh ka SKPD
memahami kinerja b. Pimpinan
penyusunan unit kerja
Renstra memantau sebagian besar pencapaian kinerja
e. Pimpinan unit kerjayang harus
memahami dalam
c.
a.
secara
d.
jangkaunit
Pimpinan
Pimpinan
berkala
menengah
unit kerja
kerja terlibat
memahami secara langsung
kinerja yang pada
harus sebagian
dicapai kecil
setiap A/B/C/D Blm Diisi 1]. Dokumen rapat monitoring tindak lanjut pelaksanaan
1]. Foto rapat pembahasan renja yang langsung dipimpin rencana
olehaksi kegiatan
ka SKPD
dicapai yang
dalamdiperjanjikan
jangka menengah b. Pimpinan
Pimpinan
penyusunan unit
unit kerja
kerja belum
Penetapan terlibatterlibat
Kinerja secara secara
langsung langsung pada saat
dalam setiap proses
f. kinerja
Pimpinan unit kerja memantaudi setiap tahun
c. Pimpinan
penyusunan
a. Pimpinan
penyusunan
d. Pimpinan
unit
unit
kerja
Renstra
unit kerja
dan kerja memantau
menindaklanjuti
atau revisi
kerja belumdokumen
sebagian
terlibat hasil kecil pencapaian
pemantauan
perencanaan jangka kinerja
rencana
padamenengah, aksi A/B/C/D Blm Diisi
secara berkala
tahun
pencapaian kinerja secara berkala b. Pimpinan
secara
secara berkala
berkala unit terlibat secara secara
langsung langsung
dalam setiap saat
proses (Proses : Rapat monitoring tindak lanjut capaian kinerja dipimpin ka SKPD
ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja 1.50 namun tidak
penyusunan
penyusunan memahami
Penetapan
dan kerja kinerja
Kinerja
atau revisi serta strategi pencapaiannya dalam #DIV/0!
d.
b. Pimpinan
Pimpinan
jangka unit
unit
menengah kerja belumdokumen
memantaumemantau perencanaan
pencapaianpencapaian
rencanakinerja
aksi tahunan,
kinerja secara
secara (undangan,/ melaksanakan
1]. Dokumen mengikuti daftar hadir, notulen rapat,
kegiatan foto) SDM yang
peningkatan
a. Terdapat upaya peningkatan namun
berkala
a.
berkala, tidak
Terdapat
namun memahami
upaya kinerjakapasitas
peningkatan
tidak yang harus
menindaklanjuti dicapai
seluruh
hasil SDM
pemantauan setiap
yang tahun aksi
rencana A/B/C/D Blm Diisi menangani akuntabilitas kinerja
c. Peran pimpinan
c. Peranberkala
pimpinan unit kerja
unit kerja hanya menandatangani
hanya menandatangani dokumen dokumen
b. kapasitas
PemutakhiranSDM datayangkinerja
menangani menangani
secara
perencanaan
a. Pemutakhiran
perencanaan
akuntabilitas
jangka kinerja
datamenengah
kinerja kinerja
tahunan dilakukan secara bulanan A/B/C/D/E Blm Diisi (proses : penyertaan
1]. update atau menyelenggarakan
data capaian kinerja sendiri)
akuntabilitas
dilakukan kinerja
secara berkala b.
d.
b. Terdapat
c. Pimpinan
Dokumen
Pemutakhiran upaya
unit peningkatan
kerja
perencanaan
data hanya jangka
kinerja kapasitas
menyusun
menengah
dilakukan sebagian
rencana
secara tidak besar
aksi
ada SDM yang
pencapaian
triwulanan
7 PENGUATAN PENGAWASAN 2.20 d. Dokumen
menangani
kinerja perencanaan
akuntabilitas
secara berkala kinerja
kinerja tahunan tidak ada #DIV/0!
c. Pemutakhiran data kinerja dilakukan secara semesteran
i. Gratifikasi 0.30 c.
d. Terdapat
d. Pimpinanupaya
Pemutakhiran peningkatan
unit kerja
data kinerja kapasitas
tidak membuat
dilakukan sebagian
rencana
secara aksikecil SDM yang
pencapaian
tahunan kinerja #DIV/0!
menangani
e. Pemutakhiranakuntabilitas
data kinerja
kinerja belum dilakukan
a. Telah dilakukan public campaign a. Public
d. Belumcampaign
ada upayatelah dilakukan
peningkatan secara berkala
kapasitas SDM yang menangani A/B/C Blm Diisi 1]. Dokumen pelaksanaan kegiatan sosialiasi gratifikasi
b. Penanganan gratifikasi telah b.
Ya,Public campaign
akuntabilitas
apabila kinerja
UPG dilakukansecara
melaporkan tidak secara
berkalaberkala
tentang praktek gratifikasi
c. Belum dilakukan public campaign Ya/Tidak Blm Diisi 1]. SK UPG SKPD 2] Laporan UPG SKPD
c. diimplementasikan
Telah dilakukan evaluasi atas Ya, apabila terdapat evaluasi atas kebijakan penanganan gratifikasi Ya/Tidak Blm Diisi 1]. Laporan evaluasi pelaksanaan gratifikasi
kebijakan
d. Hasil penanganan
evaluasi gratifikasi
atas penanganan Ya, apabila terdapat laporan tindak lanjut Ya/Tidak Blm Diisi 1]. Laporan tindak lanjut
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP 0.30 #DIV/0!
a. Telah mengidentifikasi lingkungan a. Unit kerja telah mengidentifikasi seluruh lingkungan pengendalian A/B/C Blm Diisi 1]. SK Satgas SPI 2]. Kode etik 3].SOP
b. pengendalian
Telah dilakukan penilaian risiko b. Unit kerja
a. Unit kerja telah
telah menilai
mengidentifikasi sebagian lingkungan pengendalian
seluruh risiko A/B/C/D Blm Diisi
1]. Dokumen penilaian resiko kegiatan SKPD (Proses :
c. Unit kerja belum mengidentifikasi lingkungan pengendalian Informasi penilaian
kinerja resiko dari pemegang kegiatan )
c. unit
Telahkerja
dilakukan kegiatan b. Unit kerja telah menilai sebagian
a. Seluruh risiko yang telah diidentifikasi besar risikodiminimalisir
telah melalui A/B/C/D Blm Diisi
1]. Dokumen monitoring (Proses :
c. Unit kerja telah menilai sebagian kecil risiko Informasi kinerja dari pemegang kegiatan )
d. pengendalian untuk meminimalisir
Sistem Pengendalian Internal (SPI) kegiatan
a. SPI
d. Unit
pengendalian
telah
kerjadiinformasikan
belum dan dikomunikasikan
melaksanakan penilaian risikokepada seluruh pihak A/B/C/D Blm Diisi 1]. Dokumen sosialisasi SPI
risiko
telah yang telah diidentifikasi
diinformasikan dan b. Sebagian besar risiko yang telah diidentifikasi telah diminimalisir
terkait
e. Telah dilakukan pemantauan a. Sistemkegiatan
melalui pengendalian intern dimonitoring dan evaluasi secara
pengendalian A/B/C Blm Diisi 1]. Dokumen Penilian SPI / monev SPI
dikomunikasikan kepada seluruh b. SPI telah diinformasikan dan dikomunikasikan kepada sebagian
f. pengendalian
Unit kerja
pihak telah
terkait
intern
melakukan berkala
c.
a. Sebagian
Monitoring
besar pihak kecil
danrisiko
terkait yangtelah
evaluasi telahdilakukan
diidentifikasi
secaratelah diminimalisir
berkala serta A/B/C/D Blm Diisi 1]. Dokumen tindak lanjut rekomendasi dari penilaian SPI / monev SPI
evaluasi atas Penerapan SPI b. Sistem
melalui
memberikan pengendalian
kegiatan intern
pengendalian
perbaikan dalam dimonitoring
penerapan SPIdan evaluasi tidak secara
iii. Pengaduan Masyarakat 0.50 c. SPI
berkalatelah diinformasikan dan dikomunikasikan kepada sebagian kecil #DIV/0!
d.
b. Risiko belum
Monitoring
pihak terkait dikendalikan
dan evaluasi telah dilakukan secara berkala namun
a. Hasil penanganan pengaduan c.
a. Belum
Seluruh
belum ada monitoring
hasil
memberikan penanganan danpengaduan
perbaikan evaluasipenerapan
terhadap
masyarakatsistem pengendalian
SPI telah A/B/C/D Blm Diisi 1]. Rekapitulasi aduan dan tindak lanjut pengaduan masyarakat
d. Belum
intern ada pihak terkait yangdalam
mendapatkan informasi dan
b. masyarakat
Telah dilakukantelahevaluasi
ditindaklanjuti
atas ditindaklanjuti
c. Monitoring
komunikasi dan
mengenaievaluasi
SPI dilakukan belum secara
a. Penanganan pengaduan masyarakat dimonitoring dan evaluasi berkala A/B/C Blm Diisi 1]. Dokumen Monev penanganan pengaduan secara berkala
penanganan b.
d. Sebagian
Belum besar Hasil
dilakukan penanganan
monitoring pengaduan
dan evaluasi atasmasyarakat
penerapan SPItelah
c. Hasil evaluasipengaduan
atas penanganan secara
Ya, berkala
apabila terdapat laporan hasil evaluasi atas tindak lanjut
ditindaklanjuti
masyarakat
pengaduan masyarakat telah b. Penanganan
penanganan pengaduan
pengaduan masyarakatpengaduan masyarakat telah tidak
masyarakat dimonitoring dan evaluasi
c. Sebagian
secara berkalakecil Hasil penanganan
ditindaklanjuti ditindaklanjuti Ya/Tidak Blm Diisi 1]. Laporan tindak lanjut pengaduan masyarakat
c. Penanganan pengaduan masyarakat belum di monitoring dan
d.Belum
evaluasi ada tindak lanjut penanganan pengaduan masyarakat
iv. Whistle Blowing System 0.30 #DIV/0!
