Anda di halaman 1dari 5

PERHITUNGAN NILAI INSTRINSIK

1. Pendekatan Relatif

a. Nilai buku ; merupakan perhitungan untuk melihat kemampuan perusahaan dalam memenuhi
kewaibannya bila perusahaan sekiranya dilikuidasi. Biasanya digunakan untuk perbankan.

Contoh. BCA mempunyai nilai buku sebesar 400 pada akhir tahun x1 dan 475 pada akhir tahun
X2 , saat ini masih tahun X!. yang memiliki harga saham sebesar 8000 yang diperdagangkan
dibursa. Berapakah rasio saham dengan nilai buku

PBVX1 = 8000/475 = 16,84

PBV > 1 sebaiknya tidak dibeli sudah terlalu tinggi

b. NTA ( Net Tangible Asset) : merupakan perhitungan rasio yang biasa digunakan oleh sector
industri

NTA disini memperhitungkan aset tdk berwujud spt: Googwill, hak cipta dan biaya yang telah
dibayarkan.

Aset berwudut = Ekuitas – asset tidak berwujud

K= PNTA = Price/NTA

PNTA (price to net tangible asset

Contoh

NERACA PT> GOODYEAR INDONESIA< Tbk PER 31 Desember 2010(Jutaan)

ASSET jumlah PASSIVA Jumlah

Aktiva Lancar 198.253,75 Kewajiban Lancar 88.059,18

Aktifa Tetap 151.253,34 Kewajiban Tidak Lancar 22.907,33

Beban yang Ditangguhkan 3.034,06 Ekuitas 277.095,72

Biaya Bayar Dimuka 1.197,00

Lain-lain 34.324,07

Total Asset 388.062,22 Total Hutang dan Ekuitas 388.062,22


Hitunglah rasio harga saham terhadap NTA PT. Goodyear Indonesia, Tbk

Asset tak berwujud= Beban ditangguhkan + biaya bayar dimuka

= 3.034,06 + 1.197,00 = Rp. 4.231,06

JIka PT. Goodyear Indonesia mempunyai saham yang beredar 41 juta lembar saham dengan
harrga Rp. 3750/lembar

NTA = 277.095,72 – 4.231,06 = Rp. 6.655,24

K = PNTA = 3750/6655,24 = 0,563

PNTA< 1 yaitu sebesar 0,563 maka saham PT. Goodyear layak untuk dibeli karena lebih kecil
dari 1

c. Harga terhadap Penjualan (PS)

PS biasanya dipergunakan untuk perusahaan retail. Perusahaan mudah memperoleh bahan baku
dan tidak ada risiko perusahaan sehingga kemampuan perusahaan untuk menjual sebanyak-
banyaknya menjadi ukuran yg tepat.

Contoh

PT. Matahari Putra Prima, Tbk

2006 2007 2008

Total Asset 6.048 8.514 9801

Ekuitas 2.166 3.292 3.151

Jumlah Hutang 2.495 2.677 3.282

Penjulan Bersih 5.582 6.331 7.738

Laba Bersih 158. 202 3

Jumlah Saham 2.916 4.380 4.513

Laba bersih per lembar sahan(EPS) 54 46 1

Penjulan per lembar saham 1.914 1.445 1.714

Harga Saham 800 690 630

P/S = 800/1445=0,55 690/1714=0,40


Jadi PS tahun 2006 adalah 0,55 . Data yg digunakan adalah harga saham tahun 2006 sedangkan
penjualan per lembar saham adalah tahun 2007. Harga perkiraan saham tahun yg akan datang

d. PER (Price Erning Ratio)

PER biasa dipergunakan oleh berbagai pihak untuk menentukan harga IPO manakala rasio ini
merupakan hasil bagi antara harga sekarang dibagi dengan proyeksi laba bersih tahun yg akan
datang

Contoh. Menggunakan data PT. Matahari

PER2006 = 800/46 = 17,39

PER2007 = 690/1 = 690

Contoh. 2

Harga Saham PT. Matahari adalah 10000/lembar dan tahun ini perusahan memperoleh earning
sebesar Rp. 900 juta sedangkan jumlah saham yang beredar saat ini adalah 900.000 lembar.
Hitunglah PER PT. Matahari

Earning perusahaan = 900.000.000/900.000 = Rp. 1000 per lembar

PER = 10000/1000 = 10x

Contoh 3

Seorang investor membeli saham PT. ABC yang akan membagikan (D1/E1) sebesar 0,8 dari
earning yang diperolehnya bagi investor dalam bentuk deviden. Jika pertumbuhan deviden
sebesar 5% dan tingkat return yang diharapkan investor adalah 15%. Hitunglah PER

PER = (D1/E1)/k-g

PER = 0,8/0,15-0,05 = 10x

e. EV to EBITDA

Biasanya digunakan untuk manganalisa nilai perusahaan. Adapun arti dari alat ukur ini adalah
berapa kali hasil yang diperoleh perusahaan atas dana yang diivenstasikan ke perusahaan

EV (Enterprice value) = harga pasar saham + harga pasar debt(hutang) – kas


NERACA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR

Aktiva 2003 2002 Passiva 2003 2002

Aktiva Lancar Hutang Lancar

Kas 1529,70 1368,44 Bank 1064,30 1826,46

Investasi 537,31 567,26 Hutang 1723,73 1290,03

Piutang 2006,18 1580,47 Lain-lain 601,2 1224,81

Persedian 2218,21 2743,30 Hutang Jangka Panjang


Lain-lain 815,08 887,52

Obligasi & pinjaman 6153,52 5717,78

Aktiva Tetap 5825,95 5661,42 Lain-lain 1825,34 2634,85

Lain-lain 1234,88 1230,57 Ekuitas 4092,88 3662,70

Total Aset 15308,85 15251,52 Total Hutang Ekuitas 15308,85 15251,52

LAPORAN LABA/RUGI PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR

Uraian 2003 2002


Penjualan bersih 17.871,43 16.466,29
Harga pokok penjualan 13.495,37 12.308,73
Laba kotor 4.465,06 4.067,56
Biaya umum dan penjualan 2.457,26 2.187,42
Laba usaha 2.008,76 1.880,14
Pendapatan/Biaya lain-lain
Pendapatan bunga 815,98 634,78
Biaya lain-lain 1.793,60 1.096,84
Laba sebelum pajak 1.032,14 1.418,08
Laba bersih 603,84 802,63
Laba bersih per lembar saham (EPS) 71 90
Hitunglah rasio enterprise value (Q)

Jika jumlah saham yang beredar 9.443.269.500 pada tahun 2003 dan 9.384.900.000 pada tahun
2002 dengan harga saham Rp. 600/lembar pada tahun 2002 dan Rp. 800/lembar pada tahun
2003. Depresiasi/Amortisasi 2002 sebesar RP.362,20 dan pada tahun 2003 Rp. 406,80. Laporan
keuangaqn dalam milyaran

EV2002 = (9384900000x600) + 1826,46 + 5717,8 – 1.368,44 – 567,26 = 12.705,43=


11.239,48(milyar)

* 9384900000x 600 = 5.630.940.000.000/1.000.000.000 =5.630,94

Laporan keuangan dalam milyaran maka agar setara hasil kali jumlah saham yang beredar
dengan harga saham harus dirubah dalam milyaran maka dibagi 1 milyar

EBITDA2002 = EBT + Interest + Depresiasi

= 1.418,08 + 634,78 + 362,20 = Rp. 2.415,06 milyar

Q = EV/EBITDA

= 11.239,48/2.415,06 = 4,65x

Anda mungkin juga menyukai