- Whistle Blowing System telah a. Whistle blowing system disosialisasikan ke seluruh pegawai A/B/C/D Blm Diisi 1]. Dokumen penyelenggaraan sosialisasi whistle blowing system
disosialisasikan b. Whistle blowing system disosialisasikan ke sebagian besar pegawai
c. Whistle blowing system disosialisasikan ke sebagian kecil pegawai
d. Whistle blowing system belum disosialisasikan
v. Penanganan Benturan Kepentingan 0.30 #DIV/0!
a. Penanganan Benturan a. Penanganan Benturan Kepentingan telah disosialiasikan ke seluruh A/B/C/D Blm Diisi 1]. Dokumen penyelenggaraan sosialisasi penanganan benturan kepentingan
b. Kepentingan telah disosialisasikan
Penanganan Benturan pegawai
Ya, apabila Penanganan Benturan Kepentingan telah Ya/Tidak Blm Diisi
1]. Kebijakan benturan kepentingan 2]. SK
Kepentingan telah b. Penanganan Benturan Kepentingan telah disosialiasikan ke sebagian
diimplementasikan pengelola benturan kepentingan 3].SOP benturan kepentingan
c. Telah dilakukan evaluasi atas a. Penanganan
besar pegawai Benturan Kepentingan dimonitoring dan evaluasi A/B/C Blm Diisi 1]. Laporan Monev pelaksanaan penanganan benturan kepentingan
diimplementasikan
d. Penanganan
Hasil evaluasiBenturan
atas Penanganan secara
a. berkala
c. Penanganan
Seluruh HasilBenturan Kepentingan
evaluasi atas Penanganan telahBenturan
disosialiasikan ke sebagian
Kepentingan telah A/B/C/D Blm Diisi 1]. Laporan tindak lanjut pelaksanaan penanganan benturan kepentingan
Kepentingan
Benturan Kepentingan telah b. Penanganan
kecil pegawai Benturan Kepentingan dimonitoring dan evaluasi tidak
ditindaklanjuti
vi. Pembangunan Zona Integritas 0.50 secara berkala
d. Sebagian
Penanganan Benturan Kepentingan belum disosialiasikan #DIV/0!
ditindaklanjuti b. besar Hasil evaluasi atas Penanganan Benturan
a. Telah dilakukan pencanangan c.
Ya,Penanganan
Kepentingan Benturan
apabila terdapat
telah Kepentingan
Dokumen belum di monitoring
penandatanganan
ditindaklanjuti dan
pakta integritas Ya/Tidak Blm Diisi 1]. SK pencanangan unit sebagai Zona Integritas
evaluasi
b. Pembangunan
Telah dilakukanzona integritas level
pembangunan c. Sebagian
a. kecil Hasil
Pembangunan zona evaluasi atas
integritas Penanganan
dilakukan secaraBenturan
intensif Kepentingan A/B/C Blm Diisi 1]. Rencana aksi ZI 2].Laporan pelaksanaan ZI
unit
zona kerja
integritas telah
b. ditindaklanjuti
Pembangunan zona integritas
integritas telah
dilakikan tidak secara intensifsecara
c. Telah dilakukan evaluasi atas a. Pembangunan
d. Belum
Belum ada tindakzona dimonitor
lanjut atas Penanganan dan evaluasi
Benturan Kepentingan A/B/C Blm Diisi 1]. Laporan monev ZI secara berkala
PENINGKATAN
pembangunanKUALITAS
zonaPELAYANAN
integritas c.
berkala ada pembangunan zona integritas
8 2.50 #DIV/0!
PUBLIK b. Pembangunan zona integritas telah dimonitor dan evaluasi tidak
i. Standar Pelayanan 0.40 secara berkala #DIV/0!
a. Terdapat kebijakan standar c.
a. Pembangunan zona integritas
Terdapat penetapan belum di monitor
Standar Pelayanan terhadapdan evaluasi
seluruh jenis A/B/C/D/E Blm Diisi 1]. Dokumen SOP pelayanan atau sejenisnya.
pelayanan
b. Standar pelayanan telah pelayanan,
a. dan sesuaitelah
Standar pelayanan asas dimaklumatkan
serta komponenpada standar pelayanan
seluruh jenis publik
dimaklumatkan yang berlaku
pelayanan dan dipublikasikan minimal di website
b.
b. Terdapat penetapan
Standar pelayanan Standar
telah Pelayanan terhadap
dimaklumatkan sebagian
pada sebagian jenis
besar jenis
pelayanan, dandipublikasikan
sesuai asas serta komponen standar pelayanan publik 1]. Dokumen maklumat standar pelayanan yang di publikasikan minimal di
pelayanan dan minimal di website website SKPD
yang berlaku
c. Standar pelayanan telah dimaklumatkan pada sebagian kecil jenis
c. Terdapatdan
penetapan Standar Pelayanan terhadap seluruh jenis (berisi : Pernyataan janji dan kesanggupan untuk melaksanakan
pelayanan belum dipublikasikan pelayanan sesuai dengan standart pelayanan, Pernyataan
pelayanan, namun tidak
d. Standar pelayanan sesuai
belum asas serta komponen
dimaklumatkan standar
pada seluruh jenis
pelayanan A/B/C/D Blm Diisi memberikan pelayanan sesuai dengan kewajiban dan akan
pelayanan publik yangdipublikasikan
dan belum berlaku
melakukan perbaikan secara terus menerus, Pernyataan
d. Terdapat penetapan Standar Pelayanan terhadap sebagian jenis
pelayanan, namun tidak sesuai asas serta komponen standar kesediaan untuk menerima sanksi dan/atau memberikan
pelayanan publik yang berlaku kompensasi apabila pelayanan yang diberikan tidak sesuai
e. Standar Pelayanan belum ditetapkan standar)
c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas a. Dilakukan reviu dan perbaikan atas standar pelayanan dan dilakukan A/B/C/D Blm Diisi 1]. Dokumen reviu / perbaikan atas pelksanaan pelayanan yang diberikan.
ii. Budayastandar pelayanan dengan melibatkan stakeholders (antara lain : tokoh masyarakat,
Pelayanan Prima 0.40 akademisi, dunia usaha, dan lembaga swadaya masyarakat), serta #DIV/0! Dokumen mengikuti / melaksanakan kegiatan peningkatan SDM dalam
a. Telah dilakukan berbagai upaya a. Telah dilakukan
memanfaatkan pelatihan/sosialisasi
masukan hasil SKM danpelayanan pengaduanprima, masyarakatsehingga A/B/C/D Blm Diisi penerapan budaya pelayanan prima
b. peningkatan kemampuan
Informasi tentang pelayanan seluruh
b. petugas/pelaksana
Dilakukan
a. Seluruh reviu dan
Informasi layanan
perbaikan
tentang atas
pelayanan memiliki
dapatkompetensi
standar pelayanan
diakses secara sesuai
dan dilakukan
online A/B/C/D Blm Diisi
1] Media / printscreen website
(proses / media sosial
: penyertaan atau yang menampilkan informasi
menyelenggarakan sendiri)
dan/atau
mudah kompetensi
diakses melaluitentang
berbagai kebutuhan
(website/media jenis sosial)
dengan memanfaatkan layanan masukan
dan terhubunghasil SKM
dengan dansistem
pengaduan informasi pelayanan
1]. Penilaian pelaksanaan budaya yang diberikan.
pelayanan terhadap petugas pemberi
c. penerapan
Telah terdapat sistem
budaya pemberian
pelayanan a.
b. Telah terdapat
masyarakat,dilakukan
namun kebijakan pemberianstakeholders
pelatihan/sosialisasi
tanpa melibatkan penghargaan
pelayanan prima, dan sehingga
sanksi yang A/B/C/D Blm Diisi
media
penghargaan dan sanksi bagi pelayanan
minimal publik
memenuhi nasional
unsur penilaian: disiplin, kinerja, dan hasil layanan 2]. Ketentuan / pemberian penghargaan atau sanksi
prima
d. Telah terdapat sistem pemberian sebagian
c. Dilakukan
a.
b. Telah
Seluruh besar
terdapat petugas/pelaksana
reviu
Informasi dan
sistem perbaikan
pemberian
tentang pelayananlayanan
atas standar
kompensasimemiliki
dapat bila kompetensi
pelayanan,
diakses layanan namun
secara tidak sesuai
online A/B/C/D Blm Diisi 1]. Ketentuan kompensasi bagi penerima layanan yang tidak sesuai standar
petugas pemberi
kompensasi kepadapelayanan
penerima penilaian
kebutuhan
dilakukan
sesuai pengguna
standarjenisbagi
tanpa layananlayanan, dan
memanfaatkan
penerima telahdiditerapkan
masukan
layanan hasil SKM
seluruh kedan
jenis seluruh
pengaduan
layanan 1]. Printscreen layananan terintegritas 2]. Penilaian sarpras layanan sesuai
e. Telah terdapat sarana layanan (website/media
a. Telah
Apabila sosial), namun
seluruh pelatihan/sosialisasi
petugas/pelaksana pelayanan
layanan belum terhubung
sudah dilakukan dengan
secara terpadusistem dan A/B/C/D Blm Diisi
layanan bila layanan tidak sesuai c.
masyarakat,
b. dilakukan
Telahprasarana
informasi sertasistem
terdapat
pelayanan tanpa melibatkan
publikpemberian
nasional pelayanan
stakeholders
kompensasi prima
bila layanannamun tidaksecara standar
f. terpadu/terintegrasi
Telah terdapat inovasi pelayanan
standar
sarana
b.
d.
c.
Telah
terbatas,
a. Seluruh
Inovasi
Belum
sesuai terdapat
sehingga
pelayanan
dilakukan
standar bagi
Informasi
layanan
kebijakan
hanya
reviu
penerima
tentang
memenuhi
pemberian
sebagian
telahdan mendapatkan
perbaikan
layanan
pelayanan
standar
kecildi
sarpras
penghargaan
petugas/pelaksana
pengakuan
atas standar
sebagian
belum
danjenis
secara
besar
online,
sanksi
pelayanan
hanya layananyang
layanan
dapat A/B/C/D Blm Diisi
1]. Dokumen Inovasi pelayanan 2]. Inovasi pelayanan telah di replika oleh
b.
yangApabila
minimal sebagian
memenuhi
memiliki
internasional kompetensi
dan/atau pelayanan
unsur sesuai
nasional sudah
penilaian: dilakukan
disiplin,
kebutuhan
dan telah secara
kinerja,
jenis
direplikasi dan
layanan terpadu
oleh hasil
instansidanlain instansi lain
iii. Pengelolaan Pengaduan c. Telah
diakses
0.60 sarana terdapat
di tempat
prasarana sistem
layanan
layanan pemberian
(intranet kompensasi
dan non bila
elektronik) layanan tidak 0.00
penilaian
d. Inovasi
b. Belum
sesuai
d. Informasi
pengguna
dilakukan
pelayanan
standar tentang telah memenuhi
layanan,
penerima namun
bagi pelatihan/sosialisasi
mendapatkan
pelayanan layanan
sulit
standar
belum sarpras
diterapkan
di pelayanan
pengakuan
sebagian
diakses prima,
kecil ke
secara seluruh
dan
jenis seluruh
layanan 1]. Media pengaduan offline / online 2].SK petugas yang menangani konsultasi
a. Terdapat media pengaduan dan c. Apabila
internasional sebagian
petugas/pelaksana
a. Terdapat media
dan/atau pelayanan
layanan
konsultasi
nasional sudah
dan
belum dilakukan
pengaduan
memiliki
tetapi belum secara
secara
kompetensi
direplikasi terpadu,
offline olehdan
sesuai namun
online,
instansi A/B/C/D/E Blm Diisi
d. Belum
sarana terdapat
prasarana sistem
layanan pemberian
belum kompensasi
memenuhi standarbila layanan
sarpras tidak / pengaduan
b. konsultasi pelayanan c. Telah
tersedia
kebutuhan
lain
sesuai terdapat
petugas
standarjenis kebijakan
khusus yang pemberian
menangani, penghargaan
dan
layanan khusus untuk konsultasi dan pengaduan, dan
terintegrasi sanksi,
dengan
Terdapat unit yang mengelola a.
d. Terdapat
Apabila unit
pelayananpengelola belum terpadu A/B/C/D Blm Diisi 1]. SK unit khusus sebagai pengelola pengaduan
namun belum
SP4N-LAPOR!
c. Inovasi memenuhi
pelayanan belum unsur penilaian minimal
mendapatkan pengakuan : disiplin,
secarakinerja,
pengaduan dan konsultasi
c. Telah dilakukan tindak lanjut atas serta
a. TelahSK pengelola SP4N-LAPOR! di level Organisasi
dan
b. hasildilakukan
Terdapat
internasionalpenilaian
media
dan/atautindak
pengguna
konsultasi lanjut
nasional danatas
layanan seluruh
pengaduan
tetapi telah pengaduan
secaradan
direplikasi pelayanan
offline
oleh dan online,
instansi A/B/C/D Blm Diisi 1]. Data pengaduan dan tindak lanjut pengaduan
pelayanan b. Terdapat unit pengelola khusus untuk konsultasi pengaduan,
d. seluruh pengaduan
Telah dilakukan pelayanan
evaluasi atas untuk
d.
lain
a. Belum
tersedia perbaikan
Evaluasi
serta suratterdapat
petugas
atas kualitas
kebijakan
khusus
penanganan
penugasan
pelayanan
yang
pengelola pemberian
menangani
keluhan/masukan penghargaan
SP4N-LAPOR! namun dan
di belum dan
konsultasi
level unit sanksi
terintegrasi
kerja A/B/C C 0.00 1]. Laporan evaluasi terhadap pelaksanaan konsultasi dan pengaduan
untuk perbaikan
penanganan
Penilaian kepuasan kualitas
keluhan/masukan
terhadap b.
d. Telah
dengan dilakukan
BelumSP4N-LAPOR!
dilakukan terdapat
secara tindak lanjut
inovasiSP4N-LAPOR!
berkala atas sebagian besar pengaduan
pelayanan di level instansi dan/atau surat
iv. pelayanan c. Terdapat
0.70 pelayanan SK pengelola #DIV/0!
dan konsultasi
pelayanan c.
b. Evaluasi untuk
Terdapat
penugasan media
atas perbaikan
konsultasi
penanganan
pengelola
kualitas
SP4N-LAPOR! dan pelayanansecara
pengaduan
keluhan/masukan
di level unit dan
kerja, offline
konsultasi
namun dan online,
unit
a. Dilakukan survei kepuasan c.
a. Telah
namun
Survei
dilakukan dilakukan
belum
kepuasan
tidak tindak
tersedia lanjut
petugas
masyarakat
berkala atas
khusus sebagian
terhadap yang kecil
menangani
pelayanan pengaduan
dilakukan minimal A/B/C/D/E Blm Diisi 1]. Laporan hasil survey
pengelola
pelayanan khusus
unutk untuk
perbaikan konsultasi
kualitas dan pengaduan
pelayanan belum ada
b. masyarakat terhadap pelayanan d.
4
c.
d. Hanya
kali
Belumdalam
Belum terdapat
setahun
dilakukan
terdapat media
evaluasi
unit konsultasi
penanganan
pengelola dan
khusus pengaduan
keluhan/masukan
untuk secaradan
konsultasi offline
dan 1]. Printscreen / foto hasil survey yang dapat diakses / dipublikasi secara online
Hasil survei kepuasan masyarakat a.
d. Hasil
Belumsurvei kepuasan
dilakukan tindak masyarakat
lanjutterhadap
atas dapat diakses
pengaduan secara online
pelayanan A/B/C Blm Diisi
e.
b. Tidak
Survei
konsultasi
pengaduan, terdapat
kepuasan media
sertasosial,
belum konsultasi
masyarakat
terdapat dan
SK pengaduan
pelayanan
pengelola dilakukandiminimal
SP4N-LAPOR! level dan offline
dapat diakses
c. Dilakukan tindaksecara terbuka
lanjut atas hasil (website,
a. Dilakukan media dll) dan offline
tindak lanjut atas seluruh hasil survei kepuasan
3
b. kali
instansidalam
Hasil survei setahun
dan/atau surat penugasan
kepuasan masyarakatpengelola hanya dapat SP4N-LAPOR!
diakses secara di level unit
offline A/B/C/D Blm Diisi 1]. Laporan tindak lanjut rekomendasi hasil survey
survei kepuasan masyarakat
v. Pemanfaatan masyarakat
c. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan dilakukan minimal
Teknologi Informasi kerja
0.40 di tempat layanan #DIV/0!
b.kali
2 Dilakukan
dalam tindak lanjut atas sebagian besar hasil survei kepuasan
setahun
a. Telah menerapkan teknologi c.
a. Hasil
masyarakatsurvei
Terdapat kepuasanyang
pelayanan masyarakat
menggunakan tidak dipublikasi
teknologidilakukan
informasiminimalpada A/B/C/D Blm Diisi 1]. Printscreen pelayanan yang menggunakan TI
d. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan
b. informasi dalamperbaikan
Telah dilakukan memberikan secara seluruh
c.
1 kali proses
Dilakukan
dalam pemberian
tindak
setahun lanjut layanan
atas
a. Perbaikan dilakukan secara terus-menerus sebagian kecil hasil survei kepuasan A/B/C Blm Diisi 1]. Peningkatan sistem TI
pelayanan
terus menerus b. Terdapat
masyarakat
e.
b. Belum
Perbaikan pelayanan
dilakukan
dilakukan yang
survei
tidak menggunakan
kepuasan masyarakat
secara terus teknologi
menerus terhadap informasi pada
pelayanan
III. REFORM 21.70 sebagian
d. besar proses
Belum dilakukan
dilakukan pemberian
tindak lanjut atas layanan
hasil survei kepuasan masyarakat #DIV/0!
c. Belum perbaikan
c. Terdapat pelayanan yang menggunakan teknologi informasi pada
sebagian kecil proses pemberian layanan
d. Terdapat pelayanan yang belum menggunakan teknologi informasi
pada proses pemberian pelayanan
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 3.00 #DIV/0!
i. Komitmen dalam Perubahan 1.50 #DIV/0!
a. Agen perubahan telah membuat 1 Agen 1 Perubahan % Blm Diisi Blm Diisi
perubahan
- Jumlah Agenyang konkret di
Perubahan
Instansi Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Perubahan yang dibuat Jumlah Blm Diisi
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan/inovasi yang dibuat telah diintegrasikan dalam sistem % Blm Diisi Blm Diisi
Perubahan telah terintegrasi
- Jumlah Perubahan yang dibuat manajemen dan dimanfaatkan dalam pelaksanaan tugas/pelayanan
dalam sistem manajemen Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Perubahan yang telah Jumlah Blm Diisi
c. diintegrasikan dalamunit
Instansi mendorong sistem
kerja Bentuk perubahan (reform) yang dilakukan unit kerja, misalnya: % Blm Diisi Blm Diisi
manajemen
untuk melakukan perubahan pembangunan zona integritas, pembuatan inovasi, dsb
- Jumlah unit kerja seluruhnya Jumlah Blm Diisi
(reform)
- Jumlah unit kerja yang Jumlah Blm Diisi
melakukan
ii. Komitmen perubahan
Pimpinan 1.00 #DIV/0!
- Pimpinan memiliki komitmen a. Target capaian reformasi sudah ada di dokumen perencanaan unit A/B/C/D/E Blm Diisi
terhadapBudaya
iii. Membangun pelaksanaan
Kerja reformasi kerja dan sebagian besar (diatas 80%) sudah tercapai
birokrasi, dengan adanya target 0.50 b. Target capaian reformasi sudah ada di dokumen perencanaan unit #DIV/0!
- Instansi membangun
capaian reformasi yang budaya kerja
jelas di a. Budaya
kerja kerja dan(diatas
dan sebagian nilai-nilai
50%)organisasi telah dinternalisasi ke seluruh
sudah tercapai A/B/C/D Blm Diisi
2 DEREGULASI positif
dokumen danperencanaan
menerapkan nilai-nilai
KEBIJAKAN anggota
c. Targetorganisasi, dan penerapannya
capaian reformasi sudah ada di dituangkan
dokumen dalam standarunit
perencanaan
organisasi dalam pelaksanaan 2.00 operasional pelaksanaan kegiatan/tugas #DIV/0!
kerja dan sebagian kecil (dibawah 50%) sudah tercapai
- Perantugas
Kebijakan
sehari-hari 2.00 b.
d. Budaya kerja dan
Target capaian nilai-nilai
reformasi organisasi
sudah ada ditelah dinternalisasi
dokumen ke seluruh
perencanaan unit #DIV/0!
a. Kebijakan yang diterbitkan anggota
kerja,
a. Semua organisasi,
namun belumnamun
kebijakan ada yang
yang belum
terbit dituangkan
tercapai
telah memiliki dalamketerkaitan
(masih peta standar
tahap dengan A/B/C Blm Diisi
operasional
pembangunan) pelaksanaan kegiatan/tugas
b. memiliki
Kebijakanpeta keterkaitan
terkait pelayanan dengan
dan kebijakan
Persentase
c. Budaya
lainnya
diperoleh
kerja dari Jumlah
dancapaian
nilai-nilai kebijakan
organisasi terkait
telah pelayanan
disusun, namun dan
belumatau % Blm Diisi Blm Diisi
kebijakan lainnya e.
b. Tidak ada
Sebagian target
kebijakan yang reformasi
terbit telahdimemiliki
dokumen perencanaan
peta keterkaitanunit
atau perizinan yang diterbitkan
- Jumlah kebijakan terkait perizinan yang
dinternalisasi keterbit memuat
seluruh unsur
anggota kemudahan
organisasi dan efisiensi
kerja
dengan kebijakan lainnya Jumlah Blm Diisi
memuat
pelayanan unsur kemudahan
dan atau dan
perizinan baru pelayanan
d. Belum utama instansi
Belum menyusun budayadibagi
kerjadengan
dan Jumlahorganisasi
nilai-nilai kebijakan terkait
- Jumlah pelayanan
efisiensi kebijakan terkait
utama unit c.
pelayananmemiliki
dan atau peta keterkaitan
perizinan kebijakan
baru yang terbityang baru terbit dengan Jumlah Blm Diisi
yang terbit
pelayanan dan atau perizinan yang kebijakan lainnya
kerja
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 1.50 #DIV/0!
terbit memuat unsur kemudahan
- Organisasi Berbasis
dan efisiensi Kinerja utama
pelayanan 1.50 #DIV/0!
- instansi
Penyesuaian organisasi dalam a. Sudah ada usulan perubahan organisasi sesuai dengan proses bisnis, A/B/C Blm Diisi
4 PENATAAN rangka mewujudkan organisasi
TATALAKSANA dengan mempertimbangkan kinerja utama yang dihasilkan
yang efektif, efisien dan tepat 3.75 b. Sudah ada usulan perubahan organisasi namun belum mengacu #DIV/0!
i. Peta ukuran
Proses sesuai
Bisnis Mempengaruhi
dengan proses pada proses bisnis/kinerja utama yang dihasilkan
Penyederhanaan
bisnis, dengan Jabatan 0.50 c. Belum ada usulan #DIV/0!
mempertimbangkan kinerja utama
- Telah disusun peta proses bisnis
yang dihasilkan. a. Peta proses bisnis telah disusun dan mempengaruhi A/B/C/D Blm Diisi
ii. Sistemdengan adanya penyederhanaan
Pemerintahan Berbasis penyederhanaan seluruh jabatan
jabatan
Elektronik (SPBE) yang Terintegrasi 1.25 b. Peta proses bisnis telah disusun dan mempengaruhi #DIV/0!
penyederhanaan sebagian besar (lebih dari 50%) jabatan
a. Implementasi SPBE telah c.
a. Peta proses bisnis
Implementasi SPBEtelah
telahdisusun dan mempengaruhi
terintegrasi dan mampu mendorong A/B/C Blm Diisi
penyederhanaan sebagian kecilyang
(kurang dari 50%)
danjabatan
b. terintegrasi
Implementasi dan mampu
SPBE telah pelaksanaan
a. Implementasi
d. Peta proses
pelayanan
SPBEtelah
bisnis
publik
telahdisusun lebihdan
terintegrasi
dan
cepat
belum mampu efisien
mendorong
mempengaruhi A/B/C Blm Diisi
mendorong
terintegrasi pelaksanaan
dan mampu b. Implementasi
pelaksanaan SPBE
pelayanan telah mampu
internal unit mendorong
kerja yang pelaksanaan
lebih cepat dan efisien
iii. Transformasi
pelayanan Digital
publik Memberikan
yang Nilai
lebih cepat 2.00 penyederhanaan
pelayanan publik jabatan
yang lebih cepat dan efisien, namun belum #DIV/0!
mendorong pelaksanaan
Manfaat b. Implementasi SPBE telah mampu mendorong pelaksanaan
a. dan efisieninternal
Transformasi
pelayanan digitalorganisasi
pada bidang
yang terintegrasi
a.
pelayanan (parsial)
Kriteria huruf b telah
internal terpenuhi
unit kerja yang dan
lebihpenerapan
cepat danatau penggunaan
efisien, namun A/B/C/D/E Blm Diisi
proses bisnisdan
lebih cepat utama telah mampu
efisien c. Implementasi
dari
belummanfaat/dampakSPBE
terintegrasi belum mendorongdigital
dari transformasi
(parsial) pelaksanaan pelayanan
pada bidang proses
memberikan nilai manfaat bagi publik
bisnis yang lebih
c. Implementasi cepat
utama bagiSPBE dan
unit belum efisien
kerja telah dilakukan
mendorong validasi dan
pelaksanaan evaluasi serta
pelayanan
unit kerja secara optimal ditindaklanjuti secara
internal unit kerja yangberkelanjutan.
lebih cepat dan efisien
b. Kriteria huruf c telah terpenuhi dan manfaat/dampak dari
transformasi digital pada bidang proses bisnis utama telah
diterapkan/digunakan oleh unit kerja sesuai dengan sasaran dan target
manfaat/dampak.
c. Kriteria huruf d telah terpenuhi dan manfaat/dampak dari
transformasi digital pada bidang proses bisnis utama telah mampu
direalisasikan pada unit kerja sesuai dengan sasaran dan target
manfaat/dampak.
d. Kriteria huruf e telah terpenuhi dan kapabilitas prakiraan dan
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari
transformasi digital pada bidang proses bisnis utama.
e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
bidang proses bisnis utama telah direncanakan, didefinisikan, dan
ditetapkan.
b. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan
administrasi pemerintahan telah dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang
mampu memberikan nilai manfaat administrasi pemerintahan bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan
bagi unit kerja secara optimal evaluasi serta ditindaklanjuti secara berkelanjutan.
b. Kriteria huruf c telah terpenuhi dan manfaat/dampak dari
transformasi digital pada bidang administrasi pemerintahan telah
diterapkan/digunakan oleh unit kerja sesuai dengan sasaran dan target
manfaat/dampak.
c. Kriteria huruf d telah terpenuhi dan manfaat/dampak dari
transformasi digital pada bidang administrasi pemerintahan telah
mampu direalisasikan pada unit kerja sesuai dengan sasaran dan A/B/C/D/E Blm Diisi
target manfaat/dampak.
d. Kriteria huruf e telah terpenuhi dan kapabilitas prakiraan dan
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari
transformasi digital pada bidang administrasi pemerintahan.
e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
bidang administrasi pemerintahan telah direncanakan, didefinisikan,
dan ditetapkan.
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja Individu
unit kerja secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c.
c. Kriteria
pengembangan
Tidak ada huruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital pada
Hasil assessment belumbidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampu dan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
pegawai
- Jumlah pelanggaran tahun Jumlah pelanggaranbelum
manfaat/dampak.
c. Hasil assessment tahun dijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan
tahun ini kemudian dibagi dengan Jumlah pelanggaran tahundan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya d. Kriteria
pengembangan huruf kompetensi
e telah terpenuhi dan
pegawai kapabilitas prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang
ada sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung tercapainya kinerja
- Jumlah program lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
capaian
- Jumlah100%
Sasaranatau lebih
Kinerja atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah AnggaranuntukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan untuk menciptakan monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran penganggaran
b. Aplikais yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat
monitoring kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
penganggaran
c. Aplikasi belum terintegrasi namun sudah dimanfaatkan untuk
monitoring kinerja
iii. Pemberian Reward and Punishment 1.00 #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring a. Seluruh capaian kinerja (Perjanjian Kinerja) merupakan unsur dalam A/B/C/D Blm Diisi
Perjanjian
iv. Kerangka Logis Kinerja
Kinerjatelah dijadikan pemberian reward and punishment;
dasar sebagai pemberian reward 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
- Terdapat Peta
and punishment strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan unsur(Kerangka Logis) adareward
dalam pemberian dan mengacu pada kinerja utama
and punishment; A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. Peta strategis #DIV/0!
merupakan unsur(Kerangka Logis) adareward
dalam pemberian dan mengacu pada kinerja utama
and punishment;
i. Penyampaian Laporan
dan dijadikan dalamHarta Kekayaan
penentuan organisasi
d. Capaian namun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) penjabaran
belum kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama Negara
organisasi dan belum untuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN
- Jumlahtidak wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Pengaduan Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang harus diselesaikan
Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang sedang
Jumlah diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
8 PENINGKATAN yang selesai
KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atauperbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada:
perijinan/pelayanan telah b. Upaya dan/atau
dipermudah dibagi inovasi
denganyang dilakukan
Jumlah belum seluruhnya
perijinan/pelayanan yang
- Jumlah
1. perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang memberikan dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
2.
1. Kemudahan
- Jumlah
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah dan
dipermudah
2. Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan
3. Pengaduan
Kecepatan WaktuPelayanan 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
dan 3. Terintegrasi dengan aplikasi
- Konsultasi
Penyelesaian
Penanganan pengaduan pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
4. konsultasi
dan Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
dilakukan melalui melalui berbagai kanal/media
5. Kualitas
berbagai Produk Spesifikasi
kanal/media secara b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
Jenis Pelayanan
responsive dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
6. Kompetensi Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
7. Perilaku Pelaksana/Web berbagai kanal/media
8. Kualitas Sarana dan prasarana d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
9. Penanganan Pengaduan, kanal/media terbatas
Saran dan Masukan
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi unit 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja
kerjaIndividu
secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c. Tidak
Kriteria
pengembangan
c. adahuruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital belum
Hasil assessment pada bidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampudan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
-pegawai
Jumlah pelanggaran tahun Jumlah
Hasil pelanggaran
manfaat/dampak.
c. assessment belumtahundijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya tahun ini kemudian
d. Kriteria
pengembangan dibagi
huruf kompetensi
e telah dengan
terpenuhi Jumlah
dan
pegawai pelanggaran
kapabilitas tahundan
prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung
- Jumlah programtercapainya kinerja lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
100%
- Jumlahatau lebih Kinerja
Sasaran atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah Anggaran untukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 penganggaran #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian a.
b. Seluruh
Aplikais capaian kinerja (Perjanjian
yang terintegrasi Kinerja) merupakan
telah dimanfaatkan unsur dalam
sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja pemberian
monitoring reward and punishment;
kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
pemberian reward and punishment 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
penganggaran
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan
c. Aplikasi unsur(Kerangka
belum Logis)
dalam pemberian
terintegrasi adareward
namun dan mengacu
sudah pada kinerja
untuk utama
and punishment;
dimanfaatkan A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
monitoring kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja
kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan d. Peta strategis
merupakan
Aplikasi unsur(Kerangka
belum digunakan Logis)
untukada
dalam pemberian dan mengacu
reward pada kinerja
and punishment;
pemanfaatan monitoring utama
kinerja
dan dijadikan dalam penentuan organisasi
d. Capaiannamun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) belumpenjabaran kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama organisasi danNegara
belumuntuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN tidak
- Jumlah wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Masyarakat yang harus diselesaikan
- Jumlah pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
yang
- Jumlahsedang diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
yang selesai
8 PENINGKATAN KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atau perbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada: b. Upaya dan/atau
dibagi inovasi
denganyang dilakukan belum seluruhnya
-perijinan/pelayanan
1. Jumlah telah
perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang
dipermudah
memberikan
Jumlah perijinan/pelayanan yang
dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
-2.Jumlah
1. Kemudahan
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah
2. dan
dipermudah
Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan Pengaduan
3. Terintegrasi
Kecepatan WaktuPelayanan dan
Penyelesaian 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
3.
Konsultasi dengan aplikasi
4. Kejelasanpengaduan
- Penanganan Biaya/Tarif, Gratis
pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
5. konsultasi
dan Kualitas Produk Spesifikasi
dilakukan melaluiJenis melalui berbagai kanal/media
Pelayanankanal/media secara
berbagai b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
6. Kompetensi
responsive Pelaksana/Web
dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
7. Perilaku Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
8. Kualitas Sarana dan prasarana berbagai kanal/media
9. Penanganan Pengaduan, Saran d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
dan Masukan kanal/media terbatas
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi unit 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja
kerjaIndividu
secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c. Tidak
Kriteria
pengembangan
c. adahuruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital belum
Hasil assessment pada bidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampudan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
-pegawai
Jumlah pelanggaran tahun Jumlah
Hasil pelanggaran
manfaat/dampak.
c. assessment belumtahundijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya tahun ini kemudian
d. Kriteria
pengembangan dibagi
huruf kompetensi
e telah dengan
terpenuhi Jumlah
dan
pegawai pelanggaran
kapabilitas tahundan
prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung
- Jumlah programtercapainya kinerja lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
100%
- Jumlahatau lebih Kinerja
Sasaran atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah Anggaran untukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 penganggaran #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian a.
b. Seluruh
Aplikais capaian kinerja (Perjanjian
yang terintegrasi Kinerja) merupakan
telah dimanfaatkan unsur dalam
sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja pemberian
monitoring reward and punishment;
kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
pemberian reward and punishment 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
penganggaran
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan
c. Aplikasi unsur(Kerangka
belum Logis)
dalam pemberian
terintegrasi adareward
namun dan mengacu
sudah pada kinerja
untuk utama
and punishment;
dimanfaatkan A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
monitoring kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja
kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan d. Peta strategis
merupakan
Aplikasi unsur(Kerangka
belum digunakan Logis)
untukada
dalam pemberian dan mengacu
reward pada kinerja
and punishment;
pemanfaatan monitoring utama
kinerja
dan dijadikan dalam penentuan organisasi
d. Capaiannamun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) belumpenjabaran kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama organisasi danNegara
belumuntuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN tidak
- Jumlah wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Masyarakat yang harus diselesaikan
- Jumlah pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
yang
- Jumlahsedang diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
yang selesai
8 PENINGKATAN KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atau perbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada: b. Upaya dan/atau
dibagi inovasi
denganyang dilakukan belum seluruhnya
-perijinan/pelayanan
1. Jumlah telah
perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang
dipermudah
memberikan
Jumlah perijinan/pelayanan yang
dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
-2.Jumlah
1. Kemudahan
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah
2. dan
dipermudah
Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan Pengaduan
3. Terintegrasi
Kecepatan WaktuPelayanan dan
Penyelesaian 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
3.
Konsultasi dengan aplikasi
4. Kejelasanpengaduan
- Penanganan Biaya/Tarif, Gratis
pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
5. konsultasi
dan Kualitas Produk Spesifikasi
dilakukan melaluiJenis melalui berbagai kanal/media
Pelayanankanal/media secara
berbagai b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
6. Kompetensi
responsive Pelaksana/Web
dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
7. Perilaku Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
8. Kualitas Sarana dan prasarana berbagai kanal/media
9. Penanganan Pengaduan, Saran d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
dan Masukan kanal/media terbatas
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi unit 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja
kerjaIndividu
secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c. Tidak
Kriteria
pengembangan
c. adahuruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital belum
Hasil assessment pada bidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampudan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
-pegawai
Jumlah pelanggaran tahun Jumlah
Hasil pelanggaran
manfaat/dampak.
c. assessment belumtahundijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya tahun ini kemudian
d. Kriteria
pengembangan dibagi
huruf kompetensi
e telah dengan
terpenuhi Jumlah
dan
pegawai pelanggaran
kapabilitas tahundan
prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung
- Jumlah programtercapainya kinerja lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
100%
- Jumlahatau lebih Kinerja
Sasaran atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah Anggaran untukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 penganggaran #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian a.
b. Seluruh
Aplikais capaian kinerja (Perjanjian
yang terintegrasi Kinerja) merupakan
telah dimanfaatkan unsur dalam
sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja pemberian
monitoring reward and punishment;
kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
pemberian reward and punishment 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
penganggaran
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan
c. Aplikasi unsur(Kerangka
belum Logis)
dalam pemberian
terintegrasi adareward
namun dan mengacu
sudah pada kinerja
untuk utama
and punishment;
dimanfaatkan A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
monitoring kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja
kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan d. Peta strategis
merupakan
Aplikasi unsur(Kerangka
belum digunakan Logis)
untukada
dalam pemberian dan mengacu
reward pada kinerja
and punishment;
pemanfaatan monitoring utama
kinerja
dan dijadikan dalam penentuan organisasi
d. Capaiannamun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) belumpenjabaran kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama organisasi danNegara
belumuntuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN tidak
- Jumlah wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Masyarakat yang harus diselesaikan
- Jumlah pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
yang
- Jumlahsedang diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
yang selesai
8 PENINGKATAN KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atau perbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada: b. Upaya dan/atau
dibagi inovasi
denganyang dilakukan belum seluruhnya
-perijinan/pelayanan
1. Jumlah telah
perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang
dipermudah
memberikan
Jumlah perijinan/pelayanan yang
dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
-2.Jumlah
1. Kemudahan
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah
2. dan
dipermudah
Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan Pengaduan
3. Terintegrasi
Kecepatan WaktuPelayanan dan
Penyelesaian 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
3.
Konsultasi dengan aplikasi
4. Kejelasanpengaduan
- Penanganan Biaya/Tarif, Gratis
pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
5. konsultasi
dan Kualitas Produk Spesifikasi
dilakukan melaluiJenis melalui berbagai kanal/media
Pelayanankanal/media secara
berbagai b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
6. Kompetensi
responsive Pelaksana/Web
dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
7. Perilaku Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
8. Kualitas Sarana dan prasarana berbagai kanal/media
9. Penanganan Pengaduan, Saran d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
dan Masukan kanal/media terbatas
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi unit 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja
kerjaIndividu
secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c. Tidak
Kriteria
pengembangan
c. adahuruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital belum
Hasil assessment pada bidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampudan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
-pegawai
Jumlah pelanggaran tahun Jumlah
Hasil pelanggaran
manfaat/dampak.
c. assessment belumtahundijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya tahun ini kemudian
d. Kriteria
pengembangan dibagi
huruf kompetensi
e telah dengan
terpenuhi Jumlah
dan
pegawai pelanggaran
kapabilitas tahundan
prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung
- Jumlah programtercapainya kinerja lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
100%
- Jumlahatau lebih Kinerja
Sasaran atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah Anggaran untukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 penganggaran #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian a.
b. Seluruh
Aplikais capaian kinerja (Perjanjian
yang terintegrasi Kinerja) merupakan
telah dimanfaatkan unsur dalam
sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja pemberian
monitoring reward and punishment;
kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
pemberian reward and punishment 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
penganggaran
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan
c. Aplikasi unsur(Kerangka
belum Logis)
dalam pemberian
terintegrasi adareward
namun dan mengacu
sudah pada kinerja
untuk utama
and punishment;
dimanfaatkan A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
monitoring kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja
kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan d. Peta strategis
merupakan
Aplikasi unsur(Kerangka
belum digunakan Logis)
untukada
dalam pemberian dan mengacu
reward pada kinerja
and punishment;
pemanfaatan monitoring utama
kinerja
dan dijadikan dalam penentuan organisasi
d. Capaiannamun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) belumpenjabaran kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama organisasi danNegara
belumuntuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN tidak
- Jumlah wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Masyarakat yang harus diselesaikan
- Jumlah pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
yang
- Jumlahsedang diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
yang selesai
8 PENINGKATAN KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atau perbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada: b. Upaya dan/atau
dibagi inovasi
denganyang dilakukan belum seluruhnya
-perijinan/pelayanan
1. Jumlah telah
perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang
dipermudah
memberikan
Jumlah perijinan/pelayanan yang
dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
-2.Jumlah
1. Kemudahan
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah
2. dan
dipermudah
Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan Pengaduan
3. Terintegrasi
Kecepatan WaktuPelayanan dan
Penyelesaian 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
3.
Konsultasi dengan aplikasi
4. Kejelasanpengaduan
- Penanganan Biaya/Tarif, Gratis
pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
5. konsultasi
dan Kualitas Produk Spesifikasi
dilakukan melaluiJenis melalui berbagai kanal/media
Pelayanankanal/media secara
berbagai b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
6. Kompetensi
responsive Pelaksana/Web
dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
7. Perilaku Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
8. Kualitas Sarana dan prasarana berbagai kanal/media
9. Penanganan Pengaduan, Saran d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
dan Masukan kanal/media terbatas
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi unit 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja
kerjaIndividu
secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c. Tidak
Kriteria
pengembangan
c. adahuruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital belum
Hasil assessment pada bidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampudan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
-pegawai
Jumlah pelanggaran tahun Jumlah
Hasil pelanggaran
manfaat/dampak.
c. assessment belumtahundijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya tahun ini kemudian
d. Kriteria
pengembangan dibagi
huruf kompetensi
e telah dengan
terpenuhi Jumlah
dan
pegawai pelanggaran
kapabilitas tahundan
prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung
- Jumlah programtercapainya kinerja lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
100%
- Jumlahatau lebih Kinerja
Sasaran atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah Anggaran untukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 penganggaran #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian a.
b. Seluruh
Aplikais capaian kinerja (Perjanjian
yang terintegrasi Kinerja) merupakan
telah dimanfaatkan unsur dalam
sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja pemberian
monitoring reward and punishment;
kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
pemberian reward and punishment 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
penganggaran
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan
c. Aplikasi unsur(Kerangka
belum Logis)
dalam pemberian
terintegrasi adareward
namun dan mengacu
sudah pada kinerja
untuk utama
and punishment;
dimanfaatkan A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
monitoring kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja
kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan d. Peta strategis
merupakan
Aplikasi unsur(Kerangka
belum digunakan Logis)
untukada
dalam pemberian dan mengacu
reward pada kinerja
and punishment;
pemanfaatan monitoring utama
kinerja
dan dijadikan dalam penentuan organisasi
d. Capaiannamun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) belumpenjabaran kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama organisasi danNegara
belumuntuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN tidak
- Jumlah wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Masyarakat yang harus diselesaikan
- Jumlah pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
yang
- Jumlahsedang diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
yang selesai
8 PENINGKATAN KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atau perbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada: b. Upaya dan/atau
dibagi inovasi
denganyang dilakukan belum seluruhnya
-perijinan/pelayanan
1. Jumlah telah
perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang
dipermudah
memberikan
Jumlah perijinan/pelayanan yang
dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
-2.Jumlah
1. Kemudahan
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah
2. dan
dipermudah
Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan Pengaduan
3. Terintegrasi
Kecepatan WaktuPelayanan dan
Penyelesaian 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
3.
Konsultasi dengan aplikasi
4. Kejelasanpengaduan
- Penanganan Biaya/Tarif, Gratis
pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
5. konsultasi
dan Kualitas Produk Spesifikasi
dilakukan melaluiJenis melalui berbagai kanal/media
Pelayanankanal/media secara
berbagai b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
6. Kompetensi
responsive Pelaksana/Web
dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
7. Perilaku Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
8. Kualitas Sarana dan prasarana berbagai kanal/media
9. Penanganan Pengaduan, Saran d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
dan Masukan kanal/media terbatas
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi unit 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja
kerjaIndividu
secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c. Tidak
Kriteria
pengembangan
c. adahuruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital belum
Hasil assessment pada bidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampudan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
-pegawai
Jumlah pelanggaran tahun Jumlah
Hasil pelanggaran
manfaat/dampak.
c. assessment belumtahundijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya tahun ini kemudian
d. Kriteria
pengembangan dibagi
huruf kompetensi
e telah dengan
terpenuhi Jumlah
dan
pegawai pelanggaran
kapabilitas tahundan
prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung
- Jumlah programtercapainya kinerja lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
100%
- Jumlahatau lebih Kinerja
Sasaran atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah Anggaran untukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 penganggaran #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian a.
b. Seluruh
Aplikais capaian kinerja (Perjanjian
yang terintegrasi Kinerja) merupakan
telah dimanfaatkan unsur dalam
sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja pemberian
monitoring reward and punishment;
kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
pemberian reward and punishment 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
penganggaran
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan
c. Aplikasi unsur(Kerangka
belum Logis)
dalam pemberian
terintegrasi adareward
namun dan mengacu
sudah pada kinerja
untuk utama
and punishment;
dimanfaatkan A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
monitoring kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja
kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan d. Peta strategis
merupakan
Aplikasi unsur(Kerangka
belum digunakan Logis)
untukada
dalam pemberian dan mengacu
reward pada kinerja
and punishment;
pemanfaatan monitoring utama
kinerja
dan dijadikan dalam penentuan organisasi
d. Capaiannamun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) belumpenjabaran kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama organisasi danNegara
belumuntuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN tidak
- Jumlah wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Masyarakat yang harus diselesaikan
- Jumlah pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
yang
- Jumlahsedang diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
yang selesai
8 PENINGKATAN KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atau perbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada: b. Upaya dan/atau
dibagi inovasi
denganyang dilakukan belum seluruhnya
-perijinan/pelayanan
1. Jumlah telah
perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang
dipermudah
memberikan
Jumlah perijinan/pelayanan yang
dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
-2.Jumlah
1. Kemudahan
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah
2. dan
dipermudah
Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan Pengaduan
3. Terintegrasi
Kecepatan WaktuPelayanan dan
Penyelesaian 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
3.
Konsultasi dengan aplikasi
4. Kejelasanpengaduan
- Penanganan Biaya/Tarif, Gratis
pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
5. konsultasi
dan Kualitas Produk Spesifikasi
dilakukan melaluiJenis melalui berbagai kanal/media
Pelayanankanal/media secara
berbagai b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
6. Kompetensi
responsive Pelaksana/Web
dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
7. Perilaku Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
8. Kualitas Sarana dan prasarana berbagai kanal/media
9. Penanganan Pengaduan, Saran d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
dan Masukan kanal/media terbatas
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi unit 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja
kerjaIndividu
secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c. Tidak
Kriteria
pengembangan
c. adahuruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital belum
Hasil assessment pada bidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampudan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
-pegawai
Jumlah pelanggaran tahun Jumlah
Hasil pelanggaran
manfaat/dampak.
c. assessment belumtahundijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya tahun ini kemudian
d. Kriteria
pengembangan dibagi
huruf kompetensi
e telah dengan
terpenuhi Jumlah
dan
pegawai pelanggaran
kapabilitas tahundan
prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung
- Jumlah programtercapainya kinerja lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
100%
- Jumlahatau lebih Kinerja
Sasaran atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah Anggaran untukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 penganggaran #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian a.
b. Seluruh
Aplikais capaian kinerja (Perjanjian
yang terintegrasi Kinerja) merupakan
telah dimanfaatkan unsur dalam
sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja pemberian
monitoring reward and punishment;
kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
pemberian reward and punishment 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
penganggaran
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan
c. Aplikasi unsur(Kerangka
belum Logis)
dalam pemberian
terintegrasi adareward
namun dan mengacu
sudah pada kinerja
untuk utama
and punishment;
dimanfaatkan A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
monitoring kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja
kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan d. Peta strategis
merupakan
Aplikasi unsur(Kerangka
belum digunakan Logis)
untukada
dalam pemberian dan mengacu
reward pada kinerja
and punishment;
pemanfaatan monitoring utama
kinerja
dan dijadikan dalam penentuan organisasi
d. Capaiannamun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) belumpenjabaran kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama organisasi danNegara
belumuntuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN tidak
- Jumlah wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Masyarakat yang harus diselesaikan
- Jumlah pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
yang
- Jumlahsedang diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
yang selesai
8 PENINGKATAN KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atau perbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada: b. Upaya dan/atau
dibagi inovasi
denganyang dilakukan belum seluruhnya
-perijinan/pelayanan
1. Jumlah telah
perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang
dipermudah
memberikan
Jumlah perijinan/pelayanan yang
dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
-2.Jumlah
1. Kemudahan
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah
2. dan
dipermudah
Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan Pengaduan
3. Terintegrasi
Kecepatan WaktuPelayanan dan
Penyelesaian 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
3.
Konsultasi dengan aplikasi
4. Kejelasanpengaduan
- Penanganan Biaya/Tarif, Gratis
pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
5. konsultasi
dan Kualitas Produk Spesifikasi
dilakukan melaluiJenis melalui berbagai kanal/media
Pelayanankanal/media secara
berbagai b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
6. Kompetensi
responsive Pelaksana/Web
dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
7. Perilaku Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
8. Kualitas Sarana dan prasarana berbagai kanal/media
9. Penanganan Pengaduan, Saran d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
dan Masukan kanal/media terbatas
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi unit 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja
kerjaIndividu
secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c. Tidak
Kriteria
pengembangan
c. adahuruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital belum
Hasil assessment pada bidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampudan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
-pegawai
Jumlah pelanggaran tahun Jumlah
Hasil pelanggaran
manfaat/dampak.
c. assessment belumtahundijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya tahun ini kemudian
d. Kriteria
pengembangan dibagi
huruf kompetensi
e telah dengan
terpenuhi Jumlah
dan
pegawai pelanggaran
kapabilitas tahundan
prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung
- Jumlah programtercapainya kinerja lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
100%
- Jumlahatau lebih Kinerja
Sasaran atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah Anggaran untukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 penganggaran #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian a.
b. Seluruh
Aplikais capaian kinerja (Perjanjian
yang terintegrasi Kinerja) merupakan
telah dimanfaatkan unsur dalam
sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja pemberian
monitoring reward and punishment;
kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
pemberian reward and punishment 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
penganggaran
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan
c. Aplikasi unsur(Kerangka
belum Logis)
dalam pemberian
terintegrasi adareward
namun dan mengacu
sudah pada kinerja
untuk utama
and punishment;
dimanfaatkan A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
monitoring kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja
kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan d. Peta strategis
merupakan
Aplikasi unsur(Kerangka
belum digunakan Logis)
untukada
dalam pemberian dan mengacu
reward pada kinerja
and punishment;
pemanfaatan monitoring utama
kinerja
dan dijadikan dalam penentuan organisasi
d. Capaiannamun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) belumpenjabaran kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama organisasi danNegara
belumuntuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN tidak
- Jumlah wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Masyarakat yang harus diselesaikan
- Jumlah pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
yang
- Jumlahsedang diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
yang selesai
8 PENINGKATAN KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atau perbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada: b. Upaya dan/atau
dibagi inovasi
denganyang dilakukan belum seluruhnya
-perijinan/pelayanan
1. Jumlah telah
perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang
dipermudah
memberikan
Jumlah perijinan/pelayanan yang
dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
-2.Jumlah
1. Kemudahan
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah
2. dan
dipermudah
Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan Pengaduan
3. Terintegrasi
Kecepatan WaktuPelayanan dan
Penyelesaian 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
3.
Konsultasi dengan aplikasi
4. Kejelasanpengaduan
- Penanganan Biaya/Tarif, Gratis
pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
5. konsultasi
dan Kualitas Produk Spesifikasi
dilakukan melaluiJenis melalui berbagai kanal/media
Pelayanankanal/media secara
berbagai b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
6. Kompetensi
responsive Pelaksana/Web
dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
7. Perilaku Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
8. Kualitas Sarana dan prasarana berbagai kanal/media
9. Penanganan Pengaduan, Saran d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
dan Masukan kanal/media terbatas
Penilaian Bobot Penjelasan Pilihan Jawaban Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/ Penjelasan
c. Transformasi digital pada bidang a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau penggunaan A/B/C/D/E Blm Diisi
5 PENATAAN pelayanan publik telah mampu
SISTEM MANAJEMEN SDM dari manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang pelayanan
memberikan nilai manfaat bagi unit 2.00 publik bagi unit kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta #DIV/0!
i. Kinerja
kerjaIndividu
secara optimal 1.00 ditindaklanjuti secara berkelanjutan. #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah b. Seluruh
a. Kriteria huruf
ukuranc telah terpenuhi
kinerja dan manfaat/dampak
individu telah berorientasi hasildari
(outcome) A/B/C Blm Diisi
berorientasi hasil (outcome) sesuai transformasi
sesuai digital pada bidang pelayanan publik telah
pada levelnya
ii. Assessment Pegawai 0.50 diterapkan/digunakan olehindividu
unit kerja sesuai dengan sasaran dan target #DIV/0!
pada levelnya b. Sebagian ukuran kinerja telah berorientasi hasil (outcome)
- Hasil assessment telah dijadikan manfaat/dampak.
a. Seluruh
sesuai padahasil assessment dijadikan dasar mutasi internal dan
levelnya A/B/C Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai c. Tidak
Kriteria
pengembangan
c. adahuruf d telah terpenuhi
kompetensi
ukuran kinerja dan
pegawai
individu manfaat/dampak
yang dari
berorientasi hasil (outcome)
pengembangan karir pegawai 0.50 transformasi
b. digital belum
Hasil assessment pada bidang pelayanan
seluruhnya publik
dijadikan telahinternal
mutasi mampudan #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin Persentase
direalisasikan
pengembangan pernurunan
pada unit pelanggaran
kompetensikerjapegawai disiplin sasaran
sesuai dengan pegawaidan
diperoleh
target dari % Blm Diisi Blm Diisi
-pegawai
Jumlah pelanggaran tahun Jumlah
Hasil pelanggaran
manfaat/dampak.
c. assessment belumtahundijadikan
sebelumnya dikurangi
dasar mutasi Jumlah
internalpelanggaran
dan Jumlah Blm Diisi
sebelumnya tahun ini kemudian
d. Kriteria
pengembangan dibagi
huruf kompetensi
e telah dengan
terpenuhi Jumlah
dan
pegawai pelanggaran
kapabilitas tahundan
prakiraan
- Jumlah pelanggaran tahun ini sebelumnya
pelacakan terhadap sasaran dan target manfaat/dampak dari Jumlah Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah transformasi digital pada bidang pelayanan publik. Jumlah Blm Diisi
diberikan sanksi/hukuman e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi digital pada
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 bidang pelayanan publik telah direncanakan, didefinisikan, dan #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 ditetapkan. #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang Merupakan Program dan Kegiatan dengan capaian Sasaran 100% atau
mendukung
- Jumlah programtercapainya kinerja lebih
utama organisasi: Jumlah Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Jumlah Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% % Blm Diisi Blm Diisi
100%
- Jumlahatau lebih Kinerja
Sasaran atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran Kinerja
Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang Jumlah Blm Diisi
- tercapai
Persentase 100% atau lebih
Anggaran yang berhasil Mendukung tercapainya kinerja utama organisasi artinya Sasaran % Blm Diisi Blm Diisi
direfocussing
- Jumlah Anggaran untukTotal
mendukung Kinerja tercapai 100% atau lebih
tercapainya kinerja utama Persentase diperoleh dari Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing Rupiah Blm Diisi
-organisasi:
Jumlah Anggaran yang berhasil dibagi dengan Jumlah Anggaran Total Rupiah Blm Diisi
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah a. Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment monitoring kinerja sehingga menghasilkan efektivitas dan efisiensi
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 penganggaran #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian a.
b. Seluruh
Aplikais capaian kinerja (Perjanjian
yang terintegrasi Kinerja) merupakan
telah dimanfaatkan unsur dalam
sebagai alat A/B/C/D Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja pemberian
monitoring reward and punishment;
kinerja namun belum menunjukkan efektivitas dan efisiensi
pemberian reward and punishment 0.75 b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% Perjanjian kinerja) #DIV/0!
penganggaran
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja a. Peta strategis
merupakan
c. Aplikasi unsur(Kerangka
belum Logis)
dalam pemberian
terintegrasi adareward
namun dan mengacu
sudah pada kinerja
untuk utama
and punishment;
dimanfaatkan A/B/C/D Blm Diisi
7 PENGUATAN mengacu pada kinerja utama
PENGAWASAN organisasi
c. Sebagiandan
monitoring kecildigunakan dalam (kurang
Capaian Kinerja
kinerja penjabaran
darikinerja seluruh pegawai;
50% Perjanjian kinerja)
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 b. #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan d. Peta strategis
merupakan
Aplikasi unsur(Kerangka
belum digunakan Logis)
untukada
dalam pemberian dan mengacu
reward pada kinerja
and punishment;
pemanfaatan monitoring utama
kinerja
dan dijadikan dalam penentuan organisasi
d. Capaiannamun
Kinerja belum digunakan
(Perjanjian dalam
kinerja) belumpenjabaran kinerja
menjadi unsur seluruh
dalam
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai 0.75 pegawai; #DIV/0!
pemberian reward and punishment.
c. Peta strategis (Kerangka Logis) ada namun belum mengacu pada
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara
kinerja utama organisasi danNegara
belumuntuk melaporkan
digunakan dalamharta kekayaan
penjabaran % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan diatur
kinerjadalam:
seluruh pegawai;
1. Jumlah Blm Diisi
d. Undang-Undang No. 28 Tahun
Peta strategis (Kerangka Logis) 1999
belum ada.
- Eselon I/II 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
- Lainnya 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016
- Jumlah yang sudah melaporkan 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 Jumlah Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
Aparatur Sipil Negara (LHKASN) 0.60 #DIV/0!
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % Blm Diisi Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah Blm Diisi
(ASN tidak
- Jumlah wajibIIILHKPN)
Eselon 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV 4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015 Jumlah Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan Penilaian ini menghitung realisasi penanganan pengaduan masyarakat % Blm Diisi Blm Diisi
Masyarakat yang harus diselesaikan
- Jumlah pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
-yang harus
Jumlah ditindaklanjuti
pengaduan masyarakat Jumlah Blm Diisi
yang
- Jumlahsedang diprosesmasyarakat
pengaduan Jumlah Blm Diisi
yang selesai
8 PENINGKATAN KUALITASditindaklanjuti
PELAYANAN 3.75 #DIV/0!
PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan 2.50 #DIV/0!
Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah mendorong perbaikan A/B/C/D Blm Diisi
b. mendorong
Upaya dan/atau perbaikan
inovasipelayanan
pada seluruh pelayanan
Persentase publik
diperoleh dariyang prima
Jumlah (lebih Cepat dan mudah)
perijinan/pelayanan yang telah % Blm Diisi Blm Diisi
publik pada: b. Upaya dan/atau
dibagi inovasi
denganyang dilakukan belum seluruhnya
-perijinan/pelayanan
1. Jumlah telah
perijinan/pelayanan
Kesesuaian Persyaratan yang
dipermudah
memberikan
Jumlah perijinan/pelayanan yang
dampak pada perbaikan pelayanan public yang prima Jumlah Blm Diisi
dipermudah:
terdata/terdaftar terdata/terdaftar
-2.Jumlah
1. Kemudahan
Waktu lebih Sistem,
perijinan/pelayanan
cepat yang (Cepat dan mudah) Jumlah Blm Diisi
Mekanisme,
telah
2. dan
dipermudah
Alur lebih Prosedur
pendek/singkat c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai kebutuhan
ii. Penanganan Pengaduan
3. Terintegrasi
Kecepatan WaktuPelayanan dan
Penyelesaian 1.25 d. Belum ada inovasi #DIV/0!
3.
Konsultasi dengan aplikasi
4. Kejelasanpengaduan
- Penanganan Biaya/Tarif, Gratis
pelayanan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat A/B/C/D Blm Diisi
5. konsultasi
dan Kualitas Produk Spesifikasi
dilakukan melaluiJenis melalui berbagai kanal/media
Pelayanankanal/media secara
berbagai b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon dengan cepat
6. Kompetensi
responsive Pelaksana/Web
dan bertanggung jawab melalui kanal/media yang terbatas
7. Perilaku Pelaksana/Web c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat melalui
8. Kualitas Sarana dan prasarana berbagai kanal/media
9. Penanganan Pengaduan, Saran d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat dan
dan Masukan kanal/media terbatas